Usaha Melarikan Diri

“Apa malam panas yang kita habiskan bersama kurang memuaskan untukmu?” tanya pria tampan dihadapan Klarisa, yang seketika itu juga membuat Klarisa merasa sangat pusing dan dengan reflek bergumam “Omong kosong apa lagi ini?!” setelah itu langsung mendorong tubuh pria dihadapannya itu dengan sangat kasar.

Sampai membuat dirinya sendiri jatuh terduduk “Bruk!” dan membuatnya merasa kesakitan “Akh, sial!” keluh Klarisa sambil menepuk tangannya yang terasa kotor.

“Kamu baik-baik saja?” tanya pria tampan yang saat ini masih berdiri dihadapan Klarisa, saat ia melihat Klarisa dengan sengaja mendorong dan terjatuh demi menghindarinya.

“Aku baik-baik saja,” jawab Klarisa dan tepat pada saat pria itu akan mengulurkan tangannya untuk membantu Klarisa bangkit, dengan reflek Klarisa menunjukkan telapak tangannya sambil berkata “Berhenti! Tidak perlu membantuku!” dengan nada bicaranya yang sangat tegas, yang seketika itu juga membuat pria tampan dihadapannya terdiam.

Dengan usahanya sendiri, Klarisa pun berhasil bangkit dari jatuhnya dan setelah menghembuskan nafasnya dengan teratur Klarisa kembali menatap pria tampan di dekatnya itu sambil bertanya “Anda… Putra Mahkota?” tanya Klarisa dengan senyuman canggung dan nada bicaranya yang mendadak menjadi sangat sopan.

“Ya, sebelum menghabiskan malam denganku… kamu kan sudah tahu siapa aku! Kenapa tanya lagi? kamu sedang mempermainkanku, ya?!” balas pria tampan itu dengan ekspresi kecewanya, sambil melipatkan kedua tangannya di depan dadanya dan terus menatap Klarisa dengan sangat intens.

Sedangkan Klarisa yang mendengar jawaban dari pria tampan itu langsung tersentak dan dengan reflek membalik tubuhnya sambil membekap mulutnya lagi dengan kedua tangannya, sembari bicara di dalam hatinya “Jadi, bukan sembarang pria… Karina justru tidur dengan Putra Mahkota?! UWAK!!!” jerit Klarisa di dalam hatinya.

Pria tampan yang ternyata adalah seorang Putra Mahkota itu pun langsung mengerutkan dahinya setelah melihat reaksi aneh yang ditunjukkan oleh Klarisa, yang seketika itu juga membuatnya dirinya kebingungan “Kamu baik-baik saja, kan? Apa kamu sedang sakit?” tanyanya sambil memegang pundak Klarisa.

Tapi, dengan reflek Klarisa langsung menepis sentuhan tangan pria tampan itu dari pundaknya dan melangkah mundur sambil berkata “Ja-jangan sentuh!” dengan ekspresi paniknya.

“Ya??” gumam pria dihadapan Klarisa dengan tatapan bingung sekaligus khawatir.

“Bagaimana ini?! Haruskah aku jelaskan kepadanya kalau aku bukanlah Karina yang dia kenal?! Tidak-tidak… manusia normal mana yang akan percaya perkataanku! Apa yang harus aku lakukan?” pikir Klarisa dengan penuh pertimbangan selama ia masih berdiri dihadapan pria tampan nan gagah yang merupakan Putra Mahkota Negara ini.

Beberapa detik kemudian, tatapan mata Putra Mahkota itu pun terasa semakin tajam dan menusuk, yang seketika itu juga membuat Klarisa memutuskan “Satu-satunya cara… Kabur!” Klarisa pun mengangkat dress yang ia gunakan dan langsung berlari dari hadapan Putra Mahkota tanpa tahu harus pergi ke arah mana.

Sedangkan Putra Mahkota yang tiba-tiba melihat Klarisa berlari, dengan reflek ikut berlari sambil memanggil-manggil nama “Karina! Berhenti! Kenapa kamu lari?!” dengan ekspresi bingungnya dan walaupun Klarisa tidak dapat berlari dengan cepat, Klarisa yang cerdik berhasil bersembunyi di balik semak-semak tanpa terlihat sedikit pun oleh Putra Mahkota.

Putra Mahkota yang masih penasaran sekaligus juga khawatir kepada wanita yang ia kenal sebagai Karina itu pun terus menolehkan kepalanya ke berbagai arah, hingga tidak lama kemudian ada seorang wanita menyapa dirinya “Senang bisa bertemu dengan anda, Putra Mahkota!” yang bukan lain adalah Viona, Adik tiri Klarisa.

“Oh, ya!” Balas Putra Mahkota dengan singkat tanpa peduli dengan kehadiran Viona sedikit pun, sambil terus berusaha mencari keberadaan Klarisa yang lari entah kemana.

“Hm, sepertinya anda sedang mencari seseorang, ya? Apa anda ingin saya bantu?” tanya Viona dengan nada bicara yang ramah dan senyuman manisnya kepada Putra Mahkota, yang seketika itu juga membuat Putra Mahkota merasa cukup risih dan dengan reflek melirikkan tatapan tajamnya sambil berkata “Bukan urusanmu!” dengan nada bicaranya yang sangat ketus.

Viona pun tersentak dengan sikap Putra Mahkota yang sangat ketus kepadanya dan tidak sesuai dengan ekspektasinya “Sabarlah Viona, tahan emosimu!” batin Viona sambil terus berusaha memasang senyuman terbaiknya.

Beberapa detik kemudian, saat Putra Mahkota melangkah pergi melewati dirinya, secara sekilas Viona melihat pergerakkan dari balik semak-semak yang sejak tadi dijadikan sebagai tempat persembunyian oleh Klarisa “Sedang apa dia bersembunyi di sana? Aneh sekali,” pikir Viona dengan tatapan sinisnya.

Tapi, bukannya mendekati semak-semak dan pergi menemui Klarisa, Viona yang masih ingin mengenal Putra Mahkota justru berusaha mengikuti langkah kaki Putra Mahkota dari kejauhan, yang dapat dilihat dengan cukup jelas oleh Klarisa dari balik semak-semak.

“Viona… dia berusaha mendekati Putra Mahkota? Ah, tapi itu bukan urusanku! Yang penting sekarang aku harus bisa kabur dari tempat ini!” gumam Klarisa yang secara mengendap-endap berusaha keluar dari balik semak-semak, setelah itu langsung berlari keluar dari dalam halaman Balai Kota yang sangat luas.

“Ugh, kakiku sakit sekali!” gerutu Klarisa sambil terus berlari sembari melepas sepatu hak tingginya secara bergantian dengan sangat terburu-buru, setelah ia memastikan tidak ada orang yang melihat kelakuan anehnya sebagai seorang Putri Panglima Perang yang sangat dihormati.

***

Di sisi lain, Putra Mahkota yang tidak sadar sejak tadi terus diikuti oleh Viona akhirnya bertemu dengan salah satu anak buahnya yang bernama Leo di lorong gedung Balai Kota dan dengan santainya berkata “Aku mau kamu terus ikuti dan awasi gerak gerik Nona Karina!” dengan nada bicara nada bicaranya yang sedikit penuh penekanan.

“Ya? Kenapa tiba-tiba? Ah, kan sudah saya bilang kepada anda… Nona Karina pasti hanya menjadikan anda sebagai pelampiasannya saja! Tidak seharusnya anda terbuai dengan kecantikannya itu… Ah, maafkan saya!” perkataan Leo terputus dan ia langsung menundukkan kepalanya pada saat tatapan tajam Putra Mahkota bernama Frey Kivandra mengarah padanya.

Frey pun menghela nafasnya dengan kasar dan ia masih belum bisa melupakan perasaannya kepada Karina yang ia pikir sudah jatuh di dalam pelukannya “Jika ada gerakkan mencurigakan, segera laporkan kepadaku!” sambung Frey kepada anak buahnya Leo, yang seketika itu juga membuat Leo berkata “Baik, Putra Mahkota!” dengan sangat patuh.

“Karina, jika sampai ketahuan memiliki pria lain… akan aku pastikan seluruh kebahagiaanmu berakhir!” batin Frey dengan perasaan marahnya, setelah ia menganggap jika dirinya telah gagal dan tertolak.

Sedangkan Viona yang dengan sengaja mendengarkan perkataan Putra Mahkota bernama Frey dan anak buahnya yang bernama Leo dari balik pajangan besar, detik itu juga langsung bergumam “Karina?” dengan ekspresi bingungnya.

“Ada hubungan apa di antara Putra Mahkota dengan Putri Panglima Perang?” pikir Viona dengan rasa penasaran dan tidak nyamannya.

Terpopuler

Comments

Mbu'y Fahmi

Mbu'y Fahmi

lanjut thor

2023-10-15

2

lihat semua
Episodes
1 Kehidupan Setelah Kematian
2 Malam Rahasia Karina
3 Surat Cinta yang Terbakar!
4 Usaha Melarikan Diri
5 Pedang Mematikan!
6 Kabar Baik atau Buruk
7 Wanita Pilihan Ratu
8 Segera Menyusun Rencana!
9 Hanya Sebatas Peringatan!
10 Satu Kesempatan
11 Kekacauan Baru
12 Pengaruh Ilmu Sihir
13 Batu Sihir Hitam
14 Rencana yang Gagal
15 Kekuatan Tersembunyi
16 Mengalirnya Darah Pemurni
17 Ilmu Sihir yang Dimurnikan
18 Kekuatan Cinta?
19 Kegagalan Sihir Viona
20 Bukan Karina yang Ku Kenal
21 Bersama Orang Lain
22 Senyuman Palsu
23 Lambang Keluarga
24 Sihir di Pusat Kota
25 Bukan Lelucon
26 Hari Membosankan
27 Serangan Mendadak
28 Kesempatan Emas
29 Kendalikan Emosi
30 Beban di Pundakku
31 Cintamu Bukan Untukku
32 Asap Kematian
33 Menggali Informasi
34 Berita Kematian
35 Suara Jeritan
36 Hari Kegagalan
37 Kasih Sayang Untukku?
38 Menyebut Namamu dan Mencintaimu
39 Hanya Sebatas Teman
40 Serbuk Ramuan Sihir
41 Hubungan Harmonis
42 Hati dan Pikiranku
43 Sosok Hitam Bertanduk
44 Sekedar Mimpi Buruk?
45 Apa yang Aku Lihat
46 Memberikan Peringatan
47 Firasat Buruk
48 Tatap Mataku Sekarang Juga
49 Perasaan Kita Berdua
50 Edwin VS Frey
51 Berhenti Melawan
52 Kegagalan dan Penghinaan
53 Keserakahan untuk Kuasa
54 Penerus Sang Raja
55 Kematian Sang Panglima
56 Mengharapkan Kematianku
57 Posisi Klarisa Sebagai Karina
58 Kemampuan Berpedang!
59 Keluarga Pengrajin
60 Di dalam Rumah Kayu
61 Tidak akan Lupa!
62 Catatan Kematian
63 Reaksi yang Edwin Inginkan
64 Kepala Kemenangan!
65 Datang Menyelinap!
66 Aku Milikmu Klarisa
67 Rumor : Hubungan Rahasia
68 Mencari Kebahagiaan!
69 Pangeran Deva
70 Hati yang Terpikat
71 Pesta untuk Klarisa
72 Tak Terduga!
73 Tenangkan dan Peluk Aku!
74 Kenyataan untuk Edwin
75 Cinta yang Tidak dinyatakan!
76 Wanita yang di Cinta
77 Hari Penuh Masalah
78 Dirasuki Sosok Jahat
79 Terjebak Dalam Obsesinya
80 Di Antara Dua Pria
81 Serangan Mendadak!
82 Di dalam Gudang Tua
83 Penyelamat VS Pembunuh
84 Kematian yang Damai
85 Sang Pengancam!
86 Tak Tertolong Lagi!
87 Pelukan Hangat untuk Frey
88 Bukan Malam Rahasia?
89 Tujuan Akhir
90 Di dalam Tanah
91 Api Kematian
92 Tertuju pada Frey
93 Rencana Busuk Penyihir dan Sang Iblis
94 Jati Diri yang Dirahasiakan
95 Berusaha untuk Memahami
96 Dipengaruhi Sihir atau Mati
97 Sebelum Terlambat
98 Tidak Mudah!
99 Menjemput Kematian
100 Terima Kematianmu!
101 Bola Kristal Sang Iblis
102 Merasuki Raga Lain
103 Akhir dari Sang Iblis dan Penyihir
Episodes

Updated 103 Episodes

1
Kehidupan Setelah Kematian
2
Malam Rahasia Karina
3
Surat Cinta yang Terbakar!
4
Usaha Melarikan Diri
5
Pedang Mematikan!
6
Kabar Baik atau Buruk
7
Wanita Pilihan Ratu
8
Segera Menyusun Rencana!
9
Hanya Sebatas Peringatan!
10
Satu Kesempatan
11
Kekacauan Baru
12
Pengaruh Ilmu Sihir
13
Batu Sihir Hitam
14
Rencana yang Gagal
15
Kekuatan Tersembunyi
16
Mengalirnya Darah Pemurni
17
Ilmu Sihir yang Dimurnikan
18
Kekuatan Cinta?
19
Kegagalan Sihir Viona
20
Bukan Karina yang Ku Kenal
21
Bersama Orang Lain
22
Senyuman Palsu
23
Lambang Keluarga
24
Sihir di Pusat Kota
25
Bukan Lelucon
26
Hari Membosankan
27
Serangan Mendadak
28
Kesempatan Emas
29
Kendalikan Emosi
30
Beban di Pundakku
31
Cintamu Bukan Untukku
32
Asap Kematian
33
Menggali Informasi
34
Berita Kematian
35
Suara Jeritan
36
Hari Kegagalan
37
Kasih Sayang Untukku?
38
Menyebut Namamu dan Mencintaimu
39
Hanya Sebatas Teman
40
Serbuk Ramuan Sihir
41
Hubungan Harmonis
42
Hati dan Pikiranku
43
Sosok Hitam Bertanduk
44
Sekedar Mimpi Buruk?
45
Apa yang Aku Lihat
46
Memberikan Peringatan
47
Firasat Buruk
48
Tatap Mataku Sekarang Juga
49
Perasaan Kita Berdua
50
Edwin VS Frey
51
Berhenti Melawan
52
Kegagalan dan Penghinaan
53
Keserakahan untuk Kuasa
54
Penerus Sang Raja
55
Kematian Sang Panglima
56
Mengharapkan Kematianku
57
Posisi Klarisa Sebagai Karina
58
Kemampuan Berpedang!
59
Keluarga Pengrajin
60
Di dalam Rumah Kayu
61
Tidak akan Lupa!
62
Catatan Kematian
63
Reaksi yang Edwin Inginkan
64
Kepala Kemenangan!
65
Datang Menyelinap!
66
Aku Milikmu Klarisa
67
Rumor : Hubungan Rahasia
68
Mencari Kebahagiaan!
69
Pangeran Deva
70
Hati yang Terpikat
71
Pesta untuk Klarisa
72
Tak Terduga!
73
Tenangkan dan Peluk Aku!
74
Kenyataan untuk Edwin
75
Cinta yang Tidak dinyatakan!
76
Wanita yang di Cinta
77
Hari Penuh Masalah
78
Dirasuki Sosok Jahat
79
Terjebak Dalam Obsesinya
80
Di Antara Dua Pria
81
Serangan Mendadak!
82
Di dalam Gudang Tua
83
Penyelamat VS Pembunuh
84
Kematian yang Damai
85
Sang Pengancam!
86
Tak Tertolong Lagi!
87
Pelukan Hangat untuk Frey
88
Bukan Malam Rahasia?
89
Tujuan Akhir
90
Di dalam Tanah
91
Api Kematian
92
Tertuju pada Frey
93
Rencana Busuk Penyihir dan Sang Iblis
94
Jati Diri yang Dirahasiakan
95
Berusaha untuk Memahami
96
Dipengaruhi Sihir atau Mati
97
Sebelum Terlambat
98
Tidak Mudah!
99
Menjemput Kematian
100
Terima Kematianmu!
101
Bola Kristal Sang Iblis
102
Merasuki Raga Lain
103
Akhir dari Sang Iblis dan Penyihir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!