Jembatan Sŏnjuk adalah jembatan batu dinasti Koryo yang terletak di Kaesong, Korea Utara. Dibangun pada tahun 1290, tempat ini terkenal sebagai tempat di mana cendekiawan dan negarawan Konfusianisme terkenal Jeong Mong-ju dibunuh, diduga atas perintah Yi Bang-won, putra raja pertama Dinasti Joseon,
Yi Seong-gye.
Dan disinilah akan terjadi pertukaran nyawa dan pertumpahan darah tampak disana seorang gadis berpakaian ketat serba hitam dengan rambut terurai memakai topeng penari disetiap sudut banyak pengawal yang berjaga tampak tidak jauh dari sana seorang anak kecil yang duduk didalam sebuah kotak transparan sedang menonton TV .tidak lama datang sekitar 5 mobil mewah tidak lama turun seorang laki laki gagah didampingi seorang wanita yang sangat cantik bertubuh sexi dan ramping
Erdo menatap wanita cantik didepannya yang memakai topeng penari seketika dia tersadar bahwa musuhnya Klan Naga api dilihat dari penampilan gadis didepannya siapa yang tidak mengenal sepak terjang Klan naga api colombia
" Apa maksudmu mengusik kehidupanku Dan aku tidak pernah mengganggu bisnis kalian Nona !!!!!" Teriak Erdo bingung sementara Jeany
istrinya terpanjat bukan dia tidak tau siapa Klan Naga api
" kenapa Klan naga api mengganggu kehidupan kita sayang ?" tanya Jeany tidak mengerti
Plokkk Plokk Plokk
"Teruuusslah bertanya tanya dalam hati tuan Erdo yang terhormat ,iya memang kalian tidak pernah mengusik bisnis kami tapi ini lebih dari segalanya tuan erdo " Seru Luvita lantang sambil menepuk tangannya
Erdo menatap Luvita terheran dan benci
" Maaf saya kurang suka berteka teki Nona Luvita tolong jelaskan apa maksud anda menghancurkan markas dan bisnis saya juga menculik anak saya " teriak Erdo kesal
Luvita melangkah maju mendekati Erdo
" Baiklah tuan erdo yang terhomat saya juga malas berbasa basi dengan bajiangan sepertimu coba anda lihat ini " teriak luvita sambi menunjuk kearah Laptop
Tak lama dia menampilkan video sang ibu dilayar monitor laptop seketika Erdo menatap Luvita pucat
"Aneliss "Serunya terpanjat
Luvita tertawa sedih dan hampir menangis
"Dan ingatkan kejadian 7 tahun silam tuan lebih jelasnya anda lihat tato saya " teriak Luvita dengan suara bergetar
Tidak lama dia menyibakan baju nya terlihatlah tato Mata Elang diperutnya
" Aruna ,,,,,,,, "teriak Erdo dan Teddy berbarengan sementara jeany bingung dengan apa yang terjadi dia tidak tau apa apa
" Siapa dia sayang kenapa wajah kamu begitu pucat ??" Tanya Jeany
Erdo diam tidak menjawab dia terbayang kejadian 7 tahun silam seolah kembali berputar dihadapannya ,dia tidak menyangka Aruna dan Anelis masih hidup terlebih dia baru tau Klan naga api pemimpinnya adalah Aruna
" Kau pasti tidak percaya bahwa kami masih hidup setelah kau hancurkan istana kami dan kau perkosa ibuku dengan biadab dihadapan ayahku setelah itu kau buat buta mata ibuku ,selama 7 tahun aku menderita selama itu juga ibuku menderita gangguan jiwa trauma berkepanjangan ,berteriak siap disentuh orang lain termasuk aku ,ibuku tidak mengenali aku dan setelah berbagai cara akhirnya ibuku mengingat kembali kejadian 7 tahun silam selama 7 tahun aku mencari dalang pembunuhan ayahku ,juga pelecehan terhadap ibuku selama itu juga kami berpindah pindah tempat dan mengganti identitas ,,kamu merasa pintar karna tampa jejak membumi hanguskan istana tempatku berdiam selama 10 tahun,kamu kira semua anggota klan Mata Elang penghianat seperti Teddy yang dibutakan oleh dendam tanpa tahu kebenaran yang asli ,,Heyyy teddy jangan kau pura pura tidak tahu masalah sebenarnya tentang ayahmu ,,,,aku sudah menyelidiki semua Tuan Rahmat Dirjo memang bunuh diri karna tak sanggup menahan malu ketahuan korupsi milyaran rupiah diperusahaan kakekku ,bahkan kakekku hanya memenjarakan ayahmu tapi ayahmu yang nekad melarikan diri ,mencuri mobil sipir dan akhirnya terjun kejurang ,kamu tau kan ayahmu dipungut oleh kakekku diangkat derajatnya dari istrinya yang sudah berkhianat meninggalkan kamu yang saat ini berusia 15 tahun,kamu dijadikan anak angkat oleh kakek ku dia menganggap kamu sebagai adik ayahku ,tapi apa balasannya ayahmu berkhianat ,Memang kalau darah penghianat akan lahir juga keturunan penghianat " teriak Luvita menahan tangis
Teddy terdiam setelah dia membunuh Dewo akhirnya dia bertemu ibu kandungnya dan ibu kandungnya menceritakan semua kejadian tersebut sama persis dengan apa yang luvita ucapkan ,tapi apa mau dikata nasi sudah menjadi bubur dan Dewo juga sudah meninggal ,akhirnya Teddy berpindah kekorea mengikuti Erdo karna baginya lebih baik melupakan indonesia agar tidak mengingat lagi kejadian 7 tahun silam,selama itu dia berusaha tidak mau mencari tahu tentang Aruna maupun ibunya baginya Aruna sudah musnah dimuka bumi bersama ibunya
Sementara Erdo terdiam seolah tidak bisa bicara lidahnya keluh sementara Jeany menatap suaminya dengan tatapan seolah ingin membunuh
" Kau Ibliss,,,, aku menyesal menikah dengan kamu sekarang bagaimana kalau gadis ini membunuh anak kita Dasar " ceracau Jeany yang belum tahu nasib sang anak bagaimana
Erdo tidak bisa bicara apa apa membayangkan jika ji min dibunuh oleh Luvita rasanya sakit sekali ,dia seakan kena karma atas perbuatannya dulu sekarang dia seperti dihujam ribuan tombak terasa sakit akan kehilangan orang yang dia cintai seperti Aruna yang kehilangan sang Ayah dan ibunya menderita trauma akibat kesalahan masa lalu Erdo
" Tollllonnng Aruna jangan kau sakiti Ji min dia tidak salah apapun apa yang kau inginkan aku siap melakukan " teriak Erdo memohon
" Jangan panggil namaku Aruna dengan mulut najis mu itu namaku Luvita ingat itu Bangsat " teriak Luvita
"Aku mohon aruna ,,," teriak Erdo
"Jangan kau kira aku mengincar hartamu kau tau Klan Naga Api sangat kaya dan makmur diusiaku yang baru 17 tahun sudah banyak menguasai dunia bawah ataupun bisnis legal jadi aku tidak tertarik dengan hartamu " teriak Luvita congkak karna apa yang luvita katakan memang benar
Erdo terdiam
" Jadi apa yang harus kulakukan untuk menebus dosaku luvita " teriak Erdo dengan nada putus asa
Ploook plooook
Luvita menepuk tangannya
" Haaa haaaaaa haaaaa haaaa aku ingin Nyawamu sebagai gantinya ,,,,," tawa Luvita
Erdo tidak bisa berkata apapun
" Tapi biar seru bagaimana kalau Aku ingin kau membunuh Teddy upss begini saja aku ingin kalian saling bunuh dan jika ada yang selamat maka ia wajib bertarung dengan ku dan satu lagi Teddy kalau kau berhasil membunuh Ketuamu ku hadiahkan istrinya untukmu dan jiga ku berikan kau kekuasaan sebagai ketua klan Best ,,,, jadi bagaimana " Ujar luvita menatap teddy yang ditatap tampak berbinar
" Siapa takut !!!!!! nona saya siap membunuh Erdo haaaaaa haaaaaa " seru tedddy tertawa
"Memang kalau penghianat tetap akan jadi penghianat bajingan kamu teddy !!!!! teriak Erdo langsung menyerang teddy yang diserang sudah siap menantang
Sementara jeany berteriak
" Berhenti ,,,,,berhenttiii kita tidak tau nasib ji min bagaimana kenapa kalian mau saling bunuh ,,, itu taktik Nona Luvita saja berhentti !!!!!!!!! serunya tapi tidak ada yang memperdulikan tangan Jeany dipegang oleh yu zie
" Diammm atau tangan kamu akan kupatahkan ,,,,nikmati saja pertarungan antara bajingan !!!!!!!" seru Luvita
Jeany hanya bisa menangis melihat Erdo berkelahi dengan Teddy ,sementara Luvita duduk manis dikursi melihat pertandingan dua orang musuh yang selama ini dia cari
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments