Episode 4

Dengan semangat tinggi Nadia masuk ke rumah besar itu menuju belakang , menanyakan apa yang harus di lakukannya saat ini.

"Maaf bik saya pembantu baru di sini, apa yang bisa saya bantu?'' ucapnya ramah.

"Silahkan neng, kata nyonya neng tugasnya masak,

"Iya bik .

Tak menunggu waktu lagi, Nadia langsung bergelut dengan bumbu dan peralatan dapur.

Ini masakan pertamaku disini, semoga tuan muda suka dengan masakan ku, Amiin.

Setelah selesai, Nadia langsung menatanya di meja makan se rapi mungkin sebelum satu keluarga itu datang.

"Maaf neng kita belum kenalan,nama bibik Narti, panggil aja bik Narti siapa nama neng?''

"Aku Nadia bik ,menerima uluran tangan pembantu setengah baya tersebut.

Setelah semua beres, kini giliran Nadia membantu Bi Narti untuk mencuci peralatan yang kotor.

Tuan dan Nyonya rumah itu keluar dari kamar, mereka langsung menuju meja makan.

Nadia memejamkan matanya saat tuan rumah itu menyendokkan makanan ke mulutnya , karena itu yang akan membawa nasibnya ke depan ,apakah nasib baik yang akan menimpanya ataukah sebaliknya.

"Wah, enak sekali ma, siapa yang masak?'', suara pak Doni.

"Anak baru pa,Namanya Nadia. jawab Bu Widya lembut.

"Anak, memangnya umurnya berapa? ,tanya lagi pak Doni di sela sela makannya.

"Baru 19 tahun.

''Kenapa dia jadi pembantu, apa dia nggak kuliah?'. masih kepo.

''Kuliah pa, nanti, dia disini cuma masak kok pa, setelah selesai membuat sarapan nanti dia langsung kuliah,

Pak Doni hanya manggut manggut.

Melihat respon kedua majikannya yang menyukai masakannya Nadia sangat senang, namun masih ada satu lagi yang akan membawanya ke final.

Ya Allah ternyata benar, dia tuan rumah disini,mati aku, kalau sampai dia tau aku kerja di sini, pasti dia nanti mengejekku di kampus.

Batin Nadia saat melihat cowok tampan itu menyusuri anak tangga.

Dengan susah payah Nadia menelan ludahnya takut kalau semua tak sesuai keinginannya.

"Zal, sarapan dulu.

"Enggak ah Ma, malas nggak nafsu, jawabnya.

"Zal, dicoba dulu, baru bilang nggak nafsu ,ucap Pak Doni sedikit memaksa.

Akhirnya dengan paksaan kedua orang tuanya, tuan mudanya itu pun mengarah ke meja makan, dia menarik kursi lalu duduk, sang mama mengambilkan nasi dan lauk nya, Sedangkan Nadia hanya bisa menatapnya dari dapur.

"Ayo Zal makan, nanti nyesel lo kamu.

Mama ini kenapa sih ngotot banget nyuruh aku makan, biasanya nggak kayak gitu, memang ini masakan siapa? ah makan aja deh, nanti kalau nggak enak ya udahin aja. batin Rizal.

Tuan muda menyantap makanannya, tanpa di sadari, tidak ada protes darinya, dia melahapnya sampai habis.

''Ini masakan siapa kok enak banget, seperti masakan bik Sri, tapi lebih enak ini, batin Rizal.

"Ma, ini masakan siapa?'' tak betah jika hanya membatin saja.

"Masakan Nadia, tu anaknya ada di dapur.

Dengan seketika Rizal menoleh ke arah sang mama saat menyungutkan kepalanya.

Hah, anak itu jadi pembantu di sini, terus dia yang masak makanan ini,wah benar benar nggak nyangka, batin Rizal.

"Kenapa Zal, apa kamu kenal dia? ,tanya mama Widya.

"Dia kan kuliah di kampus kita ma,

"Beneran?'', papa Doni memastikan.

"Iya pa,

"Wah, hebat sekali, papa nggak nyangka lo, ada gadis yang seperti dia.

"Nadia kemarilah.!" Mama Widya melambaikan tangannya, dengan sigap gadis itu berjalan menuju meja makan.

Apa ada kesalahan ya, kenapa aku di panggil segala, batinnya.

''Nama kamu Nadia, Apa kamu Kuliah di kampus XX, ?

Nadia mengangguk ramah.

Setelah mendapatkan rentetan pertanyaan Nadia pun berlalu untuk mandi dan berangkat ke kampus.

Nadia berjalan keluar untuk mencari angkot,

Tak lama angkot berhenti di depannya dan ia pun langsung naik sampai di depan kampus, Nadia langsung berlari, karena hampir telat,

Seperti biasa ia langsung masuk kelas, Sebenarnya Nadia juga enggan duduk bersama Putri yang tak mau bersahabat dengannya , namun itu adalah tempat satu satunya.

Pak Dosen pengajar datang, Nadia sangat antusias mendengar semua penjelasan darinya dari awal sampai akhir.

Setelah kelas usai, Nadia keluar dengan hati yang riang, selain di terima oleh majikan barunya, Nadia pun mengikuti materi dengan lancar, kali ini ia mencari Lilis yang ternyata duduk di taman bersama seorang cowok.

Siapa itu, apa dia pacarnya Lilis, kenapa dia nggak bilang padaku kalau dia punya pacar, ah,aku tanya aja deh, batinnya.

"Lilis,Aku cari ke mana mana ternyata kamu disini?'' basa basi, padahal tujuannya adalah taman.

''Eh, Nadia, iya Nad sorry, aku nggak bilang ke kamu kalau aku disini, O... iya kenalin ini Irfan.

Keduanya berjabat tangan dan saling ucap nama.

Tak sengaja, Nadia melihat Rizal pun ada di sana bersama kekasihnya, siapa lagi kalau bukan Putri.

Sekelebat Rizal pun menatap Nadia dari jauh, bahkan kali ini Rizal beranjak dari duduknya menghampiri Nadia dan Lilis.

''Siang kak, sapa Lilis dan Irfan, tak ada jawaban hanya anggukan kecil dari Rizal.

Namun pandangan cowok itu kini pada wajah Nadia yang belum juga menyapanya, Akhirnya Lilis menyenggolnya berharap Nadia tau apa yang di maskud sang sahabat.

Mati aku, aku harus panggil dia apa, kalau tuan muda aku malu, tapi kalau kakak, nanti dia marah nggak ya? batinnya.

Dengan mengumpulkan semua keberaniannya, Nadia menyapa Rizal dengan sebutan kak.

''Siang kak, ucapnya sedikit gugup, takut kalau panggilan kak itu tak di terima oleh tuan nya.

''Kita kan belum kenalan siap nama kamu, tanya Rizal, yang kini malah mengabaikan Putri yang mematung di belakangnya.

"Namaku Nadia kak ,menjawab dengan ramah, takut kalau Rizal membongkar rahasianya, karena ia nggak mau jadi ejekan satu kampus karena statusnya sebagai pembantu.

Pinter juga ya kamu menyembunyikan sesuatu, batin Rizal.

"Hai, bro aku cari kemana mana ternyata di sini, Kita ke kelas yuk, ada materi tambahan, ucap Deni dari belakang.

Selamat, akhirnya mereka pergi juga, batinnya lega.

Setelah kuliahnya selesai, Nadia langsung pulang, karena saat ini bukan hidup di kos kosan yang seenaknya sendiri melainkan di rumah majikan yang harus bekerja.

Kenapa sangat sulit sekali untuk menjadi orang sukses Ya Allah, apa aku akan kuat untuk menjalani ini semua, Ibu doakan lah aku selalu, hanya doamu sekarang yang akan menguatkanku.

Tak terasa angkot sudah berhenti di rumah mewah,

"Neng rumah nya bagus, kok naik angkot sih.?'' tanya salah satu penumpang.

Nadia hanya membalasnya dengan senyuman ,tak mungkin jika ia mengatakan kalau ia hanya pembantu di rumah itu.

"Sudah pulang neng? bik Narti

"Sudah bik, ada yang bisa saya bantu?

"Enggak usah neng, kamu istirahat aja dulu, nanti kalau waktunya memasak bibik panggil.

"Iya bik.

Nadia masuk kamar lalu merebahkan tubuhnya, itung itung menjernihkan fikiran setelah bergelut dengan materi di kampus dan sebelum bergelut dengan bahan dapur.

Memang tugas nya yang utama di situ memasak, tapi jika bik Narti butuh bantuan Nadia juga akan membantunya, selain bik Narti juga ada pembantu yang lain, namaya bik Minah, cuma, dia pulang kalau sudah sore, Ada juga beberapa tukang kebun, satpam serta supir di keluarga tersebut.

Terpopuler

Comments

Author comell

Author comell

bagus kak ceritanya, terlalu rengkat atau gak ada spasinya jadi kaya bingung gitu,

Terus klo dialog awalnya pake tanda petik akhirnya juga ya..

semngat kak, maaf klo banyak omong

2020-08-27

3

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Eposode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Epusode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 PENGUMUMAN
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Epusode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Eposode 98
99 Episode 99
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
112 Episode 112
113 Episode 113
114 Episode 114
115 Episode 115
116 Episode 116
117 Episode 117 TAMAT
Episodes

Updated 117 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Eposode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Epusode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
PENGUMUMAN
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Epusode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Eposode 98
99
Episode 99
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111
112
Episode 112
113
Episode 113
114
Episode 114
115
Episode 115
116
Episode 116
117
Episode 117 TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!