7. Arsy, Mulai Berbahagialah.

Mansion Osmond.

Lelaki berambut coklat dengan potongan rapi itu menenggelamkan wajah diantara kedua lutut seraya duduk di lantai, ia masih belum bisa mempercayai semua cerita yang terus mengalir dari mulut wanita yang mengatakan dirinya adalah Arsy. Tidak ada yang lebih mencengangkan dari kejadian spiritual yang terjadi pada tubuh adiknya, apa Tuhan sedang marah atau sedang menguji adiknya itu?

"T-tuan, maafkan saya. Saya tidak bermaksud mencuri tubuh adik Anda," dengan lugunya Arsy bicara seperti itu, seolah semua terjadi karena kesalahannya.

Ternyata ucapan Arsy membuat bibir Zayn sedikit melengkung ke atas karena merasa geli, apa wanita ini pikir dia yang mengatur semua kejadian aneh itu? Pikir Zayn lucu.

"Kamu memang sangat bersalah, kenapa harus mencuri tubuh adikku dan membuat adikku menderita di tubuhmu disana," Zayn ingin menjahili Arsy, lelaki itu menahan senyum.

"Hikss... hikksss..." Arsy yang merasa semakin bersalah malah terisak menangis.

Kepala Zayn yang masih menunduk terangkat, mata lelaki itu terbelalak melihat wanita yang mengisi tubuh adiknya itu malah menangis. Seketika rasa bersalah menerjangnya, seharusnya di situasi serius seperti sekarang dia tidak bercanda.

"Hei, No-na... eh Nyonya Arsy. Jangan menangis, aku hanya bercanda... maaf," Zayn bangun dari lantai tempat yang sejak tadi ia duduki karena shock, lalu duduk di atas ranjang di samping Arsy.

"Sudah, maaf. Aku hanya bercanda. Lagipula kenapa kamu merasa bersalah, kejadian ini bukan kamu yang mau, bukan? Bukan pula kamu yang mengatur semuanya? Kenapa kamu malah merasa sudah mencuri tubuh adikku? Tadi aku hanya merasa lucu, karena pikiran lugu-mu, sekali lagi maafkan aku." Raut wajah Zayn benar-benar menyiratkan penyesalan.

Akhirnya Arsy mengangguk, mengusap air mata di pipinya. "Jadi menurut Anda, semua ini bukan salah saya?"

"Tentu saja ini bukan salahmu, ini sudah takdir dari Tuhan. Sepertinya begitu, bukan?" Zayn menyemangati Arsy.

"Mungkin, ya." Arsy mengiyakan.

"Sekarang, sarapan dulu. Kita akan memikirkan kejadian ini pelan-pelan, ya." Zayn mengambil sepiring sarapan dan menyodorkan pada Arsy. "Sepertinya akan banyak PR untukku, karena kamu bukan adikku. Jadi semua kebiasaan, kesukaan, bahkan mungkin kepribadian kalian berdua yang berbeda akan menjadi sesuatu yang harus aku urus ke depannya. Karena bagaimana pun, setelah ini tidak mungkin kalian berpindah tempat. Dengan tubuh adikku, kamu harus tetap di keluarga ini. Tapi jika semua yang kamu katakan benar, aku harus mencari cari agar adikku yang mengisi tubuhmu di keluarga Roderick bisa selalu aman."

"Maaf," sekali lagi Arsy meminta maaf, padahal sudah dijelaskan itu semua bukan salahnya.

"Apa kamu tipikal orang yang selalu merasa tak enakan dan tidak percaya diri?" tebak Zayn.

Kepala Arsy menunduk, "Aku hanya anak yatim piatu, dibesarkan oleh Ayah dari suamiku sejak usia 9 tahun. Punya hak apa aku menjadi orang yang tidak tahu terima kasih dan tidak tau diri. Untuk membayar semua kebaikan Ayah mertuaku, aku berusaha menjadi menantu yang baik di keluarga itu." Jawab Arsy namun bahunya bergetar, sudah dipastikan ada kesedihan disana.

"Meskipun kamu selalu dihina dan disiksa? Kamu sengaja tidak melawan mereka?" tanya Zayn lagi penasaran.

"Ya, aku juga tau diri jika aku hanya orang asing yang dengan terpaksa keluarga itu terima. Sejak awal suamiku menolak menikahi ku, tapi Ayah mertuaku mengatakan dia akan mencoret suamiku dari ahli waris jika menolak. Aku dinikahi hanya demi warisan, sekarang aku belum mati dibunuh pun karena aku lah yang mempunyai wewenang atas semua warisan milik putraku, Galaxy. Jika aku atau Galaxy meninggal, semua warisan akan disumbangkan dan mereka akan rugi karena tidak akan mendapatkan apa-apa." Sejenak Arsy menarik nafas karena dadanya terasa sesak.

"Aku tau aku takkan mati dibunuh disana, tapi aku sudah tak sanggup lagi berada di rumah itu. Terakhir kali hampir seluruh punggungku dibakar dengan rokok Killian, semua bagian tubuhku sudah penuh dengan luka-luka kecuali wajahku. Killian lelaki pintar, dia tak meninggalkan jejak penyiksaan nya di wajahku yang sesekali akan bertemu dengan pengacara dari mendiang Ayah mertua." Arsy menutup wajahnya dengan kedua tangan, air matanya sudah membasahi wajahnya.

Sakit! Sangat sakit saat kini dia menceritakan penderitaannya pada seseorang, selama ini tidak ada seorang pun untuk tempatnya mengadu dan bersandar. Bahkan kepada Bibi Wema sekalipun, Arsy tidak bisa bicara banyak dan leluasa.

Tiba-tiba sebuah pelukan hangat melingkupi tubuh bergetar Arsy, hati Zayn bergetar ikut merasa kesakitan saat Arsy bercerita tentang hidup wanita itu selama ini.

"Aku berjanji akan membantumu keluar dari keluarga itu, aku janji." Suara Zayn penuh keyakinan.

"Hiks, terima kasih... Tuan."

"Panggil aku Kak Zayn, hm."

"T-tapi Tuan," Arsy ingin menolak.

"Karena kita belum menemukan solusi untuk mengembalikan kalian berdua ke tubuh masing-masing, jadi anggap aku kakakmu. Karena kita masih harus berinteraksi sebagai keluarga, nggak mungkin bukan kamu dengan tubuh Pamela terus menerus asing denganku apalagi cara memanggilmu."

"B-baiklah."

Senyuman terbit di bibir Zayn, setidaknya simpul kejadian aneh ini akan ia buka sedikit demi sedikit. "Kalau kamu, ingin aku panggil apa saat kita berdua begini? Nona Arsy, Nyonya Arsy atau--"

"Panggil saya Arsy saja, Tuan. Eh, Kak Zayn."

"Kalau begitu jangan bicara sopan lagi padaku dan juga jangan formal. Bicara lah dengan aku-kamu, dengan panggilan Kak Zayn dan Arsy. Deal?"

"Ya, Kak." Jawab Arsy mengangguk patuh.

"Sekarang sarapan, nanti ada pelayan yang biasa membantu Pamela mandi. Aku akan bicara dengan Daddy, saat kecelakaan Pamela semua urusan tentang kecelakan itu Daddy yang mengurusnya. Aku juga akan mencari tau tentang keadaan di Mansion Roderick saat ini. Aku hanya meminta satu hal padamu, bersikap seperti biasalah di rumah ini dan tenangkan pikiranmu. Aku ingin dengan kamu mengisi tubuh adikku, kamu bisa menemukan kebahagiaan." Pinta Zayn.

"Aku tak berjanji bisa bahagia disaat aku jauh dari putraku, tapi aku akan berusaha bersikap normal dan tenang. Sekali lagi, aku berterima kasih."

Zayn menghela nafas panjang, dia mengusap kepala Arsy. "Aku akan berusaha semampuku, percaya padaku."

Setelah mengatakannya, Zayn bangkit dari ranjang berjalan menuju keluar kamar.

"Kak Zayn..." panggil Arsy sebelum Zayn benar-benar menghilang dari pandangan.

"Ya," Zayn berbalik seraya tersenyum.

"Kamu orang baik, semoga Tuhan selalu memberikan kebahagiaan padamu." Arsy tersenyum.

"Kamu juga, semoga dibalik semua kejadian yang menimpamu akan ada hikmahnya. Mungkin, Tuhan ingin kamu berbahagia di rumah ini. Kamu tidak bisa lolos dari keluarga Roderick dengan tubuh aslimu, tapi Tuhan merencanakan semua ini agar dengan tubuh adikku, kamu bisa lepas dari kesedihan. Jadi Arsy, mulai berbahagialah."

Perasaan Arsy seketika campur aduk, semua yang dikatakan Zayn ia resapi. Benarkah ini cara Tuhan mulai memberikan aku setitik kebahagiaan dari semua rasa kesakitan yang selama ini aku alami?

Terpopuler

Comments

Ani Maryani Naryani

Ani Maryani Naryani

mungkin itu jodoh nya arsyi ka zayen kasian dia di siksa terus sama suaminya kalau pamela yg bls demdam yg sudah nyakiti arysi keluarga suaminya melalui pamela

2024-04-14

1

Syofie Yenti

Syofie Yenti

keren nih

2024-04-30

1

Ayunda Abdullah

Ayunda Abdullah

jodohnya zain si arsy keknyaa wkwk

2024-03-26

1

lihat semua
Episodes
1 1. Pertukaran Jiwa, Arsy dan Pamela.
2 2. Pulang.
3 3. Terbangunnya Arsy Dalam Tubuh Pamela.
4 4. Merasakan Kasih Sayang.
5 5. Gigi Dibayar Gigi, Mata Dibayar Mata.
6 6. Kejujuran Arsy Pada Zayn.
7 7. Arsy, Mulai Berbahagialah.
8 8. Rencana Masuk Ke Mansion Roderick.
9 9. Terjebak Dalam Permainan.
10 10. Kakak, Ini Aku Adikmu.
11 11. Kau Bukan Arsy.
12 12. Keakraban Pamela Dan Arsy.
13 13. Menjelaskan Kesalahpahaman.
14 14. Maaf Dan Terima Kasih.
15 15. Perkelahian Dua Wanita.
16 16. Bermain Peran Dengan Buruk.
17 17. Apa, Tuan Zayn Menyukai Nyonya Arsy?
18 18. Rahasia Zayn.
19 19. Seperti Posesif Seorang Pria Pada Kekasihnya.
20 20. Aku Bukan Wanita Yang Pantas Untukmu.
21 21. Bertemu Dengan Putra Dari Wanita Yang Disukai.
22 22. Aku Takut Ini Adalah Balasan Tuhan.
23 23. Balas Dendam Arsenio Pada Pamela.
24 24. Cemburu Mu Berlebihan, Kak!
25 25. Aku Mencintainya, Mom.
26 26. Kisah Hidup Pamela dan Killian Datang Menjemput.
27 27. Kekalahan Yang Sempurna.
28 28. Kau Salah, Killian! Aku Berhak Atas Hidup Arsy!
29 29. Aku Menginginkan Nyawamu!
30 30. Terjadi Sesuatu Pada Pamela.
31 31. Kau Yang Mati Atau Aku Yang Mati!
32 32. Kritis.
33 33. Yes, I Will.
34 34. Senjata Makan Tuan.
35 35. Aku Mencintaimu, Arsy.
36 36. Pernikahan.
37 37. I Will Get You, Ladies!
38 38. Sebuah Ancaman.
39 39. Jangan Menjadi Killian Lainnya.
40 40. Honeymoon! You Are More Beautiful, My Love.
41 41. Aku Menerima Lamaranmu.
42 42. Aku Menginginkan Pamela, Ayo Culik Dia!
43 43. Salah Sasaran.
44 44. Aku Bukan Saudara Pengkhianat.
45 45. Kau Bukan Tandinganku, Calista!
46 46. Namaku, Jennie Anderson.
47 47. Mempercepat Pernikahan.
48 48. Just Have Fun.
49 49. Kepergian Arsenio.
50 50. Firasat Buruk dan Pregnant.
51 51. Tertembak & Pengkhianat.
52 52. Kedatangan Olive Ke Rusia.
53 53. Kode 'Amati Dalam Diam'.
54 54. Aku Hanya Tertarik Pada Tubuhmu.
55 55. Selama Ini Dia Hanya Bersandiwara.
56 56. Terbongkarnya Koalisi.
57 57. JTITDGBBK-57.
58 58. Pamela Histeris.
59 59. Pamela Sudah Menghilang.
60 60. Cinta Dan Benci.
61 61. JTITDGBBK-61
62 JTITDGBBK-62
63 63. Ingin Menapaki Kehidupan Baru.
64 64. Malam Panas.
65 65. Aku Lebih Baik Mati.
66 66. Biang Kerok.
67 67. Jebakan.
68 68. Benci Wanita Penggoda.
69 69. Setiap Ada Perjumpaan Akan Ada Perpisahan.
70 70. Dia Benar-Benar Ingin Membunuhmu.
71 71. Menantu Dari Yakuza.
72 72. Ladang Berselimut Anggur.
73 73. Serangan Mental Dari Seorang Pamela!
74 74. Hanya Ingin Mengucap Perpisahan.
75 75. Akhir Kisah Seorang Killian.
76 76. Rebut Dia Dari Ibunya.
77 77. Kabar Bahagia.
78 78. Pernikahan Akbar.
79 79. Di hatiku Hanya Ada Istriku.
80 80. Kebahagiaan Untuk Semuanya (End)
81 Karya Baru (OM...! Selingkuh YUK!)
82 Karya Baru (Kurenggut Kembali Segalanya)
83 Karya Baru (Time Travel/Transmigrasi)
Episodes

Updated 83 Episodes

1
1. Pertukaran Jiwa, Arsy dan Pamela.
2
2. Pulang.
3
3. Terbangunnya Arsy Dalam Tubuh Pamela.
4
4. Merasakan Kasih Sayang.
5
5. Gigi Dibayar Gigi, Mata Dibayar Mata.
6
6. Kejujuran Arsy Pada Zayn.
7
7. Arsy, Mulai Berbahagialah.
8
8. Rencana Masuk Ke Mansion Roderick.
9
9. Terjebak Dalam Permainan.
10
10. Kakak, Ini Aku Adikmu.
11
11. Kau Bukan Arsy.
12
12. Keakraban Pamela Dan Arsy.
13
13. Menjelaskan Kesalahpahaman.
14
14. Maaf Dan Terima Kasih.
15
15. Perkelahian Dua Wanita.
16
16. Bermain Peran Dengan Buruk.
17
17. Apa, Tuan Zayn Menyukai Nyonya Arsy?
18
18. Rahasia Zayn.
19
19. Seperti Posesif Seorang Pria Pada Kekasihnya.
20
20. Aku Bukan Wanita Yang Pantas Untukmu.
21
21. Bertemu Dengan Putra Dari Wanita Yang Disukai.
22
22. Aku Takut Ini Adalah Balasan Tuhan.
23
23. Balas Dendam Arsenio Pada Pamela.
24
24. Cemburu Mu Berlebihan, Kak!
25
25. Aku Mencintainya, Mom.
26
26. Kisah Hidup Pamela dan Killian Datang Menjemput.
27
27. Kekalahan Yang Sempurna.
28
28. Kau Salah, Killian! Aku Berhak Atas Hidup Arsy!
29
29. Aku Menginginkan Nyawamu!
30
30. Terjadi Sesuatu Pada Pamela.
31
31. Kau Yang Mati Atau Aku Yang Mati!
32
32. Kritis.
33
33. Yes, I Will.
34
34. Senjata Makan Tuan.
35
35. Aku Mencintaimu, Arsy.
36
36. Pernikahan.
37
37. I Will Get You, Ladies!
38
38. Sebuah Ancaman.
39
39. Jangan Menjadi Killian Lainnya.
40
40. Honeymoon! You Are More Beautiful, My Love.
41
41. Aku Menerima Lamaranmu.
42
42. Aku Menginginkan Pamela, Ayo Culik Dia!
43
43. Salah Sasaran.
44
44. Aku Bukan Saudara Pengkhianat.
45
45. Kau Bukan Tandinganku, Calista!
46
46. Namaku, Jennie Anderson.
47
47. Mempercepat Pernikahan.
48
48. Just Have Fun.
49
49. Kepergian Arsenio.
50
50. Firasat Buruk dan Pregnant.
51
51. Tertembak & Pengkhianat.
52
52. Kedatangan Olive Ke Rusia.
53
53. Kode 'Amati Dalam Diam'.
54
54. Aku Hanya Tertarik Pada Tubuhmu.
55
55. Selama Ini Dia Hanya Bersandiwara.
56
56. Terbongkarnya Koalisi.
57
57. JTITDGBBK-57.
58
58. Pamela Histeris.
59
59. Pamela Sudah Menghilang.
60
60. Cinta Dan Benci.
61
61. JTITDGBBK-61
62
JTITDGBBK-62
63
63. Ingin Menapaki Kehidupan Baru.
64
64. Malam Panas.
65
65. Aku Lebih Baik Mati.
66
66. Biang Kerok.
67
67. Jebakan.
68
68. Benci Wanita Penggoda.
69
69. Setiap Ada Perjumpaan Akan Ada Perpisahan.
70
70. Dia Benar-Benar Ingin Membunuhmu.
71
71. Menantu Dari Yakuza.
72
72. Ladang Berselimut Anggur.
73
73. Serangan Mental Dari Seorang Pamela!
74
74. Hanya Ingin Mengucap Perpisahan.
75
75. Akhir Kisah Seorang Killian.
76
76. Rebut Dia Dari Ibunya.
77
77. Kabar Bahagia.
78
78. Pernikahan Akbar.
79
79. Di hatiku Hanya Ada Istriku.
80
80. Kebahagiaan Untuk Semuanya (End)
81
Karya Baru (OM...! Selingkuh YUK!)
82
Karya Baru (Kurenggut Kembali Segalanya)
83
Karya Baru (Time Travel/Transmigrasi)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!