Heart Attack
Di sebuah sekolah SMA . Bell baru aja berbunyi pertanda pulang . Satria menunggu di depan kelas Yasmin biasa mereka selalu bareng untuk pulang kerumah
Saat pintu kelas Yasmin terbuka . Satria langsung sigap berdiri . Satu persatu keluar kini yanh di tunggu tunggu keluar juga
Mereka beringin jalan lorong sekolah sambil keduanya bercanda dan tertawa seolah dunia milik mereka berdua
Sampai sampai guru yang mengetahui hubungan mereka pacaran hanya bisa menggeleng kepalanya
Satria memakaikan helm kepada Yasmin . Keduanya keluar sambil canda tawa di motor
" Hari ini kerumah aku jadi kan ? Aku bosan keluar terus . Mending main dirumah " kata Satria
" Okey ... tapi anterin aku beli seblak dulu "
Satria menganggukan kepalanya . Mengantar Yasmin membeli seblak langganan nya setelah itu main kerumah
Dirumah satria hanya ada 2 pembantu. Orang tuanya sudah bercerai . Ibu nya di penjara kena hukuman 10 tahun dan ayah nya sebagai pengusaha sukses tapi jarang pulang
Bisa di bilang hidup satria itu kesepian dan butuh sosok perempuan di dalam nya . Satria sudah menganti pakaian ganti sekalian membawa mangkuk untuk Yasmin makan makanan milik nya
" Aaaa..." pinta Yasmin supaya Satria membuka mulut nya
" Aku lagi main ini . Aku gak suka seblak "
" Ih dikit aja . Cepat . Aku ngambek nih " kata Yasmin dengan manja nya
Satria sangat takut dan selalu menurut apa kata Yasmin . Akhirnya seblak yang ia selalu bilang itu makanan sampah . Masuk kedalam perut nya
Hujan deras membuat mereka langsung masuk kedalam rumah . Satria mengajak Yasmin untuk masuk kedalam kamar nya karena mau main Game
Akhirnya Satria bermain game dan Yasmin tidur tiduran santai di ranjang satria . Tak lama kemudian hawa dingin membuat Satria punya niat aneh aneh
Satria mematikan game nya dan ikut tiduran juga . Btw . Mereka sering melakukan ketika ada di rumah satria
Dalam hitungan detik tangan satria susah mengelus benda berharga Yasmin. Sampai Yasmin pun sudah bersikap biasa aja
Satria membuka celana nya dan tersenyum menatap Yasmin. Akhirnya sore itu mereka melakukan nya
Menyudahi pergalutan panjang sampai menjelang gelap . Yasmin baru saja selesai mandi di kamar satria
" Aku mau pulang nih . Papa aku pasti nyariin "
" Yaudah aku antar " ucap nya
Di antar sama satria pulang kerumah sekalian minta izin sama papa Yasmin bahwa Satria mengajak Yasmin main dulu
Dan malam harinya saat mama Yasmin membuat udang balado . Yasmin menutup hidung nya dan mual
Yasmin cepat berlari ke kamar mandi memuntahkan. Balik ke meja makan Yasmin tak kuat bau udang
Tumben ! Biasanya Yasmin suka banget sama udang . Dan malam itu Akhirnya yasmine makan aneka sayuran dan buah
Saat sebelum tidur. Yasmin melihat kalender ponselnya karena besok adalah ulang tahun satria. Kemudian salfok dengan tanggal 4 tang seharusnya Yasmin sudah datang bulan
Yasmin langsung beranjak bangun melihat jelas tanggal saat ini adalah tanggal 29 . Artinya Yasmin telat
" Apa gue hamil ? Gak gak ! Gak mungkin ! Gak mungkin gue hamil ! "
Yasmin kepikiran. Dia sebenarnya lupa . Apakah bulan ini sudah datang bulan atau belum . Tapi kalo memang sudah
Yasmin tidak sadar . Seharusnya tanggal 4 datang bulan . Ini kok Yasmin lupa
Beberapa jam terus memikirkan sampai pagi dini hari baru tidur . Yasmin terbangun dari tidur nya karena suara ketukan
Sejujurnya masih ngantuk . Tapi mau gimana lagi . Rasa mual itu kembali lagi . Cepat cepat masuk kamar mandi
Kali ini wajah nya langsung pucat . Tiba tiba juga lemas gitu aja . Yasmin membuka pintu kamar yang dari tadi terus di ketuk
" Aku gak sekolah ya pah . Kepala aku pusing banget "
" Pusing ? Coba papa lihat "
Tangan papa menyentuh wajah Yasmin . Tidak ada curiga sama sekali . Sampai yasmin disuruh untuk kembali istirahat . Makan minum dan juga obat di siapkan papa dan mama
Yasmin langsung mengabari Satria kalo dirinya tidak masuk karena sakit . Ke khawatiran satria membuat Yasmin tersenyum
Katanya nanti sore Satria akan main kesini sekalian menjenguk . Yasmin kembali melanjutkan tidur sampai bangun siang untuk makan lalu istirahat lagi
Dan ketika sore harinya . Rasa mual itu kembali lagi . Beberapa kali mual saat sore itu semua isi didalam perut keluar. Yasmin menangis
Entah apa yang di tangisin . Intinya Yasmin menangis
Satria mengabari kalo dirinya baru pulang sekolah dan akan langsung kerumah yasmin . Detik itu juga Yasmin langsung mandi dengan air hangat . Dandan juga cantik dan rapi hanya di beri polesan dikit aja
Karena pada dasarnya memang wajahnya lumayan cantik. Tanpa make up pun
Tok tok tok
" Yasmin ... itu Satria datang "
" Iya sebentar ..." jawab nya
Yasmin keluar kamar dan menemui satria . Segala macam di bawa oleh Satria . Seperti susu , roti , buah dan juga vitamin
Melihat effort satria tidak main main membuat yasmin luluh
" Apa yang kamu rasain ? Apa masih mual ? "
Yasmin menghela nafas menatap Satria . Belum yakin sih sebenarnya hamil atau engak selagi belum cek kehamilan
" Udah engak sih . Tadi sempet minum obat sama oleh minyak angin di perut sama di leher . Ya semoga aja besok udah bisa masuk "
Satria menganggukan kepalanya . Percaya kalo itu cuma masuk angin . Melihat kanan kiri dan kebetulan hujan turun jadi pada sibuk mengurus cucian basah di belakang tambahan atap rumah bolong
Satria menyempatkan untuk mencium pipi Yasmin di kala kedua orang tua Yasmin sibuk di dalam rumah
" Besok kamu masuk lah sekolah . Aku kesepian kalo kamu engak sekolah "
" kangen ya ? " ejek Yasmin
" Banget ... masuk ya . Besok ya "
Yasmin mengangguk kepalanya . Wajah imut tanpa cacat sedikit pun tubuh nya. Banyak yang ingin menjadi kekasih yasmin
Sekian detik Yasmin mual lagi . Dia merasa bau amis sekaligus . Satria melihat langsung kalo Yasmin mengeluarkan isi nya di depan nya
Yasmin rela keluar rumah hujan hujanan demi mengeluarkan isi nya di depan got
" Kamu kayanya sakit tambah parah . Minum obat, sama makan nya teratur . Habis hujan berhenti aku pulang aja kalo gitu . Biar kamu istirahat "
Yasmin memegang tangan Satria di kala kekasih nya itu mencoba menggeser posisi duduk nya
" Kalo aku hamil gimana ? "
Satria terdiam . Menatap lekat mata Yasmin serius
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 57 Episodes
Comments