Bab 4. DosGanSum

Chika POV

Sabtu... Entah mengapa rasa nya malas sekali Aku memasuki kelas terakhir hari ini. Disaat para mahasiswi lain sibuk mencari tempat di bangku paling depan, Aku justru lebih tertarik berharap kelas ini di batalkan.

Aku berdo'a dan berharap agar Tuhan bisa mengabulkan keinginan ku yang berharap agar DosGanSum hari ini tidak masuk kelas nya dan mengisi jam pelajaran di dua jam kedepan.

Alih-alih berharap Tuhan mengabulkan do'a ku, justru makhluk bertinggi badan 180cm dan berkaca mata tipis dengan hidung mancung serta bibir sedikit tebal dan berwarna pink itu justru sudah berdiri dengan gagah di depan kelas.

"Astaghfirullahalazim". Aku hanya bisa beristighfar saat bisik hati ku justru mengagumi makhluk ciptaan Tuhan yang sedang berdiri sambil sesekali berjalan menjelaskan materi yang di bahas nya.

Makhluk Tuhan yang saat ini mengenakan meja maroon yang di gulung sebatas siku, buku yang di tangkup manja di tangan kanan serta tangan kiri yang di masukkan kedalam saku celana panjang berwarna hitam sukses membuat ku melafazkan Istighfar berkali-kali saat pikiran ku justru tergoda menikmati penampilan nya.

"Ya Tuhan. Maafkan hati Hamba Mu ini". Aku bergumam kecil seraya berusaha memfokuskan diri kedalam materi yang di sampaikan Pak DosGanSum itu.

Namun apalah daya. Detak jantung, pikiran juga bisikan hati ku saling berkhianat saat Pak Bagas justru secara perlahan lahan berjalan kearah ku sambil menjelaskan materi yang tengah di sampaikan nya.

Dan Aku hanya bisa merutuki nasib saat Dia justru berhenti tepat di sisi sebelah kananku duduk sambil terus memberikan materi secara lisan.

Grogi?. Ya iyalah grogi gimana nggak Pak Bagas masih saja berdiri dan berjalan mondar mandir sambil mulutnya bercuap-cuap memberikan penjelasan materi yang sedang di bahas nya.

Dan Aku terpaksa harus menelan saliva beberapa kali saat tiba-tiba Pak Bagas mengetukkan buku jari kiri nya di meja ku secara berirama.

"Ya Tuhan, cobaan apalagi yang kali ini Engkau berikan kepada Hamba". Aku hanya bisa mengeluh dalam hati tanpa bisa berkonsentrasi dengan materi yang Pak Bagas sampaikan.

###### Chika POV End ########

Bagaskara Adityawarman Gumilang POV

Aku tersenyum kecil saat melihat Chika tampak sok sibuk menulis materi yang ku sampaikan.

Wajah nya memucat saat Aku mendekati posisi duduk nya, semakin dekat semakin menarik perhatian ku untuk mengerjai adik angkat ku sejak kecil itu.

Adik yang memang sengaja ku angkat dengan dalih sebagai pertanggung jawaban atas kecelakaan yang menewaskan kedua orang tua nya yang secara tidak sengaja Aku lakukan.

Ya Aku lah yang menabrak sepeda motor keluarga malang tersebut saat mereka sedang menikmati jalan sore di tempat wisata dadakan sambil menikmati sore menjelang malam di atas sebuah jembatan penghubung beberapa gedung instansi pemerintah di kabupaten tempat kami tinggal.

Di sore naas saat Aku baru saja pulang dari kampus, entah mengapa motor sport yang biasa ku kendarai mendadak hilang kendali dan di saat bersamaan sebuah mobil melaju dengan kencang dan memaksa mendorong laju motor ku ke arah kerumunan warga yang sedang mengantri membeli jajanan.

Sial nya Aku tak bisa mengontrol laju motor ku yang terus di serempet dari sebelah kanan, hingga mobil hitam itu melaju cepat setelah berhasil mengarahkan kendaraanku kepada sebuah motor dengan sepasang suami-istri serta seorang anak berhijab pink yang berada dalam gendongan di tengah motor yang masih mereka tunggangi.

Brakkkk....

Kecelakaan itu tidak dapat di hindari. Sebelum terpental dan membentur aspal jalan, Aku sempat melihat motor yang tidak sengaja ku tabrak itu terpelanting dan menghempaskan tubuh pria yang berada di jok depan motor menghantam bahu jalan. Sementara sang wanita tampak memeluk dengan erat tubuh gadis kecil itu sebelum kepala sang wanita mendarat di seperator jalan.

Aku langsung terjatuh tak sadarkan diri saat mendengar gadis kecil itu menangis dan darah menggenang di sekitar kepala wanita malang tersebut.

Menjelang tak sadarkan diri, sayup-sayup masih ku dengar beberapa warga berteriak untuk mengejar mobil yang menyerempet ku, namun seperti nya mobil itu sudah menghilang di tengah kekacauan yang telah di lakukan nya.

Dan hingga saat ini Aku masih belum mengetahui siapa yang dengan sengaja menyerempet ku hingga membuat Aku sempat menjadi tersangka penabrakan tersebut.

Beruntung banyak saksi yang melihat secara langsung kalau memang ada kendaraan yang sengaja menyerempet ku hingga menabrak keluarga malang tersebut, sehingga pihak kepolisian melepaskan status tersangka ku dan menjadi korban.

Namun, keluarga ku yang merasa sangat bersalah terhadap bocah kecil yang harus kehilangan kedua orang tua itu mengadopsi nya menjadi adik ku dan memberikan nama Gumilang dibelakang nama nya.

Dan akhirnya 40 hari selepas kepergian kedua orang tua dan beberapa minggu selepas kepergian kedua orang tua ku, Chika, gadis kecil yang ternyata sebatang kara itu pun resmi menjadi adik angkat ku.

Namun karena rasa bersalah dan juga trauma saat dekat dengan gadis kecil itu, membuat Aku tidak berani menampakkan batang hidungku secara langsung kepada gadis kecil itu.

Dan sejak saat itulah Aku tidak tinggal serumah dengan Oma ku. Aku lebih memilih tinggal bersama keluarga Ibu ku di negera Paman Sam, hingga enam bulan yang lalu Aku memutuskan untuk kembali ke kampung halaman ku, untuk berjumpa dengan gadis kecil ku.

"Yang benar nyimak nya". Ku pukul bahu Chika dengan buku yang ku pegang saat Ku lihat gadis kecil ku itu tampak mulai terkantuk mendengarkan materi yang kusampaikan.

"Ish Dasar DosGanSum". Gumam nya yang terdengar sedikit samar oleh Ku.

Aku pun mengernyitkan kening ku mendengar gumamnya. Namun gadis kecil ku itu malah berpura-pura sibuk menyimak materi yang ku sampaikan kembali.

##### Bagas POV End #####

Chika berdiri dihadapan Bagas ketika kelas sudah bubar. Gadis mungil itu sengaja di tahan Bagas saat jam pelajaran nya sudah usai.

"Bisa jelaskan arti gumaman Kamu tadi?". Tanya Bagas sambil berdiri di hadapan Chika dengan kedua lengan tangan yang dilipat sebatas dada nya.

"Saya banyak ngegumam pak". Jawab Chika berusaha santai tapi tidak berani mengangkat kepala nya untuk melihat Bagas.

"Dos... Gan... Sum". Eja Bagas setengah berbisik di telinga kiri Chilka hingga Chika tiba-tiba bergidik ngeri mendengar bisikan Bagas.

Bagas melipat senyum nya saat melihat wajah Chika yang langsung bersemburat merah. Entah menahan takut atau menahan malu, entahlah Bagas pun tak tahu.

"Sepertinya itu julukan Kamu buat saya. Betul itu Chika?". Chika menggelengkan pelan kepalanya yang tertunduk.

"Sungguh bukan julukan dari kamu buat saya?". Chika mengangguk lalu menggeleng dengan cepat.

"Ok. Berarti itu memang julukan yang kamu berikan buat saya". Chika menghela nafas nya karena Bagas sibuk mondar-mandir di hadapan nya.

"Jadi kalau Saya boleh tau apa kepanjangan dari julukan kamu buat saya?". Kali ini Chika memberanikan diri mengangkat kepala nya untuk melihat kepada Bagas yang sudah berdiri tegak berjarak satu meter di hadapan nya dengan kedua tangan yang di masukkan ke dalam saku celana nya di masing-masing sisi.

Chika tampak menggaruki pucuk kepala nya yang di balut oleh hijab berwarna senada tunik yang di pakai nya untuk menghindari kecemasan nya mendengar pertanyaan Bagas.

"Apa kepanjangan dari Dos... Gan... Sum?". Tanya Bagas di susul senyum kecil Chika sebelum menjelaskan kepanjangan julukan nya.

###########

DI GATUNG DULU YA...

JANGAN LUPA LIKE, KOMEN JUGA VOTE NYA YA

###########

Episodes
1 Bab 1 DosGan
2 Bab 2. Chika VS DosGan
3 Bab 3. Oma Shinta
4 Bab 4. DosGanSum
5 Bab 5. DosGanSum Part 2
6 Bab 6 Lia Dan Chika
7 Bab 7 Chika VS Bagas
8 Bab 8 Bagas Or Adit ?
9 Bab 9. Chika Patah Hati
10 Bab 10. Calon Istri Idaman
11 Bab 11. Mengubur Rasa
12 Bab 12. Permintaan Oma
13 Bab 13. Menolak
14 Bab 14. Membuka Kisah
15 Bab 15. Rahasia Chika
16 Bab 16. Suka DosGan
17 Bab 17. Nggak Ada Romantis Nya
18 Bab 18. Elsa
19 Bab 19. Chika VS Elsa
20 Bab 20. Sisi Lain Echa
21 Bab21. Echa The Other Side
22 Bab 22. Seperti Sebaya Bukan?
23 Bab 23. Amanda Saraswati Hidayat
24 Bab 24. Riska Dan Manda
25 Bab 25. Menuju Halal
26 Bab 26. Miss Juwi
27 Bab 27. Kang Ju Won
28 Bab 28. Alhamdulillah Sah
29 Bab 29. Balada Pak Sabeni
30 Bab 30. Kembali nya Juwono
31 Bab 31. Balada Mantan Miss
32 Bab 32. Lia Marah
33 Bab 33. Bertemu Mertua
34 Bab 34. Lia Pamit
35 Bab 35. Persiapan The First
36 Bab 36. Memang Harus?
37 Bab 37. Meminta Lebih Dulu
38 Bab 38. Chico
39 Bab 39 Lia Dan Juwono
40 Bab 40 Keinginan Oma
41 Bab 41 Amanat Oma
42 Bab 42. Papa Bas
43 Bab 43. Melepaskan Dengan Ikhlas
44 Bab 44. Bersiap Kembali
45 Bab 45. Rahasia Arsy Dan Lia
46 Bab 46. Bersiap Berpuasa
47 Bab 47. Pengakuan Juwono
48 Bab 48 Si Entong VS Anaconda
49 Bab 49 Rencana Bagas
50 Bab 50 Rencana Bagas 2
51 Bab 51. Konferensi Pers
52 Bab 52. It's Show Time
53 Bab 53. Para Mantan
54 Bab 54. Merajuk
55 Bab 55. Balada Bagas Dan Juwono
56 Bab 56. Merajuk Ala Arsy
57 Bab 57. Juwono Merajuk
58 Bab 58. Mood Swing
59 Bab 59. Dua Yess
60 Bab 60. Amanda Dan Daniel
61 Bab 61. Akhtar
62 Bab 62. Rencana Untuk Amanda
63 Bab 63. Kejutan Ardi
64 Bab 64. Sugar Baby Wifey
65 Bab 65. Rajukan Bumil
66 Bab 66. Kisah Riska
67 Bab 67. Wonder Women
68 Bab 68. Para Sugar Daddy Wife
69 Bab 69. Elsa VS Echa
70 Bab 70. Leo Adiwiyata
71 Bab 71. Kisah Leo
72 Bab 72. Penyesalan Leo
73 Bab 73. Hakim Oh Hakim
74 Bab 74. Bu Rahma
75 Bab 75. Mama Rani
76 Bab 76. Anissa
77 Bab 77. Akhtar Dan Anissa
78 Bab 78. Tanyakan Hati
79 Bab 79. Jawaban Hati Putra
80 Bab 80. Bukan Tahu Bulat
81 Bab 81. Sah
82 Bab 82. Balada Resepsi
83 Bab 83. Ardi Dan Riska
84 Bab 84. Saling Menggoda
85 Bab 85. Tak Ingin Egois
86 Bab 86. Sidang Perdana
87 Bab 87. Meminta Restu
88 Bab 88. Daniel
89 Bab 88. Akibat Kebluk
90 Bab 90. Sebuah Pelukan
91 Bab 91. Teletubbies
92 Bab 92. Prahara Bocoran
93 Bab 93. Babak Baru
94 Bab 94. Rafasya Ananda Bagaskara
95 Bah 95. Balada Di Pagi Hari
96 Bab 96. Fira Dan Bisma
97 Bab 97. Fira Dan Bisma 2
98 Bab 98. The First Meet
99 Bab 99. Alea
100 Bab 100. Alea Story
101 Bab 101. Kita Berbeda
102 Bab 102
103 Bab 103.
104 Bab 104. Zahra
105 Bab 105. Penolakan Rafa
106 Bab 106. Sumpah Yang Di Aaminkan
107 Bab 107. Tim Provokasi
108 Bab 108
109 Bab 109. Ancaman Rafa
110 Bab 110. Penolakan Ayah dan Bunda
111 Bab 111. Ketula
112 Bab 112. Guliran Waktu
113 Bab 113. Ending
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Bab 1 DosGan
2
Bab 2. Chika VS DosGan
3
Bab 3. Oma Shinta
4
Bab 4. DosGanSum
5
Bab 5. DosGanSum Part 2
6
Bab 6 Lia Dan Chika
7
Bab 7 Chika VS Bagas
8
Bab 8 Bagas Or Adit ?
9
Bab 9. Chika Patah Hati
10
Bab 10. Calon Istri Idaman
11
Bab 11. Mengubur Rasa
12
Bab 12. Permintaan Oma
13
Bab 13. Menolak
14
Bab 14. Membuka Kisah
15
Bab 15. Rahasia Chika
16
Bab 16. Suka DosGan
17
Bab 17. Nggak Ada Romantis Nya
18
Bab 18. Elsa
19
Bab 19. Chika VS Elsa
20
Bab 20. Sisi Lain Echa
21
Bab21. Echa The Other Side
22
Bab 22. Seperti Sebaya Bukan?
23
Bab 23. Amanda Saraswati Hidayat
24
Bab 24. Riska Dan Manda
25
Bab 25. Menuju Halal
26
Bab 26. Miss Juwi
27
Bab 27. Kang Ju Won
28
Bab 28. Alhamdulillah Sah
29
Bab 29. Balada Pak Sabeni
30
Bab 30. Kembali nya Juwono
31
Bab 31. Balada Mantan Miss
32
Bab 32. Lia Marah
33
Bab 33. Bertemu Mertua
34
Bab 34. Lia Pamit
35
Bab 35. Persiapan The First
36
Bab 36. Memang Harus?
37
Bab 37. Meminta Lebih Dulu
38
Bab 38. Chico
39
Bab 39 Lia Dan Juwono
40
Bab 40 Keinginan Oma
41
Bab 41 Amanat Oma
42
Bab 42. Papa Bas
43
Bab 43. Melepaskan Dengan Ikhlas
44
Bab 44. Bersiap Kembali
45
Bab 45. Rahasia Arsy Dan Lia
46
Bab 46. Bersiap Berpuasa
47
Bab 47. Pengakuan Juwono
48
Bab 48 Si Entong VS Anaconda
49
Bab 49 Rencana Bagas
50
Bab 50 Rencana Bagas 2
51
Bab 51. Konferensi Pers
52
Bab 52. It's Show Time
53
Bab 53. Para Mantan
54
Bab 54. Merajuk
55
Bab 55. Balada Bagas Dan Juwono
56
Bab 56. Merajuk Ala Arsy
57
Bab 57. Juwono Merajuk
58
Bab 58. Mood Swing
59
Bab 59. Dua Yess
60
Bab 60. Amanda Dan Daniel
61
Bab 61. Akhtar
62
Bab 62. Rencana Untuk Amanda
63
Bab 63. Kejutan Ardi
64
Bab 64. Sugar Baby Wifey
65
Bab 65. Rajukan Bumil
66
Bab 66. Kisah Riska
67
Bab 67. Wonder Women
68
Bab 68. Para Sugar Daddy Wife
69
Bab 69. Elsa VS Echa
70
Bab 70. Leo Adiwiyata
71
Bab 71. Kisah Leo
72
Bab 72. Penyesalan Leo
73
Bab 73. Hakim Oh Hakim
74
Bab 74. Bu Rahma
75
Bab 75. Mama Rani
76
Bab 76. Anissa
77
Bab 77. Akhtar Dan Anissa
78
Bab 78. Tanyakan Hati
79
Bab 79. Jawaban Hati Putra
80
Bab 80. Bukan Tahu Bulat
81
Bab 81. Sah
82
Bab 82. Balada Resepsi
83
Bab 83. Ardi Dan Riska
84
Bab 84. Saling Menggoda
85
Bab 85. Tak Ingin Egois
86
Bab 86. Sidang Perdana
87
Bab 87. Meminta Restu
88
Bab 88. Daniel
89
Bab 88. Akibat Kebluk
90
Bab 90. Sebuah Pelukan
91
Bab 91. Teletubbies
92
Bab 92. Prahara Bocoran
93
Bab 93. Babak Baru
94
Bab 94. Rafasya Ananda Bagaskara
95
Bah 95. Balada Di Pagi Hari
96
Bab 96. Fira Dan Bisma
97
Bab 97. Fira Dan Bisma 2
98
Bab 98. The First Meet
99
Bab 99. Alea
100
Bab 100. Alea Story
101
Bab 101. Kita Berbeda
102
Bab 102
103
Bab 103.
104
Bab 104. Zahra
105
Bab 105. Penolakan Rafa
106
Bab 106. Sumpah Yang Di Aaminkan
107
Bab 107. Tim Provokasi
108
Bab 108
109
Bab 109. Ancaman Rafa
110
Bab 110. Penolakan Ayah dan Bunda
111
Bab 111. Ketula
112
Bab 112. Guliran Waktu
113
Bab 113. Ending

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!