WELCOME TO BALI

Meski sudah meluapkan amarahnya dengan Bisma, tetap saja Allegra masih belum terima jika Bisma berselingkuh di belakangnya.

Sepulang dari taman kota, Allegra kembali menangisi kemalangannya yang ditinggal selingkuh oleh Bisma. Chika yang melihat sahabatnya terpuruk pun jadi tidak tega dan menyarankan Allegra untuk mengambil cuti dari kantor untuk menenangkan dirinya.

"Dari pada terus-terusan nangisin cowok hidung belang, mendingan kamu ambil cuti deh buat nenangin diri kamu, Alle," usul Chika membuat Allegra yang sedang menelungkupkan kepalanya di atas bantal langsung bangun dan duduk tegap.

"Ambil cuti?" tanya Allegra yang langsung dijawab Chika dengan anggukan kepalanya.

"Liburan maksud kamu?" Lagi-lagi Chika menganggukkan kepalanya menanggapi pertanyaan Allegra.

Selama bekerja di perusahaan Wijaya Grup, Allegra memang tidak pernah mengambil cutinya yang diberikan dalam setiap tahunnya. Padahal Allegra sudah bergabung selama 6 tahun lamanya di perusahaan tersebut.

"Ide bagus, tuh, Chika! Enaknya liburan kemana yaa?" tanya Allegra yang langsung setuju dengan usul dari sahabatnyya itu.

"Ke Bali, dong! Siapa tahu nanti kamu ketemu bule tampan yang bisa ngobatin sakit hati kamu. Lumayan, loh kalo kamu bisa dapet bule tampan yang baik hati dan kaya raya," timpal Chika dengan sangat antusias.

Ucapan Chika barusan membuat Allegra melemparkan bantal kesayangannya ke arah sahabatnya, "Enak aja kalo ngomong. Emangnya segampang itu cari pengganti!"

Allegra beranjak dari tempat tidurnya menuju ke meja kerja dan menyalakan laptopnya. Tanpa berpikir lama, ia langsung membuat surat cuti untuk satu minggu ke depan dan mengirimkannya ke email perusahaan.

Setelah itu, ia langsung mencari tiket penerbangan menuju ke Bali. Pucuk dicinta, ulam pun tiba. Allegra mendapatkan tiket perjalan ke Bali besok pagi.

Artinya malam ini ia harus segera berkemas untuk menyiapkan barang-barang yang ia perlukan selama liburan di Bali. Tentunya tidak mengikut sertakan barang-barang pemberian dari Bisma.

"Barang-barang pemberian Bisma mau aku masukin ke dalam kotak aja, Chika. Nantinya mau aku balikin ke dia!" ucap Allegra sambil memilah barang pemberian Bisma.

"Setuju banget! Bahkan cincin tunangan juga harus secepatnya dilepas, Alle! Kalo kamu masih pake cincin di jari kamu, mana ada cowok yang mau deketin kamu," balas Chika.

Allegra menatap ke arah jari manisnya dan menghela nafasnya panjang. Lagi-lagi ia harus menitikkan air matanya sambil melepaskan cincin yang selama satu tahun ini melingkar di jari manisnya.

Kemudian ia menyimpannya di tempat cincin yang masih tersimpan rapi di dalam laci.

"Semangat, Alle! Kamu pasti bisa membuka lembaran baru tanpa Bisma!" ujar Chika menyemangati.

Allegra pun tersenyum sambil menganggukkan kepalanya. "Harus semangat, dong. Thanks, Chika! Kamu memang sahabat terbaik aku."

"Kamu juga sahabat terbaik aku, Alle!"

Keduanya pun berpelukan dan setelah itu Chika kembali ke kamarnya. Sedangkan Allegra memutuskan untuk langsung tidur agar besok tidak bangun kesiangan dan ketinggalan pesawat.

🧚🧚🧚

Bangun lebih awal dan bersiap menuju ke Bandara membuat Allegra benar-benar terlihat seperti melupakan masalahnya.

Selama penerbangan berlangsung, Allegra menikmatinya dengan mendengarkan musik. Ia sudah bertekad penuh untuk menghapus kenangan indahnya bersama Bisma. Sepuluh tahun menjalin hubungan, kini harus kandas begitu saja hanya karena ulah Bisma yang diam-diam berkencan dengan manajernya sendiri

Setelah menempuh penerbangan selama dua jam, kini Allegra sudah sampai di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Senyum Allegra tercetak jelas saat kakinya mulai menapak di tanah Bali.

Kaca mata hitam dengan rambut yang dibiarkan terurai dengan indah dan juga tas selempang membuat Allegra tampak begitu menawan bagi siapapun yang melihatnya. Bahkan pesonanya kali ini mampu membuat beberapa wisatawan asing yang juga turun dari pesawat mencuri pandang ke arahnya.

'Benar juga kata Chika. Ketika aku sudah melepas cincin tunangan dengan Mas Bisma, ternyata banyak laki-laki yang melirik ke arahku,' gumam Allegra dalam hati.

'Ck, tapi apa iya, aku bisa move on secepat ini?' tanya Allegra pada dirinya sendiri. 'Ah, sudahlah! Yang terpenting saat ini aku bisa happy!'

Setelah mendapatkan kopernya yang dititipkan di bagasi pesawat, Allegra langsung mencari taksi yang akan mengantarkannya menuju penginapan. Sayangnya, langkahnya harus terhenti saat ia mendengar ada seseorang yang memanggil namanya secara lengkap.

"Allegra Chelsea!" panggil orang yang ada di belakang Allegra yang suaranya begitu khas dan sangat ia kenal.

Allegra menelan ludahnya kasar sambil menebak-nebak siapa gerangan yang kini memanggil namanya.

'Kenapa suaranya mirip banget sama anak Pak Bos, ya?' gumam Allegra dalam hati. 'Eh, gak mungkin dong Pak Vincent ada di Bali. Bukannya dia lagi ada bisnis di Karimun Jawa, ya?' batin Allegra sambil berbalik untuk melihat siapa yang memanggil namanya barusan.

"Loh, pak Vincent kok bisa ada di sini? Bukannya bapak masih ada kerjaan di Karimun Jawa, ya?" tanya Allegra yang sangat terkejut saat mengetahui anak pimpinan perusahaan sudah berdiri di belakang Allegra bersama dengan asistennya.

"Oh, jadi ini alasan cuti kamu yang sebenarnya. Mana yang katanya nenek kamu meninggal dunia sampe kamu mengajukan cuti selama satu minggu?" tanya Vincent yang sudah memasang wajah garangnya di depan Allegra.

"Bukannya nenek kamu itu rumahnya di Surabaya, ya? Kok kamu bisa mendarat di Bali?" tanya Vincent lagi dan Allegra mati kutu dibuatnya.

Di dalam surat cuti yang Allegra tulis, ia mengajukan cuti dengan alasan neneknya yang ada di Surabaya meninggal dunia. Padahal kenyataannya, Allegra sama sekali tidak memiliki nenek karena sudah meninggal semuanya.

"Oh, itu, Pak. Emm, kebetulan penerbangan yang tersisa semalam adalah menuju ke Bali, bukan ke Surabaya. Jadi nanti dari sini saya langsung naik bis melewati jembatan Suramadu biar cepat sampai di rumah nenek saya," kilah Allegra memberi alasan.

"Gak usah bohong, Allegra! Bahkan saya juga sudah tahu kalau kamu sebenernya udah gak punya nenek!" balas Vincent membuat Allegra tertunduk lesu.

'Mati aku kali ini. Bisa-bisanya sih mau liburan malah ketemu anak Pak Bos di sini,' rutuk Allegra dalam hati.

"Kamu tahu kan? Saat ini perusahaan sedang sibuk untuk launching produk baru. Dan ini semua tugas kamu sebagai Manajer Pemasaran untuk menyiapkan iklan produk. Ini kenapa kamu malah pergi liburan? Dasar gak tau diri!" omel Vincent.

Jika kemarin Allegra menjadi bahan tontonan di Taman Kota karena melabrak tunangannya, Bisma. Kali ini lebih memalukan lagi. Allegra diomeli habis-habisan di Bandara.

"Tapi kan, Pak. Selama enam tahun bekerja di perusahaan milik bapak, saya belum pernah ambil cuti loh," balas Allegra memelankan suaranya agar tidak terdengar oleh beberapa orang yang berlalu lalang dan memperhatikan mereka.

"Saya tidak peduli Allegra! Yang jelas, kamu sekarang ikut saya karena nanti jam sepuluh akan ada meeting kerja sama mengenai produk baru kita!" titah Vincent sambil melangkahkan kakinya melewati Allegra begitu saja.

"Tapi, Pak ..." belum selesai Allegra menyampaikan protesnya, Vincent menghentikan langkahnya dan langsung memotong ucapan Allegra.

"Jangan karena sedang putus cinta dengan tunangan kamu, kamu bisa seenaknya mengajukan cuti secara mendadak seperti ini! Apalagi perusahaan masih sangat sibuk."

Ucapan Vincent barusan membuat Allegra sangat terkejut mendengarnya, 'Hah! Darimana Pak Vincent tahu kalo aku baru putus cinta?' gumam Allegra dalam hati.

"Cepetan ikut atau saya potong gaji kamu bulan ini!" ancam Vincent kemudian membuat Allegra mau tidak mau pun mendorong kopernya mengikuti langkah Vincent dan juga asistennya.

Terpopuler

Comments

Sukliang

Sukliang

bos galak

2023-10-17

1

sarinah najwa

sarinah najwa

kayaknya bakal seru nih ceritanya...🥰

2023-10-09

1

Isma Ismawati

Isma Ismawati

Wah, sepertinya mulai nie petualangan cinta Vincent dan Allegra 😍

2023-10-03

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!