Bab 20 : Berbelanja

Setelah itu mereka pun sampai di taman, di saat mereka telah sampai di taman mereka memutuskan mencari tempat duduk dan mereka kini telah menemukan tempat duduk di bawah pohon yang rindang hingga membuat mereka tidak merasakan panas nya matahari.

Mereka pun duduk sambil melihat ke sekeliling , ada yang sedang berolahraga ada juga yang cuma berjalan santai.

" Sejuk banget yah disini, adem soalnya kita duduk di bawah pohon gini. " kata Alsy yang membuka pembicaraan.

" Yah elo bener Alsy, di sini enak banget. gimana kalau nanti kita juga pergi ke pantai habis dari sini baru setelah itu kita ke mall. " kata Selin yang menyarankan untuk mereka pergi ke pantai.

" Boleh juga tuh, pasti seru juga tuh. terus menurut elo berdua gimana." kata Esa yang setuju.

" gue juga setuju, tapi menurut gue sih kita lebih baik ke mall dulu aja. baru nanti sore nya kita ke pantai buat liat matahari terbenam gitu. " kata Alsy yang berpendapat.

" Bener kata Alsy, sebaiknya kita pergi ke pantai nya sore aja habis pulang dari mall. karena kan pasti nya nanti kita habis ke pantai kotor sama pasir jadi lebih baik ke pantai nya Sore aja ketika kita pada mau balik gitu. " kata Alice yang setuju dengan pendapat Alsy tadi.

" Yaudah kalau gitu kita ke pantai nya habis dari mall aja. " kata Selin yang tidak masalah menurut nya.

" Yah berarti kita hari ini jalan- jalan seharian penuh, hahaha... " kata Esa sambil tertawa senang. dan yang lain nya juga ikut tertawa melihat Esa yang tertawa bahagia seperti itu.

Jam pun berjalan dengan cepat, kini tidak terasa hari sudah siang saja. jadi Alsy dan sahabat nya memutuskan untuk pergi menuju ke arah mall.

Ketika mereka sampai di mall , Alsy dan para sahabat nya langsung saja masuk ke dalam mall dan ketika mereka masuk ke dalam mall. Alsy dan yang lainnya mendapatkan pujian atau pun decakan kagum karena kecantikan mereka.

Hingga membuat Alsy maupun sahabat nya merasa risih akan hal tersebut, walaupun begitu mereka tetap berjalan tanpa memperdulikan tatapan orang - orang tersebut.

Dan sekarang mereka berada di salah satu toko barang branded, untuk berbelanja mungkin jika ada yang mereka sukai.

Mereka sekarang sedang memilih pakaian, sepatu ,maupun tas. yang mereka sukai , satu jam lama nya mereka memilih sekarang mereka telah mendapatkan apa yang mereka ingin kan dan sekarang mereka menuju kasir untuk membayar belanjaan mereka, setelah itu mereka pergi menuju ke arah cafe yang ada di mall untuk pergi makan siang terlebih dahulu.

Baru setelah itu nanti nya mereka akan pergi untuk menonton film, saat ini mereka tengah duduk di sebuah cafe dan mereka juga sudah memesan makanan mereka.

Jadi sekarang Alsy dkk sedang menunggu pesanan mereka datang sambil mengobrol satu sama lain nya.

" Oh yah Alsy gue mau tanya nih, kan kita nanti nya bakalan nginep di rumah nya Alice kan buat liat orang yang di Jodohin sama elo. terus kalau elo udah liat elo bakalan milih jawaban apa nanti nya. " kata Selin yang justru kini mulai bertanya tentang perjodohan Alsy.

" Kalau soal itu gue jawaban nya engga yakin sih,

soalnya kan gue belum benar-benar liat dia. " kata Alsy yang menjawab pertanyaan selin.

" Tapi ada kemungkinan besar untuk gue tolak sih, soalnya orang tua gue engga setuju karena mereka hanya ingin gue bahagia sama pilihan gue sendiri dan bukan nya karena perjodohan ini. " lanjut Alsy.

Ketika Esa yang ingin bertanya kepada Alsy harus terhenti karena pesanan yang mereka pesan ternyata sudah datang, jadi mereka memutuskan untuk makan terlebih dahulu baru setelah itu mereka akan melanjutkan obrolan yang tadi sempat tertunda.

Beberapa saat kemudian mereka telah menyelesaikan makan . dan kini melanjutkan obrolan yang sempat tertunda tadi.

" Tadi gue pengen ngomong apa yah?, gue lupa lagi. " kata Esa sambil berpikir.

yang lain nya hanya tersenyum melihat Esa yang melupakan apa yang ingin ia tanya kan tadi. mereka juga sudah terbiasa melihat tingkah Esa yang sering melupakan sesuatu hal apa pun itu mau dari barang atau pun ucapan Esa sering sekali mengalami hal seperti itu .

" Hmmm.... apa yah?, oh yah tadi Esa mau tanya sama Alsy soal, semisal Alsy menerima perjodohan ini terus orang tua Alsy bakalan setuju atau bakalan tetap tidak setuju. " kata Esa yang sudah ingat dengan apa yang ingin ia tanya kan.

" Orang tua gue pasti nya bakalan setuju sih, karena kan mereka bilang apa pun keputusan gue mereka bakalan setuju yang terpenting gue bahagia . " kata Alsy yang menjawab pertanyaan Esa.

" Tapi kalau elo nerima ni perjodohan, berarti nanti nya kita bakalan jarang ketemu dong terus jarang kumpul juga karena kan elo nya udah jadi istri nya orang. " kata Selin sambil memasang raut sendu nya.

" Kalau pun gue nerima, gue bakalan selalu kumpul sama kalian tenang aja deh. " kata Alsy yang menenangkan Selin.

" Sebaiknya kita sekarang pergi nonton film aja yuk, lagian kita udah selesai makan nya. " kata Alice mengajak mereka semua untuk pergi menonton film.

Mereka pun beranjak pergi untuk menonton film, yah saat ini Alsy dan Selin sedang menunggu Alice yang sedang memesan kan tiket film untuk mereka berempat bersama dengan Esa yang meminta ikut dengan Alice tadi.

Dan saat ini mereka memutuskan untuk menonton film horor saja agar lebih seru menurut mereka. Alsy dan para sahabat nya pun kini tengah asik melihat flim sambil sesekali berteriak terkejut ketika ada hantu yang muncul.

Setelah dua jam lebih akhirnya flim nya selesai juga, jadi sekarang mereka berempat memutuskan untuk pergi ke pantai saja karena saat ini mereka tidak tau harus membeli apa lagi.

Sekarang Selin lah yang menyetir mobil dengan Alsy yang duduk di samping nya, sedangkan Alice duduk di belakang bersama Esa yang tampak nya tengah mengantuk karena kepalanya sudah ia sandar kan di bahu milik Alice.

Tak lama setelah itu, mereka telah sampai di pantai dan ketika mereka keluar dari mobil mereka bisa merasa kan angin pantai yang menerbangkan beberapa helai rambut mereka, Alsy dan sahabat nya kini melangkah menuju ke bibir pantai untuk menikmati deburan ombak di tepi pantai, mereka juga telah melepaskan sepatu mereka dan saat ini tidak mengenakan alas kaki apa pun hingga bisa menikmati jalan di pasir pantai. walaupun nanti kaki mereka akan kotor karena pasir tapi tidak masalah untuk mereka.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***