pertemuan 2.

Flashback pagi hari disaat sepeda Kayla dirusak .

hal pertama yang dilakukan Kayla setelah bangun adalah membersihkan diri, setelah itu iaenggunakan pakaian olah raga untuk melakukan yoga pagi. dengan diikuti beberapa pelayan yang sudah menjadi temannya, dilanjut dengan beroalhraga singkat dihalaman rumahnya.

saat sudah lelah dan istirahat, Kayla melihat sepeda cantiknya terparkir disamping mobilnya. Kayla menghampiri sepeda itu, dan menggunakannya didalam halaman rumahnya.

" nona, apa anda ingin bersepeda?" ucap seorang pelayan, Kayla tersenyum dan menghentikan sepedanya.

"kurang berapa jam aku kuliah?" tanya Kayla dengan berharap dirinya bisa bersepeda.

"anda memiliki jadwal kuliah siang, dan sekarang masih jam delapan pagi!"

"aku akan pergi sebentar, bersepeda sampai ditaman. tapi jangan mengirim bodyguard untukku, karena aku akan baik baik saja!" ucap Kayla, beberapa pelayan tersebut sedikit terkejut dan saling memandang.

"tidak nona Kayla, kami harus mengirim bodyguard untuk mengawasi anda. jika tidak tuan besar akan menghukum kami, karena tidak melakukan tugas dengan benar!" ucap pelayan wanita yang ketakutan, Kayla tersenyum dengan itu.

"ayahku sedang dikorea, apa yang sedang kalian khawatirkan. aku juga akan baik baik saja, bukankah kalian memasang perekam suara disepedaku." ucap Kayla, para pelayan itu saling memandang. "dengan alat perekam itu kalian bisa mengetahui apa yang sedang terjadi padaku, jika terjadi hal buruk kalian bisa langsung datang padaku!" ucap Kayla lagi untuk meyakinkan pelayan pribadinya itu, dua pelayan itu lun mengangguk untuk setuju.

"baiklah nona, anda harus berhati hati ya!" ucap pelayan lain, Kayla mengangguk dan merasa senang.

"terima kasih kakak pelayan, aku akan kembali dalam waktu satu jam! dadah ..." ucap Kayla dengan mengayuh sepedanya pergi, masih ada rasa khawatir pada kedua pelayannya.

Kayla dengan senang bersepeda, ia senang karena tidak ada kawalan pengawas dibelakangnya. secara bersamaan Kayla melihat sebuah toko bunga, setelah menyabrang Kayla memarkirkan sepedanya dengan benar. Kayla melihat lihat betapa cantiknya bunga bunga disana, dan melihat bunga kesukaannya mawar. segala jenis mawar ada disana, membuat Kayla merasa tertarik dan ingin membelinya.

Tring! (bunyi lonceng toko bunga)

" selamat datang, segala jenis bunga ada ditoko kami!" ucap seseorang pelayan toko, atau lebih tepatnya pemilik toko.

"hai ... bisakah aku mengambil bunga mawar itu, aku ingin membeli semuanya!" ucap Kayla ramah, pemilik toko itu tersenyum padanya.

"maaf nona, bunga mawar itu sudah menjadi milik orang lain. anda bisa memilih yang lain, contoh nya anggrek atau melati!"

"tidak, aku ingin membeli mawar itu. be ... berapa pun harganya!" ucap Kayla terbata, karena ia tidak pernah mengatakan apapun dengan ancaman uang. gila dengan bunga mawar membuatnya melupakan semuanya, dan harus mendapatkannya bagaimana pun caranya.

"maaf nona, tapi itu sudah dipesan orang lain!"

"siapa orangnya, aku akan meminta padanya!" ucap Kayla, tapi usahanya sia sia dan memilih untuk mengalah. Kayla keluar dari toko itu, ia menatap betapa cantiknya mawar yang tidak bisa menjadi miliknya. "aku akan kembali besok, siapa tahu mawarnya masih ada!" ucap Kayla yakin, ia mengambil sepedanya dan melihat jam ditangannya.

"aku berjanji satu jam, sekarang sudah hampir satu jam. lebih baik aku pulang sekarang, akhh!!!" teriak Kayla ketika ia terjatuh dari sepedanya, sebuah motor besar menabrak sepedanya yang berhenti. "sepedaku !" teriak Kayla, ia mendirikan tubuhnya untuk mengambil sepedanya. Kayla terkejut saat ban sepedanya bengkok, padahal itu sepeda kesayangannya. dan ia teringat pesan ibunya, pesan yang tidak boleh merusak sepedanya.

"ingat ya sepeda ini mahal, ayahmu membelikannya karena kamu memohon. ayahmu juga berpesan jangan merusaknya, jika kamu merusaknya ayahmu tidak akan membelikannya lagi!"

suara ibunya terngiang ditelinganya, Kayla menjadi kesal dan juga marah pada orang yang menabrak sepedanya.

"kau, apakah kau tidak melihat sepedaku ini!" teriak Kayla kesal, orang yang naik motor itu turun dan membuka helmnya, yang tidak lain adalah Griss. Griss datang untuk mengambil bunga mawar pesanannya, dan melihat sepeda dengan sengaja dirinya menabrak sepeda milik Kayla.

"aku melihatnya, tapi sepertinya kau yang tidak melihat!" ketus Griss. Kayla semakin kesal saat Griss ketus dan tidak minta maaf padanya.

"tentu aku melihat, aku bisa melihat dirimu yang bodoh. sudah salah bukannya minta maaf, kau malah marah padaku!" ucap Kayla tidak kalah ketus, Griss menarik lengan Kayla dan membawanya untuk melihat sebuah tulisan.

" PARKIR UNTUK KENDARAAN BERMOTOR "

"lihat itu wahai nona kurus, pasti kau bisa membacanya kan?" ucap ketus Griss, Kayla melepaskan tangan Griss dengan kasar dari tangannya.

"lalu apa yang salah, aku hanya memarkirkan sepedaku sebentar. seharusnya kau tidak menabraknya dan mengatakan nya dengan baik baik bisa kan!" ketus Kayla emosi, Griss malah tidak peduli kemudian menyenggol lengan Kayla dan berjalan melewati Kayla. hal itu membuat kekesalan Kayla ber api api, ia melempar sepatunya kepada Griss. dengan menarik nafas, Griss menghentikan langkahnya. "bukannya minta maaf, kau malah mengataiku kurus. pria kurang ajar, pria tidak tahu sopan santun!" teriak Kayla kesal, Griss menoleh dan melihat sepatu Kayla yang terlempar padanya.

"aku tidak meladeni gadis sepertimu, aku bisa membeli sepuluh sepeda seperti itu!" ucap Griss kesal, ia berjalan kearah Kayla yang sedang kesal. secara bersamaan beberapa pria berjas hitam mendekat, Griss menoleh dan menaikkan satu alisnya karena merasa bingung.

"nona apa anda baik baik saja, apakah ada masalah?" ucap salah satu pria berjas hitam, Kayla hanya menggenggam erat tangannya. Griss kembali berjalan kearah Kayla, ia tersenyum pada Kayla.

"kau nona besar ternyata, jadi aku tidak perlu mengganti sepedamu. dan untuk nona kurus itu, kau memang pantas disebut nona kurus!" ucap Griss dan meninggalkan Kayla memasuki tokoh bunga, Kayla masih sangat kesal terus mengutuk Griss.

"pria kurang ajar, lihat saja akan aku balas!" ucap Kayla, ia mencari sebuah benda yang bisa membuat rencananya terlaksana. "berikan aku benda yang bisa menusuk ban itu, kita lihat bagaimana pria itu akan pulang kerumah nya!" perintah Kayla, seorang bodyguard memberikan sebuah obeng untuknya. dengan kasar Kayla menusuk ban motor itu, hingga membuat ban itu kempes seketika. Kayla merasa puas dan memberikan obeng itu pada bodyguardnya kembali "kuharap aku tidak pernah bertemu lagi denganmu, dan kejadian ini akan kau ingat !" ucap Kayla tersenyum puas, Kayla pergi dari sana dan memasuki mobil yang sudah disiapkan untuknya.

"nona apa kita datang tepat waktu, mendengar keributan di alat perekam sepeda anda, kami langsung datang dan melacak keberadaan anda!" ucap seorang pelayan didepannya, Kayla masih kesal dan melihat sepedanya yang dibawa oleh bodyguardnya.

"ya, dan itu apakah sepedaku bisa diperbaiki?" ucap Kayla dengan sedih, seorang bodyguard menghampirinya.

"nona kami akan berusaha memperbaiki sepedamu, untuk sekarang anda pulanglah. jadwal kuliah anda sebentar lagi, dan anda bisa istirahat terlebih dahulu!"

"ya, ayo pulang!" ucap Kayla, supir nya pun mengangguk dan mulai menjalankan mobil itu. Kayla melihat kearah belakang mobilnya, dan terlihat Griss marah ketika melihat ban nya kempes oleh ulah Kayla. "jangan sombong jadi orang, wajah tampan hati buruk!" gumam Kayla merasa puas, dalam hatinya masih sedih dengan sepedanya.

Griss yang merasa kesal bersumpah, jika bertemu dengan Kayla akan memberinya pelajaran. apapun itu dan kapanpun itu, dengan kesal ia menghubungi orangnya untuk menjemputnya.

Flashback off.

****

jangan lupa like, komen dan vote kalian😍

Episodes
1 Prolog.
2 pertemuan.
3 pertemuan 2.
4 Kau !
5 Perjodohan.
6 penolakan.
7 kesehatan nenek.
8 kelicikan Griss.
9 Terkejut.
10 sebuah mimpi.
11 Flashback.
12 sebuah keputusan.
13 berita heboh.
14 anak baik.
15 hari pertunangan.
16 pernikahan.
17 malam pertama.
18 kesal Kayla.
19 sebuah pertemanan.
20 masalah.
21 tersinggung.
22 pucat.
23 merindukan.
24 senyum dan tawa.
25 mengakhiri.
26 peduli.
27 sebuah tujuan.
28 sebuah tujuan 2.
29 pesta.
30 melihatmu.
31 sebuah noda.
32 gelisah.
33 gelisah 2.
34 maafkan aku.
35 sebuah berita.
36 berita.
37 sebuah tuduhan.
38 menyesal.
39 pada akhirnya.
40 pencurian.
41 rencana menemui istri.
42 mengakhirinya.
43 sebuah foto.
44 kehilangan.
45 tidak ingin kehilanganmu.
46 sebuah rencana.
47 persetujuan.
48 kebahagiaan untuk Kayla.
49 menemaniku.
50 bulan madu.
51 khawatir.
52 khawatir 2.
53 kesedihan.
54 depresi
55 terbangun.
56 milikku.
57 melindungi.
58 bersalah.
59 selamanya.
60 video.
61 video 2
62 sebuah surat.
63 awal baru.
64 tujuh bulan.
65 sikembar.
66 kecelakaan.
67 Kyra kecil.
68 Kamu Milikku 2 - 20 tahun
69 Kamu Milikku 2 - es krim.
70 Kamu Milikku 2 - Terima kasih papa
71 Kamu Milikku 2 - Mie cup
72 Kamu Milikku 2 - teman laki laki
73 Kamu Milikku 2 - Orang asing
74 Kamu Milikku 2 - menjadi pekerjaku
75 Kamu Milikku 2 - ayo kita menikah
76 Kamu Milikku 2 - senyum merekah.
77 Kamu Milikku 2 - menamparnya.
78 Kamu Milikku 2 - Kepergian.
79 Kamu Milikku 2 - Kepulangannya.
80 Kamu Milikku 2 - Tersenyum.
81 Kamu Milikku 2 - Tersenyum 2.
82 Kamu Milikku 2 - Tahun yang lalu.
83 Kamu Milikku 2 - Berakhir.
84 Kamu Milikku 2 - Hujan
85 Kamu Milikku 2 - Jiwa keibuan
86 Kamu Milikku 2 - Jodohku
87 Kamu Milikku 2 - Seperti yang diharapkan.
88 Kamu Milikku 2 - Berita
89 Kamu Milikku 2 - Tidak sadar.
90 Kamu Milikku 2 - Menurut saja.
91 Kamu Milikku 2 - Perjodohan
92 Kamu Milikku 2 - Menenangkan pikiran.
93 Kamu Milikku 2 - Seberapa benci.
94 Kamu Milikku 2 - Acara pertunangan.
95 Kamu Milikku 2 - Hari Pernikahan.
96 Kamu Milikku 2 - Sederhana tapi Mewah
97 Kamu Milikku 2 - Hari pertama
Episodes

Updated 97 Episodes

1
Prolog.
2
pertemuan.
3
pertemuan 2.
4
Kau !
5
Perjodohan.
6
penolakan.
7
kesehatan nenek.
8
kelicikan Griss.
9
Terkejut.
10
sebuah mimpi.
11
Flashback.
12
sebuah keputusan.
13
berita heboh.
14
anak baik.
15
hari pertunangan.
16
pernikahan.
17
malam pertama.
18
kesal Kayla.
19
sebuah pertemanan.
20
masalah.
21
tersinggung.
22
pucat.
23
merindukan.
24
senyum dan tawa.
25
mengakhiri.
26
peduli.
27
sebuah tujuan.
28
sebuah tujuan 2.
29
pesta.
30
melihatmu.
31
sebuah noda.
32
gelisah.
33
gelisah 2.
34
maafkan aku.
35
sebuah berita.
36
berita.
37
sebuah tuduhan.
38
menyesal.
39
pada akhirnya.
40
pencurian.
41
rencana menemui istri.
42
mengakhirinya.
43
sebuah foto.
44
kehilangan.
45
tidak ingin kehilanganmu.
46
sebuah rencana.
47
persetujuan.
48
kebahagiaan untuk Kayla.
49
menemaniku.
50
bulan madu.
51
khawatir.
52
khawatir 2.
53
kesedihan.
54
depresi
55
terbangun.
56
milikku.
57
melindungi.
58
bersalah.
59
selamanya.
60
video.
61
video 2
62
sebuah surat.
63
awal baru.
64
tujuh bulan.
65
sikembar.
66
kecelakaan.
67
Kyra kecil.
68
Kamu Milikku 2 - 20 tahun
69
Kamu Milikku 2 - es krim.
70
Kamu Milikku 2 - Terima kasih papa
71
Kamu Milikku 2 - Mie cup
72
Kamu Milikku 2 - teman laki laki
73
Kamu Milikku 2 - Orang asing
74
Kamu Milikku 2 - menjadi pekerjaku
75
Kamu Milikku 2 - ayo kita menikah
76
Kamu Milikku 2 - senyum merekah.
77
Kamu Milikku 2 - menamparnya.
78
Kamu Milikku 2 - Kepergian.
79
Kamu Milikku 2 - Kepulangannya.
80
Kamu Milikku 2 - Tersenyum.
81
Kamu Milikku 2 - Tersenyum 2.
82
Kamu Milikku 2 - Tahun yang lalu.
83
Kamu Milikku 2 - Berakhir.
84
Kamu Milikku 2 - Hujan
85
Kamu Milikku 2 - Jiwa keibuan
86
Kamu Milikku 2 - Jodohku
87
Kamu Milikku 2 - Seperti yang diharapkan.
88
Kamu Milikku 2 - Berita
89
Kamu Milikku 2 - Tidak sadar.
90
Kamu Milikku 2 - Menurut saja.
91
Kamu Milikku 2 - Perjodohan
92
Kamu Milikku 2 - Menenangkan pikiran.
93
Kamu Milikku 2 - Seberapa benci.
94
Kamu Milikku 2 - Acara pertunangan.
95
Kamu Milikku 2 - Hari Pernikahan.
96
Kamu Milikku 2 - Sederhana tapi Mewah
97
Kamu Milikku 2 - Hari pertama

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!