Prov Luvita
aku duduk menyendiri ditaman tempat pertama aku bertemu Jim yang senyum senyum sendiri itu tapi kenapa setelah bertemu dengan pemuda yang penyamaran tidak totalitas itu hati sangat bahagia tidak pernah aku bisa sering tersenyum apalagi melihat penampilanya pada malam itu kesal macho tampak gagah membuat aku sedikit terpana
" Ahhh apakah ini namanya Cinta " Batinku tapi begitu melihat pekerjaannya berbanding terbalik dengan ku umpama api dan air tidak akan bisa menyatu seorang Bos Mafia berpacaran dengan Polisi aahh membayangkannya pun aku tidak berani apalagi jika banyak yang tahu aku mempunyai pacar polisi bisa mengancam Hidup Jim maka dari itu aku yang sudah hampir 19 tahun ini tidak pernah mau pacaran bukan aku tidak normal atau apa tapi aku tidak mau terikat dan membahayakan orang orang terdekatku Baru saja orang yang kucinta sembuh dan sehat ada saja cela untuk orang menculiknya, ah tiba tiba aku kangen pulang kecolumbia kan masalah ini sudah selesai libur sudah usai dan ketua divisi 1 chan oi juga sudah ditangkap kepolisian ,hanya dengan menghubungi Ketua klan Hitori saja semua masalah selesai .
" Apakah kamu berniat menghilang lagi Luvita !!
Sapa seseorang dan ketika aku menoleh ternyata Jim dia tampak wangi dan tampan tanpa disuruh dia duduk disampingku wangi bunga yang misterius seketika aku cium tapi aku suka wangi bunga mawar aku tatap wajah Jim tidak ada lagi kesan menyebalkan dia sudah kembali ke mode aslinya yaitu polisi
" Kamu sudah tau siapa aku kan dan sudah biasa mafia berpindah pindah tempat aku memang berniat pergi karena disini sudah usai liburannya ,anggota klan ku menunggu dicolumbia banyak yang harus aku selesaikan " ucapku tanpa menatap wajah Jim
Tanpa kusangka Jim langsung memegang tanganku aku terkejut melihat keberaniannya ,Aku tidak berusaha melepaskan nya kubiarkan rasa yang aneh menjalar ditubuhku
." Apakah boleh sebelum kamu pergi aku mengungkapkan perasaanku padamu Luvita aku tidak pernah jatuh cinta seumur hidupku hanya bekerja dan kau mau tahu jangan pernah mengatakan kamu denganku ibarat api dan air ,kamu mau tahu sejarah ayah ibuku , Ayahku mantan Yakuza dan ibuku pensiunan polisi wanita " ujar jim sambil senyum senyum sendiri
Aku menatap Jim dan cukup terperangah atas ucapannya
" Percintaan mereka berawal dari perkenalan ayahku dengan ibuku disebuah Club malam disana ibuku menyamar untuk menangkap pelaku pembunuhan tidak disangka ibumu malah kena jebak melalui minuman ,kamu mau tahu seandainya ayahku tidak datang dan menyelamatkan ibuku mungkin saat itu ibuku sudah menjadi korban pelecehan ,ayahku juga tidak tahu kalau ibuku seorang polisi ,mereka bersahabat dahulu tapi lama kelamaan saling cinta setelah menjalin hubungan cukup lama akhirnya ayahku tahu ibuku seorang polisi ,mereka berpisah sesaat dan ibuku juga baru tahu kalau ayahku seorang Gengster setahun mereka berpisah dan ibuku sempat menikah dengan seorang polisi juga tapi saat menjalankan tugas polisi itu terbunuh melawan Bos mafia ,hati ibuku hancur saat kematian suaminya dan disaat hatinya Luka ayah datang mengobati hati ibu yang lagi luka ,kamu mau tahu ayahlah yang membunuh orang yang sudah membunuh suami ibuku ,benih cinta mereka tumbuh dan ayah menjadi buronan gengster karena dianggap penghianat hingga akhirnya kami berpindah tempat dan setelah ibuku hamil aku dia mengajukan pensiun dini, hingga akhirnya ibu dan ayah memilih tinggal didesa sebagai petani mereka membesarkan aku dengan kasih sayang dan mewujudkan cita citaku sebagai anggota kepolisian ,kini kedua orang tuaku sudah meninggal ayahku meninggal kecelakaan sedangkan ibuku menyusul setelah 2 tahun ayah meninggal dan kamu tahu kini aku yatim piatu " Jim menatap langit yang cerah kulihat tampak airmata mengalir disudut matanya
Aku mendengarkan kisah hidup Jim dengan seksama lalu aku genggam tangannya
" Kamu beruntung hidup normal bisa mengapai cita cita Jim pertahankan itu " Kata ku
Jim menatapku dengan sedih
" Apakah kamu mau hidup normal ? Tanyanya
Aku memandang taman yang penuh bunga ini tampa sadar airmataku mengalir tanpa bisa aku cegah
" Terlambat Jim hidupku sudah tidak bisa diperbaiki lagi masa lalu yang membuat aku jadi begini " Isakku
Jim memandangku
" Siapa bilang tidak bisa kamu bisa Luvita kamu masih sangat muda dan mapan !! serunya bersemangat
Aku menatap Jim
".Entahlah Jim dan untuk saat ini aku belum bisa menceritakan kisah hidupku padamu aku belum percaya orang baru mohon maaf jim " Kataku iya, aku tidak mudah percaya pada seserorang apalagi aku baru mengenal Jim.
Jim menatapku
" Tidak masalah Luvita memang kadang kita butuh Privasi dan butuh untuk mencari jati diri kita dan ingat bahwa perasaan tidak bisa dipaksakan apalagi Cinta dan Rasa Nyaman " Kata Jim
Aku menatap wajah tampan didepanku
" Terimakasih Jim " kataku kami saling pandang entah siapa yang memulai aku atau jim kami terbawa suasana ,Ciuman pertamaku mendarat kebibir merah Jim dan kami saling memandang aku baru tahu rasanya berciuman seperti ini diantara rasa yang menggelora diantara detak jantung yang tidak beraturan kami semakin lama semakin menikmatinya .
Aku menatap Jim aku sadar bahwa kami sudah berciuman begitu lama seolah saling meluapkan perasaan
" Jim aku tidak bisa menerimamu saat ini aku tidak berani membuat hidupmu berada dalam ancaman jika orang tahu kamu kekasihku " Ujarku perlahan
Jim menatapku
" Aku tau Luvita tapi berikan aku sedikit hatimu aku siap menunggu balasan perasaanmu Dan kamu harus tahu Luvita kamu telah mencuri Ciuman pertamaku " Bisik Jim ketelingaku
Aku menatap Jim dengan lembut
" Meski aku Ratu Mafia kamu juga harus tahu bahwa baru kamu yang bisa mengecup bibirku bahkan menyentuh hatiku " Kata ku terang terangan
Jim tertawa
" Kelihatan kok dari caramu membalas ciumanku,!!! Ujarnya membuat merona pipiku
" Mau lagi biar kuajar cara ciuman yang memakai perasaan " Bisik Jim membuat darahku bergejolak aku berdiri dari tempat duduk
" Bisa bisa hilang kesucianku jika lama bergaul dengan polisi tengil sepertimu " Kataku sambil berdiri dengan perasaan yang tidak bisa kuungkap
Jim secepat kilat memegang tanganku
" Hey Nona aku juga jika lama lama bersamamu bisa hilang keperjakaanku" serunya sambil terbahak aku mengerlingkan mata dengan Malas
" Dasar polisi tengil !!!! Seruku
Tiba tiba Jim sudah mendekapku dengan sangat erat aku seperti hilang Nafas
" Haaaaaa haaaaa yang penting bagiku saat ini sudah mendeklerasikan hubungan kita kamu dan aku pacaran Haaaaaa aku tidak menerima penolakan meski itu dari Mafia sadis yang cantik " Serunya bahagia sendiri
Aku menutup bibirku yang sempat dijamah oleh bibir Jim
" Apaaaa !!!!"Kataku sambil berjalan meninggalkan Jim tapi seperti biasa Jim bisa mengejarku
" Eehh apa aku berhenti jadi Polisi yah aku Jadi ATLIT lari saja biar bisa mengejar cintamu !!!! Seru Jim kocak diam diam aku tertawa dalam hati mendengarnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments