lima

Hubungan Alex dan Sandra semakin dekat,

Alex selalu menjemputnya di sekolah kalau Ayah sedang lembur di kantor.

Mereka juga rutin saling mengirimkan pesan singkat atau bertelepon ria, sekedar bertanya soal apa yang dilakukan di rumah.

Lazimnya kedekatan remaja berbeda jenis dimasa itu.

Liburan kenaikan kelas, Biasanya Sandra akan menghabiskan liburan di kota asal kedua orang tuanya, yang terkenal dengan wingko babatnya, namun gadis itu menolak ketika ditawari oleh kedua orang tuanya, ia beralasan ingin di ibu kota saja.

Vina teman satu organisasi OSIS yang Sandra jadikan kambing hitam.

Sandra mengaku akan mengunjungi beberapa tempat di ibukota bersama Vina selama liburan berlangsung.

Tentu dirinya sudah memberitahu Vina terlebih dahulu.

Sandra tidak ingin orang tuanya tau, jika sebenarnya dirinya tengah dekat dengan siswa dari sekolah lain.

Ia tau, Ayahnya pasti akan menentangnya.

Sebagai remaja puber, Sandra sama saja dengan remaja seumurannya, ia penasaran dengan banyak hal, juga ingin merasakan masa berpacaran ala anak SMA.

Pagi itu Vina menjemputnya dengan motor lalu berpamitan dengan ibu Sri, ibunda dari Sandra.

Vina mengatakan akan mengunjungi kebun binatang yang ada di selatan ibu kota.

Benar memang keduanya akan mengunjungi kebun binatang, tapi tidak hanya berdua, ada dua laki-laki yang menunggu mereka di pintu masuk kebun binatang itu.

Vina dengan pacarnya bernama Toni sedangkan Sandra bersama dengan Alex.

Semacam dobel date, Toni dan Alex berbeda sekolah, kalau bisa dibilang sekolah keduanya adalah musuh bebuyutan, namun karena kedua gadis itulah, terpaksa mereka harus akur.

Hingga saat itu, Alex belum menyatakan cinta pada Sandra, tapi keduanya selalu bersama.

Saat mereka mengunjungi pusat primata, Vina mendekati Sandra karena kedua lelaki itu tengah mengantri tiket masuk.

"Sa, Alex belum nembak Lo?"tanya Vina.

Sandra menggeleng, "emang harus ya Vi?"tanyanya balik.

"Ya harus lah, kalau dia nembak Lo, artinya lo udah jadian sama dia dan lo itu pacar dia,"jawab gadis dengan rambut hitam panjang terurai.

"tapi Alex nggak ada omongan apa-apa, lagian memangnya dia suka sama gue?"

"Sasa, kalau cowok udah rajin SMS, telpon dan jemput lo di sekolah itu artinya dia ada rasa sama lo, ingat waktu Toni mulai deketin gue?"

"tapi Alex nggak pernah bahas masalah itu, masa iya gue yang mulai duluan, malu lah,"

"Sasa anaknya pak Wijayanto, denger gue, jaman sekarang cewek nembak duluan wajar, Lo mau nggak ada status padahal kalian sedekat ini?"

Sandra menggeleng,

"gini deh, kalau sampai waktu liburan kita abis, Alex masih belum nembak Lo, mending mulai saat itu Lo jaga jarak sama dia deh, ngapain punya hubungan nggak jelas, mending Lo terima pernyataan cinta Harry,"ujar Vina sambil menyebutkan sahabat Toni yang menyukai Sandra.

"Tapi gue nggak suka sama Harry,"

"emang Lo suka sama Alex?"

"Ya suka lah, masa iya kalau nggak suka gue mau diajak jalan bareng,"

"maka dari itu Lo harus minta kejelasan soal status hubungan kalian,"

obrolan mereka terhenti ketika kedua lelaki itu menghampirinya.

Selama di pusat primata itu, Alex menggandeng tangan Sandra mesra, sesekali juga merangkul pundak gadis itu.

Vina dan Toni berjalan dibelakang keduanya,

"Masa kata Sasa, Alex belum nembak dia, padahal ini udah sekitar dua bulan mereka dekat loh,"bisik Vina.

"Kalau aku udah nggak kaget kalau Alex kayak gitu, dia kan Playboy,"ungkap Toni.

Raut terkejut terlihat jelas di wajah Vina mengetahui fakta yang baru didengarnya, "Tau dari mana kamu?"tanyanya tak percaya.

"ada beberapa cewek di sekolah yang jadi korban PHP nya Alex, belum lagi yang di sekolahnya sendiri,"

"kamu yakin? bukan karena sekolah kamu musuhan sama sekolah dia kan?"tanya Vina memastikan.

Toni mengangguk yakin, "apa perlu aku kenalin kamu ke cewek-cewek yang jadi korbannya Alex? makanya waktu kamu cerita kalau Alex pedekate sama Sasa, aku kaget, tapi nggak enak mau ngomong sama Sasa, takut tersinggung,"jelas Toni panjang lebar.

"Gimana caranya ya kasih tau Sasa? ini kan pertama kali sahabat aku jalan sama cowok, jangan sampai patah hati sebelum jadian,"ujar Vina berfikir keras.

"kita lihat dulu sampai liburan ini selesai, kalau sampai belum ada kejelasan, mending kamu kasih tau pelan-pelan ke Sasa, mumpung belum terlampau jauh,"saran Toni.

Keluar dari pusat primata mereka mencari tempat makan yang masih didalam area kebun binatang.

Hanya Sandra dan Vina yang mengobrol dengan antusias sementara Alex dan Toni hanya menanggapi sedikit.

Usai dari tempat makan, terdengar azan berkumandang, Keempatnya menuju masjid yang berada di tengah-tengah tempat wisata itu.

Namun ketiganya heran ketika mereka hampir sampai didepan masjid, Alex tak turut serta, lelaki itu hanya duduk di kursi taman tak jauh dari sana.

Ketiganya saling pandang, seolah bertanya, mengapa Alex tidak turut serta menjalankan ibadah bagi umat muslim.

"lagi M kali,"cetus Toni.

"ngaco kamu, nggak mungkin Alex M, dia kan laki,"sangkal Vina.

"M itu males Vina sayang, atau dia beda keyakinan sama kita,"Toni mencoba menebak,

Ketiganya sedang melepas sepatu mereka di pinggiran teras masjid.

"Lo udah tau Sa?"tanya Vina.

Sandra mengangkat bahunya,

"Lo gimana sih? udah dua bulan lo deket sama dia, lo nggak tau, keyakinan dia apa? emang selama ini Lo ngobrol apa aja sama dia?"tanya Vina tak habis pikir.

"Ya ngobrol kegiatan sehari-hari aja, di sekolah ngapain, makan apa, gitu aja,"ungkap Sandra dengan polosnya.

Vina dan Toni melongo mendengar pengakuan gadis berkuncir kuda itu.

"garing banget cara pedekate nya, jangan bilang sampai sekarang lo nggak tau nama lengkapnya dia?"tanya Vina.

Sandra menggeleng,

"Ya ampun Sasa anaknya pak Wijayanto, lo kebangetan banget sih, dah lah serah lo, mending kita wudhu dulu, biar kepala gue adem, dan lo sadar,"ucap Vina lalu berdiri dan berjalan menuju tempat wudhu yang ada di sebelah kiri pintu masuk.

Selesai Beribadah, mereka berempat memutuskan untuk pulang.

Masing-masing menaiki motor dan berjalan beriringan.

Sandra meminta diantar ke rumah Vina, Alex hanya menuruti saja.

Sesampainya di tempat tujuan, Alex pamit untuk pulang.

Tinggallah Sandra, Vina dan Toni.

Hubungan Vina dan Toni sudah diketahui keluarga masing-masing, dan mereka juga sudah memberikan lampu hijau.

Bahkan Vina bercerita jika nanti usai lulus SMA keduanya akan bertunangan.

Dulu sebelum mengenal Alex, Sandra selalu jadi obat nyamuk untuk pasangan kekasih itu, tak masalah, kata Tante Yuli ibu dari Vina, itu malah bagus, setidaknya teman ketiganya masih manusia, bukan setan.

Terkadang Sandra menginap ditempat Vina jika ayah dan ibunya keluar kota.

Sandra sudah dianggap sebagai keluarga sendiri oleh orang tua Vina.

Padahal Sandra bukan teman sekelas, keduanya akrab setelah sama-sama menjadi anggota OSIS semenjak kelas satu SMA.

Obrolan menjadi alasan mengapa keduanya akrab.

Episodes
1 Satu
2 dua
3 tiga
4 Empat
5 lima
6 enam
7 tujuh
8 delapan
9 sembilan
10 Sepuluh
11 sebelas
12 dua belas
13 tiga belas
14 Empat belas
15 lima belas
16 enam belas
17 tujuh belas
18 delapan belas
19 Sembilan belas
20 dua puluh
21 dua puluh satu
22 dua puluh dua
23 dua puluh tiga
24 dua puluh empat
25 dua puluh lima
26 dua puluh enam
27 Dua puluh tujuh
28 dua puluh delapan
29 dua puluh sembilan
30 tiga puluh
31 tiga puluh satu
32 tiga puluh dua
33 tiga puluh tiga
34 tiga puluh empat
35 tiga puluh lima
36 tiga puluh enam
37 tiga puluh tujuh
38 tiga puluh delapan
39 tiga puluh sembilan
40 empat puluh
41 empat puluh satu
42 empat puluh dua
43 empat puluh tiga
44 empat puluh empat
45 empat puluh lima
46 empat puluh enam
47 empat puluh tujuh
48 empat puluh delapan
49 empat puluh sembilan
50 lima puluh
51 lima puluh satu
52 lima puluh dua
53 lima puluh tiga
54 lima puluh empat
55 Lima puluh lima
56 lima puluh enam
57 lima puluh tujuh
58 lima puluh delapan
59 lima puluh sembilan
60 enam puluh
61 enam puluh satu
62 enam puluh dua
63 enam puluh tiga
64 enam puluh empat
65 enam puluh lima
66 enam puluh enam
67 enam puluh tujuh
68 enam puluh delapan
69 Enam puluh sembilan
70 tujuh puluh
71 tujuh puluh satu
72 tujuh puluh dua
73 tujuh puluh tiga
74 tujuh puluh empat
75 tujuh puluh lima
76 tujuh puluh enam
77 tujuh puluh tujuh
78 tujuh delapan
79 tujuh puluh sembilan
80 delapan puluh
81 delapan puluh satu
82 delapan puluh dua
83 Delapan puluh tiga
84 delapan puluh empat
85 delapan puluh lima
86 delapan puluh enam
87 delapan puluh tujuh
88 Delapan puluh delapan
89 delapan puluh sembilan
90 sembilan puluh
91 sembilan puluh satu
92 sembilan puluh dua
93 sembilan puluh tiga
94 sembilan puluh empat
95 sembilan puluh lima
96 sembilan puluh enam
97 sembilan puluh tujuh
98 sembilan puluh delapan
99 sembilan puluh sembilan
100 seratus
101 Pengumuman
102 seratus satu
103 seratus dua
104 seratus tiga
105 seratus empat
106 seratus lima
107 seratus enam
108 seratus tujuh
109 seratus delapan
110 seratus sembilan
111 seratus sepuluh
112 seratus sebelas
113 seratus dua belas
114 seratus tiga belas
115 seratus empat belas
116 seratus lima belas
117 seratus enam belas
118 seratus tujuh belas
119 seratus delapan belas
120 seratus sembilan belas
121 seratus dua puluh
122 Ekstra part 1
123 Ekstra part 2
124 Ekstra part 3
125 Ekstra part 4
126 Karya baru
Episodes

Updated 126 Episodes

1
Satu
2
dua
3
tiga
4
Empat
5
lima
6
enam
7
tujuh
8
delapan
9
sembilan
10
Sepuluh
11
sebelas
12
dua belas
13
tiga belas
14
Empat belas
15
lima belas
16
enam belas
17
tujuh belas
18
delapan belas
19
Sembilan belas
20
dua puluh
21
dua puluh satu
22
dua puluh dua
23
dua puluh tiga
24
dua puluh empat
25
dua puluh lima
26
dua puluh enam
27
Dua puluh tujuh
28
dua puluh delapan
29
dua puluh sembilan
30
tiga puluh
31
tiga puluh satu
32
tiga puluh dua
33
tiga puluh tiga
34
tiga puluh empat
35
tiga puluh lima
36
tiga puluh enam
37
tiga puluh tujuh
38
tiga puluh delapan
39
tiga puluh sembilan
40
empat puluh
41
empat puluh satu
42
empat puluh dua
43
empat puluh tiga
44
empat puluh empat
45
empat puluh lima
46
empat puluh enam
47
empat puluh tujuh
48
empat puluh delapan
49
empat puluh sembilan
50
lima puluh
51
lima puluh satu
52
lima puluh dua
53
lima puluh tiga
54
lima puluh empat
55
Lima puluh lima
56
lima puluh enam
57
lima puluh tujuh
58
lima puluh delapan
59
lima puluh sembilan
60
enam puluh
61
enam puluh satu
62
enam puluh dua
63
enam puluh tiga
64
enam puluh empat
65
enam puluh lima
66
enam puluh enam
67
enam puluh tujuh
68
enam puluh delapan
69
Enam puluh sembilan
70
tujuh puluh
71
tujuh puluh satu
72
tujuh puluh dua
73
tujuh puluh tiga
74
tujuh puluh empat
75
tujuh puluh lima
76
tujuh puluh enam
77
tujuh puluh tujuh
78
tujuh delapan
79
tujuh puluh sembilan
80
delapan puluh
81
delapan puluh satu
82
delapan puluh dua
83
Delapan puluh tiga
84
delapan puluh empat
85
delapan puluh lima
86
delapan puluh enam
87
delapan puluh tujuh
88
Delapan puluh delapan
89
delapan puluh sembilan
90
sembilan puluh
91
sembilan puluh satu
92
sembilan puluh dua
93
sembilan puluh tiga
94
sembilan puluh empat
95
sembilan puluh lima
96
sembilan puluh enam
97
sembilan puluh tujuh
98
sembilan puluh delapan
99
sembilan puluh sembilan
100
seratus
101
Pengumuman
102
seratus satu
103
seratus dua
104
seratus tiga
105
seratus empat
106
seratus lima
107
seratus enam
108
seratus tujuh
109
seratus delapan
110
seratus sembilan
111
seratus sepuluh
112
seratus sebelas
113
seratus dua belas
114
seratus tiga belas
115
seratus empat belas
116
seratus lima belas
117
seratus enam belas
118
seratus tujuh belas
119
seratus delapan belas
120
seratus sembilan belas
121
seratus dua puluh
122
Ekstra part 1
123
Ekstra part 2
124
Ekstra part 3
125
Ekstra part 4
126
Karya baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!