1. Kedatangan Kedua

Couran selesai melakukan pemeriksaan dan pembersihan ruangan yang disebut dengan Mahan Staan di ujung Gua Ceruk Bintang, pagi itu.

Pekerjaan yang setiap hari pria setengah baya itu lakukan selama 5 tahun terakhir. Setelah menghilangnya Aksa dan Nata secara misterius dalam ruangan tersebut.

Awalnya Couran selalu datang ke ruangan tersebut hanya untuk memastikan, apakah kedua pemuda itu sudah kembali atau belum. Namun setelah lewat 2 tahun dan tidak ada tanda-tanda bahwa Aksa dan Nata akan kembali, ia pun mulai berhenti berharap.

Namun meskipun begitu, ia masih terus mengunjungi tempat itu setiap harinya. Hanya untuk sekedar merapikan dan membersihkannya dari debu dan kotoran.

Couran baru saja keluar dari Mahan Staan saat tiba-tiba ia dikejutkan oleh sebuah suara mendengung pendek dan seperti percikan cahaya dari dalam ruangan di belakangnya.

Pria paruh baya itu berbalik. Kemudian samar terdengar suara dari dalam ruangan tersebut. Seperti suara orang yang sedang berbincang. Padahal sebelum ia keluar, ruangan itu kosong. Tidak ada siapa pun.

Mendengar suara tersebut membuat Couran mulai dipenuhi dengan dugaan dan harapan. Sebagian besar hatinya merasa yakin bahwa suara yang ia dengar itu adalah suara Aksa dan Nata. Meski ia juga sadar bahwa ada kemungkinan sekarang ini ia sedang berhalusinasi.

Kemudian Couran dengan sedikit ragu mulai mendorong daun pintu ruangan tersebut seraya menghembuskan nafas panjang untuk menenangkan diri. Dan suara orang berbincang itu mulai terdengar semakin jelas ketika Couran melangkah masuk.

Terlihat Aksa dan Nata sedang berbincang di depan benda yang disebut dengan Alat Pemecah Partikel. Dan melihat hal tersebut membuat Couran nyaris terjatuh karena terkejut. Ia tidak percaya dengan apa yang ia lihat.

"Oh, Tuan Couran. Kurasa kita sudah kembali, Nat." Aksa berucap saat melihat sosok Couran memasuki ruangan. "Kenapa, Tuan Couran? Anda seperti baru saja melihat hantu?" tanyanya kemudian.

"Ka-kalian bukan hantu, kan? Kalian nyata, kan?" Couran segera berlari kemudian meraih tangan Aksa dan Nata, kemudian meraba wajah mereka berdua untuk memastikan bahwa ia sedang tidak berhayal.

"Hentikan, Tuan Couran. Apa yang Anda lakukan?" Nata merasa terganggu dengan sikap Couran yang dirasa berlebih itu.

"Oh, ini benar-benar kalian. Kalian sudah kembali." Couran merasa sangat gembira karena akhirnya ia bisa melihat Aksa dan Nata lagi.

"Anda habis minum oplosan apa, Tuan Couran? Aku jadi takut sendiri sekarang," sahut Aksa terlihat mundur beberapa langkah menjauhi Couran.

"Dari mana saja kalian selama ini? Apa yang telah terjadi?" Couran bertanya tidak memperdulikan ucapan Aksa.

"Apa yang telah terjadi? Memang terjadi hal apa, Tuan Couran?" tanya Aksa yang terlihat bingung.

"Sebentar... coba katakan, Tuan Couran, berapa lama kami pergi?" tanya Nata tiba-tiba.

"Kau sudah pikun apa, Nat? Jelas kita baru saja pergi sekitar tiga atau lima menit yang lalu..." sahut Aksa menimpali ucapan Nata. "Sebentar, jangan bilang..." susulnya kemudian setelah seperti baru saja menyadari sesuatu.

"Apa yang kalian berdua bicarakan? Kalian hilang selama lima tahun," jawab Couran yang terlihat bingung dengan pertanyaan Nata.

"Lima tahun?!" sahut Aksa dan Nata nyaris bersamaan. Wajah mereka berdua terlihat terkejut.

"Wow, kita Back to the Future secara harafiah," celetuk Aksa yang terlihat kagum.

"Berarti Alat Pemecah Partikel itu tidak stabil. Kita harus berhati-hati dan tidak boleh asal menjalankannya sekarang. Kita tidak tahu akan dibawa ke masa kapan oleh alat tersebut." ucap Nata kemudian yang membuat Couran semakin bingung.

"Benar. Berbahaya sekali kalau acak seperti itu. Tapi ngomong-ngomong, apa menurutmu meninggalkan sesuatu dari masa depan ke masa lalu bisa mengacaukan riak aliran waktu yang sudah terjadi?" tanya Aksa yang terlihat tidak menghiraukan keberadaan Couran yang tampak kebingungan melihat mereka berdua.

"Memang kenapa? Kau masih memikirkan tentang Kapsul Waktu?" Nata bertanya balik.

"Tidak. Aku meninggalkan buku katalog teknologi ku di tempat tadi," jawab Aksa yang membuat Nata menutupkan telapak tangannya ke wajah.

"Sebentar sebentar. Kalian berhentilah berbincang dan jawab pertanyaanku terlebih dahulu." Couran memotong percakapan Aksa dan Nata karena merasa sangat bingung dan butuh penjelasan. "Jadi apa yang tengah terjadi? Kemana kalian selama lima tahun ini? Apa kalian berhasil kembali ke dunia kalian?" tanyanya kemudian.

"Sebentar, aku mau duduk dulu. Kurasa aku sedang Jet Lag Perjalanan Waktu," ucap Aksa yang kemudian merebahkan diri ke atas sofa panjang di tengah ruangan seraya memijat pelan dahinya dengan tangan kiri. "Jadi apa aku baru saja membuat realita baru, atau tanpa sadar aku telah campur tangan membentuk sebuah sejarah?" gumamnya kemudian.

"Kami tidak kembali ke dunia kami, Tuan Couran," ujar Nata kemudian menjawab pertanyaan Couran.

"Lalu kemana kalian selama ini? Dan bagaimana kalian bisa tiba-tiba menghilang dan kemudian muncul lagi dengan begitu saja?" Couran menumpahkan segala pertanyaan yang mengganjalnya selama 5 tahun terakhir.

"Entah cerita kami bisa di pahami atau tidak, tapi sebenarnya kami hanya pergi tidak lebih dari lima menit saja. Setidaknya dari sudut pandang kami," jawab Nata mencoba untuk menjelaskan kepada Couran.

"Sudut pandang kalian? Maksud mu apa, Nat?"

"Sepertinya kami telah melakukan lompatan waktu." Nata menjawab dengan sedikit ragu.

"Lompatan waktu? Maksudmu kau berpindah waktu?" Sedang Couran masih mencoba untuk memahami ucapan Nata.

"Benar. Tadinya kami kembali ke waktu dimana tanah ini masih belum hancur. Mungkin sekitar tiga ratusan atau empat ratusan tahun yang lalu. Atau mungkin lebih lama lagi," jawab Nata kemudian.

"Sebentar, kalian kembali kemasa lalu?" Couran terlihat semakin bingung.

"Ya, memang kedengarannya membingungkan dan tidak dapat dipercaya. Tapi memang begitulah kenyataannya. Kami kembali ke masa lalu, namun hanya berada di tempat itu selama lima menit saja. Lalu kami kembali melakukan lompatan waktu ke masa depan. Yaitu ke masa ini. Lima tahun setelah waktu kami yang asli." Nata berucap tanpa berharap untuk dipahami.

"Sebentar. Jadi maksud mu, kalian melompat waktu lima tahun ke depan, yang berarti saat ini, dari lima menit setelah kalian menghilang?" Couran mencoba keras untuk memahami penjelasan Nata.

"Benar." Nata mengangguk.

"Tepatnya dari waktu lima hari setelah penobatan Sang Putri," celetuk Aksa tiba-tiba.

Kali ini Couran mulai terlihat lebih ke tidak percaya dibanding terlihat bingung. "Berarti sekarang ini kalian masih berusia delapan belas tahun?" tanyanya kemudian seraya memperhatikan wajah Nata yang terlihat tidak bertambah tua dari yang terakhir ia ingat.

"Sembilan belas tahun," ucap Aksa mengoreksi.

"Oh, sulit dipercaya. Dan bagaimana kalian bisa melompat ke masa lalu dan masa depan seperti itu? Apakah menggunakan sihir milik Primaval?" Couran bertanya masih dengan wajah yang terlihat menyangkal.

"Bukan. Tapi karena Alat Pemecah Partikel itu. Kami sedang melakukan pemeriksaan mesin, saat kemudian kami berpindah waktu." Nata menjawab.

"Apa alat itu memang memiliki kemampuan untuk berpindah waktu?" tanya Couran dengan wajah yang terlihat berharap Nata akan menjawab 'tidak'.

"Harusnya tidak. Kami juga terkejut dan tidak mengerti mengapa alat tersebut bisa jadi seperti itu," jawab Nata yang tampak melegakan Couran.

"Tapi syukurlah kalian masih bisa kembali ke tempat ini lagi. Meski di lima tahun kemudian," ujar Couran yang terlihat benar-benar lega dan bersyukur Aksa dan Nata dapat kembali dengan selamat.

"Benar. Dan sekarang giliran kami yang bertanya, apa saja yang tengah terjadi selama lima tahun kami tidak di sini, Tuan Couran?" Giliran Nata bertanya balik.

"Banyak sekali. Tapi sebelum itu, ayo keluar dari tempat ini. Banyak orang yang sedang menunggu kalian," ucap Couran dengan ajakan.

-

Terpopuler

Comments

Reksa Nanta

Reksa Nanta

Secara tidak sadar pertanyaan Couran ini hampir saja membuka rahasia sihir waktu milik Luque. Tapi sepertinya Aksa dan Nata tidak menyadarinya.

2023-10-18

2

Kang_Wah_Yoe

Kang_Wah_Yoe

👍👍👍

2021-10-29

0

Muhammad Syarief

Muhammad Syarief

mantap thor

2021-07-07

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 1. Kedatangan Kedua
3 2. Time Skip I
4 2. Time Skip II
5 3. Mengejutkan Teman I
6 3. Mengejutkan Teman II
7 3. Mengejutkan Teman III
8 4. Selamat Datang
9 5. Kehebohan
10 6. Yang Terlewat
11 7. Sistem Pendidikan
12 8. Garnisun Utara I
13 8. Garnisun Utara II
14 9. Bukit Waduk
15 10. Wilayah Peternakan
16 11. Hal Meresahkan
17 12. Kota Selatan I
18 12. Kota Selatan II
19 12. Kota Selatan III
20 13. Pertemuan
21 14. Pedagang Nomad
22 15. Rencana
23 16. Wilayah Timur I
24 16. Wilayah Timur II
25 17. Percakapan Malam I
26 17. Percakapan Malam II
27 18. Peluru Sihir
28 19. Pedang Api
29 20. Kota Pelabuhan I
30 20. Kota Pelabuhan II
31 21. Daftar Pelatihan
32 22. Ratu Yang Baru
33 23. Percakapan Malam III
34 24. Dimulai
35 25. Keadaan Lawan
36 26. Percakapan Malam IV
37 27. Mikrofon Pita & Tabung Audion
38 28. All Out
39 29. Percakapan Malam V
40 30. Peralatan Modern
41 31. Persenjataan Baru I
42 31. Persenjataan Baru II
43 31. Persenjataan Baru III
44 32. Hydrogen & Kapal Udara
45 33. Gambar Udara I
46 33. Gambar Udara II
47 33. Gambar Udara III
48 34. Progress I
49 34. Progress II
50 35. Kapal Udara
51 Epilog Arc Pertama Part 1
52 Epilog Arc Pertama Part 2
53 Antology Story : Yvvone
54 Antology Story : Dua Perempuan
55 Prolog Arc Kedua
56 01. Membuat Peta
57 02. Percakapan Malam VI
58 03. Menyusun Persiapan
59 Antology Story : Menara Komunikasi I
60 Antology Story : Menara Komunikasi II
61 04. Memastikan Persiapan
62 05. Persiapan Penyerangan
63 Antology Story : In Action
64 Antology Story : Stealth Assault
65 06. Fase Berikutnya
66 07. Mempersiapkan Panggung
67 08. Kesatria Cahaya
68 09. Burung Legenda
69 10. Pertunjukan Sukses
70 Antology Story : Aksi Reaksi
71 11. Tenang Sebelum Badai
72 Antology Story : Serangan Cepat
73 12. Benteng Ignus
74 13. Kota Varun I
75 13. Kota Varun II
76 13. Kota Varun III
77 14. Wilayah Margrace
78 15. Wilayah Lighthill
79 Antology Story : Pergolakan Dimulai
80 16. Persiapan Bertahan
81 17. Kota Randon
82 18. Wilayah Ravus
83 Antology Story : Sebelum Pertempuran
84 19. Penyerangan Dimulai
85 20. Saronia & Feymarch
86 21. Teman Lama I
87 21. Teman Lama II
88 21. Teman Lama III
89 21. Teman Lama IV
90 22. Penyergapan Lawan I
91 22. Penyergapan Lawan II
92 22. Penyergapan Lawan III
93 22. Penyergapan Lawan IV
94 23. Kembali Bersiap
95 24. Menuju Kota Dios
96 25. Bulan Darah
97 26. Medan Perang
98 27. Kejatuhan Kota Dios
99 Antology Story : Gerakan Selanjutnya
100 28. Eblan & Cirrus
101 29. Percakapan Malam VII
102 30. Gejolak Di Utara
103 31. Memulai Serangan
104 32. Serangan ke Barat
105 Antology Story : Prelude
106 33. Pertempuran Kota Hui
107 34. Juara X Juara I
108 34. Juara X Juara II
109 35. Serangan Rahasia I
110 35. Serangan Rahasia II
111 Epilog Arc Kedua Part 1
112 Epilog Arc Kedua Part 2
113 Antology Story : Seminggu Kemudian
114 Antology Story : Rombongan dari Barat
115 Prolog Arc Ketiga
116 01. Berbenah I
117 02. Solidor & Cleyra
118 03. Rencana Lanjutan
119 04. Mengirim Surat I
120 04. Mengirim Surat II
121 04. Mengirim Surat III
122 05. Berbenah II
123 06. Berbenah III
124 07. Rencana Festival
125 08. Persiapan Festival
126 09. Informasi Baru
127 Antology Festival I
128 Antology Festival II
129 10. Kabar Buruk
130 11. Pergerakan Sefier
131 12. Makam Kuno
132 13. Undangan Pertemuan
133 14. Hutan Azuar
134 15. Kisah Mengejutkan
135 16. Kapsul Waktu Permintaan
136 17. Teknologi Sihir I
137 17. Teknologi Sihir II
138 17. Teknologi Sihir III
139 17. Teknologi Sihir IV
140 18. Kembali Ke Utara
141 19. Penampungan Pengungsi
142 20. Menuju ke Utara
143 21. Perasaan Nostalgia
144 22. Hadiah Dari Teman
145 23. Menyarankan Bantuan
146 24. Alasan Membantu
147 25. Rencana Pengiriman
148 26. Bruixeria Raya
149 27. Persiapan Menjemput
150 28. Deklarasi Perang Suci
151 29. Pergolakan Utara I
152 29. Pergolakan Utara II
153 30. Project Sihir I
154 30. Project Sihir II
155 30. Project Sihir III
156 30. Project Sihir IV
157 31. Kembali ke Peradaban I
158 31. Kembali ke Peradaban II
159 32. Pembentukan Aliansi I
160 32. Pembentukan Aliansi II
161 33. Perang Suci
162 34. Peralatan Perang
163 35. Serangan Berbalas I
164 35. Serangan Berbalas II
165 36. Gerbang Teleportasi
166 37. Serangan Balasan I
167 37. Serangan Balasan II
168 37. Serangan Balasan III
169 Antology Story : Malam Sebelum
Episodes

Updated 169 Episodes

1
Prolog
2
1. Kedatangan Kedua
3
2. Time Skip I
4
2. Time Skip II
5
3. Mengejutkan Teman I
6
3. Mengejutkan Teman II
7
3. Mengejutkan Teman III
8
4. Selamat Datang
9
5. Kehebohan
10
6. Yang Terlewat
11
7. Sistem Pendidikan
12
8. Garnisun Utara I
13
8. Garnisun Utara II
14
9. Bukit Waduk
15
10. Wilayah Peternakan
16
11. Hal Meresahkan
17
12. Kota Selatan I
18
12. Kota Selatan II
19
12. Kota Selatan III
20
13. Pertemuan
21
14. Pedagang Nomad
22
15. Rencana
23
16. Wilayah Timur I
24
16. Wilayah Timur II
25
17. Percakapan Malam I
26
17. Percakapan Malam II
27
18. Peluru Sihir
28
19. Pedang Api
29
20. Kota Pelabuhan I
30
20. Kota Pelabuhan II
31
21. Daftar Pelatihan
32
22. Ratu Yang Baru
33
23. Percakapan Malam III
34
24. Dimulai
35
25. Keadaan Lawan
36
26. Percakapan Malam IV
37
27. Mikrofon Pita & Tabung Audion
38
28. All Out
39
29. Percakapan Malam V
40
30. Peralatan Modern
41
31. Persenjataan Baru I
42
31. Persenjataan Baru II
43
31. Persenjataan Baru III
44
32. Hydrogen & Kapal Udara
45
33. Gambar Udara I
46
33. Gambar Udara II
47
33. Gambar Udara III
48
34. Progress I
49
34. Progress II
50
35. Kapal Udara
51
Epilog Arc Pertama Part 1
52
Epilog Arc Pertama Part 2
53
Antology Story : Yvvone
54
Antology Story : Dua Perempuan
55
Prolog Arc Kedua
56
01. Membuat Peta
57
02. Percakapan Malam VI
58
03. Menyusun Persiapan
59
Antology Story : Menara Komunikasi I
60
Antology Story : Menara Komunikasi II
61
04. Memastikan Persiapan
62
05. Persiapan Penyerangan
63
Antology Story : In Action
64
Antology Story : Stealth Assault
65
06. Fase Berikutnya
66
07. Mempersiapkan Panggung
67
08. Kesatria Cahaya
68
09. Burung Legenda
69
10. Pertunjukan Sukses
70
Antology Story : Aksi Reaksi
71
11. Tenang Sebelum Badai
72
Antology Story : Serangan Cepat
73
12. Benteng Ignus
74
13. Kota Varun I
75
13. Kota Varun II
76
13. Kota Varun III
77
14. Wilayah Margrace
78
15. Wilayah Lighthill
79
Antology Story : Pergolakan Dimulai
80
16. Persiapan Bertahan
81
17. Kota Randon
82
18. Wilayah Ravus
83
Antology Story : Sebelum Pertempuran
84
19. Penyerangan Dimulai
85
20. Saronia & Feymarch
86
21. Teman Lama I
87
21. Teman Lama II
88
21. Teman Lama III
89
21. Teman Lama IV
90
22. Penyergapan Lawan I
91
22. Penyergapan Lawan II
92
22. Penyergapan Lawan III
93
22. Penyergapan Lawan IV
94
23. Kembali Bersiap
95
24. Menuju Kota Dios
96
25. Bulan Darah
97
26. Medan Perang
98
27. Kejatuhan Kota Dios
99
Antology Story : Gerakan Selanjutnya
100
28. Eblan & Cirrus
101
29. Percakapan Malam VII
102
30. Gejolak Di Utara
103
31. Memulai Serangan
104
32. Serangan ke Barat
105
Antology Story : Prelude
106
33. Pertempuran Kota Hui
107
34. Juara X Juara I
108
34. Juara X Juara II
109
35. Serangan Rahasia I
110
35. Serangan Rahasia II
111
Epilog Arc Kedua Part 1
112
Epilog Arc Kedua Part 2
113
Antology Story : Seminggu Kemudian
114
Antology Story : Rombongan dari Barat
115
Prolog Arc Ketiga
116
01. Berbenah I
117
02. Solidor & Cleyra
118
03. Rencana Lanjutan
119
04. Mengirim Surat I
120
04. Mengirim Surat II
121
04. Mengirim Surat III
122
05. Berbenah II
123
06. Berbenah III
124
07. Rencana Festival
125
08. Persiapan Festival
126
09. Informasi Baru
127
Antology Festival I
128
Antology Festival II
129
10. Kabar Buruk
130
11. Pergerakan Sefier
131
12. Makam Kuno
132
13. Undangan Pertemuan
133
14. Hutan Azuar
134
15. Kisah Mengejutkan
135
16. Kapsul Waktu Permintaan
136
17. Teknologi Sihir I
137
17. Teknologi Sihir II
138
17. Teknologi Sihir III
139
17. Teknologi Sihir IV
140
18. Kembali Ke Utara
141
19. Penampungan Pengungsi
142
20. Menuju ke Utara
143
21. Perasaan Nostalgia
144
22. Hadiah Dari Teman
145
23. Menyarankan Bantuan
146
24. Alasan Membantu
147
25. Rencana Pengiriman
148
26. Bruixeria Raya
149
27. Persiapan Menjemput
150
28. Deklarasi Perang Suci
151
29. Pergolakan Utara I
152
29. Pergolakan Utara II
153
30. Project Sihir I
154
30. Project Sihir II
155
30. Project Sihir III
156
30. Project Sihir IV
157
31. Kembali ke Peradaban I
158
31. Kembali ke Peradaban II
159
32. Pembentukan Aliansi I
160
32. Pembentukan Aliansi II
161
33. Perang Suci
162
34. Peralatan Perang
163
35. Serangan Berbalas I
164
35. Serangan Berbalas II
165
36. Gerbang Teleportasi
166
37. Serangan Balasan I
167
37. Serangan Balasan II
168
37. Serangan Balasan III
169
Antology Story : Malam Sebelum

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!