5 menit dari kejadian itu tibalah Jeff dengan cepatnya dia berlari kearah kamar yang disebelah kamar Sean..
Bruuggkk!!!!...
Haaa.. Haaa.. Haaa...
Jeff tiba dengan nafas yang ngos-ngosnya, giman tidak ngos-ngosannya nyatanya hanya diberi waktu 5menit untuk tiba diMansion Sean..
" Tolong jika memanggil itu berilah waktu yang sedikit banyak, kamu tau tidak jarak dari rumah sakit ke Mansionmu butuh satu jam".. Bentak Jeff
" Jangan banyak omong cepat saja obatin Arabella".. Teriak Sean yang sudah marah
" Baiklah Tuan Sean".. Sahut Jeff dengan nada malasnya
Kini Jeff mendekat kearah Arabella yang sedang duduk disofa itu sambil menekan lehernya agar tidak keluar darah..
" Tanganmu permisi sebentar biar aku cek lukamu dileher".. Pinta Jeff diangguki Arabella
" Dikakinya juga ada luka tusuk!"..Bentak Sean membuat Jeff membuang nafasnya dengan kasar
" Tuan Sean Vincent Smilt yang terhormat mohon bersama dahulu aku memeriksa dibagian leher dulu, setelah itu aku akan mengobatin dan menjadi luka yang dikakinya".. Ucap Jeff menjelaskannya dengan nada pasrahnya
Sean hanya terdiam, setelah Jeff memeriksa dibagian leher Arabella lukanya tidak terlalu serius namun ada sedikit yang harus dijahit..
Kini Jeff beralih ke arah kaki Arabella yang terkena luka tusukkan, Jeff memasang sarung tangan terlebih dahulu setelah itu dengan cepatnya Jeff membersihkan luka Arabella menggunakan air infusan..
" Aww".. Meringisnya Arabella membuat Sean semakin marah
" Kau menyakiti Arabella".. Teriak Sean
Jeff hanya menarik nafasnya dengan panjang dan menghembuskan nafasnya secara kasar..
" Tolong diam Sean! Jika kamu tidak bisa diam keluarlah".. Bentak Jeff
" Ini Kamarku mengapa kau mengusirku!".. Sahut Sean dengan nada marahnya
" Jika kamu tidak bisa diam maka aku tidak akan mengobatin Arabella dan aku yang aku keluar dari kamar ini!!!".. Ancam Jeff karena sudah sangat kesal kepada Sean
Seketika Sean terdiam membuat Jeff sangat frustasi, kini Jeff melanjutkannya setelah membersihkan pake air infusan Jeff menyuntikkan sedikit obat bius agar tidak terasa sakit saat dijahit..
" Tolong ditahan ya, walau sudah dikasih obat bius namun rasa sakitnya masih ada aku akan memulai menjahitnya".. Kata Jeff menjelaskan kepada Arabella
Arabella menganggukkan kepalanya, dan Jeff mulai untuk menjahit luka Arabella.. Sebenarnya itu sangat sakit namun Arabella menahannya agar Sean tidak selalu marah kepada Jeff..
Dengan telatennya Jeff menjahit luka Arabella, setelah selesai dengan cepatnya Jeff memasang perban dikaki Arabella..
Kini Jeff lanjut kearah leher Arabella, dia dengan cepatnya membersihkan luka Arabella dibagian lehernya..
" Bisakah kamu berbaring?? Aku akan memulai menjahit sedikit dibagian lehermu".. Kata Jeff diangguki oleh Arabella
Jeff dengan cepat menjahitnya, Sean hanya terdiam melihat Arabella sedang diobati sebenarnya ingin bicara namun takut Jeff marah dan tidak mau mengobatin Arabella makanya dia memilih untuk diam..
Beberapa menit kemudian Jeff pun telah selesai mengobatin Arabella..
Jeff mengeluarkan beberapa obat dan salep untuk Arabella..
" Ini aku memberikan beberapa obat dan salep untuk Arabella, ingat perbannya selalu diganti sebelum diberi perban kasih salep dulu".. Ucap Jeff kepada Sean
" Baiklah terima kasih".. Sahut Sean membuat Jeff terdiam dan menatap kearah Sean".. Apa??".. Pekik Sean karena Jeff menatapnya terus
" Apa aku gak salah dengar kamu mengatakan terima kasih??".. Ucap Jeff dengan rasa tidak percayanya
Iya jelas saja Jeff terkejut, selama bertahun-tahun mereka bersahabat dan baru kali juga Sean mengatakan Terima Kasih??..
Sean tidak menjawab pertanyaan Jeff karena dia merasa sedikit malu.. Jeff hanya terkekeh melihat wajah Sean yang sedang malu itu..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 51 Episodes
Comments
Fera Jambi
sambungannya
2024-07-05
1
Mr.VANO
mafia klu dah bucin,,ilang angkuny..wkwkw
2024-07-02
3