"Astaga! Benar-benar ya," ucap Alfazro menatap Emile sayup.
"Kau mengatai ku?" tanya Emile menatapnya tajam.
"Eh bukan Nona Emile, Anda salah paham, aku bukan mengatakan Anda," ucap Algazro dengan cepat menggelengkan kepalanya.
'Aduh, bagaimana aku bisa menaklukkannya, di saja jutek seperti itu,' batin Algazro melihat ke arah Emile.
[Anda pasti bisa dengan kemampuan yang Anda miliki]
"Oh ya karena Nona sudah bangun aku akan panggilan dokternya," ucap Algazro.
Algazro pun bangun dari tempat tidurnya dengan membawa infus berjalan mendekati suster yang sedang berjaga di bilik sebelahnya.
'Dia bahkan terluka lebih parah dari ku,' batin Emile menatap punggung Algazro.
"Suster, pasien yang baru masuk tadi sudah bangun," ucap Algazro.
"Oh baiklah, akan saya panggilkan dokternya," ucap suster tersebut beranjak dari tempat duduknya.
Algazro kembali duduk di brankarnya. Saat ini ia belum di bolehkan pulang karena baru siuman.
'Bagaimana aku bisa menaklukan hati Emile ya?' batin Algazro berpikir.
[Klik di sini untuk membuka]
[Klik]
[Mencari informasi tentang Nona Emile]
Memuat…
Loading …
Selesai.
[Ia pingsan akibat di beri obat oleh klien yang menyukainya, pria itu dari perusahaan SRT, yang dulunya berkali-kali di tolak Emile. Akhirnya perusahaan pria itu berkembang dan barulah Emile ingin bekerja sama dengannya]
"Nona Emile, jika ku tebak Nona masuk ke rumah sakit karena di beri obat oleh seorang klien yang menyukai Nona kan?" tanya Algazro.
Emile menekuk alisnya. "Dari mana kau tahu?" tanya Emile heran.
"Ah, aku hanya menebaknya saja," ucap Algazro.
"Pria itu pasti dari perusahaan SRT yang berkali-kali Nona tolak, setelah perusahaannya berkembang pesat baru Nona menerimanya, tapi sayangnya pria itu malah bertindak ceroboh. Oh ya kelemahan Nona adalah Nona menderita arachnophobia juga kan?" tebak Algazro lagi membuat Emile bertambah penasaran.
[Arachnophobia adalah phobia dengan laba-laba dan kalajengking, apa bila melihat hewan tersebut maka ia akan merasakan panas dingin bahkan bisa tidak sadarkan diri. Ini adalah kelemahan Emile terbesar yang hanya pengawalnya saja tahu, apa bila tersebar maka, para musuh bisnis akan mengambil kesempatan ini untuk menghancurkan Emile]
'Nggak mungkin anak buahku yang memberi tahu kan?' batin Emile.
Algia masuk ke dalam ruangan. "Nona, silakan makan obat ini ya setelah Anda makan nanti. Karena Anda siuman kami akan memindahkan Anda di ruangan lain," ucap Algia.
Emile melihat ke arah Algazro yang terlihat cuek sambil mencoba membuka perban di kalinya, terlihat seperti tidak terjadi apa-apa.
'Masalah ini tidak boleh di ketahui oleh siapa pun, sempat wartawan tahu, berita seperti ini akan sangat mempengaruhi perusahaan ku,' batin Emile.
"Dia di pindahkan ke mana?" tanya Emile menunjuk ke arah Algazro.
"Dia akan di pindahkan ke ruangan paling atas," ucap Algia.
"Pindahkan aku di satu ruang bersamanya," ucap Emile.
"Tapi Nona …."
"Tidak ada tapi-tapian, aku juga akan mengintrogasi kalian," ucap Emile menatap tajam para pengawalnya.
Terlihat para pengawalnya merasa heran dan mereka saling berpandangan.
"Tapi maaf Nona, dia pasien yang berbeda dengan Anda, jadi ruangan Anda dan dia akan berbeda," ucap Algia.
"Aku akan bayar berapa pun asal aku bisa satu ruangan dengannya. Kamu cepat telpon direktur rumah sakit ini jika aku ingin satu ruangan dengannya!" perintah Emile.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments
Sutikno 23
dapat misi rayu cewek cantik
2024-08-26
1
SweetiePancake
Sekalian aja ditebak seluk beluknya sampe akar akarnya, nanti ditanya bagaimana dia tau bilang aja cuma nebak
2024-02-02
1
Fitray Uni
hebat
2024-01-08
1