bab 14 kecemburuan jaky

Pagi telah tiba, Jaky terbangun dari tidur nya, dan segera bangkit dari atas tempat tidur, di saat Jaky hendak melangkah ke kamar mandi, seketika dia melihat ponsel nya yang berada di atas meja,

"Apa tadi malam santi ada nelpon aku ya,, sungguh aku tidak tau kalau memang benar santi ada nelpon aku, sungguh suasana tadi malam malah membuat aku tidur sangat nyenyak, sampai pagi, ucap jaky bicara sendiri..

seketika jaky pun segera meraih handphone nya, dan menyalakan layar nya, membuka aplikasi whatsapp nya, dan ada beberapa pesan dari Toni, dahi Jaky pun ter'angkat ke atas, dia penasaran pesan apa yang Jaky kirim kan tadi malam, tanpa rasa curiga, Jaky pun membuka pesan itu satu persatu...

"Hai bro selamat malam, hujan deras seperti ini enak nya main sama istri ya, oya bro aku punya kejutan sama kamu, ada video unik yang mau aku perlihat kan pada mu, isi pesan Toni

Setelah membaca isi pesan dari Toni, Jaky yang penasaran dengan video yang di kirim kan oleh Toni, dia pun memutar video itu dan menonton nya dari awal, betapa kaget nya Jaky melihat video itu, yang mana dalam video itu ada video istri nya sendiri yang sedang Kuda Kuda an bersama teman nya sendiri, di dalam video Itu terlihat jelas mereka bermain penuh dengan gairah, dan santi pun terlihat sangat menikmati permainan dari Toni....

"Dasar Toni sialan, ucap jaky marah setelah dia menonton video itu sampai habis, awas aja kamu Tony, mentang mentang ini semua gratis seenak nya aja kamu bermain dengan istri Ku,, santi juga terlihat sangat menikmati banget, awas aja nanti kalian berdua, ucap Jaky Sambil mengepal kan tangan nya...

Usai menonton video itu, jaky kembali berjalan untuk masuk ke dalam kamar mandi dan dia pun segera membersih kan tubuh nya,,,,,

Selang beberapa menit Jaky keluar dari dalam kamar mandi dalam ke adaan segar...

Yaaa tentu segar ya gays kalau kita sudah mandi, tentu nya lebih press hehehe

Jaky yang jarang sibuk karna belum mempunyai kerjaan tetap, dia pun hari ini mau menemui santi di rumah Jaky, dia akan meminta pada toni untuk mengijin kan Santi untuk pulang dulu ke rumah nya dalam satu hari....

Menunggu agak siangan dikit, kini Jaky sudah rapi dengan pakaian nya, dan dia pun akan segera keluar dari rumah, dan pergi ke rumah Toni, yang jarak nya tidak terlalu Jauh dari rumah nya sendiri.....

******

Tok tok tok,,,, saat tiba di depan rumah toni yang memang tertutup rapat, Jaky pun mengetuk pintu agak sedikit keras, karna dia tidak sabar lagi untuk menemui santi istri nya....

Tak lama kemudian terdengar suara langkah kaki dari dalam yang mendekat ke arah pintu, dan pintu pun di buka dari dalam, tanpa di suruh masuk oleh pemilik nya, Jaky yang sudah di penuhi rasa amarah dia pun langsung masuk Ke dalam rumah, meninggal kan toni yang masih berada di dekat pintu...

"Santi,,,, santi,,, kamu di mna sayang, mas datang mau jemput kamu, ucap jaky setengah berteriak....

Toni yang mendengar kata kata dari jaky, justru dia tidak terima karna mainan nya akan di bawa pulang oleh pemilik nya,,,,

"Hai bro santai, sabar, kamu ga bisa langsung bawa bawa santi untuk pulang ke rumah mu, perjanjian kita satu bulan, dan aku baru menjalani nya 3 hari,, ucap toni sambil melangkah ke arah Jaky....

"Yaaa kata kata mu memang benar toni, tapi hari ini aku akan bawa pulang istri ku dulu, dan besok pagi aku sendiri yang akan mengantar kan nya pada mu, ucap jaky

"Yaa tetap ga bisa bro,, ucap toni...

"ga bisa kenapa, santi istri ku, aku berhak atas dia, sahut jaky semakin emosi

Santi yang mendengar suara ribut ribut, dia segera beranjak dari arah dapur untuk melihat kegaduhan dua orang laki laki yang ada di ruang tamu....

"Mas Jaky, kok mas ada di sini, jadi mas jaky sama toni yang ribut dari tadi, ucap santi Saat sudah ada berada di dekat jaky...

"Santi, mas mau kamu hari ini pulang dulu ke rumah, mas sengaja ke sini untuk menjemput kamu, ucap Jaky...

"tapi mas, sahut santi..

"Kenapa santi,,,, kamu ga mau pulang sama mas, apa kamu udah jatuh cinta sama toni, sehingga kamu ga mau mas bawa Pulang, ucap toni yang masih dalam ke adaan emosi...

"Bu,,, bukan githo mas,, tapi aku kan belum selesai ngelakuin tugas aku, ucap santi,, kini santi terasa berat untuk meninggal kan toni, dia merasa sudah nyaman bersama Toni....

"Apa pun alasan mu, yang jelas kamu hari ini pulang dulu, ucap jaky sambil menarik tangan santi dan membawa nya keluar dari rumah.....

Toni yang melihat itu pun, dia tidak terima, hampir saja toni melayang kan pukulan nya terhadap Jaky, tapi dia urung kan niat nya, mengingat santi adalah istri sah nya Jaky....

"Sabar Jak, kamu ga usah tarik tarik santi seperti itu,, oke aku akan ijin kan santi pulang hari ini, tapi ingat besok pagi kamu harus antar kan dia kembali ke sini, ucap toni pada akhir nya.....

"Oke kamu tenang aja ton, sesuai dengan janji ku,, dan aku tidak akan mengingkari nya, sahut Jaky,,,

Dan kembali melangkah untuk segera ke luar dari rumah toni, setiba nya mereka di luar, Jaky pun segera naik ke atas motor nya, di ikuti santi yang duduk di belakang nya,, kemudian baru lah Jaky menghidup kan motor nya dan segera menjalan kan motor nya agar cepat tiba sampai di rumah nya....

Tak butuh waktu lama, motor yang di kendarai Jaky dan santi pun kini sudah Berada Di halaman rumah nya, santi segera turun dari motor dan dia melangkah lebih dulu masuk ke dalam rumah, karna memang sepeninggal nya Jaky dari rumah tadi, dia sengaja untuk tidak mengunci pintu nya,....

setelah memarkir kan motor, jaky segera menyusul santi masuk ke dalam rumah, dia pun berjalan tergesa gesa, di lihat nya santi udah berada di dalam kamar, jaky pun akhir nya ikut masuk ke dalam kamar dan segera mengintrogasi santi....

"Santi jujur sama mas, berapa kali kamu main sama toni dalam waktu semalam, tanya jaky...

"Memang nya kenapa mas, kok mas nanya kaya githo,, lagian aku ngelakuin itu bukan dasar atas kehendak aku, sahut santi

"iya mas taau, yang kamu lakukan itu karna mas,, mas cuman mau tau aja, kamu tolong jawab pertanyaan mas, ucap jaky mencoba menahan emosi nya...

"Hemmmmm pertama cuman satu kali, hari ke dua, dua kali, dan hari ke tiga, tiga kali ucap Santi....

"sebanyak itu santi,, apa kamu ga bisa menolak aja kan dari toni, ucap Jaky

"Sudah aku tolak mas, tapi toni tetap aja ngelakuin itu pada ku, ucap Santi sedikit berbohong

"Yakin kamu sudah menolak nya,, tapi mas lihat kamu begitu menikmati permainan dari toni, keliatan juga kalau kamu sama toni sama sama bergairah, ucap Jaky sedikit meninggikan suara nya...

"Hah mas lihat dari mana,, a,,, aku memang menikmati nya mas, karna rasa nya lumayan enak, ucap santi yang tidak bisa bohong pada suami nya...

"Apa kamu bilang santi, enak yang kamu bilang barusan, spa selama Ini yang mas berikan, kamu ga merasa enak sama sekali,,, atau jangan jangan kamu juga sudah mulai suka sama toni, ucap Jaky

"ga kya gito juga mas,, cuman rasa nya agak beda dikit, ucap santi sambil menunduk, dia sama sekali ga berani menatap ke arah suami nya yang sedang di kuasai rasa cemburu dan marah...

"Okee lah kalau itu yang kamu rasakan, kamu nikmatin aja dulu sisa waktu beberapa hari bersama toni, mas ga akan ganggu kamu, tapi ingat setelah hari itu habis, kamu ga akan lagi bisa bertemu sama toni, ucap Jaky

"apa mas marah sama aku, ucap santi kemudian

"ga, mas sama sekali ga marah sama kamu, ini semua juga karna olah dari ke cerobohan mas, tapi malam ini kamu layanin mas ya,,, mas kangen banget sama kamu sayang, ucap jaky pada akhir nya

"iya mas sahut santi singkat....

setelah perdebatan itu, Jaky pun mengalah, dia ga bisa marah sama istri nya, karna semua yang di lakukan istri nya itu, karna ke salahan nya sendiri,, setelah emosi Jaky agak mereda, dia berpamitan pada Santi untuk keluar rumah menemui teman nya yang mempunyai bisnis yang lumayan besar, dia Ingin belajar cara membuat bisnis seperti teman nya, siapa tau dia berhasil dan bisa menjadi orang sukses....

(Bersambung)

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***