Episode 4

..

Aku terbangun dari tidurku saat melihat jam sudah menunjukan pukul 05.00 pagi, aku bergegas bangun tidur langsung masuk ke kamar mandi untuk mandi dan berwudhu. Kemudian Aku bersiap melaksanakan sholat subuh di kamarku.

Rutinitas pagiku adalah membantu mamah mempersiapkan meja makan walaupun hanya sekedar merapihkan piring saja hehe, aku mendengar suara dari luar rumah seperti ada orang yang sedang menyapu halaman saat Aku melihat ke jendela Aku kaget ada Naya sedang menyapu halaman rumah. Wahhh ada apa ini pagi-pagi Naya mau menyapu sungguh mencurigakan.

Jam menunjukan pukul 06.00. Semua anggota keluarga sudah berkumpul di atas meja makan kecuali mamah dan adikku Aisyah. Aisyah baru bangun tidur pasti mamah lagi mandiin Aisyah jadi kita selalu sarapan duluan.

Aku selalu bahagia melihat Karim gimana tidak dengan umur Karim yang masih 7 tahun selalu mengingatkan Aku kepada Pangeran Manisku apalagi kalau Karim tersenyum sangat mirip bedanya Karim hanya lebih besar badannya hehe. Aku malah senyum-senyum sendiri saat yang lain fokus makan.

"Kak Iffah kalau makan itu harus fokus jangan senyum-senyum kaya gitu, kebiasaan banget nih suka senyum-senyum kalau ayah tau Kak Iffah suka senyum-senyum hampir setiap tempat kalau aku perhatiin" kata Naya dengan muka judesnya.

"Iya, iya ini mau makan kok Naya adikku yang sangat perhatian sama kakaknya"

Makan pagi telah selesai dan waktunya Aku dan Naya berangkat ke sekolah, kita pamitan sama ayah dan mamah, tapi saat Naya pamitan sama ayah Naya bicara.

"Ayah, Naya ingin punya handphone masa Naya sendiri yang belum punya handphone dikelas Naya juga mau punya handphone kalau ayah tidak belikan Naya handphone engga papa Naya beli sendiri pakai uang tabungan naya boleh ya ayah?" kata Naya dengan sedikit takut bicara seperti itu ke ayah.

Aku kaget mendengar Naya bicara seperti itu ke ayah, karena Aku tau juga tidak tahu kenapa ayah melarang kita pegang handphone sendiri dan hanya bilang fokus sekolah jangan punya handphone dulu kalau ada apa-apa bisa pakai handphone ayah atau mamah. Lebih kaget lagi uang tabungan Naya sudah banyak bisa membeli handphone sendiri jadi ini alasan Naya kenapa suka minta uang disekolah dengan alasan uang jajan Naya habis dan Naya masih lapar kak aku tertipu karena melihat mukanya yang sedih.

"Ayah boleh ya Naya beli handphone sendiri, Naya janji akan rajin belajar, bangun pagi dan menyapu halaman depan Naya janji ayah" kata Naya dengan muka sedih nya.

Benar kan kenapa Naya tiba-tiba mau menyapu halaman rumah pagi-pagi karena ada maunya hufftt Aku tidak akan tertipu lagi Naya saat kamu minta uang di sekolah haha.

"Ayah sudah pernah bilang akan ayah belikan tapi saat umur naya sudah 17 tahun sekarang umur naya baru 13 tahun buat apa naya? sekarang fokus belajar, bangun pagi bantuin mamah dan jika Naya beneran beli handphone pakai uang sendiri ayah akan sita handphone nya sampai umur naya 17 tahun baru ayah kembalikan, ini berlaku bukan hanya Naya tapi semua anak ayah." kata ayah dengan sangat marah.

Mendengar ayah marah Aku dan Naya hanya diam, pamitan berangkat sekolah Aku hampir lupa ijin sama mamah pulang telat karena mau mengerjakan tugas di rumah Karin setelah pulang sekolah.

Aku sama Naya berangkat dulu yaa "Assalamualaikum" sambil jalan keluar rumah.

"Wa'alaikumsalam hati-hati ya dijalan" kata mamah sambil tersenyum.

Sepanjang perjalanan Naya menggerutu dan marah-marah tidak jelas karena kesal tidak mendapatkan ijin dari ayah buat beli handphone. Aku hanya diam karena jika Aku jawab Naya akan semakin marah.

Hari ini mobil angkot sangat sepi tidak seperti hari biasanya angkot selalu penuh dengan ibu-ibu ke pasar. Aku hanya melihat 2 anak SMA dari sekolahku satu adalah Kak Adit anak kelas 2 SMA sangat terkenal baik hati, ganteng dan idaman semua anak-anak di sekolah. Kak Adit juga ketua osis di sekolahku dan satunya Aku tidak kenal siapa mungkin temannya kelas Kak Adit juga.

Aku keasikan melamun sampai aku tidak sadar kalau mobil angkot yang Aku naikin sudah mau sampai di sekolahku, aku melihat Naya masih dengan muka yang sama masih marah.

"Bang kiri berenti di depan ya"

"iya neng, itu temennya kenapa pagi-pagi mukanya cemberut aja masih pagi neng bilangin temennya haha" kata abang angkot.

"Iya bang , tidak papa hehe ini ya bang bayar buat berdua terimakasih" aku memberi uang ongkos dengan tersenyum.

Aku dan Naya berjalan menuju sekolah. Sampai gerbang seperti ada suara yang memanggil kita "kamu, kamu berdua tunggu sebentar" Aku dan Naya menolehkan muka kita ke belakang dan kita kaget ternyata Kak Adit panggil kita berdua.

"Makasih ya udah berhenti in mobil angkutan umum tadi jika tidak aku sama Leo teman ku sudah ketiduran di mobil dan pasti kelewat jauh telat ke sekolah" kata kak adit sambil mengatur nafas karena tadi berlari mengejar kita.

"Iya Kak Adit sama-sama" kata Aku sambil tersenyum.

"Nama kamu siapa? dan kelas berapa?" tanya Kak Adit bertanya kepadaku.

"Nama aku Naya kak, aku kelas 7a"

"nama Aku Iffah kak, aku kelas 8a"

"Rumah kalian dekat ya?" tanya Kak Adit.

"Rumah kita? dekat? maksudnya gimana kak? " tanya Aku karena bingung mau jawab apa.

"Maksudnya rumah kalian dekat soalnya aku pernah beberapa kali melihat kalian turun bareng dari mobil angkot setiap pagi"kata Kak Adit.

"Aku sama Kak Iffah bukan dekat memang kita tinggal satu rumah karena Kak Iffah itu adalah kakak aku kak" kata Naya sambil tersenyum.

Aku senang melihat Naya tersenyum kembali setelah drama tadi pagi di rumah, soalnya kalau Naya marah akan lama kembali tersenyumnya. Apalagi kalau udah drama juga sama ke-4 sahabatku untuk membantu Aku membujuk Naya buat tersenyum.

"Jadi kalian adik kakak, jadi berangkat dan pulang barengan yaa" kata Kak Adit.

"Iya Kak, maaf ya kak seperti nya tidak bisa ngobrol lebih lama karena 5 menit lagi bel masuk, kita duluan ya kak masuk kelas" kataku sambil menarik Naya buat jalan. Tapi Naya senyum-senyum sambil melambaikan tangan ke Kak Adit seakan sama kakak sendiri sama Aku juga tidak pernah seperti itu.

"Woii dit, parah banget gua ditinggalin di jalan malah lari kaya dikejar maling aja dan sekarang liat malah senyum-senyum sendiri lagi didepan gerbang sekolah bukan masuk" kata Leo teman Adit.

"Ya udah ayo masuk hehe gua lagi bahagia tapi belum siap cerita ke lu nanti saatnya tiba gua akan cerita" kata Adit.

"Oke baiklah ketua osis" kata Leo emang lebih suka panggil Adit ketua osis.

Dalam hati Adit akhirnya aku menemukan kamu Iffah selama ini aku cari kamu.

selamat membaca ❤️

Terpopuler

Comments

hello you

hello you

woahh makin seru aja nihh

2020-11-22

0

alrvn97_

alrvn97_

Semangat terus buat ceritanya -! 😍

2020-11-18

0

j

j

weh?? adit itu angga?? 👀
btw semangat trus yaw

2020-11-18

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Episode 99
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
112 Episode 112
113 Episode 113
114 Episode 114
115 Episode 115
116 Episode 116
117 Episode 117
118 Episode 118
119 Episode 119
120 Episode 120
121 Episode 121
122 Episode 122
123 Episode 123
124 Episode 124
125 Episode 125
126 Episode 126
127 Episode 127
128 Episode 128
Episodes

Updated 128 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Episode 99
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111
112
Episode 112
113
Episode 113
114
Episode 114
115
Episode 115
116
Episode 116
117
Episode 117
118
Episode 118
119
Episode 119
120
Episode 120
121
Episode 121
122
Episode 122
123
Episode 123
124
Episode 124
125
Episode 125
126
Episode 126
127
Episode 127
128
Episode 128

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!