DJK PART 2

“Sayang, kamu kenapa? Mama salah bicara lagi sama kamu?” tanya mama kepada Theo yang bingung,ada apa dengan dirinya.

“Mama, tidak salah tapi Theo yang salah Theo udah ada cewe yang Theo suka, tapi nanti Theo bawa dia kalau dia udah siap,” ucap Theo kepada mamanya.

“Iya sayang, kalau gitu mama ke bawah dulu ya mau tidur kamu jangan lupa tidur ya sayang, mama selalu sayang Theo,” ungkap mama kepada Theo.

Theo hanya tersenyum sembari mengirim pesan kepada sekertarisnya dan mengetik sembari ketawa seperti orang yang menang undian besar.

“Jay, cari tentang Dj Princess siapa dia dan cari tau dia manggung dimana aja, kalau udah tau kasih tau secepatnya minimal 2 jam,” kata Theo sembari tersenyum membayangi Dj Princess.

“Baik Tuan Theo,” jawab sekertaris Theo.

Theo menunggu kabar baik dari sekertarisnya, tidak lama Theo ketiduran sambil mendekap handphoneya dan di ruang kerjany yang di penuhi dengan foto Dj Princess.

“Ih, gua heran deh siapa sih Prince T itu, kenapa dia genit banget sama gua?” tanya Pearl kepada Andi.

“Tidak usah di pikirn anggap aja dia orang tidak penting,” kata Andri kepada Pearl.

Pearl hanya menghel nafas tidak lama akhirnya tidur dan kebesokan paginya Pearl di meja makan bersama kedua orangtuanya.

“Ma, pa ada apa? Pearl lakuin kesalahan lagi?” tanya pearl kepada kedua orangtuanya.

“Kamu tidak salah tapi papa dan mama mau minta bantuan kamu untuk perusahaan kita,” ungkap kedua orangtuanya.

“Ok, kalau emang itu bisa membuat papa dan mama senang tapi Pearl ada satu syarat,” kata Pearl dengan kedua orangtuanya.

Kedua orangtuany hanya diam saling menatap satu sama lain, sampai akhirnya menganggukan kepala dan menyetujui apa satu syarat Pearl.

“Pearl, mau jujur sama mama dan papa kalau Pearl emang dj kalau malam tapi nama dj pearl itu, Dj princess jadi tidak ada hubungan apa-apa sama papa dan mama jadi Pearl minta tolong untuk papa dan mama mendukung apa yang pearl pilih ya,” ungkap Pearl kepada kedua orangtuanya.

Kedua orangtuanya setuju dan tidak ada perdebatan apapun, Pearl yang mendengar itu merasa lega sontak mendekap Pearl dengan erat.

“Makasih mama dan papa udah dukung apa yang Pearl suka, Pearl janji akan bantu perusahaan kita ya, Pearl janji pokoknya,” kata Pearl dengan senang hati sembari pergi ke kantor.

Setelah Pearl pergi dari hadapan kedua orangtuanya, akhirnya mama dan papa menghela nafas lalu mamanya merangkul papanya.

“Pa, apa perbuatan kita benar ya tidak kasih tau tentang pernikahan Pearl?” tanya mama kepada papa.

“Papa tau papa salah tapi gimana ya ma? Kata teman papa anaknya masih mau memikirkan untuk cari calon istri jadi pelan-pelana aja dia kasih kita waktu 3 bulan, kalau sampai tidak ada calon istri untuk anaknya terpaksa di nikahin sama Pearl,” ungkap papa kepada mama.

“Mama jujur sih pa takut Pearl kecewa sama kita, lebih baik papa kasih tau daripada diam aja karena kalau kita diam aja tidak baik aja jadinya,” jawab mama dengan nada sedih.

Papa hanya diam sampai akhirnya menghela nafas dan akhirnya Pearl sampai di perusahaan, semua orang memberi salam kepada Pearl dan tidak lama saat di ruang rapat ada pria menyebalkan bernama Theo di tambah sekertaris baru Pearl bernama Anna.

“Anna, dia siapa? Dan kenapa ada dia di ruang rapat? Hari ini kita rapat sama dia? Apa gimana,” tanya Pearl dengan tegas.

“Iya Ibu Pearl, hari ini jadwal rapat bersama Pak Theo, Pak Theo ini investor terbesar kita dan harus ada rapat 1 bulan 4 kali,” jawab Anna kepada Pearl.

“Pft, repotnya yaudah kalau gitu Anna mana materinya biar saya pelajari dan saya tau, dia mau kayak gimana pas rapat,” kata Pearl kepada Anna yang sedang memegang dokumen yang banyak.

Anna sontak memberi dokumen yang ada di tanganya sampai akhirnya Pearl merasa kaget dan bingung ini dokumen apa bercanadaan.

“Anna yakin ini dokumennya? Tidak bercanda kan,” tanya Pearl kepada Anna sekertarisnya.

Anna hanya menganggukan kepala sedangkan Theo menunggu di ruang rapat sembari seruput kopi, Pearl yang melihat itu kesal dan mendecik selesai dalam kurun waktu 5 menit dokumen setebal itu sampai akhirnya Pearl masuk keruang rapat dengan senyum lebar dan manisnya.

“Selamat siang pak Theo maaf saya telat, boleh langsung saya mulai aja rapatnya?” tanya Pearl dengan tegas kepada Theo.

Theo yang awalnya kesal kepada yang menyelangera rapat tapi merasa wanita ini kayak pernah dia temui, tapi dimana dan kenapa merasa nyaman dengan wanita ini.

“Pak Theo, halo pak? Ini mau dimulai kapan pak?” tanya Pearl kembali kepada Theo yang melamun.

“Iyaudah langsung mulai aja,” jawab Theo dengan cuek tanpa melihat ke arah Pearl.

Pearl merasa Theo adalah pria yang aneh sampai akhirnya rapat di mulai tidak lama, Theo terus melihat ke arah Pearl tapi Pearl tidak peduli kepada Theo dan tetap melanjutkan sampai selesai.

“Sekian rapat dari saya, mungkin ada yang mau pak Theo tanyakan kepada saya?” tanya Pearl kepada Theo.

“Tidak perlu saya ada rapat lagi dan rapat hari ini baik, lain kali lebih baik lagi dan jangan sampai telat karena jadwal saya padat setiap harinya,”ungkap Theo kepada Pearl.

Pearl hanya diam dan merasa Theo tidak sulit di atur sampai akhirnya, Anna menghampiri Pearl dengan kaget.

“Ibu Pearl, benaran udah selesai hebat banget ibu Pearl, biasanya kalau bapak Ibu Pearl yang rapat pasti pak Theo, suka cari masalah dalam rapat tapi kok sama ibu Pearl tidak ya?” kata Anna kepada Pearl dengan nada bingung.

“Mungkin emang dia gak ada pertanyaan, Anna saya lapar ayo kita makan siang bareng karena rapat hari ini telat gara-gara saya, saya terkatir kamu makan dan ingat jangan kasih tau papa saya karena saya tidak mau papa saya kepikiran ya,” jawab Pearl kepada Anna.

Anna tidak menyangka walau muka Pearl keliatan galak tapi dia orang yang sangat baik dan lembut tidak menyangka masih ada orang sebaik Pearl mungkin kalau dia tidak ketemu dengan Pearl tidak tau dia akna kerja sama siapa kedepannnya.

Sampai di restauran kesukaan semua orang kantor, Pearl hanya diam sembari melihat jadwal dj nya nanti malam dan tersenyum, Anna bingung kenapa orang sepintar Pearl dari awal tidak mau terlibat dengan perusaahaan apa kesibukannya selama ini.

“Anna, kenapa kamu liatin saya terus?” tanya Pearl dengan nada bingung.

“Tidak ibu maafin mata saya, saya tidak bermaksud tidak sopan sama ibu lain kali saya akan jaga sikap saya sama ibu,” jawab Anna kepada Pearl.

Pearl hanya tersenyum mendengar perkataan Anna sampai akhirnya, Pearl mengambil tangan Anna yang dingin takut di marahin oleh Pearl.

Terpopuler

Comments

Peri Liya

Peri Liya

lanjut thor

2023-05-22

1

lihat semua
Episodes
1 DJK PART 1
2 DJK PART 2
3 DJK PART 3
4 DJK PART 4
5 DJK PART 5
6 DJK PART 6
7 DJK PART 7
8 DJK PART 8
9 DJK PART 9
10 DJK PART 10
11 DJK PART 11
12 DJK PART 12
13 DJK PART 13
14 DJK PART 14
15 DJK PART 15
16 DJK PART 16
17 DJK PART 17
18 DJK PART 18
19 DJK PART 19
20 DJK PART 20
21 DJK PART 21
22 DJK PART 22
23 DJK PART 23
24 DJK PART 24
25 DJK PART 25
26 DJK PART 26
27 DJK PART 27
28 DJK PART 28
29 DJK PART 29
30 DJK PART 30
31 DJK PART 31
32 DJK PART 32
33 DJK PART 33
34 DJK PART 34
35 DJK PART 35
36 DJK PART 36
37 DJK PART 37
38 DJK PART 38
39 DJK PART 39
40 DJK PART 40
41 DJK PART 41
42 DJK PART 42
43 DJK PART 43
44 DJK PART 44
45 DJK PART 45
46 DJK PART 46
47 DJK PART 47
48 DJK PART 48
49 DJK PART 49
50 DJK PART 50
51 DJK PART 51
52 DJK PART 52
53 DJK PART 53
54 DJK PART 54
55 DJK PART 55
56 DJK PART 56
57 DJK PART 57
58 DJK PART 58
59 DJK PART 59
60 DJK PART 60
61 DJK PART 61
62 DJK PART 62
63 DJK PART 63
64 DJK PART 64
65 DJK PART 65
66 DJK PART 66
67 DJK PART 67
68 DJK PART 68
69 DJK PART 69
70 DJK PART 70
71 DJK PART 71
72 DJK PART 72
73 DJK PART 73
74 DJK PART 74
75 DJK PART 75
76 DJK PART 76
77 DJK PART 77
78 DJK PART 78
79 DJK PART 79
80 DJK PART 80
81 DJK PART 81
82 DJK PART 82
83 DJK PART 83
84 DJK PART 84
85 DJK PART 85
86 DJK PART 86
87 DJK PART 87
88 DJK PART 88
89 DJK PART 89
90 DJK PART 90
91 DJK PART 91
92 DJK PART 92
93 DJK PART 93
94 DJK PART 94
95 DJK PART 95
Episodes

Updated 95 Episodes

1
DJK PART 1
2
DJK PART 2
3
DJK PART 3
4
DJK PART 4
5
DJK PART 5
6
DJK PART 6
7
DJK PART 7
8
DJK PART 8
9
DJK PART 9
10
DJK PART 10
11
DJK PART 11
12
DJK PART 12
13
DJK PART 13
14
DJK PART 14
15
DJK PART 15
16
DJK PART 16
17
DJK PART 17
18
DJK PART 18
19
DJK PART 19
20
DJK PART 20
21
DJK PART 21
22
DJK PART 22
23
DJK PART 23
24
DJK PART 24
25
DJK PART 25
26
DJK PART 26
27
DJK PART 27
28
DJK PART 28
29
DJK PART 29
30
DJK PART 30
31
DJK PART 31
32
DJK PART 32
33
DJK PART 33
34
DJK PART 34
35
DJK PART 35
36
DJK PART 36
37
DJK PART 37
38
DJK PART 38
39
DJK PART 39
40
DJK PART 40
41
DJK PART 41
42
DJK PART 42
43
DJK PART 43
44
DJK PART 44
45
DJK PART 45
46
DJK PART 46
47
DJK PART 47
48
DJK PART 48
49
DJK PART 49
50
DJK PART 50
51
DJK PART 51
52
DJK PART 52
53
DJK PART 53
54
DJK PART 54
55
DJK PART 55
56
DJK PART 56
57
DJK PART 57
58
DJK PART 58
59
DJK PART 59
60
DJK PART 60
61
DJK PART 61
62
DJK PART 62
63
DJK PART 63
64
DJK PART 64
65
DJK PART 65
66
DJK PART 66
67
DJK PART 67
68
DJK PART 68
69
DJK PART 69
70
DJK PART 70
71
DJK PART 71
72
DJK PART 72
73
DJK PART 73
74
DJK PART 74
75
DJK PART 75
76
DJK PART 76
77
DJK PART 77
78
DJK PART 78
79
DJK PART 79
80
DJK PART 80
81
DJK PART 81
82
DJK PART 82
83
DJK PART 83
84
DJK PART 84
85
DJK PART 85
86
DJK PART 86
87
DJK PART 87
88
DJK PART 88
89
DJK PART 89
90
DJK PART 90
91
DJK PART 91
92
DJK PART 92
93
DJK PART 93
94
DJK PART 94
95
DJK PART 95

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!