" awasi Lucas, aku akan pasti kan Marco melaksanakan tugasnya" ucap Pablo kepada anak buahnya.
di dalam ruang kamar Lucas terlihat cemas. dia mencoba menggerakkan kakinya namun masih tidak bisa.lucas mengamati semua anak buah Pablo. dia berharap ada keajaiban Tuhan datang kepadanya.
Tiba-tiba datang lah dokter hari kedalam ruangan tersebut.
" permisi pak Lucas. saya ingin mengembalikan jam tangan dokter Okta yang tertinggal di meja operasi tadi.ucap dokter Hary yang menatap heran kepada orang-orang yang ada di dalam ruang rawat Lucas
" oh maaf saya tidak tahu kalau masih banyak tamu di sini." ucap dokter Hary sungkan.
" tunggu dokter, biar saya lihat apakah benar itu jam tangan istri saya" ucap Lucas
dokter hari menghampiri Lucas dan menyerahkan jam tangan digital tersebut.
Lucas mengamati jam tangan itu dan perlahan memencet tombol bluetooth di jam tangan sang istri.
" ini bukan jam tangan istri saya dokter mungkin anda keliru" ucap Lucas dan menyerahkan jam tangan itu kepada dokter Hary lagi.
Dokter Hary menjadi bingung. lalu mengambil smartwatch itu kembali.
" kalau begitu saya permisi dulu, mungkin ini milik perawat saya." ucap dokter Hary dan berbalik badan.
" tunggu dokter!" ucap Lucas menghentikan langkah hary.
" bisa kah dokter memeriksa kaki saya, karena hari ini saya harus pulang " ucap Lucas
" apakah sudah ada rekomendasi dari dokter Okta untuk rawat jalan?" tanya Hary sambil memeriksa keadaan Lucas.
" sudah" ucap Lucas berbohong.
" okelah kalau begitu, saya sarankan anda memakai tongkat untuk membantu anda berjalan" saran dokter Hary.
" terimakasih dok " ucap Lucas. sambil menggerakkan jarinya perlahan menulis huruf 's.o.s' Hary yang tersadar dengan pergerakan jari Lucas segera mengerti apa yang di lakukan Lucas. Hary memajukan dagu. isyarat apa yang bisa ia bantu?
Lucas menggerakkan pergelangan beberapa kali. mengisyaratkan jam tangan.
Hary mengamati para penjaga di kamar itu. " kalau begitu saya permisi dulu pak Lucas" pamit dokter Hary kepadanya.
dokter hari bergegas ke ruang praktek nya dan memeriksa smartwatch tersebut. dia melihat ada beberapa file suara yang di kirim lewat bluetooth oleh Lucas.
Hary segera membuka melalui laptop nya. file suara itu adalah rekaman suara Pablo yang mengancam Lucas dan Okta.
Hary terkejut mendengar hasil rekaman tersebut.
" bagaimana aku bisa menolong mereka?" gumam Hary berfikir.
*****
" Marco lakukan tugas mu sekarang " perintah Pablo
Marco mengangguk dan perlahan mengambil injeksi yang berisi racun.
dengan tangan gemetar Marco menyuntikan cairan itu kedalam tubuh Eliza.
Pablo tersenyum penuh kemenangan " habislah keturunan elioz." ucap pablo
"bawa anak ini ke kamar mayat dan pesan kan peti mati untuk nya" perintah Pablo kepada anak buahnya.lalu pergi dari ruangan tersebut.
anak buah Pablo yang menyamar sebagai perawat mendorong brankar Eliza menuju kamar mayat
tangan Marco masih bergetar. dia tidak menyangka seharusnya dia menolong nyawa seseorang, namun sekarang dirinya menjadi pembunuh.
Marco termenung di kamar itu duduk lesu dengan apa yang dia alami sekarang.
" aku harap ini hanya sebuah mimpi" gumam Marco.
" tringg" suara panggilan telepon berbunyi.
" hallo sayang kau dimana?" tanya Hary di seberang sana.
Marco dan Hary adalah sepasang kekasih. yang memiliki profesi yang sama, yaitu sebagai seorang dokter.
" aku ada di kamar anak elioz di rawat" ucap Marco lesu.
Hary yang dekat dengan keberadaan marco segera berlari menghampiri nya.
" sayang, ada yang ingin ku bicarakan kepadamu" panggil hary
Marco menoleh lesu ke arah Hary. mata nya merah menahan tangis. wajah nya tampak kacau.
Hary menghampiri Marco. "dokter Okta dalam bahaya sayang" bisik Hary "seseorang bernama Pablo menyandera mereka" adu Hary
Marco menunduk tidak mengatakan apa-apa
" sayang kau kenapa? apa yang terjadi pada mu?" tanya Hary yang menyadari ekspresi wajah Marco yang tertekan.
" sudah terlambat Hary, Pablo telah menyuruh ku membunuh seorang anak." jelas Marco sedih
" apa!" ucap Hary terkejut. "maksud mu anak elioz itu" ucap Hary meyakinkan.
Marco mengangguk. " mereka menyuruh ku menyuntikan racun padanya."
" kenapa kau lakukan, sayang?" ucap Hary kesal
" jika aku tidak melakukan nya, mereka akan membuat rumah sakit ini tutup selamanya Hary. kamu tahu kan, bagaimana perjuangan ku mewujudkan mimpiku membangun rumah sakit ini" bela Marco " mereka orang-orang berpengaruh. aku tak kuasa untuk menolak mereka" sambung Marco
Hary menggeleng-gelengkan kepalanya."kau membangun rumah sakit ini untuk menolong nyawa manusia tetapi kau malah menghilangkan nyawa manusia" ucap Hary tak percaya
" maaf kan aku Hary. aku tak berdaya" ucap Marco terisak.
" egois " umpat Hary kesal.
"aku akan menebusnya semua dosa ku Hary. tapi aku mohon jangan kau tinggal kan aku sendiri. aku sangat menyesal melakukan ini semua" ucap Marco sedih.dan memeluk Hary
Hary tidak membalas pelukan sang kekasih. dia seperti memikirkan sesuatu.
"Marco, berapa lama kau menyuntikan anak itu racun?" tanya Hary sambil melepaskan pelukan Marco.
Marco melihat jam di tangannya." sekitar sepuluh menit yang lalu" jawab Marco
" Marco kita masih bisa mengubah ini semua, kau tahu keadaan anak itu masih koma. tubuh nya lambat menyerap cairan yang masuk dalam tubuh nya.kita masih ada waktu untuk menetralkan racun itu pada tubuh anak itu." terang Hary
" ini saat nya kamu menebus kesalahanmu Marco. setidaknya kita berusaha terlebih dahulu" sambung Hary
Marco mengangguk setuju.
" ayo sayang , kita lakukan sekarang. anak itu sekarang masih ada di kamar mayat sekarang " ajak Marco berdiri dari duduknya.
Hary tersenyum dan mengangguk.
mereka berlari segera, menuju kamar mayat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 76 Episodes
Comments
Dev
Hary dan Marco sama" cowok gk sih??
knpa jd kekasih..
ceritanya sebenarnya bagus,,tp klo ada unsur LGBT jd gk menarik Thor..maaf yaa..
2023-08-18
0
Shai'er
semoga, bisa diselamatkan 💪💪💪
2023-07-03
0
Shai'er
ada solusi 💪💪💪
2023-07-03
0