POV Sonia
Namaku Sonia Dewangsa, memiliki otak pas-pasan tapi bukan berarti aku mudah di remeh kan. Benar ga sih?
Papa dulu sangat mencemaskan tentang perusahaan milik nya, yang dia tinggalkan untuk ku, takut bangkrut dan membuat dia jatuh miskin, karena itu dia hanya memberiku perusahaan kecil yang hampir kolaps. Sungguh keterlaluan! Umpat ku waktu itu.
Mana mungkin aku menyerah begitu saja, ku buktikan dengan merekrut pemuda yang pintar, tentunya ku janjikan bonus profit yang menguntungkan bagi mereka.
Di tambah dengan cara pendekatan halus, memberikan perhatian untuk mereka yang bersedia menolong ku, menjaga perusahaan ku hingga menjadi berkembang pesat.
Dahulu Papa hanya menyuruh ku berdandan cantik hanya melayani laki-laki, menyenangkan syahwat nya suami, lelaki butuh perhatian itu yang dia tanam kan padaku, maka ku lakukan ajaran nya,. sejauh ini aku juga menikmati nya.
Para lelaki yang menjamah ku merasa puas akan layanan ku, selain itu aku mendengarkan curhat mereka seusai bercinta, sepanjang waktu mereka menikmati layanan ku.
Nyaman akan perhatian dan kebersamaan ku, aku belajar melayani di ranjang melalui vidio syur yang ketemukan di kamar kakak ku.
Dan melepaskan kepemilikan ku dengan suamiku. Ia menceraikan ku setelah 5 tahun pernikahan kami. Aku sengaja KB karena aku tak sudi hamil anak nya.
Suamiku adalah lelaki pemburu lubang surgawi, pasti dia memiliki bibit yang jelek. Lagian aku bisa cari kesenangan juga belajar juga mempraktekan apa yaku hafalkan di vidio itu, juga menambah pundi-pundi karena ia terkenal royal.
Tak ku pungkiri aku juga menjalin lelaki di luaran tanpa sepengetahuan suamiku, toh ia juga tak setia. Tak ada salahnya mengasah skill kan?
Ada lelaki yang ku pelihara memberikan barang juga uang toh aku tak menuntut akan keputusannya jadi aku terima saja. Aku juga suka duit dan barang-barang mewah.
Papaku meninggal dunia karena shock melihat usahaku berhasil dan mengetahui aku memelihara laki-laki guna menumpuk pundi-pundi melimpah. Ia mati setelah berjuang di icu selama dua pekan. Laki-laki biadab itu yang selalu meremehkan kemampuan aku, juga meninggalkan mama demi gundik nya. Jadi salahku di mana?
Aku sangat menikmati hidup mewah ku, saudaraku iri dan ingin bergabung dengan perusahaan ku tapi aku tak sudi. Tak sudi aku menurut atas permintaannya, ia yang selalu menatap ku remeh tiap kali Papa meminta raport sekolah kami.
Mereka berprestasi tidak dengan ku, bahkan mereka mendapatkan ucapan manis dari papa yang tak pernah ku dengar berikut hadiah mewah yang merek inginkan. Hadiah yang tak pernah sekalipun aku dapat darinya.
Aku bebas sekarang setelah perceraian itu, ia menikahi gadis belia, kenyataan pahit dari suamiku itu,yang aku tahu dia mandul setelah pemeriksaan ulang. Sengaja ku rahasiakan sebagai kado perpisahan kita, saat tak sengaja bertemu dia di pertemuan antar pengusaha dengan percaya diri dia meminta rujuk dengan ku.
Sialan. Setelah apa yang ia lakukan selama pernikahan kami ia minta rujuk? Mati saja kau! Ku sumpahi dia, selain ia bertingkah lelaki itu main kasar dalam hubungan badan. Mana mungkin ada wanita yang mau dan tahan dengan nya.
Parahnya ia bawa perempuan lain di peraduan kami tanpa perasaan, bercinta sepanjang waktu di sana tanpa memikirkan perasaan ku.
Sekarang setelah bebas masa aku balik ke dia? Bodohnya aku jika itu terjadi, dan tak akan pernah terjadi.
Saat ultah perusahaan aku berkumpul bersama karyawan ku yang berprestasi yang satu lagi ada yang belum terikat dengan pesona ku.
Farhan Saputra, lelaki itu awalnya acuh namun karena kegigihan aku mendekati mendekati nya akhirnya dia takluk di kakiku.
Ia letih hidup miskin karena banyaknya jumlah tanggungan yang mesti dia bayar, belum lagi ia tak pernah sekalipun bersenang-senang selama ini.
Ku pancing dengan obrolan kecil, menggoda nya perlahan dan pertahanan nya runtuh juga. Saat aku menggoda nya meraba perlahan sepintas lalu tubuh nya sudah memberikan respon.
Aku tertarik pada nya selain pintar dia penyayang anak, mengantarkan ketiga anaknya baru ke kantor. Satu paket jika aku memilih menikah dengannya.
Tak perlu aku hamil kan sudah ada anaknya, lalu tinggal kasih duit kesenangan selesai kan?
"Aku kekasih ayah kalian, aku mencintai dia dan kami akan menikah. Kalian menerima ku sebagai ibu kalian kan? Kalian boleh tinggal di rumah ibumu di gubuk itu atau dengan kami di istana ku? Tawar ku
Fasilitas apapun tentang kalian akan ku usahakan, sesuai kapasitas aku. Uang saku, transportasi, pendidikan yang kalian mau. Aku tak memaksakan jurusan apa yang kalian mau tekuni aku hanya perlu image baik kalian!
Jaga nama baik ku, dengan apa yang aku kasih ke kalian, mengerti?" Aku menekankan peringatan pada mereka anak-anak Mas Farhan.
"Di dunia ini tak ada yang gratisan kalian harusnya bisa kan memberikan predikat, prestasi belajar kalian padaku?"
Aku menekan mereka agar di kemudian hari tak ada kekacauan yang timbul, aku sengaja bernegosiasi dengan mereka agar tidak ada yang memberontak dan mempermalukan aku di kemudian hari.
Tentunya mas Farhan tidak mengetahuinya tentang ini. Trik ini aku jalankan agar apa yang ku mau terjadi sesuai keinginan ku.
"Kami bersedia." Jawab mereka serentak, bahagianya aku dapat satu paket bapak berikut anak-anak. Aku tersenyum puas kala bertemu dengan anaknya yang jelas menginginkan sesuatu yang tak pernah sekalipun mereka dapatkan.
Mas Farhan kembali setelah membawa pesanan makanan kami. Layaknya keluarga cemara kita makan dengan obrolan ringan dan bahagia.
Hasil pertemuan dengan anak-anak mas Farhan setengah empat bulan kami bersama. Dan ia mantap akan menceraikan dia di akhir pekan ini.
Bahagianya aku dengan bangga aku ke butik langganan aku memilih pakaian kebaya pengantin putih yang cantik sedikit mahal tak mengapa asal worth it kan?
Mas Farhan menempel pada ku setelah pertemuan keluarga nya dan membantu memesan pakaiannya juga anak-anak. Tentunya tanpa istrinya mengetahuinya.
Aku juga mengurus pemindahan sekolahnya anak-anak. Ke sekolah elite dan berkelas sesuai dengan standar kehidupan yang aku inginkan.
Akhirnya sampai pada masanya kita ijab kobul dan membuat foto keluarga dan memposting di medsos bahwasanya ia mengakui akulah istrinya yang dia sembunyikan dari rekan-rekan nya.
M danas Farhan memang sedikit tertutup rapat dengan orang sekitarnya karenanya aku memilih menikah dengannya. Selain jaga nama baik ku, juga tidak pernah memprovokasi aku.
Banyaknya ia melindungi dan memberikan ketenangan di keluarga kami nantinya. Dan semoga saja istrinya yang bodoh itu tak membuat dramatis dalam proses perpisahan nya dengan mas Farhan.
Akan sangat melelahkan nantinya, andai kata terjadi tentunya tak akan ku biarkan. Pasalnya aku tak suka hal yang berbelit-belit.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments