ISTRI SEORANG CEO

ISTRI SEORANG CEO

Episode 1

Flora merasa bahagia sekali, akhirnya hubungannya bersama Tata resmi juga dengan kondisi Flora sudah hamil dua bulan.

"Mulai sekarang ini rumah Bunda sayang, mau melakukan apapun juga boleh sayang dan karyawan disini selalu siap membantu apapun yang Bunda butuhkan." ucap Tata sambil peluk Flora, karena bahagia sekali akhirnya punya istri sah juga dan tidak menyandang status duda lagi.

"Iya Ayah sayang, tenang saja Bunda pasti bilang kalo butuh apapun kok. Ke kamar yuk sayang Bunda sudah lemas sekali." ucap Flora yang senang, Punya suami yang perhatian seperti Tata.

Tata membalikan badannya Flora, mencium wajah istrinya sebelum jalan ke kamar untuk istirahat.

☆☆

Feri setuju saja kalo Feni tinggal di rumah Patrik, suaminya Feni yang sudah menjalankan pernikahan kemarin.

"Bang. Saya titip adik saya, tolong bahagiakan Feni, lindungi, dan cintai setulus hati. Saya berharap tidak ada yang ganggu pernikahan kalian."ucap Feri berharap, rumah tangga adiknya selalu bahagia.

"Kamu tenang saja, Tampa kamu minta pasti saya bahagiakan istri saya dan Terimakasih sudah merestui hubungan kita." ucap Patrik yang tidak akan, sakitin perasaan istri yang di cintai nya.

"Bagus kalo begitu, Iyah sudah Feni kita pulang dulu ingat iya jadi istri yang nurut dengan suami dan jangan seenaknya kamu selama disini, jangan sampai membuat suami kamu marah akan sikap dan ucapan kamu."lanjut Feri melihat Feni, masih tidak menyangka kalo adik nya bisa mendapatkan laki-laki dewasa hebat seperti Patrik.

"Kakak tenang saja, Feni bakal menjadi istri yang sempurna untuk suami."ucap Feni yang tidak akan bertingkah selama menjalani rumah tangga bareng Patrik.

Feni sadar mendapatkan suami seperti Patrik, tidak lah mudah didapat membuat Feni tidak berani banyak tingkah selama menjalankan rumah tangga.

Feri percaya dengan ucapan adik iparnya yang bisa membahagiakan adiknya.

☆☆

Tata melihat isi kulkas didalam kamarnya, ternyata sudah penuh dengan makanan dan buah, karena Tata tahu Flora selama hamil lebih banyak makan.

"Bunda kalo lapar tengah malam, tinggal buka kulkas saja iya sudah disiapkan semuanya sayang."ucap Tata langsung ambil buah apel dan kasih ke Flora.

"Terimakasih buah nya sayang, siap sayang aku akan langsung makan kalo sudah merasa lapar." ucap Flora yang langsung makan apel, yang dikasih Tata tadi.

Tata mencium keningnya Flora, disaat istrinya lagi makan karena Tata paling suka melihat Flora makan apa lagi dengan lahap tanpa gengsi makan banyak didepan Feri.

☆☆

Jeje setelah menikah dengan Feri, jadi lebih rajin merapihkan kamar sendirian dan mau mengurus keperluan suaminya selama ada didalam kamar.

"Papi semua baju-baju kita sudah aku masukin kedalam keranjang baju kotor." ucap Jeje yang mulai, tidak merasa jijik pegang baju kotornya Feri.

"Iya Mami, oh iya kita program punya anak yuk sayang, enaknya kapan iya ke rumah sakit?" tanya Feri yang ingin, punya anak dari pernikahannya supaya seperti adik-adiknya yang sekarang lagi mengandung.

"Boleh sayang, besok saja kita ke rumah sakit buat program hamil nya sayang."lanjut Jeje merasa senang sekali, karena Feri mau mempunyai anak bersama Jeje.

Jeje berharap program punya anaknya berjalan dengan lancar, tidak ada kendala apapun supaya bisa memberikan anak kandung untuk Feri dan rumah bisa ramai dengan kehadiran anak.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!