Allahu akbar Allahu akbar.. terdengar samar samar suara adzan subuh.
Kania langsung duduk dari posisi tidur nya.
"Alhamdulillah udah subuh." gumam Kania tersenyum lalu ,Ia berniat membangunkan Mbak Puput yang tidur disebelah nya.
"Mbak..Mbak Puput ayo bangun udah subuh." ucap Kania menepuk pelan lengan Mbak Puput.
"Eh iya" sahut Mbak Puput lalu ikut duduk.
"Kamu bangun dari tadi?" tanya Mbak Puput.
"Baru aja. Ayo Mbak wudhu terus sholat." balas Kania tersenyum.
Mbak Puput mengangguk.
Mereka pun mengambil wudhu dan sholat berjama'ah dengan Kania yang menjadi imamnya.Kania pun melanjutkan dengan berdo'a.
"Ya Allah terima kasihku panjatkan pada-Mu, telah mempertemukanku dengan orang-orang yang baik."
Mbak Puput menatap Kania yang sedang berdo'a dengan khusyu'.
Dalam hati nya ia berbisik, "Ya Allah, aku senang bisa bertemu dengannya. Orang yang baik juga sholeha. Semoga Kau memberinya kebahagiaan padanya atas penderitaannya itu, Aamiiiin." batin Mbak Puput menatap sendu Kania.
"Aamiiiin" Kania menutup do'a nya dan berbalik menatap Mbak Puput.
"Mbak? Ngapain di situ?" Kania menatap teduh Mbak Puput.
" Ga papa, kok." balas Mbak Puput.
"Ya udah. Mbak, ayo Kania bantuin beres beres kamar kost." ucap Kania.
"Iya, terima kasih." balas Mbak Puput.
Kania dan Mbak Puput pun beres beres kamar kost lalu membuat sarapan dan segera menuju cafe memulai bekerja.
Jarak ke cafe dari kost Mbak Puput tidak terlalu jauh, hanya berjalan kaki saja untuk sampai disana.
Hari ini cafe tampak ramai sekali bahkan kasir dan pelayan tampak kelelahan menghadapi para pengunjung.
"Ramai banget ya." keluh Mbak Puput.
"Alhamdulillah, Mbak." sahut Kania.
Mbak Puput hanya tersenyum.
"Mbak...!" tiba tiba ada pengunjung yang memanggil Kania dan dengan sigap Kania menghampiri.
"Maaf, mau pesan apa?" tanya Kania ramah pada pengunjung berseragam SMA itu.
"Blue ocean soda-nya, waffle ice cream strawberry, sama … lemon tea." ucap pengunjung berseragam SMA itu.
"Baik, tunggu sebentar." balas Kania ramah. Lalu ia pergi ke belakang.
Tidak lama Kania menghampiri pengunjung tadi dengan pesanannya di nampan. Anak SMA itu tampak asik tertawa ria dengan teman nya yang baru datang.
"Silakan..." ucap Kania sambil menaruh pesanan anak SMA tersebut.
Betapa terkejutnya Kania saat mendongak ke arah siswi SMA itu.Ternyata salah satunya adalah Serly, saudarinya. Begitu pun dengan Serly yang kaget melihat Kania.
"Serly!" satu kalimat yang keluar dari mulut Kania dan mampu menghentikan obrolan mereka.
"Lo kenal sama dia, Ly?" tanya salah satu teman Serly.
"Eeee...nggak gue ga kenal!Mungkin sok kenal dianya." Serly tersenyum kikuk.
"Masa', sih? Bener gak kenal?" tanya temannya lagi tidak percaya.
"Iya bener! Udahlah gak usah bahas lagi, bikin mood gue hancur aja." Setengah mati Serly membalas ucapan temannya yang masih ragu akan ucapannya.
Kania yang mendengar itu hatinya terasa ngilu. Kania menyembunyikan air matanya yang hendak menetes. Tidak mau banyak lara yang ia dapat, buru-buru Kania pergi.
Sial! Malu banget kalau mereka tahu Kania saudara gue! batin Serly
Dan Serly pun memilih ikut mengobrol-ngobrol dengan teman-temannya. Ketimbang memikirkan masalah tadi.
Hiks hiks hiks..Kenapa hatiku sakit mendengar ucapan Serly tadi? Ya Allah,
apa dia benar-benar menganggapku pembawa sial?
batin Kania sambil mengusap air matanya yang berlinang.
*
*
Jangan lupa Like Comment dan Vote ya Kakak readers:)
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 119 Episodes
Comments
Yani
Sombong banget tu si Sarly
2022-11-28
0
@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ
semangat kak💪
aku hadir bersama Cinta Pak bos
mampir yuk kak😉
2021-02-01
1
pinnacullata pinna
kania yang sabar yah
btw aku mampir dan memberikan like dukung juga novelku cinta adalah sebuah perjalanan yang indah 🙏☺️☺️
2021-01-30
1