EPISODE 2

Rian baru saja masuk kedalam kamar setelah dia selesai sarapan, matanya seketika memicing karna tidak menemukan erika di dalam kamar, tapi melihat ranjang bagian atasnya tidak ada, rian langsung berjalan menuju balkon kamarnya, dia yakin erika pasti sedang menjemur busa springbed di balkon saat ini.

Tapi baru beberapa langkah rian berjalan, erika terlihat berjalan masuk ke kamar dari arah balkon dengan wajah yang terlihat sangat datar.

" Apa ini ulah ibu lagi ? ". Tanya rian, padahal rian sudah tau kalo semua adalah ulah ibunya.

Erika tidak menjawab pertanyaan suaminya, dia malah berjalan mendekat dan memeluk suaminya dengan erat. Rian membiarkan erika memeluknya, dia sedikit merasa iba pada erika, karna terlepas dari semua masalah yang menghampiri pernikahan mereka berdua, erika adalah cinta pertamanya.

" Apa aku boleh menanyakan satu hal padamu ? ". Tanya erika seraya melepaskan pelukkannya kemudian menatap suaminya dengan tatapan yang sulit di artikan.

" Hmm.. Katakan saja ". Jawab rian penasaran.

" Apa kamu benar-benar ingin menceraikanku ? ".

Deg.

Rian terkejut. " Apa erika mendengarkan semua yang terjadi di ruang makan tadi ? ". Batin rian sejenak terdiam membisu.

" Kenapa kamu diam saja ? Apa memang benar kamu berniat menceraikan aku ? ". Sangka erika, jantungnya berdetak kencang, dia takut rian akan menjawab dengan jawaban yang tidak ingin dia dengarkan.

" Kenapa kamu bertanya seperti itu ? Sudah berapa kali aku bilang aku tidak akan menceraikanmu ". Jawab rian terlihat sangat tegas dalam ucapannya.

Erika tersenyum getir, dia menganggukkan kepalanya menanggapi jawaban suaminya.

" Baiklah, aku hanya ingin menanyakan itu saja, kalau begitu, aku ingin minta izin mau ketemu nayla sebentar ". Ucap nayla tersenyum pura-pura agar dia terlihat tegar.

Rian menganggukkan kepalanya. " Pergilah, bukankah sudah lama juga kalian tidak ketemuan ? Pasti nayla sangat merindukanmu ". Rian langsung memberikan izin, karna dia memang mengenal nayla sahabat erika dan dia yakin nayla tidak akan menjerumuskan erika kejalan yang sesat.

" Hmm.. Aku akan pergi sekarang juga, dia memintaku menemuinya pagi ini karna nanti siang dia harus kembali lagi ke italia ". Ucap erika.

" Ya, pergilah ".

Erika mengambil tasnya kemudian keluar dari kamar, rian pun memutuskan untuk membersihkan tubuhnya karna dia harus ke kantor untuk melakukan meeting penting 1 jam lagi.

****

Nayla efendi, satu-satunya sahabat yang erika miliki, mereka telah bersahabat sejak kecil karna rumah mereka di masa kecil tetanggaan dan sudah 2 tahun lamanya setelah erika menikah, pertemuan kali ini adalah pertemuan pertama mereka.

Nayla menautkan kedua alisnya melihat cara berpakaian erika yang cukup berubah drastis dari sebelum erika menikah, karna dulu erika sangat suka memakai pakaian terkesan tomboy, tapi sekarang cara berpakaian erika bahkan sulit di mengerti oleh nayla.

" Yaaa.. Kenapa Lo kek emak-emak rumahan gini pakaiannya ? Gila ya Lo, masa iya gue tinggal 2 tahun ini gaya Lo kayak pembantu aja ". Tanya nayla terlalu terang-terangan.

" Diem Lo setan ! Memangnya kenapa kalo gue pake baju kek gini ? Ada masalah ? ". Jawab erika dengan malas.

Beginilah dunia persahabatan, jika tidak ada kata kasar dalam pembahasan antara sahabat juga tidak ada yang suka ceplas-ceplos omongannya dalam persahabatan, artinya mereka bukan sahabat.

" Yaelah nana, tentu aja akan jadi masalah kalo Lo berpenampilan kusam kayak gini kalo di luar anjirr, gimana sih Lo ". ( Nana adalah nama panggilan kesayangan nayla pada erika yang di ambil dari kedua huruf depan nama tengah erika yaitu naomi yang jadinya nana ).

" Coba deh Lo lihat lagi pakaian Lo ". Nayla berdiri mendekati erika dan memegang baju erika. " Baju panjang, celana panjang, mana kebesaran semua, trus warnanya juga kusam ". Ucap nayla tak habis pikir.

" Apaan sih Lo, baru juga ketemuan udah ajak ribut ". Ucap erika beneran malas dengan tanggapan nayla akan cara berpakaiannya.

" Nana, kan gk lucu tiba-tiba ada berita viral tentang istrinya pengusaha terkenal rian purnama ternyata tidak pandai merawat diri juga terlihat kudet ( kurang update )". Balas nayla sembari duduk kembali di kursinya.

Erika memutar bola matanya dengan malas menanggapi ucapan nayla, di sisi lain erika tanpa sadar menarik lengan bajunya bagian tangan kanan, nayla yang sedari tadi memperhatikan erika seketika terkejut melihat sesuatu yang tak terduga di tangan erika.

Deg.

Nayla langsung menarik tangan kanan erika saat itu juga dengan mata yang melotot sempurna dan erika pun ikut terseret mengikuti tarikan nayla.

" Apa-apaan ini na ? ". Pekik nayla, wajahnya mulai berubah merah, dia langsung tersulut emosi melihat tangan erika.

Erika menyadari kecerobohannya, dengan cepat erika menarik kembali tangannya, kemudian menurunkan kembali lengan bajunya.

" Bukan apa-apa ". Jawab erika tentunya berbohong.

" Apa maksudnya bukan apa-apa ? Haaa ! ".

" Lo pikir gue buta ? ".

Ternyata yang nayla lihat adalah tangan kanan erika penuh dengan lebam kebiruan yang bahkan warnanya biru kehitaman juga ada bekas luka yang sudah mengering, pantas saja nayla sangat marah, karna selama ini dia tidak pernah melihat sahabatnya terluka seperti ini.

" Cih ". Erika berdecih.

" Udah gue bilang gue gapapa, gk usah berlebihan ". Ujar erika tidak ingin nayla mengetahui yang sebenarnya.

Nayla tiba-tiba berdiri. " Apa semua luka itu ulahnya rian ? ". Tanya nayla melotot marah.

" Nay, uda--- ".

" Udah apa ! Jangan berani Lo halangi gue nana, gue bakal bunuh rian sekarang juga ! ".

" Ya-ya-ya-ya ". Secepat kilat erika langsung menahan nayla yang sendak pergi.

" LEPASIN GUE ! BERANI-BERANINYA RIAN LAKUIN HAL KASAR SAMA LO ! ARTINYA DIA GK SAYANG SAMA NYAWANYA ! ". Teriak nayla sangat marah, untung saja ruangan VVIP restoran yang mereka booking kedap suara sehingga teriakan nayla tidak bisa terdengar di luar sana.

" Gue tau Lo peduli sama gue nay, tapi gue gk mau Lo kena masalah karna ikut campur masalah rumah tangga gue ".

Nayla tertawa kecil tak percaya dengan apa yang erika katakan barusan.

" Seharusnya Lo inget, Lo itu siapa dan mereka itu siapa ! Memangnya siapa di dunia ini yang berani sama Lo ? Haaa ! ".

" Ini semua karna Lo yang sejak awal gk mau terang-terangan ngakuin kalo siapa Lo sebenarnya sama rian dan keluarganya, coba aja kalo mereka tau siapa Lo, pasti mereka gk akan lukai Lo kayak gini ! ".

Nayla benar-benar gk nyangka dia melihat sahabatnya seperti ini.

" Ikut gue ".

Nayla tiba-tiba menarik erika, kaget dia di tarik, erika yang tidak siap pun hanya bisa mengikuti nayla, entah kemana nayla akan membawahnya.

****

Pagi berganti malam dengan cepat.

Malam ini rian menghadiri pesta pernikahan rekan bisnisnya di salah satu gedung hotel, dia hanya datang sendirian, dan sekarang dia sudah lumayan mabuk karna sedari tadi rekan bisnisnya terus menerus memberinya minuman beralkohol yang tidak bisa dia tolak.

" Haisss, kenapa tubuhku terasa sangat panas ". Batin rian mulai gelisah, dia merasa ada yang aneh setelah dia meminum minuman di gelas terakhir yang di berikan rekan bisnisnya.

Seorang wanita cantik mulai mendekati rian saat ini. " Tuan rian, bisakah kita bicara di luar sebentar ". Ajak wanita itu yang ternyata adalah salah satu rekan bisnis rian.

Di sela kegelisahannya, rian menganggukkan kepalanya menanggapi ajakan wanita itu, akhirnya mereka berdua menuju ke luar area ruangan pesta di gelar.

Terpopuler

Comments

Mokey D.Luffy

Mokey D.Luffy

Kalo ada season 2 nya pasti langsung aku baca. Udah suka banget sama karakternya!

2023-10-29

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!