Keluarga

...----------------...

Melihat jika situasi nya mulai aneh , Xie Ran mulai menjelaskan dengan panik .

" Nenek berhenti menangis , hal bodoh apa ? . Bukankah aku masih disini sekarang " jawab Xie Ran membujuk

" Kau masih berani mengatakan itu , apa kau tau apa pensucian jiwa dan raga itu ? " sela Patriak Xie

" Kakek jangan terlalu bersemangat , aku mengalami nya sendiri . Jadi aku yang paling tau bagaimana pensucian jiwa dan raga itu " bujuk nya

" Legenda mengatakan jika hanya 1 dari 10000 orang yang akan berhasil melewati pensucian jiwa dan raga , ini juga membuktikan jika rasa sakit nya bukan main-main " jawab Patriak Xie

Xie Ran terdiam sesaat , lalu kembali menjawab .

" Ya kakek benar , rasa sakit nya memang menyakitkan . Aku merasakan jika seluruh tubuh ku tercabik-cabik ribuan tangan , daging ditubuh juga seperti teriris sedikit demi sedikit , darah ku seperti dikuras habis , tulang dan jiwa seperti ditarik secara paksa bahkan ,, "

" Cukup ! " seru Paman kedua nya .

" Bahkan jika kakak laki-laki menghilang , kau tidak perlu sampai seperti ini . Masih ada kami yang selalu berada di sisi mu pernahkah kau berpikir jika terjadi sesuatu pada mu bagaimana dengan kami .

Bagaimana dengan kakek dan nenek mu , bagimana dengan keluarga Xie . Bagaiman dengan semua orang yang menyayangi mu.

Pernahkah kau berpikir sampai di situ , kami tau jika hilangnya orang tua mu sangat membuat mu terpukul namun kau juga harus memikirkan dirimu sendiri .

Pikirkan dengan baik , jika suatu hari nanti terjadi sesuatu pada mu dan kedua orang tua mu akhirnya kembali . Bagaiman kami akan menjelaskan pada mereka , apakah kami akan mengatakan jika putri mereka menjadi maniak kultivasi gila karena mereka berdua . Haruskah kami menjawab begitu " Sambung Paman kedua nya dengan marah dan sedih

Mendengar perkataan paman kedua nya , Xie Ran merasakan arus hangat keluarga untuk pertama kali nya .

" Aku tau , maaf jika membuat kalian semua khawatir " jawab Xie Ran menundukkan kepala nya

Sedangkan yang lainnya hanya diam melihat pemandangan di depan mereka , sangat wajar jika mereka khawatir .

Pensucian jiwa dan raga bukanlah hal yang main-main . Bahkan penjelasan singkat Xie Ran membuat mereka semua merinding dan penuh ketakutan , apalagi Xie Ran yang merasakan nya sendiri .

Entah bagaimana dia bisa melewati rasa sakit yang luar biasa itu , namun satu yang pasti . Dia benar-benar berhasil melalui nya .

Ini membuktikan seberapa kuat tekad nya saat itu .

" Kapan kau pergi ke gunung berapi aktif itu , dan kapan kau keluar ? " tanya kakek nya lagi

" Aku pergi tiga bulan yang lalu , dan baru keluar tiga hari ini " cicit Xie Ran takut-takut

Dan benar saja , kemarahan Patriak Xie datang lagi .

" Kau , kau !! " tunjuk Patriak Xie dengan kesal

Xie Ran segera menyela perkataan Patriak Xie yang berada di ambang batas .

" Kakek , aku baru keluar dari api pensucian . Lalu pulang segera siang dan malam " sela Xie Ran memelas

" Badan ku masih cukup sakit , aku juga sangat lelah " sambung Xie Ran dengan nada manja

Mendengar keluhan Xie Ran . Amarah Patriak Xie langsung padam sepenuhnya .

Bagaimana pun , tubuh cucu nya jauh lebih penting sekarang .

" Kau masih tau sakit , lalu kembali beristirahat ke paviliun mu . Jangan keluar tanpa perintah dariku " jawab Patriak Xie mendengus.

" Tidak mungkin ! " tegas Xie Ran

" Kau masih ingin menentang perintah ku ! " kesal Patriak Xie

" Aku mungkin akan menerobos lagi dalam seminggu ini , tidak mungkin berdiam diri dalam paviliun " jelas Xie Ran

Mendengar jawaban Xie Ran , semua orang hanya terdiam . Bahkan jika mereka semua tau bakat Xie Ran yang hebat .

Namun mereka belum pernah melihat monster yang seperti dirinya , Meningkatkan Kultivasi nya semudah meloncati tembok . Hanya butuh sedikit usaha lalu Kultivasi nya akan meningkat lagi .

" Aku bersungguh sungguh , masih banyak hal yang perlu ku lakukan . " sambung nya lagi

" Jika kalian tidak ada hal lain lagi , aku akan kembali ke paviliun ku "

Melihat semua orang terdiam dengan raut wajah yang menurutnya cukup aneh , Xie Ran berdiri dan memberi hormat lalu cepat pergi dari tempat itu .

Namun saat sampai di depan pintu Aula , Xie Ran tiba-tiba berbalik .

" Oh iya , kalian semua datang lah ke paviliun ku setelah jam makan siang . Ada yang ingin ku katakan pada kalian " ucap Xie Ran pada sekelompok sepupu nya .

" Ya kakak tertua " jawab mereka serempak

Xie Ran yang mendengar jawaban memuaskan , langsung pergi dari tempat yang menurut nya aneh itu .

Tanpa menunda lagi , Xie Ran yang sudah sangat lelah kembali ke paviliun nya dengan sukacita .

Setelah tiba di Paviliun nya , dia langsung berlari ke dalam kamar tanpa memperhatikan para pelayan.

" Hoamm,, akhirnya aku bisa tidur cantik "

" Huhh , kau sangat beruntung Xie Ran . Kau memiliki keluarga yang sangat mencintai mu , tidak seperti diriku aku bahkan tidak tau siapa ayah dan Ibu ku " lirih Xie Ran yang tengah berbaring .

Dia sebenar nya sangat iri , memiliki keluarga yang slalu mendukung nya merupakan keinginan terbesar nya .

Dulu dia berpikir jika keinginan nya hanya sebuah angan-angan semata . Namun seperti nya tuhan memberikan dia kompensasi di kehidupan nya sekarang .

Tapi di kehidupan ini dia adalah Xie Ran , semua yang dirasakan nya sekarang harus menjadi milik Xie Ran yang asli.

Bukan dia yang hanya seorang pengganti.

[ Tuan rumah sudah mengambil alih tubuh ini , jiwa asli juga sudah menjadi satu dengan tuan rumah . Anda sama sekali bukan pengganti ]

Suara sistem yang tiba-tiba membuat Xie Ran tercengang.

" Kau bisa mendengarkan isi hati ku , jadi aku bahkan tidak bisa memiliki privasi kan " selidik nya

[ Sistem secara otomatis mengetahui semua tentang tuan rumah ]

" Jawaban yang kuno ! " kesal Xie Ran

Dengan hati yang kesal , Xie Ran memutuskan untuk langsung tidur . Dia harus mengumpulkan energi yang cukup untuk terus hidup .

......................

Sesuai dengan perintah Xie Ran tadi , setelah jam makan siang para sepupu akhir nya datang .

" Nona , para tuan dan nona muda lainnya ada disini " lapor Zhu yang baru saja membangunkan Xie Ran.

" Apakah mereka semua datang ? " tanya Xie Ran

" Ya , mereka semua ada disini "

" Minta Zhe menjemput nona ketiga Yun , jika mentri Yun bertanya . Katakan saja jika aku meminta nona ketiga Yun untuk menemani Yuru beberapa hari kedepan " perintah Xie Ran .

" Ya nona "

Walaupun dia tidak terlalu ingin dekat dengan Yun Yi ini , namun Xie Yuru masih menjadi sahabat nya .

Dia tidak ingin jika sampai masalah yang menimpa Yun Yi , akan berimbas pada Xie Yuru juga .

Jadi membiarkan Yun Yi menetap di kediaman Xie hanya untuk menekan Yun Jia dan keluarga Yun , bahkan jika Yun Jia sangat berani .

Keluarga Xie bukan hal yang menteri Yun apalagi Yun Jia mampu mereka pikirkan.

Apalagi dengan kehadiran nya di kediaman Xie . Sulit bagi keluarga Yun untuk bergerak pada Yun Yi.

Terpopuler

Comments

Noorjamilah Sulaiman

Noorjamilah Sulaiman

semangat

2024-03-04

0

Yunita Widiastuti

Yunita Widiastuti

🍊

2023-11-23

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!