Viona pun terduduk di kursi belajarnya, sedari tadi gadis itu pun terus memijat pelipisnya yang sedikit terasa pening. Sedari pukul 06.24 gadis itu terus belajar menuruti perintah dari ibunya, mengerjakan semua pr-pr nya yang diberikan oleh guru di sekolah nya hingga tak terasa ia pun mengerjakan nya sampai selarut ini.
Viona Evelyn Sharon
Apa-apaan ini ( Kesalnya )
Viona Evelyn Sharon
Aku sama sekali tidak mengerti tentang soal ini ( Frustasi ) Sakit, kepala ku sakit sekali ketika melihat angka-angka ini ( Memijat pelipisnya )
Viona Evelyn Sharon
Aaakkhhh ( Erangnya lalu menempelkan wajahnya di atas meja ) Aku sangat tidak menyukai matematika, kenapa di dunia ini harus ada matematika?
Viona Evelyn Sharon
( Menghela nafas kesal )
Viona pun mulai membereskan semua buku-buku nya, ia tata rapi semua bukunya itu di atas meja belajar nya. Sekilas ia tatapi sebuah jam yang terpasang di dinding kamar nya lalu ia pun mulai menatapi sebuah bingkai foto yang didalamnya terdapat foto sang majikan.
Viona Evelyn Sharon
Tuan, aku sangat mencintai mu ( Lirihnya lalu memegangi bingkai foto ) Tapi kenapa? Kenapa kau selalu menganggap ku sebagai adik mu? Kau selalu berkata kalau aku ini masih sangat kecil, aku tidak suka kau memanggil ku bocah ( Kesalnya )
Viona Evelyn Sharon
Aku sudah besar dan aku juga sudah tahu betul apa arti dari cinta yang sebenarnya
BRUM...BRUM...
Seketika senyuman viona pun terlihat, wajah suramnya kini berganti dengan wajah gembira, gadis itu segera beranjak dari duduk nya lalu ia pun segera berlari cepat ke luar kamarnya.
Viona Evelyn Sharon
[ Kasihan sekali, pasti tuan alpha sangat lelah ] ( Berlari mendekati pintu utama )
Viona pun segera membukakan pintu utama, seorang pria gagah pun memasuki mansion nya sambil melonggarkan dasi yang ia pakai.
Terlalu banyak pekerjaan ( Berjalan ke arah kamarnya )
Viona Evelyn Sharon
( Mengikuti dari belakang )
Alpha'Lexander Andrean Smith
( Berhenti ) Kenapa kau belum tidur? ( Menatap arloji nya ) Ini sudah pukul 1 malam dan besok kau harus bersekolah ( Membalikkan badannya menatap wajah viona )
Viona Evelyn Sharon
( Menunduk ) Aku mengerjakan semua pr-pr yang diberikan oleh guru hingga selarut ini, sebenarnya masih ada 1 pelajaran yang belum ku selsai kan, lalu aku mendengar suara mobil tuan, aku berinisiatif untuk menyambut kepulangan tuan ( Menatap wajah alpha )
Alpha'Lexander Andrean Smith
( Mengacak-acak rambut viona ) Apa ibu mu yang menyuruhmu untuk menyelesaikan semua pr?
Viona Evelyn Sharon
Ti- ( Terpotong )
Alpha'Lexander Andrean Smith
Nanti besok aku akan memarahi nya ( Merapikan rambut viona yang sudah ia acak-acak ) Tidak baik juga terus belajar, otak juga butuh waktu untuk diistirahat kan
Viona Evelyn Sharon
( Menggelengkan kepalanya ) Ti-tidak, ibu tidak menyuruhku untuk menyelesaikan semua pr. Aku mengerjakan semua pr itu atas semua kehendak ku, tuan ( Bohong nya )
Viona Evelyn Sharon
Jangan memarahi ibu, ibu tidak bersalah ( Menatap sendu wajah alpha )
Seketika gelak tawa pun terdengar, pria itu tertawa serak di depan viona, sungguh lucu sekali ekspresi viona saat ini, gadis itu terlihat bingung, mata bulatnya terus berkedip-kedip menatap wajah tampan alpha.
Alpha'Lexander Andrean Smith
Aku hanya becanda ( Mengusap ujung matanya yang hampir mengeluarkan air mata )
Viona Evelyn Sharon
( Cemberut )
Alpha'Lexander Andrean Smith
Ya sudah, segera pergi ke kamar mu dan tidur lah
Viona Evelyn Sharon
( Menganggukkan kepalanya ) Selamat malam, tuan
Alpha'Lexander Andrean Smith
Malam ( Tersenyum tipis )
Dengan cepat viona pun melarikan diri dari alpha, seluruh wajah dari gadis itu pun sudah memerah padam karena malu.
Viona Evelyn Sharon
[ Aakkhhh sialan, sialan, sialan ] ( Umpatnya dari dalam hati )
Comments
Aulia Aulia
lanjot
2024-02-04
1
kymlove...
viona..... 🥲
2024-02-04
1