Ku kerjai kalian...

( POV Syahnaz )

Tok~Tok~Tok~

Dengan sangat malas aku bangun dan membukakan pintu.

"Ada apa?" Tanya ku Ketus saat melihat Mas Raja yang berdiri dihadapan ku.

"Eum....Syahnaz, boleh aku masuk!" Tanpa menunggu aku menjawab mas Raja malah masuk begitu saja.

Aku menghela nafas berat dan ikut masuk kedalam, penasaran apa yang akan dibahas lelaki itu.

"duduk lah," Titah mas Raja.

"Gak usah bertele-tele Mas, katakan saja!" Ucap ku menatap nya sinis.

Mas Raja menghela nafas panjang lalu menatap ku serius.

"Syahnaz....Maafkan mas kalau sudah sangat menyakiti hati kamu, Sebenarnya mas masih mencintai kamu, mas gak mau pisah sama kamu."

"Apa tujuan mas Raja kesini? Gak usah bertele-tele Mas, ngomong saja!" Aku tau mas Raja sampai menemui aku seperti ini pasti punya tujuan tertentu.

Karena sudah hampir dua hari setelah kejadian itu mas raja sama sekali tidak menginjak kamar ini, dia sibuk sama istri barunya.

"Heum....Gini Syahnaz, sekarang ini kan Lily lagi hamil, dan dia ngidam...." Mas Raja menjeda ucapan nya, dia seperti ragu untuk melanjutkan nya.

"Lalu...." Tanya ku acuh.

"Eum....Mas harap kamu mau mengerti ya, sebenar nya Lily ngidam, dia ingin pindah kekamar ini, tapi kamu jangan marah dulu ya ..... ini gak akan lama kok, hanya sampai lily melahirkan saja...." Imbuh lelaki dihadapan ku itu, aku menggeleng tidak percaya. Bahkan sekarang Lily ingin merebut kamar yang kutempati juga. Benar-benar Rakus.

"Kenapa harus kamar ini? Kan ada banyak kamar kosong dirumah ini?" Balas ku tidak sudi memberikan kamar ini buat Lily.

"Syahnaz tolong mengerti lah....Lily ngidam pengen kamar ini, mas sudah membujuk Lily tapi dia tidak mau. Kamu mau ya, pindah kekamar lain sementara waktu?" Tanya mas Raja se akan memaksa aku harus menuruti permintaan istri barunya itu.

"Gak, aku gak sudi.....Kalau mas Raja sudah selesai berbicara nya, maka keluarlah sekarang....Aku mau istirahat!" Ucap ku mengusir Mas raja.

"Syahnaz, kenapa sih kamu keras kepala? Kasihan Lily lagi hamil....Apa salahnya sih kamu mengalah sebentar___

Brakkk!!!

Ku tutup pintu dengan kasar, Mas Raja benar-benar tidak mau menyerah dia masih saja menggedor-gedor pintu kamar ku.

"Tega sekali kamu mas.....Bahkan kamu tidak memikirkan perasaan ku sedikit pun," Aku benar-benar kesal dan kecewa sama mas Raja.

*

*

"Dasar gak tau diri....Sudah dibuang masih saja belum sadar!" Sindir mertua ku saat aku hendak keluar.

"Mungkin masih mau ngemis cinta sama Raja mam.....Takut jadi gelandangan kalau ditendang dari sini! heum....Kasihan juga ya," Sambung Lily menimpali, seketika membuat hati ku panas, ingin rasanya ku robek mulut dua betina itu.

"Hahaha....Kamu benar, tapi tenang saja, sebentar lagi juga Raja pasti akan mengusir dia.....Buat apa juga menampung orang tidak berguna seperti dia!" Mertua ku menatap sinis ke arah ku.

"Hahaha....Benar banget Ma." Sambung Lily ikut menertawai ku.

Aku tau mereka memang sengaja menyindir ku.

Aku yang tadi nya berniat keluar mengurungkan niat ku. Aku ingin membalas mengerjai mereka berdua.

"Euheum, pagi-pagi kok panas ya!" Ucap ku ikut duduk bergabung sama mereka.

Mama mertua ku menatap sinis diriku, aku memang sengaja duduk di sebelah nya biar dia tambah kesal.

"Heum, enak nih....Beli dimana ly?" Tanya ku pada Lily sembari mencomot kue yang terletak didepan mertua ku itu, dan memakan nya dengan santai.

Lily tidak menjawab kulihat mereka saling lirik

.

'Kok pada diam sih? Wah...Ini juga kelihatan enak kayak nya, buat aku aja ya!" Aku kembali mengambil gado-gado yang sedang Lily makan, dengan segera tangan ku di tepis ibu mertua.

"Gak tau diri kamu ya! Main ambil saja.....Ini punya Lily, dia itu sedang ngidam, kenapa malah mau kamu ambil makanan nya?" Ketus mertuaku terlihat kesal pada ku. Biarin memang itu tujuan ku.

"Ish....Pelit banget sih? Lily juga gak keberatan loh Ma, ya kan ly..." Balas ku acuh, mata ku tertuju pada jus jeruk yang masih utuh belum disentuh.

"Ya udah deh, aku juga sudah gak selera....Aku haus kayak nya!" Mata mertua ku melotot tajam kearah ku saat aku mengambil Jus dan menghirup nya dengan santai.

"Itu jus buat Lily Syahnaz....Kenapa sih kamu mau merebut semua punya Lily?" Mertua ku masih saja menggerutu.

"Kenapa sih Ma.....Kalau punya Lily berarti punya ku juga dong Ma, Kamu beli semua ini pakai uang mas raja kan Lily? Berarti aku juga boleh makan dong, Mas raja kan suami kita berdua." Kini aku menanyai Lily yang ikut menatap ku kesal. Aku tersenyum puas melihat ekspresi mereka berdua.

"Keras kepala kamu ya....Lily itu sedang hamil, dia butuh nutrisi buat janin nya, gak kayak kamu Mandul..." Ucap nya menghina ku terang-terangan.

Aku sangat kesal pada mertua ku itu, bisa-bisa nya dia mengatai aku mandul....Aku harus tahan gak boleh emosi, aku gak boleh kalah.

"Bukan mandul, hanya saja belum dikasih sama Allah...Bukti nya aku sehat-sehat saja, bahkan aku sudah periksa kedokter katanya aku bisa mempunyai keturunan." Aku membela diriku sendiri.

"Aalah....Alasan saja, bilang aja kamu malu mengakui nya, untung anak ku cerdas mau menikah lagi dan mempunyai keturunan dari Lily..." Ujar nya mencebik kan bibir.

"Terserah kalau Mama gak percaya! Aku mau pergi, gerah banget duduk disini....Mungkin disini banyak setan nya," Ucap ku asal membuat mata mama mertuaku melototi ku.

"Kamu ngatain kamu setan haa??" Teriak Mama tidak terima.

"Loh, aku kan gak bilang gitu Mam....Aneh Mama," Aku beranjak dari sofa dan dengan sengaja ku jatuh jus yang masih tersisa setengah itu keatas meja, sehingga jus nya pecah dan percikan air nya mengenai baju dan wajah mereka.

"Syahnaz!!!!!" Teriak Mama begitu kesal.

"Uups....Sorry Mam, Lily...Aku gak sengaja." Ucap ku berlari keluar dengan cepat sembari tertawa penuh kemenangan.

"Awas kamu ya Syahnaz," Aku masih mendengar mama mertua dan Lily mengumpat di dalam.

"Rasain kalian....Ini belum seberapa, aku masih mempunyai banyak rencana buat kalian, hahahaa...."

Terpopuler

Comments

Uthie

Uthie

bagus dehhh 👍😏

2024-05-07

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!