Aku melihat seorang pria yang memang nama ku dengan tatapan malas.
“ Mengapa kamu ga ada kabar cha ?” Tanya aldi yang kini menatap ku dengan tatapan melas.
Aku yang mendapat tatapan itu bukannya merasa kasihan melainkan membuat diri ku merasa kesal yang mendalam.
“ Mendingan lu pulang deh. Dan jangan temuin gua lagi” ucap ku dengan nada yang ketus kepada aldi yang saat ini berada tepat di depan ku.
“ Cha, aku ada salah apa si sama kamu ?” Tanya aldi yang membuat ku tertawa sinis setelah mendengar ucapan darinya.
“ Lu bener-bener bodoh ya ! Seharusnya lu mikir selain lu bohongin gua lu juga bikin cimo mati “ ucap ku dengan amarah yang menggebu-gebu.
“ Aku minta maaf cha, aku bukan bermaksud bohongin kamu ataupun bikin kucing kamu mati. Aku ga tahu kalau makanan itu udah expired aku lupa udah berapa lama makanan itu aku taruh di stoples” ucap aldi sambil berusaha untuk menggenggam tanganku.
“ Lepas ya !” Ucap ku sambil menghempaskan tangan aldi yang sedikit menyentuh ku.
“ Lu bener-bener so cantik sangat ya ! Asal lu tahu kalau lu itu ga cantik-cantik sangat. Lu tuh cuma anak kecil yang nyari orang dewasa cuma buat ngasih makan doang !” Ucap aldi dengan nada sedikit tinggi dan membuat ku memundurkan langkah ku.
“ kembalikan uang gua yang udah gua keluarin ke lu pas awal kita ngedate” ucap aldi kembali tak kalah keras sehingga membuat papa dan mama berlari keluar rumah sambil menatap ku dengan tatapan khawatir.
“ apa-apaan kamu gentak-gentak anak saya” ucap mama dengan sangat geram kepada aldi dan sedikit mendorong ku untuk mundur.
“ ibu kalau punya anak itu dikasih uang jajan dong biar ga minta jajan sama orang lain” ucap aldi dengan lancang yang membuat mama ingin maju namun di tahan oleh papa.
“ kamu jangan kurang ajar ya. Saya ga pernah ngajarin anak saya untuk meminta-minta oleh siapa pun. Kalau memang anak saya meminta sesuatu kepada kamu sebutkan biar saya ganti” ucap papa dengan tegas yang membuat aldi sedikit tenang dan mengelus wajahnya.
“ saya pernah bayarin anak bapak pas jalan pertama kali, kami makan mi ayam total semua 50 ribu. Belum lagi kondisi jalan pulang beli bensin dahulu total semua 150 ribu” ucap aldi dengan pedenya di depan mama dan papa.
Mama mendengar itu tertawa sinis. “ saya ganti uang kamu yang udah di pake anak saya” ucap papa sambil mengeluarkan dompet nya dan memberikan itu kepada aldi.
Aku sedikit tercengang ketika melihat aldi tampak mengambil uang yang diberikan oleh papa kepadanya.
“ lain kali kalau kamu belum memiliki uang yang banyak untuk memberi makan anak orang jangan ngajak anak orang keluar” ucap papa sambil menyimpan dompetnya di saku celananya.
“ hayo masuk cha. Jangan pernah kamu temui anak saya lagi” ucap papa sambil mengajak aku dan mama masuk ke dalam rumah.
Aku dan mama pun masuk ke dalam rumah sedangkan papa menutup pintu yang terlihat sekilas terdapat aldi masih berdiri di sana.
“ baru kali ini mama bertemu cowok seperti itu. Apa ga malu ya dia nagih uang mi ayam semalem ini ?” Ucap mama sambil mendegus sebal yang respons dengan kekehan tertawa dari papa.
“ lagi ga ada uang untuk beli liquid ma” ucap papa sambil mengelus kepalaku dan berjalan pergi menuju kamar.
“ lain kali jangan nyari cowok kaya begitu ya cha. Minimal punya malu” ucap mama sambil berjalan pergi menyusul papa.
Aku yang mendapat respons dari kedua orang tua ku seperti ini sedikit aneh. Tak ada amarah yang mereka lontarkan melainkan kekehan yang di berikan kepadaku.
“ memang aldi sialan” ucap ku sambil berjalan ke kamar.
****************
Aku merebahkan diri dikasur yang membuat ku sedikit memejamkan mata ku seakan menyesali mengapa dahulu aku mendekati aldi, meski kondisinya hanya berjalan tiga hari aku tetap merasa menyesal.
“ gabut sangat ngapain ya gua” ucap ku sambil membuka handphone ku dan mengescrool sosial media untuk mencari hiburan.
Namun hal itu tampak nya nihil aku tetap dilanda dengan kebosanan yang membuat ku melihat-lihat histori chat yang masuk di akun ku sampai tanganku berhenti di satu nama yang sedikit membuat ku penasaran.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments