Episode 2

Mereka pun menaiki mobil.

"Kamu udah siap dek?"

"udah Ka."

"Bismillahirrahmanirrahim."

Naira dan adiknya pun berangkat

Sambil melambaikan tangan pada

mamahnya yang berdiri di depan

pintu.

Saat di perjalanan Albi banyak sekali bercerita, sambil fokus mengendarai mobil Naira bertanya pada adiknya.

"Gimana suasana Pesantren di sana dek?"

"Alhamdulillah, suasana disana enak

banget, sama orang-orangnya juga

baik-baik banget, tapi kadang-kadang aku suka kangen sama Mamah."

"Oh yah! terus kalau sama Kaka, kamu gak kangen gitu?"

"Hemmm kangen gak yaah? yah

kangen lah Ka."

"Haha, Kaka kira kamu gak kangen sama Kaka, soalnya kan kamu tenang di sana, gak ada yang cerewet." Goda Naira pada Albi.

"Yah enggak lah Ka, Kaka cerewet

juga karna sayang sama Albi kan?"

"Yap betul banget, kamu ini makin pinter aja deh."

Mereka pun tertawa bersama,etelah bercerita banyak hal Albi pun ketiduran.

Tidak berselang lama mereka pun

sampai di Pesantrennya Albi, Naira pun segera memarkirkan mobilnya dan membangunkan Albi.

"Bi ... Albi ... udah sampai Dek."

Albi pun terbangun.

"Hah, udah sampai yah Ka,

Alhamdulillah kalau gitu."

Sebelum turun Naira langsung WA

mamah nya kalau mereka sudah

sampai .

Chat WA :

"Mah ... Alhamdulillah kita sudah

sampai."

"Alhamdulillah ... syukur kalau

kalian sudah sampai, Mamah jadi

lega, nanti kamu pulangnya jangan

kemalaman yah Naira!"

"Iya ... Mamah."

Ingat jangan pernah meninggalkan

komunikasi pada orang tua mu mau

sekecil apapun informasinyanya,

karena itu akan membuat hati

mereka tenang.

"Udah WA nya ka?"

"Udah, ayo!"

Naira dan Albi pun turun dari mobil

dan membawa barang-barang

dari bagasi.

Saat Naira memandang sekitar Pesantren, dia sangat terpesona melihat suasana di sana.

"Masya Alloh ... indah banget

wilayah Pesantren kamu Dek."

Naira baru pertama kali mengantar Albi ke Pesantren, karna waktu pertama kali Albi berangkat ke Pesantren yang antar cuman mamahnya dan pamanya aja.

"Iya indah kan ka, nanti pas bulan

Ramadhan kaka coba deh Pesantren kilat disini."

"Apa! pesantren kilat, emang nya bisa yah Dek?"

"Bisa dong Ka, disini tuh kalau bulan

Ramadhan, mereka tuh menerima

orang-orang dari luar, yang mau

ikutan ngaji."

"Oh ... gitu yah, sebenernya kalau Kaka punya waktu luang, Kaka juga

mau, do'ain aja yah dek,

mudah-mudahan aja bisa."

"Aamiiin."

"Suasana di sini tuh adem banget

ka, mungkin karena jauh dari jalan

raya dan tempatnya ini di

pegunungan."

"Iya dek, jadi gak sabar deh Kaka

pengen ikut ngaji di sini, ayo kalau

gitu kita masuk."

"Oh iya lupa, kaka gak bisa masuk,

soal nya Kaka perempuan, ini kan komplek santri pria, paling Kaka ke kantor."

"Oh ... gitu yah, padahal Kaka pingin lihat-lihat kedalam hehe, tapi gak papa kok itu sudah aturan

yang tepat, ya udah kalau gitu ayo

kita ke kantor santri."

"iya, Kaka ikutin aku yah!"

"iya."

Naira dan Albi pun menuju kantor

santri dan akhirnya sampai juga.

"Nah Kaka masuk nya sendiri, soalnya yang masuk cuman boleh yang nganter doang, aku mau tunggu di Pos Satpam aja yah ka".

"Ya udah, kalau gitu Kaka masuk

dulu yah."

Naira pun masuk ke dalam kantor

sambil mengucap salam.

"Assalamualaikum."

"Wa'alaikumsalam."

"Yah ... Silahkan masuk!" ucap salah

seorang perempuan.

Dia pun mempersilahkan Naira untuk duduk.

"Silahkan duduk."

"Iya terima kasih," ucap Naira sambil

duduk.

"apa kabar ka?"

Tanya ustadzah yang menyambut

Naira.

"Alhamdulillah baik Ustadzah,"

jawab Naira.

"Oh yah, apa ada yang perlu saya bantu?"

"Jadi saya sedang mengantarkan adik saya, nama nya Albi al-ghifary."

"Oh ... tunggu dulu sebentar yah Ka, saya cek dulu."

Ucap Ustadzah itu sambil mengecek

Lemari dan membawa beberapa

barang Albi.

"Nah ini udah ketemu, ananda

Albi al-ghifari, kelas 11, asrama

Al-Hasan?" tanya ustadzah.

"iya betul," jawab Naira.

"Ini kartu santri nya, dan kunci

lemarinya, silahkan di ambil

yah ka," ucap ustadzah sambil memberikan barang nya.

"Iya, terima kasih banyak Ustadzah,"ucap Naira sambil mengambilnya.

"Sama-sama."

"Euhh ... kalau gitu, saya permisi yah

ustadzah."

"oh iya Kaka, silahkan."

"Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam."

Naira pun beranjak keluar, dan

menemui Albi .

"Dek! ini kartu santri sama kuncinya."

"Iya Ka, makasih."

"Sama-sama, barang bawaan kamu

udah kamu bawa belum?" tanya Naira.

"udah tuh," jawab Albi sambil menunjuk ke kopernya.

"bagus kalau gitu, oh yah Dek, Kaka mau numpang sholat dzuhur dulu."

"Oh iya, itu di masjid aja, ayo

barengan sama aku." Mereka pun

bergegas ke masjid.

Selesai sholat Naira pun duduk

di teras masjid, tidak lama Albi menghampirinya.

"Udah Kak?"

"Udah, eh Dek, kaya nya Kaka mau

langsung pulang aja deh."

"Loh ka! apa mending istirahat dulu,

Kaka pasti cape."

"gak apa-apa ko, lagian kalau

Kaka istirahat dulu, takutnya malah

kemalaman di jalan, ini kan udah

Dzuhur, Kaka pinginnya sih sore

Kaka udah nyampe rumah."

"oh iya juga ya, ya udah Kaka

hati-hati di jalan nya yah, inget kalau

capek istirahatin dulu, tapi jangan

berhenti di tempat yang sepi yah!"

"Haha, iya adek ku yang bawel,

kamu juga hati-hati di sini, inget

apa pesan Mamah yah!"

"Siaap tuan putri."

"😆😆 Dasar anak ini."

Tiba-tiba Albi memeluk Naira, sambil menagis.

"Ka ... pasti aku bakal kangen banget sama Kaka."

Naira pun memeluk kembali Albi

sambil mengusap pundaknya.

"Iya Dek, Kaka juga pasti bakal

kangeeen banget sama kamu,

belajar yang rajin yah sayang,

biar kamu jadi orang yang sukses

dunia dan akhirat."

"Aamiiiin," jawab Albi.

"Ya udah Kaka berangkat sekarang

yah, kamu jangan nangis,"

Ucap Naira sambil mengusap air

mata Albi.

Albi pun mengangguk, setelah itu Albi pun mengantar Naira ke parkiran.

Naira pun masuk ke dalam mobil

dan melambaikan tangan pada Albi

dan mengucap salam.

"Assalamualaikum."

Albi juga melambaikan tangannya

dan menjawab salam.

"Wa'alaikumsalam."

Terpopuler

Comments

Miu miu

Miu miu

Cerita seru banget, gak bisa dijelasin!

2023-12-31

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!