Pindah ke apartemen baru yang kemarin Yasmin sempat cari cari . Tidak buruh waktu lama
Mereka meninggalkan rumah secepatnya . Menaiki taksi online menuju apartemen . Lebih tepat nya rusun sih . Karena apartemen nya seperti rusun
Tapi gapapa yang penting mereka punya tempat tinggal . Berdua . Sebagian sudah ada fasilitas nya . Jadi tidak terlalu banyak untuk membeli bahan
Beres beres pakaian di kamar setelah itu keduanya makan siang hasil beli di kantin bawah apartemen mereka . Itu pun juga makan satu berdua karena Yasmin pasti tidak habis . Makan sebanyak itu
" Uang aku sisa 30 juta . Terserah kamu mau di apain . Cukup nggak sampai anak kita lahir ? " Tanya Satria
" Cukup aja sih . Tapi kalo gaya hidup kita engak terlalu gimana gimana, tapi kan kita juga butuh kebutuhan lain . Kaya beli beli apa gitu "
Satria terdiam menggarukan kepalanya . Lama lama pusing juga mikirin uang
" Kamu gak mau kerja sampingan ? Kamu kan sekolah paket cuma ujian doang . Sedangkan aku ..."
Yasmin melongo dengan perkataan Satria. Yasmin di suruh kerja sampingan ? Bukan nya suami itu harus bertanggung jawab dengan keluarganya
" Aku kerja sampingan apa ? Aku itu lagi hamil . Kamu tahu sendiri aku kemana mana capek . Mual . Mau kerja apa aku ? " Tanya Yasmin
" Ya apa kek . Buat nambah nambah "
" Ya kamu aja . Kamu kan teman nya banyak. Pasti kenalan kamu juga bisnis apa gitu " kata Yasmin
" Nanti deh aku cari cari tahu yang lain ya ! Seharusnya sih 30 juta cukup buat setahun kalo kamu dan aku engak pakai buat foya foya "
Yasmin menatap nya . Foya foya gimana maksud satria ? Selama ini Yasmin jarang beli barang . Paling uang nya kepakai buat makan mereka di luar
Gak mau bertengkar karena capek. Yasmin langsung menyudahi makan nya . Mood nya jadi hancur ketika satria bicara seperti itu . Seolah yasmin itu gila uang . Padahal uang 30 juta engak ada apa apa nya bagi yasmin
Yasmin menutup pintu kamar dan mengunci kamar mereka . Di tahan marah nya sampai yasmin meneteskan air matanya . Gak tahu kenapa rasanya sakit banget hatinya
🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻
Satria lanjut sekolah sementara Yasmin mencoba keliling apartemen . Kemarin baru sempat mencari makan. Itu pun juga di tentuin satria mau makan apa
Yang murah lagi
Yasmin berkeliling kantin . Kira kira ada apa yang bisa ia makan. Supaya selera makan nya itu meningkat . Yasmin di beri uang lima puluh ribu untuk makan siang dan jajan . Semoga cukup
Dapat beli makan siang dan juga jajanan . Yasmin makan siang sambil bermain hp karena tv nya harus pakai Internet. Satria bilang jangan bayar Internet dulu . Takut nya kurang buat biaya persalinan atau cek kandungan nanti
Yasmin hanya bisa menurut . Bukan kemarin satria bilang yasmin yang mengelola uang nya . Tapi tadi pas berangkat sekolah . Satria tidak jadi memberikan uang itu karena biar dia yang pegang
Yaudah . Yasmin nurut. Sebagai istri yanh baik . Yasmin hanya bisa mengiyakan suaminya
Siang siang begini papa nelpon yasmin . Ada apa kira kira . Papa kangen yasmin . Selama di telpon papa terus bertanya bagaimana yasmin saat ini apakah makanan nya sehat , tempat tingginya layak atau gimana gimana
Yasmin nyaman cerita sama papa karena yasmin masih butuh pengalaman dari orang di sekitar nya . Kata Papa yasmin mau di kasih mobil . Tapi mobil yang bekas . Yang dimana mobil itu tidak pernah di pakai
Ada sedikit bagian yang rusak tapi sebelum itu nanti papa akan benerin supaya mereka ada kendaraan
Beberapa jam ngobrol sama papa . Yasmin kembali ngantuk . Sebelum itu yasmin beres beres tempat tinggal nya supaya satria pulang nanti rapi
Yasmin tidur siang karena ngantuk dan juga tubuh nya lelah . Sebelum naik ke atas tadi . Sempat duduk di taman dan foto foto supaya bisa kirim ke satria
Tak butuh waktu lama. Satria pulang . Satria pulang membawa beberapa makanan dari rumah ke sini. Jadi makan malam mereka terjamin bersih . Soalnya dari rumah makanan itu di buat
Yasmin memeluk satria ketika suaminya baru sampai
" Kenapa ? Capek ya ? Hem ? " Tanya Satria pelan
" Pinggang sama leher aku sakit "
Satria langsung mengelus pinggang dan leher Yasmin . Satria langsung mengambil minyak urut untuk di oleskan ke pinggang dan juga leher
Satria kembali memeluk Yasmin . Kepala yasmin bersandar di bahu Satria ketika mereka duduk di sofa
" Papa tadi telpon aku . Katanya mau kasih kita mobil buat kita pergi kemana mana"
" Makasih ya ! " jawab Satria
Satria mengecup kepala Yasmin . Pulang sekolah ini lah yang di tunggu satria bisa berduaan begini . Bisa pelukan dan cium cium . Andai dari dulu bisa begini sama yasmin pasti seneng banget
" gimana sama sekolah kamu ? "
" lancar lancar aja . Tadi aku ketemu sama temen kamu. Beberapa ada yang nanya tentang kamu kenapa kamu pindah sekolah. Dan guru guru juga tadi yang ngajar nanya sama aku . Aku bilang aja engak tahu " jawab satria
" Emm bagus deh . Mereka itu cuma kepo kenapa aku pindah . Jelas bukan peduli sama aku. Oh ya . Aku menutup akses temen temen buat komunikasi sama aku "
Satria mencoba mengelus rambut Yasmin supaya istrinya itu lebih tenang dan nyaman
" Tapi engak baik loh putus silaturahmi. Janji menutup akses komunikasi sampai anak ini lahir ? Ya aku yakin mereka akan tahu dari omongan ke omongan "
" Setelah anak nya lahir baru aku bisa berkomunikasi , dan update soscial media" jawab Yasmin
Keduanya masih di atas sofa . Memberi sentuhan sama lain . Dan tangan Satria menuntun tangan Yasmin untuk memainkan milik nya . Kecupan kecupan satria di wajah Yasmin
" Lagi hamil begini . Boleh gak si ? " Tanya Satria
" Aku baca buku sama cari info di social media sih boleh aja sih . Tapi katanya harus jarang jarang . Jangan keseringan"
" Yaudah lah. Nanti aja . Belum kepengen juga " jawab Satria
Yasmin tersenyum menatap Satria
" Kamu mau ? " Tanya Yasmin sambil tersenyum
" ya nanti aja . Aku baru pulang sekolah "
Yasmin membalikan badan nya . Mendorong satria untuk berbaring . Yasmin menindih satria di atas nya . Seluruh wajah nya dicium yasmin
" Love u ..." kata Yasmin
Satria kembali memeluk yasmin . Rasa sayang dan cinta tidak bisa di kata kata . Satria sayang banget . Semoga rasa bosan itu tidak muncul saat satria sedang di fase begini
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 59 Episodes
Comments