Bab 6 : Keluarga Alsy

Malam harinya....

Tak terasa malam pun telah tiba . setelah pembicaraan yang terjadi di siang hari tadi.

Kini keluarga Alsy tengah bersiap untuk makan malam bersama. dan saat ini Alsy sedang berada di dapur membantu sang Mommy untuk menyiapkan makan malam mereka dan mereka juga di bantu oleh beberapa orang pelanyan.

Dan asal kan kalian semua tau kalau Alsy juga memiliki kemampuan memasak loh. yah walaupun memang Alsy waktu itu belajar memasak itu juga karena paksaan dari sang Mommy yang menyuruh nya untuk belajar memasak.

Karena kata Mommy Alsy pernah berkata kepada Alsy jika Alsy harus bisa melakukan pekerjaan rumah walaupun di rumah mereka ada pelayan .

tapi tetap saja menurut mommy Alsy harus bisa melakukan pekerjaan rumah karena siapa tahu nanti nya di masa depan mereka memerlukan keahlian tersebut walau keahlian tersebut terlihat mudah namun jika mengerjakan nya pasti akan sedikit kesulitan bagi orang yang pertama kali belajar membersihkan rumah atau pun memasak.

Maka dari itu mommy Alsy memaksa Alsy untuk mempelajari nya. hingga kini Alsy sudah menguasai keahlian tersebut bahkan untuk memasak untuk seorang Alsy itu adalah hal yang mudah bagi nya.

Setelah masakan yang di buat oleh Alsy dan juga mommy nya pun kini tengah menyusun nya di meja makan di bantu oleh para pelayan. dan setelah selesai menyusun makanan mommy Alsy pun menyuruh untuk para pelayan nya untuk pergi makan malam juga dengan para pelayan yang lain nya di belakang dapur .

Karena di belakang dapur juga sudah di sedia kan meja makan khusus untuk para pelayan nya dan bisa di bilang itu adalah ruang makan khusus untuk para pelayan dan ruang makan tersebut juga sangat rapih dan juga bagus. dan makanan untuk para pelayan juga tidak di beda - bedakan dengan keluarga Alsy makan.

Jadi mereka juga memakan menu makanan yang sama yang di masak untuk keluarga Alsy yang membedakan hanya lah siapa yang memasak nya saja.

Karena itu lah pelayan yang ada di sana sangat lah senang bekerja di keluarga Dixon ini yaitu keluarga Alsy karena keluarga Dixon tidak memperlakukan para pelayan dengan semena - mena .

Bahkan keluarga Dixon memperlakukan para pelayan nya dengan sangat baik dan para pelayan nya juga akrab dengan yonya atau nona mereka yaitu Alsy mereka sering sekali mengobrol bersama satu sama lainnya. bahkan ada juga beberapa pelayan yang menceritakan masalah yang mereka miliki kepada Alsy atau pun mommy Alsy untuk meminta pendapat atau masukan.

Dan setelah para pelayan itu pergi. Mommy Alsy menyuruh Alsy untuk memanggil sang Daddy untuk makan malam bersama.

" Alsy Mommy minta tolong sama kamu tolong kamu panggil kan Daddy kamu untuk makan malam. " kata Mommy Alsy yang menyuruh Alsy untuk memanggil kan Daddy nya.

" Kok Alsy sih Mom . kenapa engga mommy aja yang manggil Daddy. " kata Alsy yang enggan memanggil sang daddy untuk turun makan malam bersama karena Alsy malas untuk naik tangga.

" Kamu ini Alsy orang di suruh malah balik nyuruh lagi. udah sana kamu panggil daddy kamu cepetan engga ada tapi - tapian cepet sana Alsy. " kata mommy Alsy sembari menatap ke arah Alsy yang sedang duduk di kursi meja makan yang ada di hadapan sang mommy.

Alsy pun yang mendengar dan melihat jika sang mommy akan marah pun akhirnya berdiri dan berjalan menuju tangga untuk ke lantai dua dengan langkah kaki yang di hentak - hentakan karena merasa enggan .

Tapi apa boleh buat Alsy hanya bisa menuruti ucapan sang mommy saja karena jika dia tetap saja tidak mau pasti nanti nya dia akan kena marah mommy nya lagi dan Alsy tidak mau mendengar omelan sang mommy.

Setelah Alsy sampai di lantai dua dia pun melangkah menuju ruang kerja sang daddy untuk mengajak makan malam bersama.

Tok... tok... tok....

Suara Ketukan pintu dan yang mengetuk pintu adalah Alsy yang sedang mengetuk pintu ruang kerja sang daddy.

Sedangkan Daddy Alsy yang mendengar suara ketukan pintu menyuruh orang yang mengetuk pintu untuk masuk tanpa melihat siapa yang telah mengetuk pintu.

" Daddy ayo kita makan malam dad. dan cepat lah dad karena Alsy sudah sangat lah lapar daddy. " kata Alsy yang langsung masuk ke dalam ruang kerja sang daddy ketika mendengar sang daddy menyuruh masuk.

Sedangkan daddy Alsy langsung melihat ke arah Alsy yang kini sedang berdiri di depan nya setelah mendengar suara Alsy yang berbicara.

" Jadi putri daddy yang mengetuk pintu ternyata. dan kamu kesini pasti di suruh mommy mu bukan untuk memanggil daddy. " kata daddy Alsy yang menebak jika Alsy datang ke ruang kerja nya karena di suruh sang mommy.

" Kok daddy tau sih kalau Alsy di suruh oleh mommy untuk manggil daddy . " kata Alsy yang heran kenapa daddy nya bisa tau kalau dia ke sini karena di suruh oleh sang mommy.

" Yah... iyalah daddy tau. karena kamu aja ngomong nya sambil cemberut kaya gitu dan juga tau pasti kamu lagi kesal sama mommy mu bukan makan nya daddy tau. " kata daddy Alsy yang menjelaskan kenapa dia bisa mengetahui nya.

" Emang nya keliatan banget yah Alsy kesel nya. udah lah dad jangan bahas itu dulu karena sebaiknya kita sekarang turun ke lantai satu untuk makan malam bersama karena Alsy udah laper dad. " kata Alsy dengan wajah yang memelas ke arah sang daddy sembari mengusap perut nya yang lapar itu.

" Yaudah yuk kita turun sekarang karena kasian putri daddy ini kelaparan yah. " kata daddy Alsy sembari mengusap kepala Alsy dengan lembut.

Alsy dan daddy nya pun turun ke lantai satu dan ketika sampai di lantai satu mereka pun langsung menuju ke ruang makan. ketika sampai di ruang makan Alsy dan juga Daddy nya langsung duduk di kursi mereka masing-masing dengan daddy Alsy yang duduk di kursi Kepala keluarga dan mommy Alsy yang duduk di samping kanan sang daddy dan Alsy sendiri duduk di samping kiri sang daddy.

Mereka kini memulai makan malam mereka. tanpa ada obrolan apa pun ketika sedang makan karena daddy Alsy sangat tidak suka jika sedang makan ada yang berbicara karena menurut nya itu tidak lah sopan sama sekali. dan Alsy juga makan dengan diam dan tenang karena dia takut jika dia berbicara saat sedang makan akan di marahi oleh sang daddy tapi jika sang daddy tidak ada di rumah biasanya Alsy akan makan sembari berbicara panjang lebar kepada sang mommy.

Setelah selesai makan keluarga Alsy yang terdiri dari tiga orang tersebut kini sedang berada di ruang keluarga yang berada di lantai dua untuk mengobrol satu sama lain nya atau pun menonton TV bersama.

" Oh ya daddy Terima kasih untuk oleh-oleh nya Alsy sangat menyukai nya. tapi oleh-oleh nya kurang banyak dad seharusnya daddy bawanya lebih banyak lagi tadi. " kata Alsy yang berterima kasih untuk oleh-oleh yang telah di bawakan sang daddy untuk nya.

" ya itu sih mau kamu Alsy udah untung daddy bawa oleh-oleh buat kamu tapi kamu nya malah minta lebih dasar . " kata mommy Alsy sembari menggelengkan kepala nya.

sedangkan Alsy yang mendengar perkataan sang mommy hanya bisa tersenyum malu saja. daddy Alsy sendiri hanya tersenyum saja mendengar dan melihat tingkah laku sang putri nya tersebut.

" Hehehe.... kan Alsy cuma bercanda mom . " kata Alsy yang mengatakan jika dia hanya bercanda saja tadi walaupun memang itu bukan lah bercandaan Alsy karena memang itu yang di inginkan Alsy .

" Terserah kamu deh Alsy... Alsy. " kata mommy Alsy dengan pasrah saja.

" Sudah... sudah jangan berdebat soal oleh-oleh lagi. karena sekarang daddy mau tanya sama kamu Alsy bagaimana dengan sekolah kamu sekarang. " kata daddy Alsy yang bertanya kepada Alsy.

" Sekolah Alsy masih kokoh dan masih kuat ko belum ada tanda - tanda mau rubuh dan semua nya baik - baik aja kok dad. malah sekarang sekolah Alsy bagus dan masih ada pada tempat yang seharusnya kok daddy emang nya kenapa daddy nanyain sekolah Alsy. " kata Alsy yang menjawab pertanyaan sang daddy dengan polos nya.

sedangkan Mommy maupun Daddy Alsy yang mendengar jawaban Alsy hanya bisa tertawa saja karena mereka merasa lucu dengan jawaban yang di lontarkan Alsy tersebut. dan Alsy sendiri bingung kenapa dengan orang tua nya yang tiba-tiba saja tertawa setelah mendengar jawaban nya tersebut.

" Mommy sama Daddy kenapa ke tawa sih. emang nya ada yang lucu yah?. " kata Alsy yang bertanya dengan wajah bingung nya.

" Hahaha... iya ada yang lucu dan yang lucu adalah kamu sayang. " kata Mommy yang menjawab ke bingungan Alsy sembari masih tertawa sedangkan daddy Alsy masih tertawa.

" Karena aku emang nya ada yang lucu yah dari Alsy. " kata Alsy yang bertambah ke bingungan lagi setelah mendengar perkataan sang mommy.

" Iya Alsy karena kamu tadi menjawab pertanyaan daddy yang bertanya tentang sekolah kamu tapi malah kamu menjawab jika sekolah kamu masih lah kokoh dan itu lah yang membuat kami tertawa sayang karena maksud dari pertanyaan daddy tadi adalah bagaimana dengan sekolah kamu apakah kamu memiliki kendala tentang pelajaran atau yang lain nya gitu . atau bagaimana dengan kegiatan kamu selama di sekolah Alsy. " kata daddy Alsy yang sudah berhenti tertawa dan mulai menjelaskan dengan benar kenapa tadi dia tertawa.

Sedangkan Alsy sendiri yang mendengar penjelasan dari sang daddy merasa malu sampai - sampai dia menyembunyikan wajahnya di bantal sofa yang berada di pangkuan nya tersebut.

Dan sang mommy yang mengetahui jika sang putri merasa malu pun menyuruh nya untuk pergi ke kamar nya untuk tidur karena sekarang sudah jam sembilan malam .

Alsy sendiri yang mendengar mommy nya menyuruh untuk pergi ke kamar nya untuk tidur pun langsung saja berlari ke arah kamar nya berada.

Mommy Dan Daddy Alsy yang melihat Alsy yang berlari ke arah kamar nya pun tersenyum saja karena merasa gemas pada putrinya tersebut.

Dan saling melihat satu sama lainnya sembari tersenyum manis saja.

Terpopuler

Comments

KnuckleBreaker

KnuckleBreaker

Gak bisa berhenti membacanya.

2023-07-26

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!