Setelah itu ayah Alice pun langsung memanggil keluarga Taylor yang lain nya untuk bersembunyi , sedangkan dengan noir ia masih duduk di tempat itu.
"20 orang yang datang... apa mereka benar-benar ingin memusnahkan keluarga ini.... berani sekali mereka.... sudah ratusan tahun aku mengalami penderitaan....hanya keluarga inilah yang memberikan kenyamanan kepada ku serta mereka selalu baik kepada ku .... dan kalian ingin menghancurkan nya..... bersiap lah kalian" ucap noir dengan geramnya.
Hunter yang telah ayah Alice pekerjakan adalah sebanyak 10 orang, 3 hunter rank level B dan sisa nya rank level C, ada beberapa yang memang sudah lama bekerja di bawah ayah Alice tapi mereka cuma lah hunter rank level C.
Diantara 3 hunter rank B itu ada 1 yang sudah lama bekerja untuk ayah Alice dan sisa nya masih lah orang baru.
Setelah para hunter killer itu sudah hampir sampai , noir pun langsung menunggu mereka di depan halaman rumah sambil bersembunyi di balik bayangan.
Dan akhirnya mereka pun mereka sampai ke halaman rumah Taylor, dan dari 20 orang itu 5 merupakan rank lever A , 5 hunter rank level B dan sisa nya hunter rank level C.
Mereka masing-masing memiliki skill Assassin, karena itu lah mereka dengan mudah nya sampai ke rumah Taylor tanpa di sadari sebelumnya, untung noir lebih dulu sadar akan kedatangan mereka karena noir merasakan rasa haus darah yang kuat yang semakin mendekat.
"Sepertinya kali ini akan mudah...aku dapat merasakan ada 11 hunter yang ada di dalam rumah ini... sepertinya 10 hunter itu adalah para penjaga nya dan 1 nya mungkin adalah anak dari keluarga Taylor...kali ini tidak akan gagal seperti sebelumnya.... " ucap salah satu hunter killer.
Ternyata mereka tidak dapat merasakan akan kehadiran noir sebagai hunter yang berada di dekat depan mereka.
Ketika mereka tidak menyadari kehadiran noir, mereka pun memutuskan kan untuk masuk kedalam rumah, tapi sebelumnya mereka memasuki rumah mereka dihadapkan dengan seseorang yaitu noir dan mereka pun terkejut karena mereka tidak dapat merasakan kehadiran noir sebelumnya.
" Siapa kalian.... apa tujuan kalian datang ke tempat ini.... apa Jangan-jangan kalian memiliki niat buruk ditempatkan ini sampai-sampai kalian datang di waktu begini ?" tanya noir.
Salah satu hunter rank level B pun berkata " siapa orang ini.... kenapa sebelumnya aku tidak dapat merasakan kehadiran nya sama sekali ", dan rank hunter level C juga pun ikut berkata" apakah dia hanya orang biasa.... sampai-sampai kita tidak dapat merasakan nya ".
" Hey.... orang rendahan...apa ada masalah kalau kami datang kemari ...kami tidak ada urusan dengan mu....kami hanya ada urusan dengan pemilik rumah ini.....apa orang rendahan seperti mu mencoba untuk menghalangi kami? " ucap salah satu hunter rank A.
Noir pun menjawab " aku sekarang adalah salah satu yang tinggal di tempat ini.... jadi aku juga memiliki tanggung jawab disini jadi lebih baik kalian pulang saja..... aku tidak mau tempat ini kotor karena kalian.... jadi aku saran kan kalian untuk kembali saja".
Mendengar hal itu mereka pun emosi karena mereka merasa di rendah kan oleh orang yang lebih rendah dari mereka.
" Berani nya orang rendahan ini.... apa kau mau mati.... mumpung aku masih memberimu kesempatan hidup... jadi kamu pergi lah dari sini.... jika tidak maka aku tidak akan memberikan kesempatan yang ke 2 kali nya untuk mu " ucap salah satu dari mereka.
Noir pun tersenyum dan mengatakan " apa kalian ini tolol... kenapa juga aku harus pergi dari tempat ini... aku tinggal disini.... lagian aku lah disini yang masih memberikan kesempatan kepada kali.... jadi lebih baik kalian pergi saja dari sini... sebelum kalian menyesal ".
" Baik lah kalau begitu.... tampak nya kau memilih untuk mati disini.... kasihan sekali... padahal masih muda dan bukan seorang hunter... yahh tidak apa-apa.... setelah menghabisi mu dan juga semua orang yang ada di dalam rumah ini...setelah itu kami akan menikmati anak perempuan mereka... hahahhahahah..." ucap mereka sambil tertawa.
Noir yang sejak terhisap kedalam menara, ia sudah terbiasa dengan ketidak adilan terhadap dirinya dan sudah mendapatkan cobaan yang tak terhitung jumlahnya, jadi jika ada yang menghina dan mencaci maki , itu tidak membuat noir emosi sama sekali, akan tetapi setelah mereka membicarakan tentang Alice ia pun sangat lah kesal.
" Coba ulangi apa yang kalian katakan.... coba sekali lagi kalian katakan apa yang akan kalian lakukan kepada Alice " tanya noir.
" heheheh.... setelah kami menghabisi mu maka kami semua akan me______". belum selesai ia berbicara dan dia menoleh ke salah satu temannya yang ada di samping nya, dan ternyata kepala nya sudah terpotong tanpa mereka semua sadari, sangking cepat serang itu tubuh teman nya masih lah berdiri.
Melihat hal itu mereka semua pun langsung bersiaga, bahkan hunter rank level A pun tidak menyadari akan serangan tersebut.
Dan orang yang berbicara tadi karena sangat marah karena teman nya di bunuh ia pun langsung mengincar noir menggunakan skill milik nya .
" Jangan lakukan itu.... dia terlalu berbahaya " ucap hunter rank level A , noir pun langsung berekspresi seperti senyuman iblis yang menikmati hal tersebut.
Di waktu sebelum hunter killer datang, ayah Alice beserta yang lain pun sudah masuk kedalam sebuah ruangan yang memang sudah di siapkan untuk bertahan dari serangan seperti itu dan pada hunter pun berjaga di dekat mereka.
" Kalian semua harus terus bersiaga.... siapa tau kalau ada serangan tiba-tiba dari luar" ucap ayah Alice.
Alice pun bertanya " ayah bagaimana dengan noir.... dimana dia sekarang.... apa telah terjadi sesuatu kepada nya ... ".
" Kamu tentang lah... jangan terlalu panik begitu.... noir sekarang baik-baik saja..... dia bisa mengatasi itu sendiri..... dia itu kuat.... bukan kah itu juga yang kamu katakan tentang dia Alice "ucap ayah nya Alice.
Alice" baik lah ayah.... aku percaya dengan nya... ini pasti akan mudah untuk ia hadapi... karena ia sangat lah kuat"
Dan salah satu hunter yang ayah Alice pekerjakan yang berada di dekat mereka entah kenapa ia tiba-tiba tersenyum mendengar ucapan Alice.
Bersambung>>
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments