0.3 OTW=Bullshit

..."Tahu kata OTW?, kadang aku benci dengan kata itu. Karena kadang ada yang bilang OTW, tapi masih ada di atas kasur. Bullshit."...

...~Vandra...

...SELAMAT MEMBACA...

Pagi sudah datang, setelah sholat subuh di masjid dengan Dika tadi. Vandra sekarang sudah duduk nyaman di kursi makan bahkan papa dan abangnya masih ada di dalam kamarnya, sedangkan bunda Naya masih berada di pasar bersama Bi Ningsih kepala pelayan di rumahnya.

Sambil mengetuk-ngetuk meja makan dan membuat nada seperti nada dari lagu aernegy aespa, bernyanyi dengan heboh tidak perlu menggunakan mic, karena tanpa menggunakan itu sudah di pasti kan suara gadis itu sampai di depan.

"Karina rocket puncher,

Winter almamenter

Giselle got xenoglossy

Ning ning E.d hacker

ASEKK..,

Every day YEYEYEYEYEY, DUDUUDUD

LES GE IT ALL, AY YO LES TER NEP

NO FA DEWA__"

"Udah vandra, jangan nyanyi lagi nanti roboh ini rumah,"ucap bunda Naya yang sudah sampai di dapur, Vandra yang melihat itu hanya membalasnya dengan senyuman. "Eh, bunda kapan dateng bun,"ucapnya lalu membantu bunda Naya untuk meletakkan belanjaannya di atas meja.

"Baru aja bunda sampe, kamu tumben pagi-pagi udah stay di dapur mau masak?,"tanya bundanya, karena jarang sekali anak gadisnya ini ke dapur pagi-pagi, kalau tidak ada yang dia ingin lakukan.

"Hehe, iya bun soalnya aku lagi pengen makan geprek,"ucap gadis itu sambil mengaruk tengkuknya yang tidak gatal, melihat ke arah bundanya menunggu respon dari wanita di depannya ini.

"Biar bunda yang buatkan. Kamu tinggal tunggu aja, mau cabe berapa?,"ucap bundanya, sudah dia duga respon bunda akan seperti ini, karena kejadian waktu itu dia tidak boleh memasak lagi. Jika urusan memasak, jujur Vandra 11 12 dengan biasnya, Markeu si subak tampan, tapi masih lebih parah Mark.

"Ya udah deh bun, aku pesen ayam geprek tanpa cabe ya bunda ratu."setelahnya gadis itu mendapatkan geplakan sayang dari wanita di depannya itu.

"Yang benar aja Vandra, kamu mau ayam geprek atau ayam krispi?,"ucap bundanya, heran dia punya anak gadis kelakuan persis dengan kelakuan suaminya.

"Bunda ratu, cabenya itu satu aja ya,"ucap Vandra, lalu gadis itu menuju kembali ke tempat duduk yang tadi.

"Bund heran sama kamu Vandra, kamu suka sama makanan yang pedas, tapi kenapa kamu ga suka sama cabe?."tanya bunda Naya.

"Hehe, Vandra ga terlalu suka kalau cabe di buat sambel bunda. Kecuali kalau rujakan." jawab Vandra.

Hening beberapa saat, tapi jika ada Vandra tidak akan ada yang namanya hening. Dimana Vandra berada, di situlah keributan di mulai.

"Bun, izin nyanyi lagunya mbk jessi yang baru ya"

"Mangga, teraskeun."saat sudah mendapat izin dari bundanya, Vandra mulai bernyanyi.

"Lights Camera Action

I see you lookin at my P I C (I know)

keuge ttaenggyeo ttaenggyeo jom deo ttaenggyeobwa

bwa gittongchaji

Zoom In, Zoom Out (OK)

Zoom In, Zoom Out (OK)

Zoom In, Zoom Out (OK)"

"Bunda, udah liat MVnya mbk jessi ga? bagus bun, berdamage banget,"ucap Vandra,

"Udah bunda udah liat waktu itu, juga MVnya nct dream yang baru keluar itu,"ucap bunda Naya,

"Aduh, Vandra kamu pagi-pagi udah bahas kayak gitu, ga ngajak-ngajak papa lagi. Kan papa pengin ikutan,"ucap papa Langit yang baru sampai di dapur dan duduk di kursi khusus untuk kepala rumah tangga.

"Papa sih, baru turun tadi Vandra habis konser,"ucap gadis itu

"Papa tahu, suara kamu sangat nyaring sampe kedengeran ke atas, terus juga ibu-ibu yang lagi belanja di depan rumah juga denger suara kamu yang lagi nyanyi,"ucap papa Langit sambil menggelengkan kepala melihat kelakuan anak gadis satu-satunya.

"Lain kali kalau mau nyanyi itu ajak papa, jangan nyanyi sendiri kan kalau ada papa bi__.."

"Biar hancur nih rumah?, ga ada nyanyi-nyanyi lagi. Sekarang makan, ALDO TURUN MAKAN,"ucap bunda Naya, jelas dia akan melarang suara suaminya dengan anak gadisnya ini dicollab bisa beneran hancur ini rumah.

Aldo turun dengan penampilan yang sudah rapi,"Bunda, papa dan adek selamat pagi,"sapanya lalu duduk di disebelah bunda nya.

"Mau pergi kemana, bang?,"tanya papa Langit yang melihat Aldo sudah rapi, Aldo yang mendengar pertanyaan itu menatap papanya malas, mereka pasti seperti itu jika dia sudah rapi di pagi hari, seperti ini pasti hal pertama yang mereka tanyakan mau pergi kemana? padahal mah pengen rapi aja.

"Ga ada pa, masak cuma karna Aldo udah rapi begini di pagi hari dikira mau pergi, ya enggalah Aldo ga ada kegiatan apa-apa hari ini. Juga si Cecep sama yang lainnya mau kesini,"ucapnya dan papanya hanya menganggukan kepala dan menunggu piringnya di isi nasi oleh istrinya, tapi istrinya malah mengambilkan hanya untuk anak-anaknya.

"Bun, punya papa mana?,"tanyanya, bunda Naya melihat ini mendengus kesal suami ini masih saja manja."Kan bisa ngambil sendiri, ngapain masih nunggu di ambilin?"tanyanya, sambil mengambilkan nasi untuk suaminya itu.

"Hehe, makasih bunda makin sayang deh."

"Di larang ada keuwuan di depan para jomblo fisabilillah,"ucap keduanya kompak, bunda dan papanya melihat kearah keduanya lalu tertawa mengingat kedua anak-anaknya yang masih tidak memiliki pacar.

"Hahaha, nanti aja kalau udah nikah baru bisa pacaran kayak papa sama bunda,"ucap papa Langit. Vandra dan Aldo mengganguk kompak.

Kedua anak dari papa Langit sedang bersantai-santai di ruang tamu, menikmati hembusan kipas angin yang berada di atas mereka. Vandra dan juga Aldo sedang menunggu kedatangan teman-teman mereka yang katanya mau main kerumah.

"Van, mereka kok ngaret banget jadi human."ucap Aldo, yang sudah bosan menunggu kedatangan teman-temannya.

"Mungkin masih siap-siap bang, emang tadi digrub mereka ngirim chat apa?"

"OTW."ucap Aldo,

"Duh, kalau bilang otw jan di percaya deh. Kita aja sekarang ini bisa tidur dulu menunggu kedatangan mereka semua, karena di balik kata OTW ada sesuatu yang mereka belum lakuin yang itu belum mandi lah, belum makan lah yang masih berak lah dan lain-lain,"ucap gadis itu, sambil menyalakan TV itu menekan channel yang hanya khusus para idolnya.

"Bang mending kita nonton ini aja, sambil nunggu mereka,"tawar Vandra, yang langsung di balas gelengan oleh Aldo.

"Ga makasih banget, gue mo main game aja,"ucap pemuda itu dan langsung fokus ke arah ponselnya.

"Kebiasaan."

Sudah 50 menit mereka berdua sibuk dengan kegiatan masing-maing sambil menunggu teman-temannya, setelah itu terdengar suara beberapa motor di depan rumah, mereka berdua sudah yakin kalau itu motor teman mereka, lalu terdengar beberapa langkah kaki masuk kedalam.

"Halllo guys, Assalamualaikum,"sapa Dika dan berlari ke arah Vandra dan Aldo yang masih sibuk dengan kegiatan mereka.

"Ada orang salam dijawab atuh, mas dan neng,"ucap nya

"Waalaikumussalam, udah keliling kemana aja lu pada?"tanya Vandra, mereka semua hanya membalasnya dengan cengerin.

"Hehe, sorry Van bang Aldo, kita tadi masih siap-siap sama nunggu si Dani yang nganter tante Rika,"ucap Evan, memang benar yang membuat mereka lama itu Dani, pemuda itu masih mengantar ibunya ke pasar.

"Iya Vandra sama bang Aldo, maafin kita ya,"ucap Dani dan duduk di sebelah Vandra, berharap gadis ini memaafkannya.

"Iya ga apa apa, tapi di mohon nih ya ga ada lagi yang gunain kata OTW sebagai tanda pemberitahuan kalian bahwa kalian masih belum siap-siap,"ucap Vandra semuanya kecuali Aldo mengangguk sebagai tanda setuju.

"Iya Van, yaudah kita sekarang ngapain."

"Nunggu si Edgar, dia yang paling ngaret dia antara kalian-kalian ini, padahal rumah dia yang paling deket."ucap Vandra,

"Sorry lama, macet tadi."

Tak

Satu bantal melayang tepat di depan wajah pemuda yang baru saja sampai, semuanya menatap ke arah tajam kearah pemuda itu, yang di tatap seperti itu hanya bisa tersenyum.

"Macet apaan, rumah lu aja di depan rumah gue, PINTER,"ucap mereka kompak, dengan cepat Edgar mengaminin ucapan mereka.

"Aamiin, semoga gue pinter."

Jangan lupa di pencet bintang nya satu kali.

Quotes Haechan

"Jangan mimpi indah, tidur nyenyak saja."

Aku ga tahu pasti dengan makna kata kata itu, tapi aku suka.

^^^See U^^^

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!