Bab 2 Kenyataan pahit

( POV Syahnaz )

"Maaf, boleh saya masuk?" Tanya wanita itu menatap kami satu persatu sembari tersenyum.

Aku tidak tau siapa wanita itu yang tiba-tiba saja datang, aku sama sekali gak mempunyai teman ataupun kerabat disekitar sini.

Entah lah!

"Maaf, cari si__"

"Kamu pasti Lily kan?" Tiba-tiba saja mertua ku bersuara membuat ucapan ku terhenti yang hendak bertanya kepada wanita itu.

Mertua ku seketika tersenyum ramah pada wanita itu dan menyuruh nya masuk.

"Sini, masuk dulu, kamu pasti capek kan habis perjalanan jauh?" Ucap Mama, terlihat begitu ramah pada wanita yang belum jelas ku tahu siapa itu.

"Syahnaz, kamu bikinin minum sana buat Lily, jangan berdiri aja disitu!" Cetus nya lagi menyuruh aku yang masih bingung memperhatikan wanita yang disebut lily itu.

Kulirik kearah mas Raja, terlihat dia seperti keberatan dan ingin membantah mama nya. Namun, aku menggeleng memberi isyarat. Aku tau betul bagaimana sifat mertua ku itu dan aku sudah terbiasa atas perlakuan nya.

"Biar aku bantu," Mas Raja hendak mengikuti aku.

"Raja, duduk sini, ada yang mau mama omongin sama kamu," Seru mama mencegah mas Raja.

"Gak papa mas, cuma bikin minum doang kok!" Aku berlalu pergi kebelakang.

Aku menyajikan teh hangat dan membawa nya keruang tamu.

"Udah Raja, kamu harus dengerin kata Mama, gak usah membantah! Lily ini gadis baik-baik dan dia juga cantik, dan juga berpendidikan. Gak seperti istri kamu itu yang gak jelas asal-usulnya."

Degh

Apalagi ini?

Aku merasa was-was mendengar ucapan mama, apa maksud Mama mengatakan semua itu, dan membandingkan aku sama wanita itu? siapa sebenarnya Lily itu? dan apa tujuan mama mengundang dia kesini?

Pikiran aku mendadak cemas, aku takut kalau Mama merencanakan sesuatu dibelakang kami.

"Sayang!" Suami ku langsung berdiri begitu melihat aku datang, mungkin dia takut aku mendengar ucapan mama nya tadi. Mas Raja memang begitu sangat menjaga perasaan aku.

Aku meletakkan cangkir teh keatas meja, dan ikut duduk disamping suami aku.

"Makasih Mbak, maaf sudah merepotkan," Ucap Lily tersenyum ramah kearah ku.

Aku tidak ada niat menanggapi wanita itu, aku tau dia datang kesini pasti ada sesuatu hal.

Entah lah, pikiran ku jadi buruk terhadap wanita itu.

Dia memang terlihat cantik dan manis, dan bila ku perhatikan seperti nya dia masih gadis dan juga jauh lebih muda dari pada aku.

"Syahnaz, ini Lily, mulai hari ini dia akan tinggal disini___"

"Mam....," Mas Raja menyela ucapan Mama nya seakan tidak setuju dengan apa yang disampaikan beliau.

"Diam kamu Raja, mama melakukan semua ini juga demi kamu." Ucap nya membentak Mas Raja.

"Ma-maaf Mama, maksud Mama gimana ya? Kenapa Lily harus tinggal bersama kami disini?" Aku memberanikan diri bertanya sama mama mertua aku.

Beliau menatap aku tajam dan menarik nafas kasar.

"Lily ini calon adik madu kamu, jadi mulai sekarang dia akan tinggal disini, kamu harus baik-baik sama dia ya Syahnaz. Mama gak mau kamu buat Lily gak betah tinggal disini?"

Deg!!!!!

Bagai disambar petir disiang bolong, air mata ku seketika mengalir tanpa bisa dicegah. Dunia ku seakan runtuh mendengar ucapan mama mertua ku itu. Dengan gampang nya dia berkata seperti itu didepan ku.

Ya Tuhan! cobaan Apa lagi ini?...

Terpopuler

Comments

Uthie

Uthie

Waoww... langsung hal yg nyelekit tuhhh buat Syahnaz 😂

2024-05-07

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!