Lord Of The Seven Lights
[Leon Arduin]
Usia 17 — 26 tahun dalam cerita
Dia adalah seorang pria yang baik, jujur, dan pekerja keras. Meskipun ia hanya berasal dari sebuah keluarga yang biasa saja, ia memiliki karakter dan bakat yang luar biasa.
Dengan mengandalkan bakat dan tekadnya, ia akhirnya dikenal sebagai seorang jenius yang memiliki keadilan tulus di akademi militer. Meski banyak orang yang iri kepadanya, mereka tetap mengakui bahwa sifat yang dia miliki memang mencerminkan seorang pahlawan yang sesungguhnya.
Namun, dibalik semua itu, ada sebuah rahasia khusus yang belum bisa dia ungkapkan kepada siapapun.
[Zealot Von Bach]
Usia 17 — 26 tahun dalam cerita
Merupakan keturunan generasi kelima dari salah satu keluarga bangsawan terkaya dan terkuat di kekaisaran Ultimatia.
Sebagai seseorang lahir dari keluarga terpandang, ia memiliki sifat angkuh dan tidak bisa mentolerir seseorang yang berdiri di atasnya. Karena kepribadiannya yang telah mendarah daging, ia akhirnya tersesat karena rasa rendah dirinya setelah kalah dengan Leon di akademi militer.
Karena alasan tersebut, dia berakhir menjadi seorang penjahat.
'Aku akan menjadi yang terbaik. Aku tidak pernah mentolerir siapapun untuk berdiri di atasku.'
Dengan memegang kepercayaan dan ambisi tersebut, dia terus berusaha untuk terus menentang Leon yang menjadi salah satu batu terbesar dalam hatinya.
***
Dua nama tersebut merupakan nama karakter utama dalam novel favoritku.
Itu adalah sebuah novel berjudul 'The Awakener Hero', sebuah novel yang memiliki banyak rute dan karakter.
Meski beberapa seri belum mencapai kesimpulan akhir, aku harus mengakui bahwa aku sangat menyukai jalan ceritanya. Ini terutama karena latar belakang dalam cerita tersebut, meski tempat yang digambarkan berbeda dari bumi tempat tinggalku, masalah yang menimpa dunia dalam cerita cukup mirip.
Mungkin itu memang ditulis berdasarkan apa yang telah terjadi di bumi. Namun, masih ada perbedaan lainnya juga, daripada situasi bumi tempat tinggalku, masih ada harapan untuk dunia dalam cerita tersebut.
... Kenapa aku mengatakan semua ini?
— Agen Akademi Militer Asosiasi Pahlawan Cabang Peaceful City, Kelas Angkatan Tahun 1364, Kadet Peringkat 1, Leon Arduin.
Itu karena dunia dalam novel tersebut tiba-tiba terbentang di depan mataku.
Dipanggil ke atas panggung, Leon Arduin berjalan dengan ekspresi kaku seolah-olah dia sedang gugup.
Itu adalah hal yang wajar bagi seseorang dari keluarga biasa. Bagaimanapun juga, kami berada di auditorium besar milik cabang asosiasi pahlawan. Di dalamnya ada 3.000 taruna dan ribuan penonton. Semua pandangan juga tertuju padanya.
"Dia adalah Leon Arduin? Wow!"
"Benar, dilihat dari manapun, dia sangat tampan~"
Beberapa gadis muda taruna dan para penonton wanita memuji-muji ketampanan Leon.
"... Inilah sebabnya orang-orang mengatakan Uniqueness adalah yang terpenting. Siapa peduli jika kamu berusaha keras? Orang-orang seperti dialah yang akhirnya menempati posisi pertama. "
"Ckk, orang itu benar-benar beruntung dengan Uniqueness-nya."
Dan tentu saja, ia menerima kecemburuan dan iri hati dari para remaja muda.
"Nilainya dikatakan sebagai yang terbaik dalam 10 tahun terakhir."
"Ya, aku pernah mendengar tentang dia. Uniqueness-nya juga telah diumumkan, bukan? Apa namanya... Sword Saint?"
Banyak pahlawan veteran dari asosiasi dan guild-guild yang hadir untuk menyaksikan kadet terbaik dalam sejarah baru-baru ini, mengalihkan pandangan mereka.
Mereka melihat ke bawah dari kursi tertinggi auditorium. Namun aku bisa mendengar suara mereka. Mereka harusnya berada setidaknya satu kilometer jauhnya, tapi selama aku melihat mereka, aku bisa mendengar percakapan mereka dengan jelas.
Mungkinkah ini ada hubungannya dengan Uniqueness milikku?
"Ya, sebagai pengguna pedang di tingkat Basic-Rune tipe Attacker, bisa dibilang dia diberkati oleh dunia."
"Hmm... itu deskripsi yang cukup samar, tapi kurasa informasi dari akademi semuanya seperti itu."
"Kami sudah reservasi anak itu, jadi jangan menyentuhnya!"
Aku sepertinya bisa mengenali wajah salah satu dari mereka.
Itu adalah Sharon Ilya, salah satu karakter pendukung yang berperan penting dalam perkembangan karakter Leon, yang juga hampir menjadi kekasihnya.
Tepat setelah memasuki bab-bab yang panas, situasi di bumi tempat tinggalku semakin memburuk, mungkin karena itu penulis tidak menulis bab lanjutan dari novel tersebut. Ini terkadang membuatku bertanya-tanya apakah ada sesuatu yang terjadi padanya?
Ya, apapun itu, keduanya tidak pernah menjadi sepasang kekasih.
"Reservasi? Apa yang direservasi? Ketika datang ke taruna, tidak ada yang seperti itu."
Dihadapkan dengan kata-kata pedas pahlawan dari guild lain, Sharon menanggapi dengan senyuman penuh makna sebelum membantah.
"Apakah itu sebabnya kalian 'Lake of Enlightenment' tidak bisa lepas dari peringkat kedua?"
Aku hanya pernah melihat wajah Sharon dari ilustrasi novelnya, sehingga aku dibuat terkejut karena kecantikannya yang sebenarnya.
"... Bisakah aku menganggap itu sebagai tantangan?"
"Aku bercanda, tentu saja. Ditambah lagi, kita masih memiliki tiga tahun lagi sebelum kita dapat merekrut salah satu dari mereka."
"Dua tahun." pria di samping Sharon menyalak.
"... Kamu harusnya tahu kalau menghubungi mereka sebelum lulus adalah ilegal, kan?"
"Itu berdasarkan premis jika ada yang tahu."
Sharon dan pria itu saling melotot. Dengan keduanya sebagai titik awal, suasana di kursi VIP mulai memanas.
Dengan demikian, pertarungan memperebutkan Leon sudah dimulai.
— Kelas Angkatan 1364, Kadet Peringkat 2, Zealot Von Bach.
Sementara itu, karakter utama lainnya berdiri dengan angkuh, menunjukkan penampilan yang tidak kalah mempesona dari Leon.
Dia adalah keturunan keluarga Bach, yang nama leluhurnya telah terkenal di seluruh dunia.
Penonton mulai bergumam saat dia berjalan ke atas panggung. Tetapi tidak seperti yang mereka ucapkan kepada Leon, tidak ada kecemburuan atau rasa iri sama sekali. Yang ada hanya kekaguman dan ketakjuban.
Terhadap Leon, mereka akan berpikir, 'Mengapa dia lebih baik dariku?' Tetapi terhadap Zealot, mereka akan berkata 'Dia lebih baik dariku sejak lahir' hampir secara naluriah.
Seolah menunjukkan darah bangsawannya, Zealot berjalan ke atas panggung dengan tenang.
Leon Arduin dan Zealot Von Bach.
Berdiri berdampingan, keduanya saling melotot.
Bahkan aku hampir berhalusinasi bahwa ada petir yang berderak dari mata mereka.
Tanpa keraguan, keduanya adalah karakter utama dalam novel favoritku 'The Awakener Hero.'
Lalu dimana aku?
Aku tidak berada di dekat panggung, apalagi diatasnya. Aku hanya duduk di kursi terbelakang, bukan hanya menjadi 'satu dari tiga ribu', tetapi anggota dari 'tiga ribu.' Tidak ada pahlawan dari asosiasi yang melirik ke arahku.
"Griss, kamu peringkat berapa? Aku ada di halaman ke-26, itu tepat di peringkat 2600."
Di sebelahku, seorang anak laki-laki yang menyerupai anak babi bertanya dengan penuh semangat. Aku melihat nama 'Drull' di nametag-nya yang ditulis dengan bahasa asing yang anehnya dapat kumengerti.
Mungkin itu berarti dia akan memiliki peran meskipun tidak akan bisa menjadi pahlawan? Bagaimanapun, kemampuan fisiknya tampaknya tidak dapat diandalkan, tapi entah kenapa aku merasa bahwa dia memiliki beberapa keunggulan.
"Griss?"
"... Aku tidak tahu."
Aku tidak tahu siapa aku. Aku bahkan tidak tahu kenapa namaku adalah Griss.
Jika sesuatu seperti transmigrasi terjadi, bukankah aku harusnya menjadi salah satu dari dua orang yang berdiri di atas panggung?
"Hei, ayolah, bagaimana mungkin kamu tidak tahu itu..."
"Serius, aku benar-benar tidak tahu."
Sekali lagi, aku benar-benar tidak tahu. Dunia ini seharusnya adalah sebuah novel yang pernah aku baca, tapi aku tiba-tiba berada di tubuh karakter yang bahkan tidak pernah kuketahui nama atau perannya.
Selain menjadi seorang taruna di akademi militer, aku adalah karakter yang paling biasa dan tidak memiliki apa-apa. Itu benar-benar karakter yang tidak akan bisa diingat meski orang telah berkali-kali menyebut nama dan bahkan melihat wajahnya.
... Benar, itu bahkan tidak layak disebut sebagai ekstra.
\=\=\=
□ Awakener : (Seseorang yang telah mengalami kebangkitan Rune dan mendapatkan Uniqueness.)
□ Rune : (Karakteristik khusus yang merupakan hasil dari manifestasi jiwa seorang Awakener. Rune juga dapat mengembangkan sebuah kemampuan khusus 'Rune-Skill', tergantung pada pencerahan yang diberikan oleh Uniqueness dari setiap individu.)
□ Uniqueness : (Kekuatan unik dari yang bersifat individu, dan merupakan kunci utama untuk kenaikan Rune.)
□ Tingkatan Rune :
—Basic-Rune : Awakener tingkat 1 — 2
—Advance-Rune : Awakener tingkat 3 — 6
—Expert-Rune : Awakener tingkat 7 — 8 (Saint)
—Master-Rune : Awakener tingkat 9 (Demigod)
—God-Rune : Awakener tingkat 10 (God)
□ Variasi Rune
—Attacker (berspesialisasi dalam kerusakan fisik jarak dekat.)
—Shooter (berspesialisasi dalam kerusakan fisik jarak jauh.)
—Supporter (berspesialisasi dalam dukungan atau penyembuhan.)
—Mage (berspesialisasi dalam casting mantra.)
—Rare (tidak dapat diidentifikasi.)
□ Pahlawan : (Pekerjaan yang diambil oleh mayoritas Awakener. Kualifikasi hanya berhasil didapatkan jika seseorang berhasil mendapatkan Advance-Rune.)
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 82 Episodes
Comments
Protocetus
kunjungin ya novelku, bola kok dalam saku
2024-06-18
0