episode 4

" Mau apa sih gadis gila itu..." gumam Adnan, sambil menatap ke arah azkia

Adnan, tidak pernah tahu akan hal azkia yang selalu setiap seminggu sekali, memesan Nasih kotak di kafe yang ia pijak

Yang aka.n azkia bagi kan ke tiap-tiap jalan, yang ada pengamen, entah itu pemulung atau pengemis sekali pun,

azkia, tak pernah pandang bulu jika itu menurut azkia membutuh kan, azkia akan memberikan nya

Adnan, pun secara spontan melangkah kan kaki nya ke arah azkia, meninggal kan makanan nya sejenak untuk menghampiri  azkia, yang terduduk sambil memain kan ponsel di dekat pintu,

Tampa sadar, Adnan sudah berdiri tepat di hadapan azkia saat ini

" Mau apa Lo kemari..." sinis Adnan, ketika ia sudah di hadapan azkia

tentu saja azkia terkejut mendengar seruan itu, azkia mendongak kan wajah nya, dan betapa terkejut nya azkia, ada Adnan di depan nya saat ini

" eh Adnan, lagi ngapain.." seru azkia ketika melihat Adnan di depan nya

" ngapain Lo kemari, bukan lagi membuntuti saya kan.." ulang Adnan lagi

" eh.. enak aja, mana ada saya membuntuti kamu, yang ada kamu tuh, ngapain di sini, lagian ini kan tempat orang makan, ya wajar lah, aku kemari..'' ujar azkia menatap Adnan sambil beberapa kali mengedip kan mata nya

mendengar penuturan azkia, sejenak Adnan terdiam menatap ke arah lain, benar ada nya bukan kah ini kafe

siapa saja berhak datang kemari, apa lagi ini masalah makan, kenapa bisa sampai Adnan bodoh sekali menanyakan hal itu.." gumam Adnan lirih tentu saja azkia tidak bisa mendengar nya

'' apa jangan-jangan kamu mau menjawab pertanyaan ku kemarin, tentang perasaan ku pada mu..'' lanjut azkia

membuat adnan melotot kan mata nya tidak percaya akan ucapan azkia barusan, mau menyesal tiada guna, toh kaki nya sudah melangkah sampai kemari, di hadapan azkia

'' ah.. sudah lah, lebih baik aku kembali.." ucap Adnan yang merasa bodoh menghampiri azkia

'' eh... kamu mau kemana.. jawab dulu pertanyaan ku'' ujar azkia menahan pergelangan tangan Adnan

'' apa sih.. main pegang aja,'' pekik adnan?

'' pertanyaan kamu tidak penting sama sekali.'' Adnan menepis kan tangan azkia yang mencekal tangan nya

'' oh.. tidak penting ya..'' perlahan azkia melepas kan cekalan tangan nya kepada Adnan

azkia tersenyum masam, menertawa kan diri nya sendiri, sudah malu kemarin dan sekarang bertambah malu lagi

'' jangan rindu ya, kalau tidak bertemu dengan ku nanti..'' ujar azkia lirih

namun Adnan tidak menghirau kan azkia, ia kembali kemeja nya semula, menyisa kan azkia yang menahan tangis nya

cukup dua kali terakhir azkia mendengar penolakan dari Adnan, tidak untuk kedepannya, mungkin benar ada nya, azkia harus pergi sejauh mungkin dari Adnan

'' pesanan nya mbak sudah siap..'' seru mbak nur ketika semua pesanan nya sudah selesai

'' eh iya mbak, taruh di depan mbak, motor saya sudah terparkir di depan..'' ujar azkia pada mbak nur

setelah semua di susun rapih di atas motor azkia, kini azkia dengan cepat melajukan motor nya meninggal kan kafe tadi,

di mana azkia sejenak melupakan rasa sakit hati nya pada Adnan, dengan membagi kan makanan, membuat azkia melupakan sejenak akan sakit hati nya

'' akhir nya, ini bungkus yang terakhir..'' gumam azkia

dengan cepat azkia kembali melajukan motor nya untuk pulang kerumah dan beristirahat sejenak, sebelum azan magrib berkumandang

***

Pagi hari ini. kia bangun terlambat lagi, di karena kan ia tadi malam asik dengan ponsel nya sendiri,

hingga lupa waktu untuk beristirahat. alhasil seperti ini jadi nya. Terburu-buru untuk menunai kan sholat subuh

dan terburu-buru untuk berkemas, karena hari ini azkia ada mata pelajaran pagi. sedang kan waktu sudah menunjukan pukul setengah tujuh pagi. Ia masuk pukul tujuh dua puluh menit,

waktu azkia, hanya tersisa empat puluhan menitan saja, untuk mempersiapkan semua nya

" Pagi ma..pagi pa.." sapa azkia, begitu ia sampai di meja makan

" Pagi sayang? Kenapa bangun nya kesiangan, biasa nya tidak pernah.." ucap sang mama, yang hanya di balas cengiran saja oleh azkia

" azkia mau berangkat ma.." bukan nya menjawab, azkia malah pamit pergi

" Sarapan dulu sayang..?" tawar sang mama kepada azkia

" Nanti aja ma? Aku udah terlambat ini ..?"

azkia berjalan cepat, meninggal kan ke dua orang tua nya, yang masih sarapan di meja makan,

" eh.. azkia,, makan dulu.." panggil mama Sofia lagi

" udah gak sempat ma.." teriak azkia,

ia pun tidak menghirau kan sang mama, dengan langkah cepat, azkia, berjalan ke arah luar rumah, untuk mencari taksi online

" Udah kesiangan nih.? mana gak ada taksi lagi..? ucap nya melirik arloji nya dan sesekali melihat ke arah jalan mana tau ada yang lewat di depan nya

" Beginilah.? kalau terburu-buru.? Ucap mama Sofia, ternyata mengikuti langkah anak nya yang pelupaan

" Loh.. mama.? kenapa ikutin aku.. sih..?" dengus azkia kesal

" Gimana mama gak ngikuti kamu cobak? Kamu lupa kan,? Sekarang kamu kan sudah ada motor sendiri.? Ucap mama, menjulur kan kunci kepada azkia

" Aduh..? kok bisa-bisanya azkia lupa ma..,? ucap azkia menepuk jidat nya sendiri dan berlari ke arah garasi di mana motor nya berada

" kia? ini kunci nya..? Ucap mama Sofi lagi sambil geleng kepala melihat ke lakukan anak gadis nya

'' lupa ma.." azkia berlari lagi ke arah sang mama kembali,

" Untung sayang." sambung mama Sofi, ketika azkia menghampiri nya untuk mengambil kunci motor yang ada di tangan nya tersebut

" kia, berangkat dulu ya ma.? Ucap nya berlalu dengan motor, yang menyisakan mama nya dengan gelengan kepala

" Kapan kamu dewasa nya nak..? ucap mama berdialog seorang diri

Sedang kan azkia kini tengah melaju kan motor nya ke kampus di mana ia menimba ilmu sebanyak mungkin yang ia bisa

Sesampai nya di kampus ia pun memarkir kan sepeda motor nya di parkiran. Setelah ia memarkir kan motor nya. Ia pun berlalu ke dalam kampus nya

" Haaa... Untung aku gak telat..?'' Ucap kia dalam hati.

Ia pun masuk kedalam kelas menuju ke arah bangku yang biasa nya ia duduki dan meletak kan tas nya di atas meja

" Kok tumben kamu telat azkia.'' tanya aca teman dekat nya kia

" Aku keasikan lihat film tadi malam..'' aku KIA begitu ia sudah duduk

" Gila.. sampai segitu nya.? Ucap aca geleng kepala melihat teman nya yang ada di dekat nya saat ini

" Itu lah? sampai-sampai aku gak sempat sarapan pagi..?Ucap kia lagi

...****************...

Episodes
1 episode 1
2 episode 2
3 episode 3
4 episode 4
5 episode 5
6 episode 6
7 episode 7
8 episode 8
9 episode 9
10 episode 10
11 episode 11
12 episode 12
13 episode 13
14 episode 14
15 episode 15
16 episode 16
17 episode 17
18 episode 18
19 episode 19
20 episode 20
21 episode 21
22 episode 22
23 episode 23
24 episode 24
25 episode 25
26 episode 26
27 episode 27
28 episode 28
29 episode 29
30 episode 30
31 episode 31
32 episode 32
33 episode 33
34 episode 34
35 episode 35
36 episode 36
37 episode 37
38 episode 38
39 episode 39
40 episode 40
41 episode 41
42 episode 42
43 episode 43
44 episode 44
45 episode 45
46 episode 46
47 episode 47
48 episode 48
49 episode 49
50 episode 50
51 episode 51
52 episode 52
53 episode 53
54 episode 54
55 episode 55
56 episode 56
57 episode 57
58 episode 58
59 episode 59
60 episode 60
61 episode 61
62 episode 62
63 episode 63
64 episode 64
65 episode 65
66 episode 66
67 episode 67
68 episode 68
69 episode 69
70 episode 70
71 episode 71
72 episode 72
73 episode 73
74 episode 74
75 episode 75
76 episode 76
77 episode 77
78 episode 78
79 episode 79
80 episode 80
81 episode 81
82 episode 82
83 episode 83
84 episode 84
85 episode 85
86 episode 86
87 episode 87
88 episode 88
89 episode 89
90 episode 90
91 episode 91
92 episode 92
93 episode 93
94 promosi karya baru
Episodes

Updated 94 Episodes

1
episode 1
2
episode 2
3
episode 3
4
episode 4
5
episode 5
6
episode 6
7
episode 7
8
episode 8
9
episode 9
10
episode 10
11
episode 11
12
episode 12
13
episode 13
14
episode 14
15
episode 15
16
episode 16
17
episode 17
18
episode 18
19
episode 19
20
episode 20
21
episode 21
22
episode 22
23
episode 23
24
episode 24
25
episode 25
26
episode 26
27
episode 27
28
episode 28
29
episode 29
30
episode 30
31
episode 31
32
episode 32
33
episode 33
34
episode 34
35
episode 35
36
episode 36
37
episode 37
38
episode 38
39
episode 39
40
episode 40
41
episode 41
42
episode 42
43
episode 43
44
episode 44
45
episode 45
46
episode 46
47
episode 47
48
episode 48
49
episode 49
50
episode 50
51
episode 51
52
episode 52
53
episode 53
54
episode 54
55
episode 55
56
episode 56
57
episode 57
58
episode 58
59
episode 59
60
episode 60
61
episode 61
62
episode 62
63
episode 63
64
episode 64
65
episode 65
66
episode 66
67
episode 67
68
episode 68
69
episode 69
70
episode 70
71
episode 71
72
episode 72
73
episode 73
74
episode 74
75
episode 75
76
episode 76
77
episode 77
78
episode 78
79
episode 79
80
episode 80
81
episode 81
82
episode 82
83
episode 83
84
episode 84
85
episode 85
86
episode 86
87
episode 87
88
episode 88
89
episode 89
90
episode 90
91
episode 91
92
episode 92
93
episode 93
94
promosi karya baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!