MY SWEET HACKER

MY SWEET HACKER

1. lari sejauh mungkin

Bangunan tua yang dulunya terawat sekarang sudah seperti rumah hantu, tidak ada lagi perawatan dan perbaikan yang dilakukan setelah kehancuran keluarga Rande

Malam yang gelap di sertai dengan hujan deras dan gemuruh hebat, membuat suasana bangunan itu semakin menyeramkan, tapi tidak bagi Elise yang berencana untuk melarikan diri pada malam itu juga

"Apa yang kau lakukan?" Teman sekamar Elise terbangun karena suara berisik dan silau senter milik Elise

Elise terdiam dan melihat ke arah temannya yang terbangun

"Ti-tidak ada, aku hanya mencari kalung giokku" Elise mencoba menjawab dengan tenang

"Matikan lampunya setelah kau menemukannya, kau sangat menganggu" Orang itu kembali tidur

"Baik, maaf ya" Elise mengecilkan suaranya dan bergerak dengan cepat

Setelah dia menemukan Chip dan flash disk yang di sembunyikannya, dia memasukkannya ke dalam alas sepatunya lalu menunggu beberapa saat sampai teman sekamarnya benar-benar tidur

"Sudah waktunya!" Elise melompat keluar dari jendela kamar mereka

Hujan yang begitu deras membuat hanya suara hujan yang terdengar, Elise melompat dari lantai dua bangunan tua itu lalu lari dengan cepat untuk menjauh

Tidak ada yang menyadari kalau Elise melarikan diri malam itu, sampai dia diadukan oleh pelayan yang masih bekerja didapu dan melihatnya lari ke belakang bangunan

Hujan yang deras dan kilat yang menyala menemani pelarian anak perempuan ini, pohon dan semak yang cukup rimbun karena tidak terawat membantunya bersembunyi saat penjaga datang

Elise pergi di tengah hujan dengan membawa flash disk,  dan chip kecil di dalam sepatunya yang mulai basah terkena genangan air

"Aku pasti bisa!" Elise memanjat tembok besar di depannya dengan susah payah

Akar akar yang licin membuatnya hampir terjatuh beberapa kali.

"Periksa di sebelah sana! " Suara banyak orang menbuat Elise mempercepat gerakannya untuk melompati tembok pembatas yang besar itu

PAT! BRUK

Elise terjatuh di sebrang tembok,  dia berhasil keluar dari tempat mengerikan itu

"DIA MEMANJAT INI,  DIA BERHASIL KELUAR CEPAT TEMUKAN DIA! "

Langkah kaki yang ramai membuat jantung Elise berdegub kencang dan mempercepat gerakannya untuk memanjat tembok itu

Alice yang terjatuh di atas aspal kasar dan berlumpur itu mencoba untuk berdiri, kepalanya berdarah dan terasa pusing, seluruh tubuhnya terluka dan terasa sakit

"Aku harus lari,  ayolah... " Elise mengangkat kakinya yang terasa sakit agar mau bergerak

Hujan yang semakin deras menganggu pandangan Elise yang ingin melarikan diri,  dia berdiri dan jalan dengan kaki yang pincang menembhs derasnya hujan malam itu

Tidak ada kendaraan yang lewat disana,  jalanan yang cukup berbahaya jika di lintasi saat hujan tidak membuat Elise berhenti disana

Elise bisa melihta banyak cahaya senter yang mencarinya belakangnya

"Ku Mohon siapa saja selamatkan aku... " Elise melihat kesekelilingnya berharap ada yang bisa membantunya untuk sembunyi

Melihat ada kendaraan yang mendekat  Elise memaksakan kakinya untuk berlari menghentikan kendaraan itu

Elise berdiri dengan penuh luka di tengah jalan, air matanya ikut menetes di tengah derasnya huja "Kumohon bantu aku.. "

CIIIIIIIT!

Suara rem mobil yang keras tertutupi oleh suara hujan dan guntur kilat, cahaya mobil yang silau membuat Elise tidak bisa membuka matanya untuk melihat mobil itu

Darah yang mengalir deras membuat kesadarannya menurun dan jatuh di depan mobil itu

"Tuan?"

"Bawa dia masuk dan pergi dari sini secepatnya"

Elise dibawa masuk kedalam mobil dengan bergulung selimut tebal dan alas agar tidak membasahi tempat duduk mobil itu

"Terimakasih... "Bisikan pelan dari Elise terdengar ke telinga pria yang duduk di sebelanya

Pria itu melihat Elise dari atas sampai bawa dan tersenyum samar saat mendengar ucapan terimakasih dari bibir yang berdarah

"Apa kita keruma sakit Tuan? "

"Tidak,  bawa dia ke mansion, panggil Erik untuk merawatnya"

"Baik Tuan"

Elise berhasil keluar dari tempat mengerikan itu dengan bantuan pria baik hati yang mau membantunya

Erik melihat Ethan dengan tatapan curiganya,  matanya yang tajam menambah kesan sinis darinya..

Ethan yang merasa risi dengan pandangan itu langsung mematikan puntung rokoknya dan berdiri dari kursinya

"Apa matamu mau di cabut?  Jangan lihat aku begitu, liat dia saja"

"Hei jelaskan dulu asal perempuan ini"

"Tanya langsung padanya kalau dia sudah sadar"  Ethan keluar dari ruangan itu meninggalkan Erik dan Elise yang di rawat di tempat tidur

Sean pergi menuju ruang kerja pribadinya dia meminta kepala pelayan untuk memanggil asistennya

" Panggil Toni keruangan ku sekarang"

Tuan Ryan atau biasa dipanggil Pak An langsung menghubungi Toni untuk menemui tuannya

Pak An sudah bekerja cukup lama dengan Ethan,  sejak Ethan masih bayi Pak An yang merawat dan memperhatikannya samapai saat ini

Walaupun Ethan di usir dari keluarganya sendiri dia tetap tidak meninggalkan Tuannya sendirian, Pak An yang menjadi sakasi hidup Ethan sampai dia berada di titik kesuksesannya saat ini

-------------

Terpopuler

Comments

Diny Julianti (Dy)

Diny Julianti (Dy)

katanya seru, tapi ada typo

2024-11-03

0

lihat semua
Episodes
1 1. lari sejauh mungkin
2 2. Dokter kembar
3 3.kalung giok
4 4. terimakasih
5 5. pergi lagi
6 6. Tabib Ming
7 7. gelang
8 8.FLASH BACK
9 9. Guru Ethan
10 10.Berhubungan
11 11. Pabrik
12 12. pertemuan
13 13. ketemu lagi
14 14. kontrak
15 15. menginap
16 16 Tuan Afi
17 17. beli saham
18 18. hiduplah dengan baik
19 19. tugas
20 20. Nana & Jeon
21 21. salah paham
22 22, mafia
23 23, sakit
24 24. keras kepala
25 25. sebenarnya
26 26. Kebenaran
27 27. Biarkan
28 28. Pak An
29 29. deep talk
30 30. cemburu
31 31. Ciee....
32 32. Mak comblang
33 33. tahu segalanya
34 34. istana berkedok vila
35 35. Titik terang
36 36.perangkat
37 37. Tuan Afi
38 38. saatnya
39 39. Harta karun
40 40. panik
41 41. pulang
42 42. Target
43 43. ga pake lama
44 44. kok keras
45 45. akhirnya baikan
46 46. nyaman
47 47.keringat tangan
48 48. sok asik
49 49. Budak
50 50. Meledak!!
51 51. Emanuel
52 52. shopping
53 53. Hancurkan semuanya
54 54. Emanuel dah berani
55 55.Jalan-jalan
56 56. Kok bisa?
57 57. mual
58 58. siap-siap
59 59
60 60
61 61. sampe di datengiloh
62 62. kejar kejaran
63 63. ga akan bisa ketangkap gitu aja
64 64. Janji Emanuel
65 65. kaka baru
66 66. semua takut sama Elise
67 67. rencana Ethan
68 68. koleb
69 69. hati-hati
70 70. cemburu wae
71 71
72 72. tipis-tipis
73 73. hukuman
74 74.Alice
75 75. menuju akhir
76 76. Jadiin hadiah
77 77.Pembulian
78 78. Salah lawan
79 79. Pede maximal
80 80. Masuk perusahaan
81 81
82 82. Dibolehin nginap
83 83. uhuuuy
84 84. Bikin panik
85 85. Alice datang
86 86. apa selanjutnya
87 87. Tuan Afi jujur
88 88. mulai bergerak
89 89. Akhirnya sadar ya
90 90. Kasihan Ethan
91 91. mampus
92 92. di jemput
93 93. Hampir selesai
94 94. Pak An sat set
95 95. kebahagiaan yang sederhana
96 96. Baru ingat
97 97. Masa lalu Ethan
98 98. Rebutan Elise
99 99. Ethan ga diajak
100 100. Janji
101 101. perusahaan
102 102. super hero
103 Elise dierlukan
104 103. kembali
105 104
Episodes

Updated 105 Episodes

1
1. lari sejauh mungkin
2
2. Dokter kembar
3
3.kalung giok
4
4. terimakasih
5
5. pergi lagi
6
6. Tabib Ming
7
7. gelang
8
8.FLASH BACK
9
9. Guru Ethan
10
10.Berhubungan
11
11. Pabrik
12
12. pertemuan
13
13. ketemu lagi
14
14. kontrak
15
15. menginap
16
16 Tuan Afi
17
17. beli saham
18
18. hiduplah dengan baik
19
19. tugas
20
20. Nana & Jeon
21
21. salah paham
22
22, mafia
23
23, sakit
24
24. keras kepala
25
25. sebenarnya
26
26. Kebenaran
27
27. Biarkan
28
28. Pak An
29
29. deep talk
30
30. cemburu
31
31. Ciee....
32
32. Mak comblang
33
33. tahu segalanya
34
34. istana berkedok vila
35
35. Titik terang
36
36.perangkat
37
37. Tuan Afi
38
38. saatnya
39
39. Harta karun
40
40. panik
41
41. pulang
42
42. Target
43
43. ga pake lama
44
44. kok keras
45
45. akhirnya baikan
46
46. nyaman
47
47.keringat tangan
48
48. sok asik
49
49. Budak
50
50. Meledak!!
51
51. Emanuel
52
52. shopping
53
53. Hancurkan semuanya
54
54. Emanuel dah berani
55
55.Jalan-jalan
56
56. Kok bisa?
57
57. mual
58
58. siap-siap
59
59
60
60
61
61. sampe di datengiloh
62
62. kejar kejaran
63
63. ga akan bisa ketangkap gitu aja
64
64. Janji Emanuel
65
65. kaka baru
66
66. semua takut sama Elise
67
67. rencana Ethan
68
68. koleb
69
69. hati-hati
70
70. cemburu wae
71
71
72
72. tipis-tipis
73
73. hukuman
74
74.Alice
75
75. menuju akhir
76
76. Jadiin hadiah
77
77.Pembulian
78
78. Salah lawan
79
79. Pede maximal
80
80. Masuk perusahaan
81
81
82
82. Dibolehin nginap
83
83. uhuuuy
84
84. Bikin panik
85
85. Alice datang
86
86. apa selanjutnya
87
87. Tuan Afi jujur
88
88. mulai bergerak
89
89. Akhirnya sadar ya
90
90. Kasihan Ethan
91
91. mampus
92
92. di jemput
93
93. Hampir selesai
94
94. Pak An sat set
95
95. kebahagiaan yang sederhana
96
96. Baru ingat
97
97. Masa lalu Ethan
98
98. Rebutan Elise
99
99. Ethan ga diajak
100
100. Janji
101
101. perusahaan
102
102. super hero
103
Elise dierlukan
104
103. kembali
105
104

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!