...**ISTANA KERAJAAN BROS**...
Bibi maya sekarang sedang kebingungan, mengapa Reza bisa sekuat itu dalam waktu yang singkat, bahkan Reza belum bergerak dari posisinya sebelum nya.
yang membuat bibi maya terkejut adalah kecepatan Reza dalam menangkis semua serangannya itu terlalu mustahil untuk di tepis, sekalipun pendekar ahli sekalipun.
Karena menurut pengalaman nya yang hampir mengalahkan ratusan pendekar dengan teknik itu, tetapi sekarang tekniknya di patahkan oleh keponakan nya sendiri.
Di sisi lain...
Raja dan viona sangat terkejut dengan perkembangan Reza yang signifikan, wajah, mata, kekuatan, kecepatan.. hampir menyamai kekuatan master dalam hal berpedang dan kekuatan.
masalahnya jika Reza adalah seorang master pedang yang berlatih bertahun-tahun itu wajar, tetapi yang membuat mereka semua terkejut adalah, Reza baru pertama kalinya memegang pedang.
"B... bagaimana bisa Rsza mengimbangi selirku...?? Aku saja hampir tidak bisa melihat kecepatan nya.. " kata raja elender, terpukau dengan kemampuan Reza.
"s... sejak kapan dia...?? Padahal pertama kali aku bertemu dengannya, dia di pukuli Glen setiap hari..?? " Pikir viona yang takjub dengan Reza.
"Apa kekuatan warisan leluhur itu benar-benar ada.. ?? " Pikir raja Elender.
"Seperti nya ada Yang mulia, aku bisa merasakan bahwa Komandan sedang kewalahan sekarang. dan itu tidak wajar, jika kekuatan biasa. " Kata ajudan raja elender.
Itulah gelar bibi maya, komandan pertahanan Kerajaan Bros. Padahal dirinya masih muda tetapi karena kekuatan, dan kecerdasan nya, bisa membuat maya di angkat menjadi komandan pertahanan dengan mudah.
Kembali ke Reza...
Bibi maya sekarang sudah tidak bisa menahan emosinya sama sekali, dan dia merasa bahwa reza hanya mempermainkan nya.
Dan itulah yang membuat nya ingin menggunakan kekuatan sihirnya, walaupun di dalam hati melihat kenangan reza yang tidak memiliki kekuatan apapun.
membuat bibi maya ingin mengeceknya sendiri, jangan-jangan selama ini reza hanya berbohong mengenai kekuatannya.
"Reza, kau benar-benar membuat bibi marah...!! Kalau kau ternyata menyimpan kekuatan yang dahsyat sebelum nya, berarti kau memiliki sihir juga..
"...Serangan bola api meteor...!!!
WUUUSSHHH...
Bibi maya membuat bola apit meteor yang besar di langit istana kerajaan Bros.
Bola api meteor dengan element tanah dan api yang berkobar-kobar yang di ciptakan bibi maya berasa tepat di atas kepala Reza, bahkan saking besarnya membuat para jadi penonton kepanasan.
"Panas sekali.. "
begitulah sensasi para penonton yang melihat bola api meteor yang besar di langit.
"Reza...!! Sekarang aku tak main-main lagi...!!! Mati saja kau....!!!! " Bibi maya yang termakan emosi nya langsung melesatkan serangan nya pada Reza.
WUUUSSHHH....
"B...Bos bagaimana ini...? " Tanya Reza ketakutan, karena bola api meteor itu besarnya hampir sama dengan bola api milik Tuan Glen yang di kalahkannya waktu itu.
[AUTOR: Gampang itu, belah aja...]
"Gimana bos...?? "
[AUTOR: Pakai teknik zoro {santoryu Ogi :chidai Sanzen Daisen Sekai. : Aktif } ]
"Baik Bos...
Raza tanpa basa basi langsung melesat cepat ke arah bola api meteor yang besar itu, dan membuat semua orang terkejut..
"Reza jangan....!!!! Apa Kau gila...?? menghindar....!!!" teriak bibi maya melihat Reza berlari menuju bola api meteor yang besar itu.
"A... apa dia benar-benar gila..? " Raja Elender kebingungan karena reza malah melesat ke arah meteor itu.
"Reza pasti mati... " Viona dengan air mata menetes dan memilih menutup matanya, karena melihat bola api yang besar mulai mendekati Reza.
"Maafkan bibi Reza.. bibi hanya bercanda.." Bibi maya juga menutup matanya, karena niatnya hanya menakut nakuti Reza, tetapi Reza malah melesat ke arah meteor itu.
Semua orang menutup matanya karena takut jika hidup Reza akan berakhir saat ini juga.
[AUTOR:Itukan mereka...Kita tidak..Ayo bro belah meteor itu...!!!]
"Baik bos...
Reza kemudian melompat dan mengarahkan ketiga pedangnya, ke arah meteor besar itu yang melesat ke arah Reza.
"santoryu Ogi :chidai Sanzen....
SRIIIINGGG....
SRIIIINGGG....
SRIIIINGGG....
.....Daisen Sekai....!!!! "
BLAARRRRR...!!!
Bola api meteor yang besar itu langsung terbelah menjadi tiga bagian dan hancur berkeping-keping.
"A... apa...!!!!
Semua orang terkejut karena Reza malah berhasil membelah bola meteor yang besar itu hingga hancur berkeping-keping.
dan membuat mereka berfikir aneh-aneh tentang Reza.
[AUTOR: Gimana..?? keren kan.....Terbaik👍🏻]
PRAAK..
Reza langsung mendarat kan kakinya dengan mulus ke tanah. dan membuat pandangan semua orang mengarah padanya.
"Hah... hah.. hah.. Itu keren Bos..terima kasih.. Bos." kata Reza dengan nafas tersengal-sengal.
[AUTOR: Nah sekarang tinggal efek semburan darah dan pingsan ,agar mereka tidak membencimu karena terlalu kuat..Bagaimana..?? Apa kau siap..?.]
"Aku mengerti bos, Terima kasih.. BRUUSS...
Tiba-tiba Reza menyembur kan darah yang banyak dari mulut nya. membuat semua orang yang nelihat kearahnya langsung terkejut.
"Reza...!!!!
Semua orang berlari mendekati Reza yang tiba-tiba terbatuk darah yang hebat.
[AUTOR: Nah kalau gini kan Aman...selamat istirahat bro...Sampai nanti..]
"T... Terima kasih Bos...
BRUKKK....
Reza kemudian pingsan dengan mulut penuh darah di depan semua orang.
...**To be continued**...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 172 Episodes
Comments