[ pov max ]
Bertarungan kami masih berlanjut.
"Bahkan dengan insting true saja belum cukup untuk mengalahkan makhluk yang disebut void." gumamku dalam hati.
Aku menggunakan teknik eksternal klon, tapi void juga bisa menggunakan teknik eksternal klon juga. Perperangan antara klon kami tidak bisa di hindarkan.
Aku juga melihat lapisan pelindung di antara dimensi-dimensi sepertinya ini adalah ulah dari dewan 05 yang mengetahui bahwa perang antar klon kami dapat membahayakan world dimensional.
Aku mengeluarkan pedangku yang aku beri nama max destruction.
Serangan tebasan pun aku lancarkan dari max destruction. Tebasan yang aku lancarkan berhasil melukai dada void, tapi terlihat bahwa dia mengeluarkan aura yang sangat mengerikan sepertinya dia mulai serius dan luka yang ada di dadanya pun sembuh.
Aku melancarkan tebasan horizontal kepada void tapi tebasanku malah tembus tubuh dari tubuhnya. The void menyerang pukulan ke arah pipiku terlihat bahwa tangan kanannya dilapisi oleh aura ungu tanda bahwa ia menggunakan teknik punch destruction membuat aku terhempas cukup jauh
"dia semakin kuat serangan. Aku tidak dapat menyentuh tubuhnya." gumamku yang masih terhempas.
Void menyerang aku secara membabi buta, aku menggunakan teknik pelindung yang membuat serangan the void tidak dapat menyentuh max.
Aku menggunakan teknik destruction max sebuah teknik tebasan yang apa bisa terkena lawan maka lawanya akan menghilang dari eksistensi.
Tapi meskipun void terkena serangan ku dia berhasil beradaptasi dari serangan yang aku lancarkan.
Void melancarkan pukulan tepat ke wajahku, pukulan void menembus teknik pelindungku yang membuat aku kembali terhempas.
Selain itu aku juga melihat klonku yang tampaknya sangat kesulitan menghadapi klon dari the void.
Meskipun serangan void berhasil mengenaiku, tapi serangan void tidak berdampak apa apa padaku. Aku mengeluarkan aura yang lebih besar dan aku menatap the void dengan tatapan yang tajam.
Saat aku melihat ke atas aku melihat Klonku berhasil mengalahkan semua klon dari the void dan aku juga menarik kembali semua klonnya.
biarku tunjukkan kepadamu perbedaan kekuatan kita. Aku juga melihat void sepertinya dia
mulai berubah ke ukurannya yang sebenarnya tapi belum sempat berubah ke ukuran sebenarnya. Aku membawa the void ke dalam domain dimensiku.
Saat void sudah berada di domain dimensi, aku menyerang void dengan serangan energi yang sangat besar, dan yang membuatnya terpental cukup jauh dan saat the void sudah berada diukuran aslinya.
Dan pada saat void melihat Ke arahku yang ada di depannya aku mengeluarkan aura yang sangat besar dan sosok yang ada di depan void adalah Aku dengan wujud true form.
***
Cerita berpindah ke akademi
Tiba tiba sistem keamanan guardians berbunyi tanda ada yang sedang menyusup. Dimensi tempat para siswa pun ikutan menghilang dan juga perisai pelindung yang melindungi akademi dari serangan apa pun juga ikutan hancur.
Para dewan yang sudah menduga bahwa akan ada penyusup yang masuk ke akademi dan para dewan juga membiarkan para penyusup masuk ke dalam akademi karna para dewan tahu bahwa yang menyusup ke dalam akademi bukan apa-apa bagi para guru dan siswa.
"Apa kita biarkan saja para penyusup itu masuk?" tanya salah satu dewan.
"Kita biarkan saja mereka bukan apa apa," jawab salah satu dewan 05.
...Author note....
Gimana menurut kalian pertarungan antar max dan void?
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 39 Episodes
Comments
☾𝕽𝖆𝖓🫡𝖔𝖋𝖋✈︎ ⧗⃟ᷢʷ
mungkin yang menang max dah
2024-08-10
1
Vii—
dia semakin kuat serangan ini aku agak kurang ngeh deh.
2024-07-13
1
Vii—
sempet kaget, ternyata ganti pov
2024-07-13
1