3 - Saudari Kembar.

Rupanya, Nona pengembara dan Ratu adalah saudara kembar.

"Salam. Senang berkenalan dengan kalian berdua. Panggil saja aku, Yura," katanya sambil memberi salam perkenalan. Yura Haris.

"Pantas saja. Aku sempat terkejut saat Nona membuka cadar karena wajahmu sangat mirip dengan Yang Mulia Ratu," ucap Selir Azkia

"Benar, aku pun terkejut dan sepertinya akan sulit membedakan antara kalian setelah ini," kata Arvan

"Seperti kataku tadi, aku akan mengurus pelaku percobaan pembunuhan Ratu. Kau jagalah kakakmu di sini, Yura. Kau ikut denganku, Arvan. Dan kau boleh kembali ke kediamanmu, Selir. Istirahatlah, kau pasti lelah setelah pergi dan kembali," ucap Raja

"Baik, Baginda," kata dua Reynard bersaudara dengan serempak.

Mereka pun beranjak pergi dari sana meninggalkan dua saudara kembar itu. Yura pun langsung kembali mendekati tempat tidur tempat Ratu terbaring, ia akan terus menjaga di sisi saudari terkasihnya yang sudah sulit untuk ditemui sebelumnya itu.

"Kau adalah orang yang lemah lembut dan baik hati. Sebenarnya siapa yang tega melakukan ini padamu, Kak? Aku sudah ada di sini, jadi cepatlah sadar, saudariku," ujarnya, Yura, mengoceh seorang diri.

•••

Penjara istana.

Dengan gagahnya, Baginda Raja ditemani Penasehatnya mendatangi tempat gelap dan lembab itu. Bertemu penjaga di sana untuk mengurus masalah pelaku percobaan pembunuhan kali ini.

"Di mana dia? Apa sudah selesai mengintrogasinya?" tanya Raja

"Kurasa Anda tidak bisa menemuinya, Baginda. Dia telah melakukan bunuh diri dengan menggigit lidahnya sendiri, introgasi tidak berjalan lancar dan dua terus menutup mulut sampai akhir." Jawab penjaga di sana.

"Sungguh si*l!" umpat Raja

"Apa Anda mencurigai sesuatu, Baginda?" tanya Arvan

"Aku memang sudah curiga, tapi itu saja tidak cukup bila tidak ada bukti. Sampai bukti itu ke luar, takkan kubiarkan orang yang melakukan trik keji ini," ujar Raja

Raja dan Arvan pun segera ke luar dari tempat suram itu...

•••

Beberapa hari kemudian.

Seorang pelayan pribadi Ratu datang untuk memberikan obat. Yura pun menyambutnya dengan hangat dan bersiap untuk membantunya memberikan obat untuk Ratu yang adalah kakak kandungnya.

"Oh, sudah waktunya ya, Dina," ujar Yura

"Benar, Nona Yura. Waktunya memberi obat," katanya. pelayan pribadi Ratu bernama Dina.

Saat pertama kali bertemu untuk memberi obat secara rutin, Dina, tentu terkejut dengan keberadaan Yura di sisi Ratu. Namun, selama beberapa hari bertemu, keduanya pun menjadi dekat dan berhubungan baik. Yura selalu berada di sisi Ratu, membuat mereka selalu bertemu. Setiap bertemu, Yura akan mengajak bicara para pelayan untuk menanyakan tentang keseharian Ratu walau hanya sebentar.

Seseorang merasa terusik karena obrolan ringan orang-orang di sekitarnya. Ia pun membuka paksa matanya yang terasa sangat berat secara perlahan.

"Kau ... Yura?" pelannya seperti mendesis.

"Yang Mulia Ratu!"

"Kakak! Oh, syukurlah. Kak Yuna, akhirnya kau sadar juga," ujar Yura

Benar, keduanya adalah saudari kembar. Ratu yang lebih awal lahir diberi nama Yuna Haris dan adiknya adalah gadis pemberani yang suka mengembara diberi nama Yura Haris.

"Dina, ada apa ini? Kenapa Yura ada di sini?" tanya Ratu begitu tersadar.

"Apa Anda tidak ingat, Yang Mulia? Anda jatuh pingsan setelah terkena kipas besi beracun dan terus tak sadarkan diri. Nona Yura kebetulan bertemu dengan Selir Azkia yang sedang pergi mengambil penawar racun dari Suku Barat dan berakhir nengantarkan Selir Azkia kembali ke sini, setelah itu Nona Yura terus dibiarkan menjaga Ratu sampai saat ini," jelas Dina

"Bagaimana perasaanmu, Kak? Apa ada yang merasa tidak nyaman? Biarkan aku memeriksamu, kalau begitu ... " ujar Yura

"Aku baik-baik saja, hanya merasa lemas dan haus," kata Ratu

"Kau ingin minum? Kalau begitu, sekalian juga minum obat yang sudah disiapkan," ucap Yura

Dina membantu mengambilkan air untuk diminum Ratu dan memberikannya pada Yura. Yura pun membantu kakaknya untuk minum air.

"Karena Ratu sudah bangun, biar aku saja yang membantunya minum obat. Dina, tolong kau siapkan saja makanan untuk Ratu karena sudah lama ia tidak makan. Tolong ya, Dina," ucap Yura

"Itu sudah tugasku, Nona. Kalau begitu, hamba undur diri, Yang Mulia Ratu, Nona Yura." Kata Dina yang lalu beranjak dari sana.

"Kau sudah di sini sejak hari pertama aku tak sadarkan diri? Kalau begitu, berapa lama aku tertidur?" tanya Ratu

"Lima hari. Arvan bilang, harusnya kau sudah sadar sejak dua hari yang lalu. Kau membuatku khawatir, Kak," jawab Yura

Setelah itu, Yura pun membantu Ratu untuk meminum obatnya.

...

Setelah minum obat dan makan makanan yang disediakan kedua pelayan pribadi Ratu, Dina dan Manda, Yura dan Ratu pun saling mengobrol bersama untuk melepas rindu dan mempererat kedekatan hubungan mereka.

"Jadi, kau sudah bertemu siapa saja selama ada di istana beberapa hari ini?" tanya Ratu

"Tidak banyak yang kutemui. Sepertinya mereka adalah yang dekat dengan Kakak-lah yang bertemu denganku. Kakak sakit, jadi mereka menjengukmu dan bertemu denganku yang selalu berada di sisimu. Para selir itu terkejut bukan main saat melihatku! Lucu sekali! Bahkan ada yang sampai mengira aku adalah roh yang terpisah ke luar dari tubuh Kakak. Sepertinya dia terlalu polos dan percaya takhayul, tapi ucapannya juga agak kurang ajar," jelas Yura

"Yah, di sini memang banyak macam-macam orang dengan berbeda-beda karakter," kata Ratu

Bagaimana tidak kurang ajar? Roh yang terpisah ke luar dari tubuh Ratu? Apa dia menyumpahi Ratu mati? Itulah anggapan Yura, namun berbeda dengan Ratu yang bisa memakluminya karena sudah bertemu banyak dari mereka yang berada di dalam istana kerajaan.

"Kau juga sudah bertemu Arvan, kan? Kau sempat menyebut namanya tadi. Bagaimana dengannya?" tanya Ratu

"Ah, dokter penasehat itu! Sepertinya aku sudah berlaku kasar sejak pertama kali bertemu dengannya. Saat itu aku panik melihat kondisimu yang tak sadarkan diri, tapi dia malah sibuk terkejut melihat wajahku, aku jadi bicara tidak baik dengannya. Sepertinya penilaian dia tentangku akan kurang atau bahkan tidak baik, tapi aku tidak menyesal dan takkan minta maaf padanya. Seharusnya dia mengerti aku sedang panik dan khawatir setengah mati dan bisa memaklumi sikapku saat itu," ungkap Yura

"Ya ampun, kau sama sekali belum berubah," kata Ratu

"Yah, beginilah adikmu, Kak ... " sahut Yura

Di tengah perbincangan hangat mereka, Raja dan Arvan yang selalu di sampingnya itu pun datang. Melihat Raja datang, Ratu hendak berdiri dan ia pun dibantu oleh Yura karena keduanya harus memberikan hormat.

Terpopuler

Comments

icaica

icaica

kembar, yuna dan yura 👍🏻👭

2023-06-27

1

lihat semua
Episodes
1 1 - Percobaan Pembunuhan.
2 2 - Nona Pengembara.
3 3 - Saudari Kembar.
4 4 - Berkeliling Istana.
5 5 - Alangkah Baiknya.
6 6 - Memeriksa Kediaman Ratu.
7 7 - Penawaran Raja.
8 8 - Pertarungan Uji Coba.
9 9 - Melihat Pemandangan Sambil Mengobrol.
10 10 - Bertemu Dengan Keponakan.
11 11 - Berlatih Menggunakan Pedang.
12 12 - Struktur Istana.
13 13 - Bersiap Pergi Berlibur.
14 14 - Koper Barang.
15 15 - Camilan Pengganjal Perut.
16 16 - Pemberani dan Pemalu.
17 17 - Memilih Kamar.
18 18 - Saling Berdekatan.
19 19 - Bermesraan dan Kemesraan.
20 20 - Berharga dan Berjasa.
21 21 - Dikejar Anjing.
22 22 - Perlakuan Tidak Menyenangkan.
23 23 - Pelampiasan Untuk Menghibur Diri.
24 24 - Fokus Berlatih dan Dilatih.
25 25 - Camilan dan Latihan Tambahan.
26 26 - Contoh Cara Bertarung.
27 27 - Pelajari dan Perhatikan.
28 28 - Melihat Pemandangan Langit Malam.
29 29 - Selimut dan Syal.
30 30 - Saingan Cinta.
31 31 - Cerita Pertarungan Antar Dua Suku.
32 32 - Tidur di Atas Pangkuan.
33 33 - Gadis Serampangan.
34 34 - Mengikuti.
35 35 - Menyingkir.
36 36 - Waktu yang Tepat.
37 37 - Luka Lebam di Leher.
38 38 - Memerhatikan Leher.
39 39 - Karakter Kuda.
40 40 - Nick dan Grace.
41 41 - Seolah Sedang Terbang.
42 42 - Dari Kejauhan.
43 43 - Berusaha Memenuhi Ekspetasi.
44 44 - Membayangkan Makan Bersama.
45 45 - Memilih Tempat Menunggu.
46 46 - Sangat Bebas.
47 47 - Belajar Bersama Paman Arvan.
48 48 - Membisu dan Membeku.
49 49 - Terpaksa Kembali.
50 50 - Bodoh dan Serakah.
51 51 - Menepati Janji.
52 52 - Kisah yang Sebenarnya Terjadi.
53 53 - Mengurus Kepulangan ke Istana Kerajaan.
54 54 - Berpindah ke Bagian Belakang.
55 55 - Seolah Mampu Menusuk dan Mencabik-Cabik.
56 56 - Merasakan Kehidupan Neraka Dunia.
57 57 - Tertahan di Dalam Mimpi.
58 58 - Penting dan Bersifat Rahasia.
59 59 - Memohon Izin dari Raja.
60 60 - Kesempatan dari Raja.
61 61 - Kunjungan Ratu dan Putra Mahkota.
62 62 - Urusan di Penjara Istana.
63 63 - Lencana Kehormatan.
64 64 - Sketsa Wajah.
65 65 - Pandangan Mata dan Penilaian Banyak Orang.
66 66 - Captain Store.
67 67 - Sandiwara Menjadi Pelanggan.
68 68 - Pemikiran yang Berbeda.
69 69 - Selera yang Berbeda.
70 70 - Nama Samaran.
71 71 - Kata Sandi.
72 72 - Pemikiran yang Hampir Sama.
73 73 - Kamar yang Sama.
74 74 - Seperti Habis Minum Kopi.
75 75 - Arti Pola Four Leaf Clover.
76 76 - Tidak Ingin Tertinggal Pemandangan Indah.
77 77 - Membeli Buah Tangan.
78 78 - Pegadaian.
79 79 - Menata Rambut.
80 80 - Tersangka di Depan Mata.
81 81 - Malaikat Pengadilan dan Raja Kematian Dari Neraka.
82 82 - Memberi Laporan Hasil Misi Penyelidikan.
83 83 - Membuat Orang Lain Salah Paham.
84 84 - Bibi dan Guru.
85 85 - Kejutan Untuk Putra Mahkota.
86 86 - Akademi Kerajaan.
87 87 - Prajurit Baru.
88 88 - Menjadi Prajurit Ratu.
89 89 - Saudari, Kakak Beradik.
90 90 - Bertindak Dengan Sangat Hati-Hati.
91 91 - Lilin Aroma.
92 92 - Rencana Gagal.
93 93 - Menyatakan Perasaan.
94 94 - Ramuan Penawar.
95 95 - Memerah.
96 96 - Aneh Karena Sedang Jatuh Cinta.
97 97 - Melibatkan dan Terlibat.
98 98 - Orang Kedua Dengan Pernyataan Serupa.
99 99 - Peduli Dengan Citra Baik.
100 100 - Membahas Kejadian Semalam.
101 101 - Arena Latihan Prajurit.
102 102 - Belati Melawan Pedang.
103 103 - Jawaban Sebagai Klarifikasi.
104 104 - Cara Membedakan.
105 105 - Guru Akademi Kerajaan.
106 106 - Saudara Tiri.
107 107 - Rahasia Umum.
108 108 - Para Penyusup.
109 109 - Mengincar Target Lain.
110 110 - Menyusul dan Mengejar Kereta Kuda.
111 111 - Vila Keluarga Haris.
112 112 - Ibu dan Ayah Mertua.
113 113 - Kehidupan Baru.
114 114 - Akan Menjadi Seorang Kakak.
115 115 - Sebagai Bantuan Pihak Medis.
116 116 - Jangan Menyerah Sebelum Mencoba.
117 117 - Serangan Bantuan Tembakan Anak Panah.
118 118 - Ular Berbisa.
119 119 - Datang Untuk Membantu.
120 120 - Masih Keliru.
121 121 - Terluka.
122 122 - Menggantikan Posisi Ketua Sementara Waktu.
123 123 - Perintah Pertama.
124 124 - Semangat yang Membara.
125 125 - Syarat Gencatan Senjata.
126 126 - Bertukar Posisi.
127 127 - Saling Memberi Kesempatan.
128 128 - Bagai Tamu Tak Diundang.
129 129 - Tanpa Indera Penglihatan.
130 130 - Berjalan Sesuai Takdir.
131 131 - Saline Steril.
132 132 - Diistirahatkan Untuk Sementara Waktu.
133 133 - Memakai Kacamata.
134 134 - Membawa Pasukan Bantuan.
135 135 - Kemenangan Besar.
136 136 - Mendekati Hari Kelahiran.
137 137 - Bertemu Dengan Pangeran Kedua.
138 138 - Berdansa.
139 139 - Memanjakan Kekasih Hati.
140 140 - Tradisi Melamar.
141 141 - Nama Putri Mahkota.
142 142 - Suap-Menyuapi.
143 143 - Tanggapan Ibu dan Ayah.
144 144 - Kesal.
145 145 - Mahkota Bunga.
146 146 - Calon Kakak Ipar.
147 147 - One and Only.
148 148 - Kuda Putih.
149 149 - Pertunangan.
150 150 - Bahagia Selamanya.
151 Novel Comeback.
Episodes

Updated 151 Episodes

1
1 - Percobaan Pembunuhan.
2
2 - Nona Pengembara.
3
3 - Saudari Kembar.
4
4 - Berkeliling Istana.
5
5 - Alangkah Baiknya.
6
6 - Memeriksa Kediaman Ratu.
7
7 - Penawaran Raja.
8
8 - Pertarungan Uji Coba.
9
9 - Melihat Pemandangan Sambil Mengobrol.
10
10 - Bertemu Dengan Keponakan.
11
11 - Berlatih Menggunakan Pedang.
12
12 - Struktur Istana.
13
13 - Bersiap Pergi Berlibur.
14
14 - Koper Barang.
15
15 - Camilan Pengganjal Perut.
16
16 - Pemberani dan Pemalu.
17
17 - Memilih Kamar.
18
18 - Saling Berdekatan.
19
19 - Bermesraan dan Kemesraan.
20
20 - Berharga dan Berjasa.
21
21 - Dikejar Anjing.
22
22 - Perlakuan Tidak Menyenangkan.
23
23 - Pelampiasan Untuk Menghibur Diri.
24
24 - Fokus Berlatih dan Dilatih.
25
25 - Camilan dan Latihan Tambahan.
26
26 - Contoh Cara Bertarung.
27
27 - Pelajari dan Perhatikan.
28
28 - Melihat Pemandangan Langit Malam.
29
29 - Selimut dan Syal.
30
30 - Saingan Cinta.
31
31 - Cerita Pertarungan Antar Dua Suku.
32
32 - Tidur di Atas Pangkuan.
33
33 - Gadis Serampangan.
34
34 - Mengikuti.
35
35 - Menyingkir.
36
36 - Waktu yang Tepat.
37
37 - Luka Lebam di Leher.
38
38 - Memerhatikan Leher.
39
39 - Karakter Kuda.
40
40 - Nick dan Grace.
41
41 - Seolah Sedang Terbang.
42
42 - Dari Kejauhan.
43
43 - Berusaha Memenuhi Ekspetasi.
44
44 - Membayangkan Makan Bersama.
45
45 - Memilih Tempat Menunggu.
46
46 - Sangat Bebas.
47
47 - Belajar Bersama Paman Arvan.
48
48 - Membisu dan Membeku.
49
49 - Terpaksa Kembali.
50
50 - Bodoh dan Serakah.
51
51 - Menepati Janji.
52
52 - Kisah yang Sebenarnya Terjadi.
53
53 - Mengurus Kepulangan ke Istana Kerajaan.
54
54 - Berpindah ke Bagian Belakang.
55
55 - Seolah Mampu Menusuk dan Mencabik-Cabik.
56
56 - Merasakan Kehidupan Neraka Dunia.
57
57 - Tertahan di Dalam Mimpi.
58
58 - Penting dan Bersifat Rahasia.
59
59 - Memohon Izin dari Raja.
60
60 - Kesempatan dari Raja.
61
61 - Kunjungan Ratu dan Putra Mahkota.
62
62 - Urusan di Penjara Istana.
63
63 - Lencana Kehormatan.
64
64 - Sketsa Wajah.
65
65 - Pandangan Mata dan Penilaian Banyak Orang.
66
66 - Captain Store.
67
67 - Sandiwara Menjadi Pelanggan.
68
68 - Pemikiran yang Berbeda.
69
69 - Selera yang Berbeda.
70
70 - Nama Samaran.
71
71 - Kata Sandi.
72
72 - Pemikiran yang Hampir Sama.
73
73 - Kamar yang Sama.
74
74 - Seperti Habis Minum Kopi.
75
75 - Arti Pola Four Leaf Clover.
76
76 - Tidak Ingin Tertinggal Pemandangan Indah.
77
77 - Membeli Buah Tangan.
78
78 - Pegadaian.
79
79 - Menata Rambut.
80
80 - Tersangka di Depan Mata.
81
81 - Malaikat Pengadilan dan Raja Kematian Dari Neraka.
82
82 - Memberi Laporan Hasil Misi Penyelidikan.
83
83 - Membuat Orang Lain Salah Paham.
84
84 - Bibi dan Guru.
85
85 - Kejutan Untuk Putra Mahkota.
86
86 - Akademi Kerajaan.
87
87 - Prajurit Baru.
88
88 - Menjadi Prajurit Ratu.
89
89 - Saudari, Kakak Beradik.
90
90 - Bertindak Dengan Sangat Hati-Hati.
91
91 - Lilin Aroma.
92
92 - Rencana Gagal.
93
93 - Menyatakan Perasaan.
94
94 - Ramuan Penawar.
95
95 - Memerah.
96
96 - Aneh Karena Sedang Jatuh Cinta.
97
97 - Melibatkan dan Terlibat.
98
98 - Orang Kedua Dengan Pernyataan Serupa.
99
99 - Peduli Dengan Citra Baik.
100
100 - Membahas Kejadian Semalam.
101
101 - Arena Latihan Prajurit.
102
102 - Belati Melawan Pedang.
103
103 - Jawaban Sebagai Klarifikasi.
104
104 - Cara Membedakan.
105
105 - Guru Akademi Kerajaan.
106
106 - Saudara Tiri.
107
107 - Rahasia Umum.
108
108 - Para Penyusup.
109
109 - Mengincar Target Lain.
110
110 - Menyusul dan Mengejar Kereta Kuda.
111
111 - Vila Keluarga Haris.
112
112 - Ibu dan Ayah Mertua.
113
113 - Kehidupan Baru.
114
114 - Akan Menjadi Seorang Kakak.
115
115 - Sebagai Bantuan Pihak Medis.
116
116 - Jangan Menyerah Sebelum Mencoba.
117
117 - Serangan Bantuan Tembakan Anak Panah.
118
118 - Ular Berbisa.
119
119 - Datang Untuk Membantu.
120
120 - Masih Keliru.
121
121 - Terluka.
122
122 - Menggantikan Posisi Ketua Sementara Waktu.
123
123 - Perintah Pertama.
124
124 - Semangat yang Membara.
125
125 - Syarat Gencatan Senjata.
126
126 - Bertukar Posisi.
127
127 - Saling Memberi Kesempatan.
128
128 - Bagai Tamu Tak Diundang.
129
129 - Tanpa Indera Penglihatan.
130
130 - Berjalan Sesuai Takdir.
131
131 - Saline Steril.
132
132 - Diistirahatkan Untuk Sementara Waktu.
133
133 - Memakai Kacamata.
134
134 - Membawa Pasukan Bantuan.
135
135 - Kemenangan Besar.
136
136 - Mendekati Hari Kelahiran.
137
137 - Bertemu Dengan Pangeran Kedua.
138
138 - Berdansa.
139
139 - Memanjakan Kekasih Hati.
140
140 - Tradisi Melamar.
141
141 - Nama Putri Mahkota.
142
142 - Suap-Menyuapi.
143
143 - Tanggapan Ibu dan Ayah.
144
144 - Kesal.
145
145 - Mahkota Bunga.
146
146 - Calon Kakak Ipar.
147
147 - One and Only.
148
148 - Kuda Putih.
149
149 - Pertunangan.
150
150 - Bahagia Selamanya.
151
Novel Comeback.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!