Cinta Ku Mr Pilot

Cinta Ku Mr Pilot

bab 1 angkuh

Vina merupakan wanita biasa yang memiliki hobby traveling. dengan hobby nya itu Vina bisa menghasilkan uang dengan cara menjual foto foto yang ia tangkap dan menulis buku perjalanan hidup nya mengelilingi Indonesia. saat ia akan terbang menuju florest ia tak sengaja menabrak seorang pilot yang saat itu Vina sedang memegang kopi dan kopi tersebut mengenai baju pilot tersebut. dengan rasa bersalah Vina segera membersihkan baju pilot tersebut dan meminta maaf kepada nya, tetapi ketika ingin ia bersihkan pilot tersebut menghindar " jangan sentuh, biar aku yang membersihkan sendiri. lain kali hati hati" ketus pilot tersebut. pilot tersebut kemudian pergi meninggalkan Vina. Vina kesal dengan sikap sombong pilot tersebut. diperhatikan name tag pria tersebut ternyata bernama Arman. " menjijikan sekali, aku kan sudah minta maaf. semoga saja aku tidak akan pernah bertemu dengan nya" sungut Vina ketika Arman telah jauh.

setelah check in Vina segera menuju pesawat. ketika ia akan mencari kursi tempat ia duduk ia melihat Arman yang akan menuju co pit dan tanpa di sengaja Arman juga melihat Vina.

" kenapa harus pria yang menjengkelkan ini yang jadi pilot, apa aku bisa selamat sampai tujuan kalau dia pilot nya" pikir Vina.

sementara di co pit Arman sadar wanita yang ia lihat tadi adalah wanita yang telah menabrak nya tadi dan membuat nya harus mengganti pakaian nya. " kenapa hari ini sial sekali" gumam Arman.

akhirnya pramugari mendemonstrasikan alat alat pesawat sebelum berangkat. ketika sudah berangkat Vina hanya bisa berdoa semoga ia selamat, sebab yang membawa pesawat adalah pilot gila menurut Vina.

setelah beberapa jam akhirnya Vina sampai ke tujuan nya. karena Vina tidak ingin turun berdesak desakan Vina pun memilih untuk turun terakhir. ketika ia mengecek tempat yang akan di kunjungi nya ia seperti kegirangan tak sabar sampai ke tempat yang ia ingin kan.

sambil memakai earphone Vina pun bersenandung

" na na na na" itu yang keluar dari mulut Vina

sebab ia tak hafal dengan lagu yang ia dengar kan, tanpa sengaja tingkah nya itu dari tadi di lihat oleh Arman yang sedari tadi ada di belakang nya.

" cih dasar emang wanita gila" pikir Arman

" man siap ini keliling daerah sini dulu yuk, disini terkenal dengan tempat nya yang indah indah loh" ajak seorang pramugari yang tampak telah dekat dengan nya

" terserah kamu saja" jawab Arman

" oke nanti aku akan cari sewa mobil nya ya" timpal wanita tersebut. akhirnya mereka semua telah keluar dari bandara.

ketika ingin menuju ketempat penginapan Vina di serempet oleh mobil, seketika supir yang menyerempet Vina langsung keluar.

" maaf mbak saya tidak sengaja, ada yang luka gak mbak" tanya sopir tersebut

" aduhhh.. i i iya pak santai aja saya gak papa kok pak, maaf ya pak saya menyebrang sembarang" jawab Vina

merasa kesal karena sopir sangat lama di luar Arman pun keluar dari dalam mobil.

" ada apa sih pak kenapa lama sekali?" bentak Arman. ia melihat ternyata yang di tabrak supir nya adalah wanita yang sama dengan wanita yang menumpahkan kopi nya itu. Arman pun langsung marah ketika mengetahui wanita itu lagi, seperti kebetulan mereka selalu berpapasan.

" kamu lagi!!! kamu gak capek apa berurusan terus dengan ku" bentak Arman

" hei pilot yang sombong dan tidak punya hati, pertama saya sudah minta maaf atas kejadian sebelumnya, kedua , ini yang menambrak kalian. kok jadi saya yang di marah marah. dasar pilot gila" teriak Vina membela diri

" kamu mau aku ganti rugi berapa agar kamu tidak muncul dalam hidup ku, dasar pembawa sial" sambil mengeluarkan uang yang di sodorkan kepada Vina.

merasa terhina Vina langsung bangkit dari jatuh nya

" wahai pilot yang terhormat tidak semua bisa anda beli dengan uang" ucap Vina dengan sinis. Vina pun segera meninggalkan tempat itu.

rekan kerja Arman sesama pilot melihat Arman sedang bertengkar ia pun langsung menemui Arman

" ada apa man?" tanya fiko keheranan melihat Arman yang sedang meredam emosi nya sambil melihat seorang wanita yang sedang berjalan menjauhi mereka

" ada wanita gila" jawab Arman

" wah gak heran sih kalau lu selalu di incar incar wanita, kenapa dia pergi? habis lu tolak ya" tanya fiko

" enggak, dia habis marah marah, kan gue cuma ngeluarin uang buat dia karena gak sengaja habis ketabrak gua" jelas Arman

" gila lu ya, tu cewek gak papa bro? gak lu anter gitu kerumah sakit" timpal fiko

" gak lah, seperti nya dia baik baik aja tuh" jawab Arman

" yaudah deh gue mau ke hotel, penat gue Berjam jam terbang" pamit Arman

" oke bro, gua juga 1 jam lagi ada flight nih" ujar fiko. mereka pun berpisah.

fiko merupakan sahabat baik Arman, masalah Arman semua fiko tau. walaupun fiko hanya rekan kerja sesama pilot fiko sudah seperti saudara Arman.

akhirnya Vina sampai ketempat penginapan, setelah ia menyimpan dan merapikan semua barang nya di lemari ia merebah kan badan nya dan tertidur. ketika terbangun Vina merasa badan nya sakit sakit. Dan Vina memutuskan untuk mandi dia pikir mungkin dia lelah dan dengan mandi akan menghilangkan rasa sakit sakit di badan nya itu. ketika ia sudah membuka semua pakaian nya bertapa terkejut nya ia melihat luka lebam di beberapa bagian kaki nya, dan ada luka di bagian lutut kiri nya.

" ah sial kenapa aku tidak mengetahui luka ini pikir nya" keluh Vina

ia pun segera keluar mencari apotek untuk membeli obat. ketika ia keluar ia mengenakan pakaian yang sangat indah dengan warna hijab senada.

ntah kebetulan apa yang membuat Vina beremu lagi dengan Arman. saat itu Arman juga sedang berada di apotek. Vina tidak terlalu memperdulikan pria itu ia langsung melewati nya dan berbicara dengan penjual di apotek.

" saya mau kasa, hipafic, alkohol, dan betadhin ya" ucap Vina ke penjual

Arman hanya diam memperhatikan Vina. ia melihat Vina begitu berbeda dengan yang ia lihat sebelumnya.

penjual yang lain memanggil manggil Arman

" pak... pak.. pak.. ini obat nya pak" panggil salah satu pegawai apotek tersebut.

Arman pun tersentak dan ia segera membalikkan badan dari Vina dan memberi uang kepada pegawai apotek tersebut. betapa malu nya ia jika Vina tau sedari tadi ia sedang memperhatikan Vina. Arman pun bergegas pergi dari apotek tersebut tanpa melihat Vina kembali.

" dasar pria gila, kayak gak pernah lihat orang aja" gumam Vina

Arman pun tersadar ketika ia sampai di hotel kalau Vina tadi membeli perlengkapan untuk perawatan luka

" apa dia terluka?" pikir arman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!