Bab 5 kecelakaan

Tanpa di sadari, jam istirahat pun selesai dan bel tanda masuk pun ber bunyi. Ruzen pun mengajak Tia untuk masuk ke dalam kelas.

"Udh bel nih, ayuk balik ke kelas" ucap Ruzen. Tia pun hanya mengangguk menerima ajakan Ruzen.

"Bude uang nya d meja ini yaa, kembalian nya ambil aja" ucap Ruzen sedikit berteriak.

"Terima kasih mas Zen" ucap bude ida.

Ruzen pun menuntun kursi roda Tia menuju kelas nya Tia. Setelah sampai kelas Tia, Zen pun izin untuk masuk ke kelas nya.

" aku ke kelas dlu ya Tia". Ucap Ruzen .

" iya kak terima kasih" ucap Tia.

Setalah pukul 2 siang, waktu pulang sekolah pun tiba. Ruzen bersama dua sahabat nya pun bergegas untuk ke markas.

" Bos lu ke markas engga?" Tanya Rion.

"Engga on, lu duluan aja sma yoga, titip salam buat bg Ali, bilang ke dia klo gw blm bsa ke markas" ucap Ruzen sambil celingak celinguk.

"Lu nungguin siapa bos?" ucap Yoga.

"Udh lu pergi sana, nyemak aja lu'' ucap Ruzen kesal.

Rion dan Yoga pun langsung pergi meninggal kan Ruzen.

" eh Kak Ruzen Nungguin siapa? " ucap Tia sambil menunduk.

"Eh Tia, pulang bareng yuk, ak sekalian mau ke kafe ibu mu" ucap Ruzen.

"Gw duluan aja klo gt ya"kata hilma

.

" eh gaush bareng aja, nanti org ngiranya apa lg klo cuma berdua dengan Tia" ucap Ruzen mengajak Hilma untuk pulang bareng.

"Sini biar gue yang dorong" ucap Ruzen sambil meraih kursi roda milik Tia.

"Kak zen ngapa kok mau ke kafe ibu?" Tanya Tia. 

"Emang ga boleh ya kalo aku mau ngopi di kafe?" tanya Ruzen.

"Emm bukan gitu kak" ucap Tia.

"Udah pokok nya aku ketemu ibu mu" tegas Ruzen.

Tia pun hanya tersenyum d balik cadar nya akibat perkataan Ruzen.

Akhirnya mereka tiba di kafe.

"Gw langsung pulang ya Tia," Ucap hilma.

"Eh iya makasih ya hilmaa" ucap Tia.

"Assalamualaikum ibuk " ucap Tia.

"Walaikumsalam, eh ada nak Ruzen" ibu nya membalas salam Tia.

"Duduk nak, mau minum apa?" sambung ibunya .

"apa aja asal jangan Racun buk" canda Ruzen.

Bu maya pun hanya tertawa kecil dengan candaan Ruzen dan bergegas membuat kan minuman untuk Ruzen.

"Kak aku masuk dlu ya mau ganti baju" ujar Tia.

"Iya Tia, " jawab Ruzen singkat.

"Ini minuman nya nak" bu maya mebawa kan segelas kopu cappucino.

"Terima kasih bu" jawab Ruzen sambil menunduk kan kepala nya.

"Ada perlu apa ya nak ruzen ingin bertemu ibuk" tanya Bu maya penasaran.

"Ehh ini buk saya mau menanya kan tentang ucapan ibu kemarin mengenai Tia yg menyukai saya bu" jawab Ruzen.

"Saya orang nakal buk, saya bukan org baik baik. Suka minum, suka balapan ,suka tawuran, suka bolos sekolah dan saya sering di hukum d sekolah buk. Banyak org yang tidak menyukai saya termasuk ke dua orang tua saya. Lantas kenapa Tia malah menyukai saya? Apa nanti ibu bakal menerima saya?" ucap Ruzen .

" ini biar ibu yang jawab atau nunggu Tia? " tanya bu maya.

"Ibu aja yg jawab" Ruzen mempersilah kan ibu maya untuk menjawab.

"Nakk, nakal dan tidak nya seseorang itu tergantung dari sisi org yg menilai. Kalau kita melihat dari sisi jelek nya, maka kita akan men cap org tersebut nakal. Tetapi jika kita melihat dari sisi baik nya, maka org tersebut akan terlihat baik. Penilaian orang itu beda beda nak. Sifat nak Ruzen yg nakal itu bisa di rubah secara perlahan. Kalau alasan Tia menyukai nak Ruzen, ibu tidak tau. Nah kalau untuk ibu pribadi ibu akan menerima nak Ruzen Karna bagai mana pun ibuk tidak mau menolah kehendak anak ibuk" ucap maya menjelaskan kepada Ruzen.

Sedangkan Tia yang dari tadi menguping pembicaraan Ruzen dan ibunya Hanya tersenyum di balik cadar abu abu yg ia kena kan.

Tia pun langsung ber gabung dengan obrolan mereka.

" Kalau alasan Tia menyukai kak Ruzen itu karena Tia menganggap Kak Ruzen itu baik. Sifat itu bisa di rubah kak. Insya allah jika suatu saat nanti Tia menjadi org terdekat kak Ruzen, pasti Tia akan membantu merubah sifat nakal kak Ruzen"

Ruzen pun hanya terdiam dan hanya bisa mengangguk mendengar penjelasan bu maya dan Tia.

"Tetapi saya Merasa tidak pantas untuk Tia bu" ucap Ruzen.

"Kak, gak boleh ber kata seperti itu" ucap Tia. Ruzen pun Terdiam sambil menunduk. 

''Di habisin kopi nya kak'' ucap Tia yang membuka pembicaraan setelah cukup lama berdiam tak ada obrolan.

Ruzen pun mash saja Terdiam.

"Kakk?" tanya Tia yang membuyar kan lamunan nya.

"Eh iyaa, maaf ya Tia. Saya pergi ke markas dulu, berapa kopi nya buk? " tanya Ruzen.

"Sudah tidak usah kak, hari ini gratis buat kakak" ucap Tia.

"Wah Terima kasih ya, kakak pamit dlu" ucap Ruzen .

" sama sama kak, hati hati ya" jawab Tia.

"Assalamualaikum" Ruzen berpamitan.

"Walaikumsalam" jawab Tia dan ibu nya bersamaan.

Di markas ~

"Assalamualaikum" ucap Ruzen.

"Widihh tumben nih si bos ucap salam" jawab  Rion.

"Eh on, kalo ada orang salam tu d jawab gblok" tegas Ruzen.

"Walaikumsalam" jawab Rion dan Yoga.

"Dari mana aja bos'' tanya Yoga.

" Dari kafe ibu nya tia," jwab Ruzen.

"Ngapain lu kesitu? Minta restu sma ibu nya klo lu mau pacarin anak nya? " tanya Rion yang heran.

"Mungkin" jwab Ruzen singkat.

"Yakin lu bos mau macari si lumpuh?" tanya Rion.

"Mulut lo anjing, jangan gt klo ngomong" bentak Ruzen. Rion yang men dengar bentakan dari Ruzen pun ter diam  karena takut kepada Ruzen.

"ga asik lo ah, bikin mood gw ancur" Ruzen pun ber gegas pergi meninggal kan markas.

Rion yang melihat respon Ruzen pun merasa ber salah atas ucapan nya barusan.

Ruzen yang sedang tersulut emosi pun memutus kan untuk balapan liar tanpa sepengetahuan anggota gang nya.

Ruzen pun balapan tidak karuan karena emosi akibat perkataan dari Rion tadi dan akhir nya membuat Ruzen kecelakaan akibat tidak ber konsentrasi saat balapan, Dan membuat Ruzen celaka.

Ruzen terjatuh dari motor nya dengan kecepatan tinggi dan membuat Ruzen tak sadar kan diri karena mengalami luka yang cukup parah dah mengharus kan dia d bawa kerumah sakit.

Banyak orang yang mem bantu nya pada saat kecelakaan. Bahkan para warga sekitar yang menbawa nya ke rumah sakit.

Episodes
1 Bab 1 Perkenalan
2 Bab 2 Menang Balapan
3 Bab 3 Mampir Ke Cafe
4 Bab 4 Penjelasan Tia
5 Bab 5 kecelakaan
6 Bab 6 Belum Tersadar
7 Bab 7 Tersadar
8 Bab 8 Dita and the gank berulah
9 Bab 9 Menangis Akibat Bullying
10 Bab 10 Pulang Ke Rumah
11 Bab 11 Pesta Miras
12 Bab 12 Permintaan Maaf
13 Bab 13 Perkataan Yang Membuat Sakit Hati
14 Bab 14 Kelembutan Di Balik Sifat Nakalnya
15 Bab 15 Niat Buruk Dita
16 Bab 16 Di Rumah Kakek Heri Pradana
17 Bab 17 Ingin Berubah
18 Bab 18 Malam Minggu Di Kafe
19 Bab 19 Ungkapan Perasaan
20 Bab 20 Menjemput Tia
21 Bab 21 Tiba Di Rumah Kakek
22 Bab 22 Meminta Izin Orang Tua
23 Bab 23 Ketabahan Anak Yang Tak Di Anggap
24 Bab 24 Hari Yang Di Tunggu Akhirnya Tiba
25 Bab 25 Malu Malu
26 Bab 26 Wajah Cantik Sang Istri
27 Bab 27 Tahajud
28 Bab 28 Pemberian Kakek
29 Bab 29 Izin Pindah Rumah
30 Bab 30 Memberitahu Hilma
31 Bab 31 Ucapan Terima Kasih
32 Bab 32 Pengobatan Rutin
33 Bab 33 Kepo Dengan Masa Lalu
34 Bab 34 Masa Lalu Ruzen
35 Bab 35 Sidak Rambut
36 Bab 36 Kemarahan Tia
37 Bab 37 Tugas Kelompok
38 Bab 38 Demam
39 Bab 39 Perhatian Ruzen
40 Bab 40 Sosok Istri
41 Bab 41 Istiqomah
42 Bab 42 Bertemu Anggi
43 Bab 43 Sepiring Berdua
44 Bab 44 Keputusan Tia
45 Bab 45 Kesempurnaan Pernikahan
46 Bab 46 Kabar Duka
47 Eps 47 Tangisan Ruzen
48 Eps 48 Tangisan Kekecewaan
49 Eps 49 Teman Dekat Heri
50 Eps 50 Selalu Ada Disaat Ruzen Bersedih
51 Eps 51 Drama Sebelum Sholat Subuh
52 Eps 52 Do'a Sang Istri
53 Eps 53 Cerita Nabi
54 Eps 54 Satu Tahun Lalu?
55 Eps 55 Flashback
56 Eps 56 Ruzen Yang Keras Kepala
57 Eps 57 Berangkat Ziarah
58 Eps 58 Rasa Cinta Yang Besar
59 Eps 59 Tiba Di Makam
60 Eps 60 Saudara Sepupu Anggi
61 Eps 61 Isi Surat
62 Eps 62 Makan Bersama Orang Tua
63 Eps 63 Pertengkaran Di Meja Makan
64 Eps 64 Syair Merdu
65 Eps 65 Niat Jahil
66 Eps 66 Niat Jahat Ruzen Kepada Rian
67 Eps 67 Anggi Ingin Berkunjung
68 Eps 68 Flashback
69 Eps 69 Kenakalan Tia
70 Eps 70 Tangisan Haru
71 Eps 71 Tugas Seorang Istri
72 Eps 72 Ruzen And The Gank
73 Eps 73 Jahil
Episodes

Updated 73 Episodes

1
Bab 1 Perkenalan
2
Bab 2 Menang Balapan
3
Bab 3 Mampir Ke Cafe
4
Bab 4 Penjelasan Tia
5
Bab 5 kecelakaan
6
Bab 6 Belum Tersadar
7
Bab 7 Tersadar
8
Bab 8 Dita and the gank berulah
9
Bab 9 Menangis Akibat Bullying
10
Bab 10 Pulang Ke Rumah
11
Bab 11 Pesta Miras
12
Bab 12 Permintaan Maaf
13
Bab 13 Perkataan Yang Membuat Sakit Hati
14
Bab 14 Kelembutan Di Balik Sifat Nakalnya
15
Bab 15 Niat Buruk Dita
16
Bab 16 Di Rumah Kakek Heri Pradana
17
Bab 17 Ingin Berubah
18
Bab 18 Malam Minggu Di Kafe
19
Bab 19 Ungkapan Perasaan
20
Bab 20 Menjemput Tia
21
Bab 21 Tiba Di Rumah Kakek
22
Bab 22 Meminta Izin Orang Tua
23
Bab 23 Ketabahan Anak Yang Tak Di Anggap
24
Bab 24 Hari Yang Di Tunggu Akhirnya Tiba
25
Bab 25 Malu Malu
26
Bab 26 Wajah Cantik Sang Istri
27
Bab 27 Tahajud
28
Bab 28 Pemberian Kakek
29
Bab 29 Izin Pindah Rumah
30
Bab 30 Memberitahu Hilma
31
Bab 31 Ucapan Terima Kasih
32
Bab 32 Pengobatan Rutin
33
Bab 33 Kepo Dengan Masa Lalu
34
Bab 34 Masa Lalu Ruzen
35
Bab 35 Sidak Rambut
36
Bab 36 Kemarahan Tia
37
Bab 37 Tugas Kelompok
38
Bab 38 Demam
39
Bab 39 Perhatian Ruzen
40
Bab 40 Sosok Istri
41
Bab 41 Istiqomah
42
Bab 42 Bertemu Anggi
43
Bab 43 Sepiring Berdua
44
Bab 44 Keputusan Tia
45
Bab 45 Kesempurnaan Pernikahan
46
Bab 46 Kabar Duka
47
Eps 47 Tangisan Ruzen
48
Eps 48 Tangisan Kekecewaan
49
Eps 49 Teman Dekat Heri
50
Eps 50 Selalu Ada Disaat Ruzen Bersedih
51
Eps 51 Drama Sebelum Sholat Subuh
52
Eps 52 Do'a Sang Istri
53
Eps 53 Cerita Nabi
54
Eps 54 Satu Tahun Lalu?
55
Eps 55 Flashback
56
Eps 56 Ruzen Yang Keras Kepala
57
Eps 57 Berangkat Ziarah
58
Eps 58 Rasa Cinta Yang Besar
59
Eps 59 Tiba Di Makam
60
Eps 60 Saudara Sepupu Anggi
61
Eps 61 Isi Surat
62
Eps 62 Makan Bersama Orang Tua
63
Eps 63 Pertengkaran Di Meja Makan
64
Eps 64 Syair Merdu
65
Eps 65 Niat Jahil
66
Eps 66 Niat Jahat Ruzen Kepada Rian
67
Eps 67 Anggi Ingin Berkunjung
68
Eps 68 Flashback
69
Eps 69 Kenakalan Tia
70
Eps 70 Tangisan Haru
71
Eps 71 Tugas Seorang Istri
72
Eps 72 Ruzen And The Gank
73
Eps 73 Jahil

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!