CA 5

Aisyah duduk di sebuah kursi dengan tangan dan kaki terikat .

Perlahan Aisyah membuka matanya.

Betapa terkejutnya dengan seseorang yang berada di depannya.

" Tante Rosa , kenapa ini tante, kenapa kaki dan tangan Aisyah diikut begini." tanya Aisyah.

Rosa hanya tersenyum dan mendekati Aisyah.

" kamu tau Aisyah gara gara ibumu aku kehilangan kebahagiaanku , dia telah membuat Abi pergi dari hidupku , kau tau !! dan aku sudah menunggu bertahun-tahun untuk membalasnya, tapi kau selalu lolos tapi kali ini kau tidak akan pernah lolos dan hari ini juga hidupmu akan hancur seperti ibumu yang telah menghancurkan hidupku "gertak Rosa membuat Aisyah bingung dan tidak mengerti .

" maksud tante apa?" tanya Aisyah.

" ehm kamu tidak perlu tau semuanya" jawab Rosa.

Aisyah tetap diam dan mulai berpikir apa yang sebenarnya terjadi.

Rosa mendekati Aisyah dan mengambil gambarnya kemudian mengirimkan kepada seseorang .

Dan tak lama kemudian orang tersebut menghubungi melalui ponselnya.

" sekarang lihat saja sendiri apa yang bisa aku lakukan kepada keponakanmu yang sangat cantik ini ,kau sudah menghancurkan hidupku maka aku juga akan menghancurkan hidupnya "

( apa maksudmu Rosa)

" dia adalah anak dari Zainab cinta sejatimu dengan kakakmu Abdullah "

( jangan pernah kau lukai dia Rosa, oke aku akan menuruti semua maumu asal kau jangan pernah sentuh ataupun melukainya )

" permintaanku cukup dirimu yang seutuhnya Abi, aku ingin kamu menjadi suami ku seutuhnya lahir dan batin , aku ingin kamu pulang dan kita hidup bersama"

( hanya itu yang kamu mau)

" iya "

( baiklah , sekarang beritahu aku ke mana aku akan menemuimu )

" nanti aku serlok "

( ok, sekarang lepaskan keponakanku )

" baiklah "

Panggilan pun berakhir dengan senyum kemenangan Rosa.

"bos , mau kita apakan dia , kalau dilepaskan begitu saja sayang bos dia pasti cantik dan masih perawan, buat kita saja bos jarang jarang kita dapatkan perawan , iya gak teman teman" ucap anak buah Rosa yang bejat itu.

Rosa tersenyum dan mendekati anak buahnya .

" terserah kalian, setelah selesai kalian lepaskan dan antarkan pulang " jawab Rosa.

Aisyah pun melotot dan sangat ketakutan.

" apa yang akan kau lakukan, hentikan bajingan kalian,ya Alloh tolong aku , tolonglah aku ya Alloh, lindungi diriku lindungi kesucian ku" gumamnya sambil terus menyebut nama Alloh SWT.

Sedangkan anak buah Rosa sudah sangat dikuasai nafsu bejatnya , dia tarik paksa tubuh Aisyah yang sudah lemah , kemudian melemparkannya ke lantai.

Aisyah semakin ketakutan ketika ada 5 orang hendak melecehkannya, dia berusaha melawan tapi tidaklah mampu menghadapi mereka yang bertubuh kekar semua.

Salah satu dari mereka mencoba menyentuhnya tapi Aisyah menepisnya dan mereka berhasil menarik cadar yang menutupi wajahnya.

alangkah terkejutnya mereka melihat betapa cantiknya Aisyah.

Mereka semakin bernafsu mereka mulai menjamah tubuh Aisyah serta berhasil merobek beberapa kain yang menutupi tubuh Aisyah .

Aisyah menangis dan mencoba mempertahankan dirinya sampai sebuah tembakan dilepaskan ke atas dan membuat mereka semua terkejut .

" tangkap mereka!!" gertak Gerry dan beberapa dari kesatuan polisi.

Tak butuh waktu lama mereka semua bisa dibekuk dan dibawa ke penjara , kecuali Rosa yang berusaha kabur .

Dia berlari melalui pintu rahasia dan lebih dulu sampai di mobilnya tapi Abi berhasil menghentikan mobilnya sebelum Rosa menancap pedal gasnya.

Rosa sempat terpesona dengan ketampanan Abi yang tidak pernah luntur meskipun sudah 19 tahun berlalu.

Dia pun turun perlahan dari mobilnya dan berjalan mendekat ke arah Abi.

"Abi, kau kah itu , kenapa selama ini kau tak pernah mau menjawab teleponku dan baru kali ini kau datang setelah aku menunggumu bertahun tahun " ucap Rosa dengan berkaca kaca.

" kenapa kau tidak berubah Rosa, bagaimana mungkin aku mau bersamamu jika kau tetap saja jahat , sekarang introspeksi diri dulu baru aku akan memenuhi janjiku untuk menjadi milikmu selamanya " ucap Abi yang masih sangat tampan meskipun 19 tahun telah berlalu.

Gerry datang dan langsung memborgol kedua tangan Rosa yang tertunduk .

" terimakasih pak Abi karena informasi dari anda kami bisa membekuk semua penjahat ini, dan o iya selain Kasus penculikan Aisyah dia juga menjadi dalang insiden keracunan masal di pesantren Darussalam kemarin pak" ucap Gerry sambil memberi hormat.

Yang ternyata Abi adalah komisaris polisi yang menjadi atasan Gerry selama ini .

Abi mengangguk dan tersenyum kemudian berjalan ke arah Rosa .

" Rosa, maafkan aku , meskipun sebenarnya aku malu dengan semua perbuatan mu tapi sampai saat ini detik ini kau adalah istriku yang sah, dan semoga di dalam penjara kamu bisa interopeksi diri dan belajar menjadi orang yang lebih baik , tenanglah aku akan menunggumu berubah " ucap Abi yang dijawab sebuah senyuman dan sebuah penyesalan oleh Rosa sebelum di bawa ke penjara untuk mempertanggung jawabkan semua perbuatannya.

Dan saat menoleh ke belakang, Abi sangat terkejut melihat keponakannya yang sangat cantik dan begitu mirip dengan Zainab orang yang sangat dia cintai bahkan sampai detik ini.

" Zainab " ucap Abi saat melihat Aisyah.

Abi datang mendekati Aisyah dan mengelus kepalanya.

" kamu Aisyah ya putri dari Abang Abdullah" tanya Aisyah yang menunduk hendak menyembunyikan wajahnya karena cadarnya hilang ke mana.

Abi tersenyum dan terus menatap wajah cantik , sendu yang dulu pernah mengisi hatinya, tapi tentu saja sekarang berbeda kini wajah itu adalah keponakannya anak dari kakak kandungnya yang juga muhrimnya.

" sayang, kamu tidak usah malu aku adalah pamanmu aku adalah adiknya abahmu , dan aku sama saja muhrim bagimu , kamu seperti anakku juga , ayo kita pulang ke rumah Abah sekarang juga " ucap Abi kemudian menggenggam tangan Aisyah dan membawanya masuk ke dalam mobilnya.

Sepanjang perjalanan Abi menanyakan tentang pesantren , abahnya dan terakhir uminya .

Saat Abi menanyakan Zainab ada rasa bergetar dan berdebar , bagaimana nanti saat mereka bertemu , bisa kah dia melupakan rasa cintanya yang tetap subur sampai saat ini.

Aisyah menunduk dengan menitikkan air matanya.

Abi menatapnya heran dan penasaran.

" kamu kenapa Aisyah, kamu masih takut ya , tenang saja mereka tidak akan pernah mengganggumu lagi " ucap Abi menenangkan Aisyah.

" paman, umi , umi ,umi hiks hiks hiks "

Abi semakin penasaran.

" kenapa sayang " tanya Abi kemudian mengelus kepala Aisyah untuk menangkannya.

" Aisyah tidak pernah tau umi , dia sudah meninggalkan Aisyah satu hari setelah melahirkan Aisyah , Aisyah hanya mendengar cerita tentang kebaikan,kelembutan dan kecantikan umi hanya dari Abah " ucap Aisyah di sela sela isakannya.

Jedarrrr

Seperti petir yang menyambar.

Abi sangat terkejut mendengar cerita Aisyah.

" tidak ,tidak , bagaimana mungkin Zainab sudah pergi lebih dulu " gumam Abi yang sangat syok mendengar nya.

Abi seketika menjadi lemas dan bersandar di kursi kemudinya dan menghentikan sementara laju mobilnya.

Sementara Aisyah masih saja menangis dan terisak .

Terpopuler

Comments

Zhu Yun💫

Zhu Yun💫

iya brewoknya kagak nahan ya Ros 🤭

2023-08-02

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!