Episode 2

..

Ehem, ehem, kenapa Aku mendengar suara seperti orang sedang ehem ehem ya dan kenapa juga badan Aku ko goyang terus Aku mendengar orang teriak memanggil Aku fah, fah, iffahhhh, aku tersadar dari lamunanku dan Aku terkejut bahwa Aku melamun di pelajaran Ibu Dewi, kenapa pas di pelajaran Ibu Dewi sih huhu. Pangeran manisku kenapa Aku ingat kamu disaat pelajaran Ibu Dewi kenapa engga di pelajaran olahraga aja huaa Aku ingin menangis rasanya atau Aku pura-pura pingsan aja ya seperti nya itu bukan ide buruk.

"Iffah kamu bukan perhatiin pelajaran ibu ini malah asik melamun, coba ibu tanya kamu mikirin apa?" tanya Ibu Dewi.

Aku hanya diam tidak mungkin Aku menjawab bahwa Aku memikirkan pangeran manis Aku. Karena Aku tidak menjawab akhirnya Aku dihukum berdiri depan kelas sampai pelajaran ibu dewi selesai dan kalian tau masih ada 1 jam lagi pelajaran selesai jadi Aku berdiri sampai bel berbunyi.

Akhirnya bunyi bel berbunyi Aku sangat bahagia tapi ternyata hukuman ku masih ada huhu. Rasanya Aku ingin menangis tapi Aku sadar ini salahku kenapa Aku melamun kan pangeran manis ku di saat pelajar Ibu Dewi.

Setelah bel berbunyi bertanda kan bahwa pelajaran Ibu Dewi telah selesai dan waktu nya untuk istirahat pertama.

"Iffah kamu kesini"kata bu dewi

Aku melihat semua temanku sudah keluar kelas untuk pergi ke kantin. Aku berjalan dan mendekat ke meja Ibu Dewi.

"Iya Ibu Dewi" kata Aku.

"Sekarang kamu menulis dari halaman 13 sampai halaman 15. Sebelum pulang sekolah harus dikumpulkan dan besok-besok kalau kamu melamun di jam pelajaran saya kamu tau hukuman berikutnya apa?" kata Ibu Dewi dengan nada tegas.

"Iya bu, saya janji tidak melamun di pelajaran ibu" kata Aku sambil tersenyum.

Ibu dewi pergi keluar kelas dan disapa oleh sahabat-sahabat ku ibu Dewi hanya tersenyum lalu pergi.

Di dalam kelas Aku masih kaget atas teguran dan ancaman Ibu Dewi karena Ibu Dewi adalah guru yang paling terkenal menyeramkan disekolah ku jangan kan teman-teman aku di SMP kakak kakak kelas ku pun sama pada takut sama Ibu Dewi.

Aku duduk di bangku membuka buku biologi dan mulai mencatat hukuman tambahan Aku. Sahabatku datang dan bertanya apakah Ibu Dewi mengancam dengan ancaman yang beredar kabarnya kepadaku, aku hanya mengangguk saja saat sahabatku bertanya.

"Wah berarti bener kabar yang aku dengar dari kakak kelas betul,engga tidak fit?" kata Nana sambil melihat Fitri.

"Iya, bener banget malahan yaa lebih serem lagi tau ibu Dewi kalau udah kasih teguran" kata Fitri.

"Ibu Dewi kayanya tidak seseram itu deh, coba kalian tau sendiri Ibu Dewi itu baik iya kan Karin?" kata Bunga sambil tersenyum.

Karin hanya senyum aja dan bilang "Iya lah Bunga, baik sama kamu soalnya kamu itu anaknya nurut kalau dikasih tau ditambah lagi kamu suka pelajaran biologi makin suka Ibu Dewi sama kamu coba sama kita hm".

"Memangnya seperti itu ya" kata Bunga.

"Apa kalian tidak istirahat jajan di kantin? Apalagi Bunga udah kelaparan biasanya haha" kata ku sambil tertawa.

"iya ini aku udah lapar banget engga dengar suara perut aku, jajan yuk, ke kantin aku lapar banget tadi pagi aku hanya makan roti aja" kata Bunga dengan muka sedih.

"Tidak makan nasi? dan berapa roti yang kamu makan?" tanya Nana.

"Kalau aku ingat ingat kayanya aku makan 3 roti tapi engga minum" kata Bunga.

"Bunga kamu kan udah banyak makan roti tadi pagi masih lapar aja hmm" kata Nana.

Ternyata sahabatku mau menunggu Aku dikelas ngerjain tugas bukan tugas tapi hukuman haha. Karena Bunga bilang lapar terus akhirnya Bunga dan Fitri ke kantin sekolah Aku seperti biasa hanya nitip siomay dan es teh saja. Sama seperti Nana dan Karin nitip makanan karena tidak mau Aku dikelas sendirian.

Saat perjalan ke kantin Bunga bertanya kepada Fitri.

"Fit mau tanya dong. Apa sih hukuman ibu Dewi yang kamu tadi bilang serem itu?" kata Bunga penasaran.

"Kamu engga tau apa, Ibu Dewi itu kalau udah kena sekali melihat kita tidak memperhatikan pelajarannya dan Ibu Dewi akan mengancam maka hukuman berikutnya, kamu akan ikut belajar di kelas anak 12 huaa. Aku tidak mau ngebayangin aja serem karena anak kelas 12 itu pada serem banget mukanya dan serius belajar jadi kita hanya jadi penonton nanti pulangnya kita di godain aku engga mau takut" kata Fitri dengan membayangkan saja takut.

"Masa sih kayanya tidak mungkin deh Ibu Dewi sampai seperti itu, tapi kaga papa lah kan lagian bukan aku yang kena hukuman haha" kata Bunga yang tertawa.

Saat di kantin..

Karena Aku sekarang sudah kelas 2 SMP jadi adikku Naya kelas 1 SMP. Karena ayah tidak mau ribet akhirnya kita satu sekolah dari SD sampai SMP kita liat nanti apakah pas SMA akan di satukan lagi apa tidak aku maunya sih tidak haha.

Bunga dan Fitri sampai di kantin dan langsung membeli pesanan buat Aku, Nana dan Karin tiba-tiba Naya dateng.

"Kak Iffah mana? Kok tidak ada? Kemana?" Kata Naya sambil memperhatikan Bunga dan Fitri yang berdua biasanya berlima.

"Ada dikelas, lagi males aja ke kantin jadi nitip makan sama aku" Fitri yang malas menjelaskan ke Naya dan kalau Naya tau kakaknya sedang di hukum bisa panjang urusannya.

"Kak uangnya Kak Iffah sisa engga, aku haus uang aku sudah abis Kak Bunga dan Kak Fitri baik deh dan ada sisa kan pastinya uang Kak Iffah soalnya Kak Iffah orangnya tidak suka menghabiskan uang jajannya" Naya dengan muka sedih.

Akhirnya sama Fitri dikasih sisanya 5000 uang kembalian ke Naya dari pada ribet kan urusan kasih aja dah.

Pas sampai kelas di liatnya ada Rio nyebelin ngapain dia ikut nimbrung di situ hmm. Fitri sudah emosi kalau udah liat Rio ikut di dekat sahabatnya bawaannya emosi terus, Rio itu teman kecilnya Fitri dan tetangga Fitri jadi tau sifatnya udah bilang suka sama Iffah padahal di rumah juga bilang suka sama Aprillia kan ngeselin laki-laki sok ganteng banget.

Fitri mau mendekat, Rio tiba-tiba aja langsung berdiri liat Fitri.

"Hai Fit apa kabar? nanti pulang bareng ya" sambil melambaikan tangan dan mengedipkan matanya.

Fitri melihat itu langsung jijik ih "Kenapa sih ada manusia kaya dia tumben banget langsung pergi biasanya betah nimbrung sama kita."

"Kamu tidak tahu saja tadi Rio debat sama Nana ya gak?" Karin melihat Nana.

"Tenang saja, udah adu mulut sama dia dari tadi panjang kali lebar kali tinggi kali luas haha udah kapok kayanya si Rio aku kasih rumus matematika haha" Kata Nana yang betul jago matematika.

"Bagus aku bahagia haha"

Di sisi lain Aku dan Bunga hanya melihat kebahagian Nana dan Fitri saat membahas Rio sambil menikmati siomay haha.

Selamat membaca ♥

Terpopuler

Comments

alrvn97_

alrvn97_

jdi keinget waktu dlu wkwk, bgus

2020-11-18

1

j

j

bagus kak, semangat terus buat cerita nyaa 🐹💚

2020-11-18

1

hello you

hello you

hai kak za terus semangat nulis novel nya yaa unik banget lhoo, semoga makin banyak yg baca novel kakak🤩

2020-11-18

2

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Episode 99
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
112 Episode 112
113 Episode 113
114 Episode 114
115 Episode 115
116 Episode 116
117 Episode 117
118 Episode 118
119 Episode 119
120 Episode 120
121 Episode 121
122 Episode 122
123 Episode 123
124 Episode 124
125 Episode 125
126 Episode 126
127 Episode 127
128 Episode 128
Episodes

Updated 128 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Episode 99
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111
112
Episode 112
113
Episode 113
114
Episode 114
115
Episode 115
116
Episode 116
117
Episode 117
118
Episode 118
119
Episode 119
120
Episode 120
121
Episode 121
122
Episode 122
123
Episode 123
124
Episode 124
125
Episode 125
126
Episode 126
127
Episode 127
128
Episode 128

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!