Sudah Sembuh

Seminggu kemudian, keadaan Thalia sudah sangat fit dan membaik. Dia sudah siap untuk bekerja lagi. Selama seminggu itu, Dimitrei benar-benar mengawasi perkembangan kesehatan Thalia karena dia ingin Thalia segera sembuh dan membaik.

Namun, pria itu masih bersikap seolah itu memang tugasnya untuk memastikan bahwa kekasih kontraknya harus kembali sehat dan merawat kembali penampilannya, sebelum dia mengajaknya ke Rusia nanti.

Thalia duduk di tepi ranjangnya, memandangi cahaya matahari pagi yang menyelinap masuk melalui jendela kamar.

Perasaan lega bercampur rasa syukur membuncah dalam dadanya. Setelah seminggu penuh ketidaknyamanan dan kekhawatiran, kini tubuhnya kembali penuh energi.

Dimitrei yang berdiri di pintu, tersenyum tipis melihat perubahan tersebut. Dia berjalan mendekat, membawa segelas susu hangat yang telah ia siapkan.

“Bagaimana keadaanmu pagi ini?” tanya Dimitrei, meletakkan gelas itu di meja kecil di samping tempat tidur.

Thalia menoleh dan tersenyum. “Jauh lebih baik. Aku merasa sehat kembali, terima kasih.”

Dimitrei mengangguk, lalu duduk di kursi dekat tempat tidur. Dia telah menghabiskan banyak waktu di sana selama seminggu terakhir, mengawasi, memastikan bahwa Thalia mendapatkan semua yang ia butuhkan untuk cepat pulih.

Thalia menyadari bahwa di balik sikap tegas dan teratur Dimitrei, tersimpan perhatian yang dalam dan tulus.

Namun Thalia selalu mengingatkan dirinya bahwa itu hanyalah perhatian yanh bersifat sementara saja.

Selama seminggu terakhir, Dimitrei tak pernah meninggalkan Thalia dan selalu berada di sisinya.

Dia memastikan bahwa Thalia minum obat tepat waktu, makan makanan bergizi, dan beristirahat cukup.

“Dimi, aku benar-benar berterima kasih untuk semuanya,” kata Thalia, suaranya penuh kehangatan. “Kau telah melakukan lebih dari yang seharusnya.”

Dimitrei tersenyum tipis, namun segera menutupinya dengan canda. “Itu hanya tugas seorang perawat yang baik."

Thalia tertawa lirih mendengar candaan langka dari sang Big Boss.

*

Hari itu, Thalia mulai bersiap-siap untuk kembali bekerja. Thalia merasa tidak sabar untuk kembali ke rutinitasnya.

Setelah makan pagi, Dimitrei dan Thalia pergi ke perusahaan bersama. Perjalanan itu terasa seperti ritual kecil, sebuah transisi dari masa pemulihan kembali ke kehidupan normal.

Di dalam mobil, keduanya berbicara tentang rencana hari itu, pekerjaan yang harus diselesaikan, dan bagaimana Thalia akan menangani semuanya.

*

*

“Jangan terlalu memaksakan diri,” kata Dimitrei saat mereka tiba di depan gedung perusahaan. “Jika merasa lelah, langsung katakan padaku. Aku akan mengantarmu pulang kapan saja.”

Thalia mengangguk, "Aku akan baik-baik saja. Terima kasih, Dimi.”

Lalu Dimitrei menggandeng Thalia dan mereka masuk bersama ke lobi. Thalia berharap hari ini akan berjalan lancar baginya, tanpa hambatan berarti.

Meskipun tangan mereka sudah sering bersentuhan tapi tetap saja membuat dada Thalia selali berdebar dibuatnya.

Para pegawai melihat kedatangan mereka yang tampaknya semakin mesra dan tak terpisahkan.

Dimitrei bahkan sampai mengantar Thalia ke ruangan divisinya dan di ruangan tanpa sekat itu, kolega Thalia menyambutnya dengan hangat.

Apalagi ada Dimitrei di sisinya, tentu saja itu membuat semua pegawai tampak langsung bersikap hormat pada Thalia.

"Aku pergi dulu, nanti kita makan siang bersama seperti biasanya," kata Dimitrei.

Thalia mengangguk dan tersenyum pada sang bos. "Ya, nanti aku akan ke ruanganmu."

"Tidak, aku yanh akan ke sini. See you." Dimitrei berbalik dan pergi dari ruangan itu.

Thalia pun menuju ke mejanya dan beberapa legawai wanita langsung mengerumuninya.

"Kau sakit apa, Thalia? Semoga kau sudah membaik."

"Hanya terkilir saja, tapi Dimi tak membolehkanku masuk," jawab Thalia yang kemudian duduk di kursinya.

"Kalau kau perlu bantuan, panggil kami saja, oke?" ucap salah satu pegawai.

Thalia hanya tersenyum dan mengangguk saja. "Kalian pergilah ke meja masing-masing, Dimi akan marah jika melihat kita bergosip."

Lima wanita itu akhirnya kembali duduk di tempatnya dan melanjutkan pekerjaan mereka lagi.

Terpopuler

Comments

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

kl nanti mereka dah berakhir kontraknya gimana sama nasib Thalia 🤔🤔

2024-12-30

0

jinnie

jinnie

gmn kabar si evan sama camila ya..

2025-01-08

0

Yeni Fitriani

Yeni Fitriani

apa jdnya klo kontrak pacarannya sdh slesai....thalia pasti akan di bully dan ditindas habis2an.

2024-11-29

2

lihat semua
Episodes
1 Thalia Brown
2 DIMITREI UVAROV
3 Pertemuan Menegangkan
4 Berusaha Tenang
5 Tak Punya Pilihan
6 Menandatangani Kontrak
7 Fasilitas Eksklusif Untuk Pacar Eksklusif
8 Membeli Banyak Barang Untuk Merubah Penampilan
9 Penampilan Yang Berubah
10 Loyalitas Thalia
11 Makan Siang Bersama
12 Kebencian Sang Ibu Tiri
13 Kemarahan Thalia
14 Melawan!
15 Sakit, Tapi Merasa Lega
16 Membawa Ke Rumah Sakit
17 Menuju Mansion Dimitrei
18 Mendapat Fasilitas Seperti Seorang Putri
19 Perhatian Dimitrei Yang Besar
20 Sudah Sembuh
21 Makan Siang Sendirian
22 Kekesalan Dimitrei
23 Meminta Maaf
24 Dimitrei yang merasa bersalah
25 Kedatangan Bradley
26 Ketika Dom turun tangan
27 Telepon Dari Dom
28 Menata Pakaian Dimitrei
29 Ke Rusia
30 Keputusan Mutlak Dom
31 Kegalauan Dimitrei
32 Kesepakatan Baru
33 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi
34 Hadiah Pemberian Dom
35 Kegalauan Thalia
36 Pagi Pertama
37 Menganggur di Villa
38 Berenang
39 Tak Bisa Dikendalikan Lagi
40 Candu
41 Hasrat Yang Tak Bisa Dibendung
42 Datangnya Cinta
43 kembali Ke Rutinitas
44 Kesibukan Yang Semakin Tinggi
45 Berpisah Sementara
46 Gosip Dan Saran Dari Tara
47 Pergi Ke Rusia
48 Makan Malam Yang Menyebalkan
49 Thalia Yang Sempurna Di Mata Dimi
50 Di Luar Ekspektasi
51 Kesempurnaan Thalia
52 Tak Ada Yang Sempurna
53 Cinta Yang Semakin Besar
54 Bertemu Sang Rival
55 Ketegasan Dimitrei
56 Bad Mood
57 Tak Bisa Tenang Lagi
58 Perubahan Mood Yang Tak Seperti Biasanya
59 Mood Swing
60 Kembali Berubah Pikiran
61 Perdebatan
62 Keputusan Tegas Dan Tepat
63 Hal Yang Tak Biasa
64 Ngambek
65 Ke Dokter
66 Mengetahui Apa Yang Terjadi
67 Satu Tahun Kemudian
68 Merasa Bebas Tanpa Beban
69 Ke Raja Ampat
70 Destinasi Terakhir
71 Panik, Namun Berakhir Bahagia
72 Puncak Kebahagiaan Thalia
73 Persiapan Matang
74 Penerus Uvarov
Episodes

Updated 74 Episodes

1
Thalia Brown
2
DIMITREI UVAROV
3
Pertemuan Menegangkan
4
Berusaha Tenang
5
Tak Punya Pilihan
6
Menandatangani Kontrak
7
Fasilitas Eksklusif Untuk Pacar Eksklusif
8
Membeli Banyak Barang Untuk Merubah Penampilan
9
Penampilan Yang Berubah
10
Loyalitas Thalia
11
Makan Siang Bersama
12
Kebencian Sang Ibu Tiri
13
Kemarahan Thalia
14
Melawan!
15
Sakit, Tapi Merasa Lega
16
Membawa Ke Rumah Sakit
17
Menuju Mansion Dimitrei
18
Mendapat Fasilitas Seperti Seorang Putri
19
Perhatian Dimitrei Yang Besar
20
Sudah Sembuh
21
Makan Siang Sendirian
22
Kekesalan Dimitrei
23
Meminta Maaf
24
Dimitrei yang merasa bersalah
25
Kedatangan Bradley
26
Ketika Dom turun tangan
27
Telepon Dari Dom
28
Menata Pakaian Dimitrei
29
Ke Rusia
30
Keputusan Mutlak Dom
31
Kegalauan Dimitrei
32
Kesepakatan Baru
33
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi
34
Hadiah Pemberian Dom
35
Kegalauan Thalia
36
Pagi Pertama
37
Menganggur di Villa
38
Berenang
39
Tak Bisa Dikendalikan Lagi
40
Candu
41
Hasrat Yang Tak Bisa Dibendung
42
Datangnya Cinta
43
kembali Ke Rutinitas
44
Kesibukan Yang Semakin Tinggi
45
Berpisah Sementara
46
Gosip Dan Saran Dari Tara
47
Pergi Ke Rusia
48
Makan Malam Yang Menyebalkan
49
Thalia Yang Sempurna Di Mata Dimi
50
Di Luar Ekspektasi
51
Kesempurnaan Thalia
52
Tak Ada Yang Sempurna
53
Cinta Yang Semakin Besar
54
Bertemu Sang Rival
55
Ketegasan Dimitrei
56
Bad Mood
57
Tak Bisa Tenang Lagi
58
Perubahan Mood Yang Tak Seperti Biasanya
59
Mood Swing
60
Kembali Berubah Pikiran
61
Perdebatan
62
Keputusan Tegas Dan Tepat
63
Hal Yang Tak Biasa
64
Ngambek
65
Ke Dokter
66
Mengetahui Apa Yang Terjadi
67
Satu Tahun Kemudian
68
Merasa Bebas Tanpa Beban
69
Ke Raja Ampat
70
Destinasi Terakhir
71
Panik, Namun Berakhir Bahagia
72
Puncak Kebahagiaan Thalia
73
Persiapan Matang
74
Penerus Uvarov

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!