Chapter 2

"Katakan Aluna. Ada apa?" Tanya Pak Wijaya semakin mendesak.

"Aluna. Aku mohon, dengarkan penjelasanku dulu!" Bagas kembali memohon, meraih tangan Aluna dengan wajah bersalahnya. Dia mencintai wanita yang sudah menjadi istrinya tersebut, namun dia juga tidak bisa menahan godaan Sania yang memiliki tubuh yang seksi dan menggoda imannya.

"Dasar pria brengsek. Jangan menyentuhku. Aku jijik melihat wajahmu" Pekik Aluna geram.

"Aluna dia suami mu. Jangan seperti itu" Wijaya menegurnya dan tak suka dengan sikap kurang ajar anaknya kepada menantu laki-laki tersebut.

"Dia memang pantas, Pa. Dia memang laki-laki brengsek. Dia sudah mengkhianati aku, Pa. Dia melakukan hubungan terlarang bersama Sania di dalam gudang. Aku melihatnya sendiri, hik." Tangis Aluna pun pecah setelah mengatakan kebenaran kepada keluarganya.

Bagas dan Sania pun langsung mendapatkan tatapan terkejut dari semua orang. Semua orang terlihat syok sekaligus merasa tak menduga bahwa peristiwa seperti ini akan terjadi.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...----------------...

"Papa sangat kecewa dengan kalian berdua" Pak Wijaya pun membuka suara setelah semua keluarga berkumpul di ruang tamu.

Malam yang seharusnya menjadi hari bahagia, namun kini berubah mencekam dan semua orang terlihat sedih atas peristiwa tersebut.

Aluna hanya bisa memeluk tubuh neneknya yang ringkih. Menangis, meratapi nasib pernikahannya saat ini. Kecewa, sedih, marah, semuanya bercampur aduk menjadi satu. Seolah semuanya terasa ingin meledak begitu saja.

Sementara, Bagas dan Sania duduk bersama dengan kepala menunduk. Tidak ada pembelaan dari keduanya, sebab Sania pun sudah mengakui bahwa mereka sudah melakukan hubungan terlarang bersama Bagas malam ini. Hal ini pun semakin memberatkan Bagas untuk mendapatkan maaf dari Aluna, istrinya.

"Sania. Apa kamu tidak memikirkan kakakmu. Dia suami kakak mu, lalu kenapa kamu melakukan ini, hah?" Pak Wijaya merasa hilang akal memikirkan konflik yang terjadi malam ini. Sungguh, semuanya di luar harapannya.

"Mas. Jangan terlalu kasar kepada Sania. Dia masih anak-anak. Seharusnya kita bertanya kepada Bagas. Siapa tahu dia yang merayu Sania dan dia juga harus tanggung jawab atas semua ini" Sekar terlihat menenangkan suaminya dan malah membela anaknya, Sania.

"Tidak. Bukan aku, tapi Sania yang sudah menggodaku selama ini" Bagas mengangkat wajahnya dan membela diri.

"Mas. Kamu kok bicara gitu. Semua ini kan atas kemauan kita sendiri. Kamu yang mau menikmati tubuhku, dan aku juga menyukai kamu. Semua ini atas kemauan kita berdua. Kamu jangan menyalahkan aku gitu dong" Protes Sania. Keduanya pun nampak berdebat dan mengatakan hal-hal kotor yang seharusnya tidak di dikatakan di depan semua orang.

"Tapi kan.... " Bagas masih tak ingin menyerah, namun ucapannya segera dipotong oleh Aluna.

"Aku ingin cerai saja. Aku gak mau sama orang seperti dia. Menjijikan!" sinis Aluna setelahnya. Dia sudah sangat jijik melihat kedua orang didepannya ini. Hancur sudah perasaannya karena ulah mereka.

"Tapi....." Bagas hendak protes lagi, namun di potong oleh Sania.

"Biarin aja Mas. Kamu bilang kamu cinta sama aku dibandingkan Aluna. Bagaimana setelah ini aku hamil. Emang Aluna mau jadi maduku. Kamu kan harus tanggung jawab." Potong Sania.

Pak Wijaya pun memijit kepalanya yang terasa berdenyut. Biar bagaimana pun, dia harus membuat keputusan. Perkataan Sania ada benarnya juga. Bagaimana setelah ini jika Anak tirinya tersebut Hamil? Jika benar nanti dia hamil, mereka juga yang akan repot jika Bagas masih menjadi suami Aluna, dan semua orang pasti akan membicarakan semua ini. Dia tidak ingin malu, sudah jatuh, ditimpa tangga pula.

"Bagaimana Aluna. Apa keputusan kamu?" Tanya Pak Wijaya kepada Aluna.

Aluna diam, menatap dalam pria yang begitu ia cintai itu, hatinya menjadi sakit, dan rasanya lebih menyakitkan daripada sebuah kematian. Bukan ini yang dia harapkan, bukan kehancuran ini yang dia bayangkan.

.

.

.

Bersambung.

Jangan lupa like dan komen🥰

Terpopuler

Comments

Asmanita Jamal

Asmanita Jamal

Judul nya apa ya thor

2024-02-17

0

Lina aja

Lina aja

beuh ada juga ce modelan bgtu

2024-02-12

0

StepMother_Friend

StepMother_Friend

masih anak anak🙄🙄

2024-02-08

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!