Chapter 3 - After Golden Week

Keesokan harinya, Tazuya yang lainnya kembali masuk sekolah seperti biasa. Hari ini lagi-lagi Pak Raymundo Gracia tidak bisa hadir kekelas mereka dan kembali diajar oleh Pak George Eléanor dijam pertama hingga ketiga

“ Baiklah anak-anak ! Jadi ini yang namanya Passive Voice ! Singkatnya ialah... selama kalian mengerti struktur kalimat aktif dalam setiap tenses... kalian pasti bisa membalikan Subject dan Object menjadi Object dan Subject dengan menggunakan “To-be” yang disesuaikan Verb 3... kalian juga bisa menambahkan “by” didalam kata-kata tersebut “ Jelas Pak Eléanor tentang materi mereka soal Passive Voice

“ Hmmm ? Baiklah inilah penjelasan seputar Passive Voice ! Apa kalian sudah paham ? “ Tanya Pak Eléanor kepada siswa-siswi kelas 1-LA-A

“ Paham Paaaaaak~ “ jawab mereka secara serentak

“ Ada yang mau ditanyakan ? “ Tanya Pak Eléanor dan seketika kelas berubah menjadi hening

“ Waduh nih anak ! Mereka memperhatikan gak sih materinya “ Gerutu Pak Eléanor kepada dirinya sendiri

“ Okeee jika tidak ada maka Bapak yang akan memberi pertanyaan kepada kalian “ Jawab sang asisten guru tersebut dan seketika semua anak-anak memberikan pertanyaan kepadanya yang tidak ada hubungannya dengan materi mereka

“ Pak aku mau tanya- “

“ Pak ! Kenapa saya ganteng ? “

“ Pak ! Kapan Bapak mau nikah ? “

“ Pak ! Kok pakai kemeja pink ? Bapak unyuk-unyuk sekali~ “

“ Pak ! Pak ! “

“ Pak ! Kok para guru kaya bapak boleh rambutnya gondrong dan ga diki- “

“ Cukup cukup cukup ! Pertanyaan kalian tidak berfaedah sama sekali ! Kini bapak serius akan memberi kalian pertanyaan ! Jubei Fujieda ?! “

“ Ah ! Um ! I- Iya pak ! “ Sapa Jubei yang terkejut saat mendengar panggilan dari Pak Eléanor

“ Jika kamu memperhatikan tolong jelaskan salah satu ciri-ciri dari Passive Voice “ Tanya Pak Eléanor

“ Eeeeeh~ Uuuuum~ apa dia memakai “By” dikalimatnya ? “ Jawab Jubei yang sedikit ragu

“ Bagus ! Kamu masih memperhatikan walau sedang mengunyah snack “Lucky Joy” saat ini “ Sahut Pak Eléanor yang bisa melihat sekali lewat jika Jubei diam-diam makan didalam kelas

“ Ahahaa~ tidak kok Pak ! Mana ada aku makan didalam kelas “ Jubei berusaha untuk berbohong sambil menyimpan snack tersebut diantara tumpukan buku-bukunya

“ Inuyari Namidashi ! “ Panggil Pak Eléanor yang bisa melihat Inuya hampir tertidur didalam kelas

“ Agh ! Eeeer~ Iya Pak ! Hadir Pak ! “ Kata Inuya yang terkejut dengan panggilan sang asisten guru tersebut

“ Jika kamu masih tidur dikelas maka Bapak akan menyeretmu kembali keasrama agar bisa tidur terlelap disana “ Tegur Pak Eléanor

“ Aaaah~ Ma- maafkan aku Pak “ Jawab Inuya yang langsung minta maaf kepada Pak Eléanor

“ Kamu siiih~ sudah kubilang jangan tidur larut malam “ Tazuya ikut-ikutan menegur Inuya

“ Haaiish kamu ! Ngapain juga diam-diam ngambar di tablet ! Kamu merhatiin gak sih ! “ Balas Inuya dengan nada ketusnya

Melihat siswa-siswi kelas 1-LA-A yang tidak memerhatikan pelajarannya membuat Pak Eléanor memberikan semangat mereka untuk selalu semangat belajar walau guru asli mereka sedang tidak hadir

“ Haaaaaa~ dengar yaaa anak-anak ! Saya memang bukanlah walikelas asli kalian dan hanya sebatas asisten beliau saja ! Tapi bukan berarti saya disini hanya sebatas memberi kalian tugas, nilai dan mengecek absensi ! Melihat nilai kalian selama sebulan lebih berada disekolah ini... tidaklah buruk ! Hanya segelintir diantara kalian yang perlu mendapatkan jam tambahan bersama dengan Bapak ! Kalian boleh fokus sama aktifitas klub dan skill kalian yang lain... tapi jangan sesekali mengabaikan pelajaran juga~ Okeeee ! Karena... jika pelajaran utama kalian terbengkalai... bisa-bisa kalian tidak naik kelas...  atau lebih buruknya dikeluarkan dari sekolah ini ! “ Jelas Pak Eléanor untuk memberi semangat kepada siswa-siswi kelas 1-LA-A

“ Eeeh~ Maaf jika ini terkesan seperti mengancam kalian semua... kalian sendiri sudah tahu’kan sekolah ini akan melakukan apapun untuk mempertahankan reputasi dimata dunia bukan ?! Maka untuk itulah belajarlah dengan serius yaaa~ Bapak selalu mengharapkan yang terbaik untuk kalian semua~ “ Lanjut Pak Eléanor yang mengubah nada pembicaraanya yang semualnya tegas menjadi santai

“ Yaaa Paaaaak~ “ Jawab para siswa-siswi dengan nada ceria mereka

Tiba-tiba, Pak Eléanor mendapatkan pesan dari Ibu Mikage Tsuyoshi sang kepala sekolah untuk mengikuti rapat para guru

“ Oh ! Ada rapat guru ! Baiklah semua~ karena kalian tidak ada mood untuk belajar maka Bapak tidak akan memberi kalian tugas saat ini~ “ Gumam Pak Eléanor yang membuat para Siswa-Siswi bersorak-sorai kegirangan

“ Tapi sebagai gantinyaaaaaa~ selama rapat Bapak akan memberi kalian ujian dadakan Tenses sebanyak 50 soal~ “ Lanjut Pak Eléanor dengan senyum liciknya

“ TIDAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAKKK~ “

“ Ahahahaa~ Bapak hanya bercanda koook~ Silahkan kalian beristirahat~  Bapak pergi dulu yaaa~ Adiós mis alumnos~ “ Sahut Pak Eléanor sambil keluar dari kelas untuk ikut menghadiri rapat guru

Saat para guru sedang mengikuti rapat bersama dengan kepala sekolah, para siswa-siswi kelas 1-LA-A akhirnya melakukan aktivitas apapun agar membuat suasana kelas menjadi tidak sepi. Sebenarnya tidak hanya kelas mereka saja yang selalu ribut dalam jam kosong, kelas lain jurusan Bahasa di SMA Internasional Shinjitsu juga selalu ribut di kelas jika sedang tidak ada guru yang mengajar atau saat guru sedang rapat. Reputasi mereka sebagai kelas yang ramai tetapi berisi siswa unik dan pintar sudah ada sejak sekolah itu resmi dibuka untuk umum

“ Hei kalian ! Jangan berisik yaaa ! Nanti malah kedengar oleh para guru di gedung sebelah ! “ Tegur Vladimir kepada yang lain untuk tidak terlalu ribut

“ Berisik kamu Golomanov ! Kau tidak lihat aku ini sedang konsentrasi ! “ Gerutu Kenneth

“ Ayo mengaku saja kamu itu payaaaah~ pada dasarnya kau tidak hanya kalah dalam bertarung melawanku... tapi kau juga tidak bisa mengalahkanku dalam adu kelereng ! Hahahahahaaaaaaaaa ! “ Ejek Ataru yang berhasil mengalahkan Kenneth dalam main kelereng didalam kelas

“ Siaaaal ! Aku benar-benar benci main ini~ “ Keluh Kenneth yang menyesal menerima tantangan Ataru dalam adu kelereng

“ Woi Namidashi ! Tidur boleh dikelas kalau bisa jangan angkat kakimu diatas meja ! “ Tegur Vladimir kepada Inuya yang sedang tertidur pulas sedangkan Tazuya melanjutkan gambarannya dari tablet

“ Vladimir ! Kamu sendiri lihat’kan jika Inuya sedang tidur dan kamu malah menegurnya jadi dia akan- “ Tazuya berusaha mengatakan jika tidak ada gunanya berbicara dengan Inuya yang sedang tidur. Disaat Tazuya melihat si ketua kelas malah memplototinya dengan aura intimidasinya, Tazuya langsung menurunkan kakinya Inuya dengan ekspresi cemberutnya

“ Nih lihat ! Sudah puas ! Jangan marah terus nanti cepat tuaaa ! “ Gerutu Tazuya dan Vladimir langsung memperhatikan siswa lain

“ Grooook~ “

“ HEI JANGAN NGOROK ! “ Teriak Tazuya kepada Inuya untuk tidak mendengkur dikelas sambil menepuk pundaknya dengan kuat yang membuat Inuya terbangun dari tidurnya

“ OHOK ! OHOK ! “ Inuya yang terkejut yang membuatnya tersedak air liurnya sendiri

“ Hei Mangetsu ! Kalau sedang mainkan Keytar jangan terlalu kuat volumenya yaaa~ dan jangan lupa itu dikembalkan diruang musik ! “ Tegur Vladimir yang meminta Ryuga untuk tidak terlalu berisik dalam memainkan lagu dengan Keytar didepan siswa-siswi lainnya yang mendengarkan dengan antusias

“ Jangan cemas Golomanov-kun ! Aku’kan anggota klub musik~ jadi sudah pasti aku akan mengembalikannya “ Gumam Ryuga dengan tenang dan berfokus dengan musik yang dia mainkan

“ Kamu tahu Ryuga... kamu sejujurnya lebih keren jika memainkan Keytar ketimbang biola “ Sahut Tazuya sambil berfokus dengan gambarannya

“ Jika kamu ingin berduet dengan yang bisa main biola kamu bisa mengajakku “ Tawar Danmari yang ikut mendengarkan lagu dari Ryuga

“ Okee~ bisa’kah aku request satu lagu ? Tapi kamu juga harus menyanyikannya “ Vladimir meminta Ryuga untuk memainkan lagu yang dia inginkan

“ Bisa “

“ Bagus ! Coba mainkan Cold Play yang Fix You ! “

“ Yaaa~ aku- “

( BIIP! BIIP! BIIP! BIIP! )

Smart-ring khusus milik Ryuga dan Haku kemudian berbunyi. Saat dibuka, program AI berwujud seorang bernama “AI-ko” meminta mereka untuk menemui seseorang diruang OSIS

“ Ryuga Mangetsu ! Mohon bergegas untuk keruang OSIS karena ada yang sedang menunggumu disana “ Kata AI-ko

“ Oh ! Maaf ! Aku dan Akashinya-san pergi keruang OSIS untuk menemui sang ketua disana “ Gumam Ryuga yang langsung melepaskan Keytarnya

“ Heee~ mau ngapain ya ? Bukannya kamu bukan anggota OSIS ? “ Tanya Jubei yang penasaran

“ Aku juga tidak begitu tahu ! Karena ketuanya juga seorang “penerus keluarga pendiri” ... jadi aku harus kesana “ Jawab Ryuga

“ Mangetsu ! Boleh aku memainkannya ? “ Tanya Elma Shizuka yang penasaran dengan Keytar tersebut

“ Silahkan ! Jika aku belum kembali saat jam istirahat tolong letakan saja dimejaku ! Biar aku yang kembalikan ! Ayo Akashinya “ Ryuga langsung mengajak Haku yang langsung mematikan laptonya untuk pergi keruang OSIS

“ Yaaa “

Ryuga dan Haku berjalan bersama untuk pergi keruangan OSIS yang terletak digedung utama SMA Internasional Shinjitsu yang letaknya ditengah gedung ketiga jurusan. Sambil berjalan, Ryuga berbicara dengan Haku soal Smart-ring mereka

“ Jadi Smart-ring ini digunakan untuk pemanggil antar sesama “penerus kepala keluarga” saja kah ? “ Tanya Ryuga sambil mengelus cincin teknologi tersebut dengan jempolnya

“ Yaaa~ setiap para penerus terkuat empat keluarga pendiri akan mendapatkan cincin itu... itu adalah alat komunikasi khusus untuk sesama penerus... dan akan selalu digunakan saat kita semua mengambil ahli posisi orang tua kita sebagai kepala keluarga empat keluarga pendiri “ Jelas Haku tentang cincin tersebut yang diciptakan oleh Akashi-Tech Corporation

“ Aaaah~ jadi begitu ! Dengan kata lain orang lain tidak bisa meretas cincin ini untuk mengetahui aktivitas kita “ Jawab Ryuga yang sedikit takjub dengan teknologi tersebut

“ Hehe iyaaa~ “

“ Keluarga Akashinya memang keren ! Kalian selalu menciptakan teknologi keren yang hebat ! Aku berterima kasih kepada kalian karena menciptakan Smartphone khusus yang diperuntunkan untuk pengguna Tuna Netra “ Puji Ryuga sambil memperhatikan smartphonenya

“ Okee ! Kita sudah sampai ! Kak Numachiko Kurokame bersama Kak Samara Byakkoshi sepertinya sudah ada disini dari tadi “ Kata Haku sambil melihat ruangan OSIS

“ Hmm “

OSIS SMA Internasional Shinjitsu tahun 2115 dipimpin oleh Numachiko Kurokame yang merupakan anak keduanya Kabuto Kurokame sedangkan wakilnya ialah Samara Byakkoshi yang merupakan anak pertama dari Ruki Byakkoshi. Sebelumnya,  Samara pernah menjabat sebagai ketua OSIS ditahun tahun 2114 dan akhirnya posisinya dilengserkan oleh Numachiko yang menang dalam pemilihan Ketua OSIS

“ Permisi~ “

“ Hello~ welcome adek-adekku tercintaaaa~ Selamat datang diruang OSIS SMA Internasional Shinjitsu~ Aku harap kalian berdua tertarik untuk meneruskan posisi kami disini suatu saat nanti~ “ Sambut Numachiko sambil berjabat tangan dengan Ryuga dan Haku dengan ceriaya

“ Aaaah~ uuum~ yaa kak ! “ Kata Ryuga dan Haku secara bersamaan

“ Numa~ Numa~ selalu saja begitu ! Baru saja bertemu dengan mereka kau sudah bersemangat seperti itu ! Dasar kau ini ! “ Gerutu Samara

“ Heee~ mereka ini juga adik kelas kita loooh~ mereka adalah calon penerus para seniornya haha ! Ayo silahkan duduk~ “ Jawab Numachiko yang langsung mempersilahkan mereka berdua untuk duduk

“ Jadi... Apa ada sesuatu yang ingin Kak Kurokame dan Kak Byakkoshi beritahu kepada kami ? “ Tanya Haku

“ Yaaa~ sebenarnya hanya pertemuan kecil antar para penerus keluarga pendiri~ dikarenakan kita berempat berada di satu sekolah yang sama... maka sesekali aku dan Numa akan mengadakan pertemuan untuk membicarakan keadaan sekolah kita ! Yaaaa~ anggap saja ini adalah pelatihan untuk kita sebagai penerus orang tua kita semua sebagai kepala keluarga pendiri Shinjitsu dalam mengawasi keamanan kota ini ! Maka untuk itu... aku ingin minta kerjasama dengan kalian untuk menjaga keamanan dan ketertiban sekolah kita bersama... walau kalian sendiri bukan anggota OSIS seperti teman kalian bernama Elma Shizuka itu “ Jelas Samara akan alasan pertemuan mereka hari ini

“ Jadi Shizuka-san sudah resmi menjadi OSIS ? “ Tanya Ryuga

“ Yaaa ! Jika kalian semua tertarik ikut OSIS maka usaha kalian untuk mendapatkan suara peminat akan semakin mudah dengan siswa lain yang ikut mencalonkan diri~ “ Jelas Numachiko

“ Ooh ! Ada satu hal yang ingin kuberi kepada kalian berdua “

Samara memberikan Ryuga dan Haku sebuah seragam sekolah baru khusus yang diperuntunkan untuk para penerus keluarga pendiri yang bersekolah di SMA Internasional Shinjitsu

“ Apa ini ? “ Tanya Ryuga

“ Seragam baru kalian ! Cool Right ?! Kalian akan jadi sama kerennya dengan kami~ “ Gumam Numachiko dengan nada cerianya

“ Sama seperti Smart-Ring yang kita miliki...  itu adalah pemberian khusus untuk para Penerus ! Ini agar semua orang tahu seperti apa kita dan mereka akan menghormati kita sebagai sang penerus “ Samara menambahkan penjelasan tentang seragam tersebut

“ Naaah~ kalian tidak sabar untuk mencobanya ‘kan ? Sekarang buruan ganti seragam lamanya dan ganti dengan yang baru~ nanti kita akan melanjutkan pertemuan kita “ Numachiko langsung meminta Ryuga dan Haku untuk menggunakan seragam baru tersebut dan Haku langsung pergi kekamar ganti siswi yang ada digedung utama

“ Terima kasih kak ! “ kata Haku dan Ryuga secara bersamaan

*****

Episodes
1 Chapter 1 - Dimensi 13 : Outopia
2 Chapter 2 - Apakah Mereka Bisa Diharapkan ?
3 Chapter 3 - After Golden Week
4 Chapter 4 - V-FIGHTER dan OSIS I
5 Chapter 5 - V-FIGHTER dan OSIS II
6 Chapter 6 - Ryuga Menantang OSIS ?
7 Chapter 7 - Katakan
8 Chapter 8 - Jangan Terfokus Dengan Satu Tujuan
9 Chapter 9 - Kau Tidak Puas Dengan Kejujuran ?!
10 Chapter 10 - Yang Benar Saja !
11 Chapter 11 - Jangan Saling Menyalahkan !
12 Chapter 12 - Undangan Dari Machiasteris
13 Chapter 13 - Kita Tunggu Saja
14 Chapter 14 - Morning Randomness
15 Chapter 15 - Morning Madness I
16 Chapter 16 - Morning Madness II
17 Chapter 17 - Sweet Morning Rhapsody I
18 Chapter 18 - Sweet Morning Rhapsody II
19 Chapter 19 - Sweet Morning Rhapsody III
20 Chapter 20 - KEJAR !
21 Chapter 21 - Coba Saja
22 Chapter 22 - Kenapa Ini Sulit ?! PART I
23 Chapter 23 - Kenapa Ini Sulit ?! PART II
24 Chapter 24 - The Cat Burglar I
25 Chapter 25 - The Cat Burglar II
26 Chapter 26 - Unexpected Helper PART I
27 Chapter 27 - Unexpected Helper PART II
28 Chapter 28 - Orang Yang Menarik
29 Chapter 29 - Orang Itu....
30 Chapter 30 - Gray Day Bad Mood I
31 Chapter 31 - Gray Day Bad Mood II
32 Chapter 32 - Enjoying the rainy day I
33 Chapter 33 - Enjoying the rainy day (WITH UNEXPETCED OUTCOME! ) II
34 Chapter 34 - Know About Them
35 Chapter 35 - After Rain
36 Chapter 36 - Let's Talk, Shall we ? PART I
37 Chapter 37 - Let's Talk, Shall we ? PART II
38 Chapter 38 - Let's Talk, Shall we ? PART III
39 Chapter 39 - Now, What Is Your Answer ?
40 Chapter 40 - (Un)expected Answer
41 Chapter 41 - After School Club
42 Chapter 42 - To Know About Reason
43 Chapter 43 - Individual Skill Test PART I
44 Chapter 44 - Individual Skill Test PART II
45 Chapter 45 - Individual Skill Test PART III
46 Chapter 46 - To Know About The Alliance
47 Chapter 47 - Fun
48 Chapter 48 - Try To Focused
49 Chapter 49 - Terror in Airport
50 Chapter 50 - Hey ! We Meet Again
51 Chapter 51 - Ayo, Kita Lakukan Lagi, Bersama !
52 Chapter 52 - Let Them....
53 Chapter 53 - Terror in Plane
54 Chapter 54 - Quick Act
55 Chapter 55 - Bathub Night Bonding
56 Chapter 56 - (ANOTHER) Morning Randomness
57 Chapter 57 - The Lost Chip
58 Chapter 58 - What Should We Do Now ?
59 Chapter 59 - Aku Tahu Akan Apa Yang Ingin Kalian Cari
60 Chapter 60- Forceful Register
61 Chapter 61- Terpaksa Menerima Tantangan
62 Chapter 62 - Day Before The League PART I
63 Chapter 63 - Day Before The League PART II
64 Chapter 64 - Day Before The League (Question and Answer)
65 Chapter 65 - Day Before The League (Question and Answer II)
66 Chapter 66 - Sparring Test I
67 Chapter 67 - Sparring Test II
68 Chapter 68 - Sparring Test III
Episodes

Updated 68 Episodes

1
Chapter 1 - Dimensi 13 : Outopia
2
Chapter 2 - Apakah Mereka Bisa Diharapkan ?
3
Chapter 3 - After Golden Week
4
Chapter 4 - V-FIGHTER dan OSIS I
5
Chapter 5 - V-FIGHTER dan OSIS II
6
Chapter 6 - Ryuga Menantang OSIS ?
7
Chapter 7 - Katakan
8
Chapter 8 - Jangan Terfokus Dengan Satu Tujuan
9
Chapter 9 - Kau Tidak Puas Dengan Kejujuran ?!
10
Chapter 10 - Yang Benar Saja !
11
Chapter 11 - Jangan Saling Menyalahkan !
12
Chapter 12 - Undangan Dari Machiasteris
13
Chapter 13 - Kita Tunggu Saja
14
Chapter 14 - Morning Randomness
15
Chapter 15 - Morning Madness I
16
Chapter 16 - Morning Madness II
17
Chapter 17 - Sweet Morning Rhapsody I
18
Chapter 18 - Sweet Morning Rhapsody II
19
Chapter 19 - Sweet Morning Rhapsody III
20
Chapter 20 - KEJAR !
21
Chapter 21 - Coba Saja
22
Chapter 22 - Kenapa Ini Sulit ?! PART I
23
Chapter 23 - Kenapa Ini Sulit ?! PART II
24
Chapter 24 - The Cat Burglar I
25
Chapter 25 - The Cat Burglar II
26
Chapter 26 - Unexpected Helper PART I
27
Chapter 27 - Unexpected Helper PART II
28
Chapter 28 - Orang Yang Menarik
29
Chapter 29 - Orang Itu....
30
Chapter 30 - Gray Day Bad Mood I
31
Chapter 31 - Gray Day Bad Mood II
32
Chapter 32 - Enjoying the rainy day I
33
Chapter 33 - Enjoying the rainy day (WITH UNEXPETCED OUTCOME! ) II
34
Chapter 34 - Know About Them
35
Chapter 35 - After Rain
36
Chapter 36 - Let's Talk, Shall we ? PART I
37
Chapter 37 - Let's Talk, Shall we ? PART II
38
Chapter 38 - Let's Talk, Shall we ? PART III
39
Chapter 39 - Now, What Is Your Answer ?
40
Chapter 40 - (Un)expected Answer
41
Chapter 41 - After School Club
42
Chapter 42 - To Know About Reason
43
Chapter 43 - Individual Skill Test PART I
44
Chapter 44 - Individual Skill Test PART II
45
Chapter 45 - Individual Skill Test PART III
46
Chapter 46 - To Know About The Alliance
47
Chapter 47 - Fun
48
Chapter 48 - Try To Focused
49
Chapter 49 - Terror in Airport
50
Chapter 50 - Hey ! We Meet Again
51
Chapter 51 - Ayo, Kita Lakukan Lagi, Bersama !
52
Chapter 52 - Let Them....
53
Chapter 53 - Terror in Plane
54
Chapter 54 - Quick Act
55
Chapter 55 - Bathub Night Bonding
56
Chapter 56 - (ANOTHER) Morning Randomness
57
Chapter 57 - The Lost Chip
58
Chapter 58 - What Should We Do Now ?
59
Chapter 59 - Aku Tahu Akan Apa Yang Ingin Kalian Cari
60
Chapter 60- Forceful Register
61
Chapter 61- Terpaksa Menerima Tantangan
62
Chapter 62 - Day Before The League PART I
63
Chapter 63 - Day Before The League PART II
64
Chapter 64 - Day Before The League (Question and Answer)
65
Chapter 65 - Day Before The League (Question and Answer II)
66
Chapter 66 - Sparring Test I
67
Chapter 67 - Sparring Test II
68
Chapter 68 - Sparring Test III

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!