Tujuhbelas

Pak Ken terdiam ketika Yasmin tidak menjawab apa apa

" Apa kamu mau pulang ? Saya bisa antar kamu . Kita lupain omongan saya yang tadi ? " Tanya Ken

Ken merasa terlalu buru buru . Dan pastinya yasmin terkejut dengan semua perkataan nya

Tapi jujur hati yang paling dalam . Sebelum event kemarin . Ken sudah menyukai Yasmin lebih dulu

Ken pernah bertemu Yasmin di sebuah supermarket. Dan yasmin adalah salah satu orang yang membantu oma nya mendorong keranjang ke parkiran

Pas acara event itu di laksanakan. Ken tidak sengaja bertemu Yasmin dan ia yakin perempuan itu yang beberapa hari lalu bertemu di parkiran supermarket

" Kasih aku waktu minimal 3 bulan . Bisa pak ? Aku merasa semua yang kita alami . Dan baru 3 kali ketemu aneh aja kalo pak Ken tiba tiba bilang kaya gitu . Kalo memang serius. Minta lah sama orang tua aku . Minta izin . Dan satu lagi . Pak Ken yakin berhubungan sama janda ? "

Ken menganggukan kepalanya

" saya sangat yakin Dek . Kalo memang itu permintaan kamu minta 3 bulan akan saya lakuin . 3 bulan . Dan saya akan meminta izin sama orang tua kamu dan bila perlu kemana mana kita pergi ajak juga Anak mu " jawab Ken

Yasmin terdiam . Ini serius atau engak sih? Sejujurnya Yasmin trauma dengan kemarin . Menganggap semua cowok sama aja

Tapi Yasmin akan mulai mempercayai pak Ken. Ya semoga kepercayaan itu tidak di sia sia kan oleh Pak Ken

" Kamu mau pulang? " Tanya pak Ken

" Iya pak . Aku kangen sama anak aku "

Ken tersenyum menganggukan kepalanya . Ken langsung mengendarai mobilnya menuju rumah Yasmin

Ken pamit sama papa dan mama Yasmin untuk balik ke bandara lagi . Yasmin melambaikan tangan nya

Saat masuk ke dalam rumah . Tiba tiba terdengar

" Atasan kamu kayanya baik ya ! "

" Jangan menilai orang dari luarnya . Yang kemarin juga sama . Baik di luar belum tentu didalam " ucap Yasmin lalu kembali masuk kamar

Papa menghela nafas . Kalo masalah Satria memang dari awal papa tidak setuju . Kurang suka . Tapi kalo sama atasan Yasmin

Papa sangat sangat yakin . Gak tahu kenapa sopan dan enak di lihat. Bukan karena jabatan yang terjamin tapi melihat anaknya sopan

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

Seminggu setelah pembahasan itu . Ken tidak ke rumah Yasmin lagi . Tapi Ken sering menghubungi yasmin bertanya apa kabar dan sedang apa

Niat hati mau naik kereta . Malah Yasmin ikut naik pesawat bareng pak Ken dan asisten nya

Saat ini mereka perjalanan menuju Surabaya. Yasmin dan Ken duduk bersebelahan

Pak Ken bilang seharian ini dia lupa makan dan focus penerbangan dari jakarta Palembang begitu sebaliknya

Mereka berangkat malam menuju Surabaya. Sampai di Surabaya langsung menuju hotel

" Kamu mau makan dulu ? " Tanya Ken

" Engak pak . Aku ngantuk . Kayanya langsung tidur aja "

Ken menganggukan kepalanya

" Kalo ada apa apa kabarin aja . Saya di kamar sebelah . Selamat malam Dek "

" Selamat malam juga pak Ken ! " jawab nya sambil tersenyum

Yasmin lebih dulu masuk kedalam kamar nya . Hal pertama yang ia lakukan sampai kamar adalah bersih bersih setelah itu videocall dengan Razi

" Dek... jangan nakal sama nenek ya . Sama kakek juga . Mama kerja dulu sebentar "

Satu jam videocall dengan Razi . Berminggu minggu tidak ada kabar . Papoy nya malah nelpon

( Ini papoy . Razi mana ? )

( Sat, mulai sekarang mending gausah nanya in Razi lagi . Focus aja sama cewek , pacaran terus jangan mikirin Razi dulu . Percuma nanya kalo engak pernah kunjungi Razi. Bukan nya ngungkit . Nafkah buat razi bulan ini aja belum di kasih . ini udah mau pergantian bulan . yang ada double loh . tapi kalo emang engak mau peduliin anak lagi . yaudah . gausah nanya Razi lagi )

( Kamu cemburu ya ) Tanya Satria tertawa

( hah . Cemburu ? Dih )

Satria tertawa . Senang kalo memang Mama Razi cemburu . Padahal Yasmin sama sekali engak ada cemburu . Hatinya hanya untuk Ken sekarang ini

( Yaudah kalo emang kamu mau aku ketemu Razi . Yaudah nanti aku datang kerumah kamu ya . Btw yang kangen Razi atau mama nya) canda Satria

( paansi gak jelas tahu nggak ! Udah lah . Tutup dulu telpon nya . Mau tidur)

Belum sempat menjawab , Yasmin sudah memutuskan panggilan nya

Yasmin membalas pesan Ken kalo bos nya itu lagi makan malam . Di dekat hotel . Ken bilang apakah yasmin ingin di bawakan makan malam

Mengingat yasmin bilang terakhir makan adalah siang hari. Dan sisa nya ngemil

Yasmin menolak semua tawaran Ken . Yasmin hanya butuh tidur . Yasmin meninggalkan pesan itu dan tidur cepat karena besok pagi sudah ada di ball room event nya

Sebelum berangkat ke acara tersebut. Yasmin dan Ken sarapan bareng di restoran. Yasmin makan dengan tenang begitu pun dengan Ken

Ken mengambil tissue membersihkan pinggir bibir Yasmin yang terkena saos

" Gimana tidur nya ? Nyenyak?" Tanya Ken

Yasmin menganggukan kepalanya

" Pak Ken sendiri ? Nyenyak "

" Iya Nyenyak " jawab Ken

Perut sudah terisi sangat banyak . Yasmin menatap Ken ketika pria itu membakar rokok nya . Beberapa lama Yasmin menatap nya dan di dalam hati berbicara

Kenapa Ken mau dengan nya ? Apa karena dirinya masih muda dan polos ? Atau karena Yasmin gampang di bodohin dan di tinggalin seperti satria ?

" Udah mau ke kamar ? " Tanya Ken

" Iya . Mau dandan juga "

Ken mematikan rokok nya . Dan mereka berdua ke kamar masing masing

" Nanti kabarin kalo udah selesai dandan . Kita pergi bareng kesana nya "

" Iya pak ! " Jawab Yasmin

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***