Duda Bucin
Brrakkkk.....
Motor matic yang setia menemani aktifitas Kaina setiap hari tiba tiba saja menabrak mobil mewah di dihadapannya dan membuat dirinya terjungkal ke aspal,Belum juga hilang rasa sakitnya ,tiba tiba ada laki laki mengenakan stelan kerja menghampirinya sambil memberi tatapan membunuhnya .
Bukanya membantu untuk mengangkat motornya ,laki laki itu malah sibuk menelpon seseorang dengan gaya so berkuasanya
"Tolong laporkan kecelakaan lalulintas yang saya alami di jalan xx dengan pengendara yang ugal ugalan dan sepertinya tidak memiliki kelengkapan berkendara "cerocosnya pada seseorang dibalik telepon namun matanya masih mengamati kaina .tidak terima dirinya disudutkan kaina bangun meski dengan menahan rasa sakit di bokongnya
" Hei om,jangan seenaknya gitu dong .bukanya om yang ngerem mendadak ya pake nyalahin saya segala lagi "
" tidak usah banyak bicara ,kita selesaikan secara hukum"
" Secara hukum pala lu,gue gak mau ya lagian surat surat gue lengkap tahu ...nih buktinya "Kaina mengeluarkan dompetnya dan langsung disambar oleh biantara .dengan seksama mengamati lalu memasukan dompet kaina ke saku jas nya
"Saya ambil ini,dan ini kartu nama saya .mari kita selesaikan tapi tidak hari ini karena saya harus menghadiri rapat " ucap bian seenaknya langsung pergi meninggalkan kaina yang kebingungan sendiri sambil menatap kartu nama ditanganya
"Biantara Sukma Wijaya ..." kaina mengeja nama yang tertera di kartunama itu" Apes banget sih gue hari ini,gak jadi kekampus deh "
**
Setelah kejadian hari itu Kaina beraktifitas lagi seperti biasa dan saat ini dia sedang bekerja menjadi pelayan di cafe yang biasa dihadiri anak anak muda dan pasanganya.
" Kai ..anterin ini ke meja no 11 ya ,om ganteng yang pake kemeja putih "teriak Bastian dan di acungi jempol oleh kaina.kaina anak yang cekatan dan gampang bergaul tak heran banyak yang suka terutama kaum Adam yang tertarik dengan paras manis khas mojang Priangan
"Vanilla latte nya ,selamat menikmati " kaina menghidangkan segelas vanilla latte yang dipesan pria yang tengah serius menatap telpon genggamnya " Permisi "
"tunggu " laki laki itu mencekal tangan kaina sontak kaina langsung menoleh
"Ya ???"
"masih ingat saya ?" Brian menatap wajah kaina sambil berseringai licik
"Anda ..."kaina seolah tengah mengingat ingat pria dihadapannya " Astaga anda kan om yang waktu itu "kaina sontak menutup mulut mulutnya karna terkejut tiba tiba bertemu lagi dengan laki laki yang sepekan lalu dia tabrak
" Saya kira ingatan anda buruk sampai lupa untuk bertanggung jawab,ternyata anda hanya sedang menghindari saya "
"Maaf ya om,bukanya saya kurang sopan ,tapi saya memang sedang sibuk dan saya berniat kok buat tanggung jawab tapi saya harus menunggu gaji saya turun dulu " Kaina sudah tidak ingin berbasa basi dengan pria menyebalkan dihadapannya
"Kapan ?"
"Apanya ??"tanya kaina balik
" Kapan gaji yang kau janjikan untuk Menganti kerugian mobilku ?"tanya bian sambil menyesap latte yang ada di genggamannya
"Berasa dikejar debtcolektor deh gue " gumam kaina namun masih terdengar oleh bian " Malam ini saya gajian ,mungkin besok saya akan menghubungi om ."
"saya tunggu disini sampai kau pulang bekerja ,saya tidak mau sampai kamu kabur lagi "ucap bian dingin
"Dih siapa juga yang niat kabur ,apa om lupa data penting saya masih ada di om semua termasuk KTP dan kartu mahasiswa saya bahkan ATM saya juga ada disitu " gerutu kaina mulai hilang kesabaran ya menghadapi laki laki yang tampak acuh tak acuh itu
" Jam berapa kamu pulang ?"tanya bian
" jam 7"
"ok saya tunggu disini " ucap bian tanpa rasa bersalah sedikitpun
"TERSERAH " kaina menghentakan kakinya sambil pergi begitu saja menuju ke pantry
" kenapa sih kai ,,,dapet costumer ganteng gitu kok baliknya malah cemberut " goda Alda sambil menyenggol bahu kaina
"Ganteng juga ngapain kalau gak punya hati "
" Loh kok bawa bawa hati ,emang dia siapa Lo "
"tau ah,pusing gue ... "
" Tenang hari ini kan kita gajian,shoping lahhhh "
"Gak bisa duit gue udah ada yang rampok " ucap kaina asal sambil berlalu begitu saja
Saat waktunya pulang ,kaina pikir om itu sudah pergi karna ia melihat tempat duduknya sudah berganti orang lain namun diluar dugaan ,saat kaina akan melakukan motornya tiba tiba ada yang menahannya
"Mau kabur ?"
"Astaga om ,saya pikir hantu "kaina hanya mengelus dada dan segera turun dari motornya "Yaudah kita selesaikan sekarang ,berapa hutang saya "
"ikut mobil saya , tinggalkan Motor jelek itu "
" Jelek jelek gini juga hasil jerih payah sendiri ya om,jangan suka menghina ."
Setelah menitipkan motornya d cafe ,dia dan Bastian kini berada di restoran jepang yang eksklusif dimana disediakan ruang private untuk para pengunjung yang ingin lebih nyaman
Baru saja menempelkan bokongnya diatas tempat duduk ,dia sudah disodorkan tagihan mobil pria itu .dengan seksama kaina membaca setiap tulisan sampa pada totalan dengan banyak angka matanya langsung membulat sempurna
" 32 juta ,cuma kegores saja sampai segini biaya servicenya " sentak kaina
"kurasa kamu bisa melihat mobil apa yang saya gunakan kemarin ,dan harga segitu pantas buat ganti rugi kerusakannya "
" Saya tahu,tapi kalau mau Meres liat liat dong om ... om gak liat saya banting tulang buat menghidupi diri saya sendiri "kaina memasang wajah memelasnya " nih lihat om saldo ku aja cuma ada 10juta ,itu tabungan buat makan sebulan belum lagi biaya kuliah,kosan dan servis motorku aja belum ku bayar "
" Jangan jual kesedihan dihadapan saya ,saya sudah mengenal banyak karakter manusia di dunia "
"Ya terus om maunya gimana ,"
" Berapa kamu mampu membayar setiap bulanya "
"2juta ya ,saya cicil sampai lunas "
"ok deal .jangan coba coba kabur,saya sudah tahu dimana kamu kuliah dan saya donatur tetap disana "ucap bian mengintimidasi " Saya rasa urusan kita sudah selesai ,silahkan anda pulang sendiri "
Tanpa Rasa bersalah ,Bian meninggalkan Kaina sendiri dengan setumpuk makanan yang sama sekali belum tersentuh.karena dia enggan rugi akhirnya dia membawa pulang dan berniat membagikannya dengan teman teman kosanya
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 33 Episodes
Comments
Febry Ayuningsih
awal yang cukup menarik
2023-09-09
0