Comeback

***

Mikaela tersenyum merekah , saat pesawat sebentar lagi akan berpijak di Kota Jakarta. Kota yang menjadi saksi kelahirannya 18 tahun yang lalu.

Baju hitam yang ia pakai, juga satu koper berwarna merah muda yang ia bawa. Langkahnya sedikit cepat , Mikaela melirik jam tangannya, baru pukul 20.00 wib.

"Saya di Terminal 3 ya pak, ini saya menuju kesana" ucap Mikaela lewat telepon kepada Taksi yang sudah ia pesan.

Rambut panjangnya tertiup angin saat pintu Bandara terbuka, ia memejamkan matanya.

Walaupun ia harus bersikeras dengan pilihannya dan harus meninggalkan ibunya di negara yang baru saja ia tinggalkan, ia harus bisa ! ini sudah jadi pilihannya

"Maaf bu" batinnya menyesal. Menyesali kenapa ibu nya tak pernah mengijinkannya pulang ke negara asalnya, bahkan untuk sekedar bertanya saja ibu tak pernah menjawabnya.

"Pasti ada sesuatu" Mikaela bertekad, ia akan mencari tau sendiri.

Semoga Kota ini bisa bersahabat dengannya , apalagi ia akan melanjutkan Pendidikan di Indonesia.

"Tolong koper ini di masukkan ya, Pak" ucap Mikaela kepada supir taksi.

Ia segera masuk kedalam taksi, dan memegang erat tangannya sendiri.

Sesekali saat jalanan macet ia hanya memeluk sendiri, di iringi musik romance , juga AC yang makin lama ia rasa didalam mobil ini semakin membeku.

"Bisa tolong dikecilin AC nya, Pak"

"Baik, Non"

Gedung-gedung tinggi yang ia rasa sudah berubah, juga jalanan semakin membingungkan.

"Jangan lupa ya, Pak"

Supir taksi menoleh, "Jangan lupa apa ya, non?"

"Saya mau ke alamat ini" Mikaela sodorkan kertas kecil.

Supir itu melihat sebentar dan berpaling fokus ke arah depan.

"Baik, Non"

Tidak ada lagi kegelisahan saat itu , ia kira akan sampai seperti ekspektasi nya.

Nyatanya semakin lama , jalan raya semakin menjauh, dan tiba di sekelilingnya hanya pohon tua . Terdapat danau kecil dan taksi ini berhenti.

"Ini dimana ya,Pak?" tanya Mikaela panik.

"Setau saya ini alamat yang Non kasih, selebihnya saya tidak tau"

Apa? Tidak tahu? Apa maksud supir taksi ini? Apa akan berbuat macam-macam? Seolah-olah berada didalam film mengerikan. Untuk turun pun rasanya ragu.

"Saya bantu turunkan kopernya" ia langsung turun, tetapi Mikaela masih diam didalam taksi.

Toktoktok.

Ia mengetuk kacanya dan mau tidak mau Mikaela turun.

"Saya ingin ke alamat ini , ini rumah saya"

"Yang Non maksud memang alamat ini , mungkin rumah Non sudah tidak ada"

Mikaela melihat sekelilingnya , sangat menyeramkan. Apalagi disudut danau hanya ada lampu remang-remang.

Ia membayar uang pas kepada taksi tersebut, setelahnya taksi itu semakin menjauh dari pandangan.

Sangat bingung!

Bisa-bisanya alamat ini salah!

Ia merogoh sakunya.

Sial!

Ponselnya mati!

Ia berjalan pelan dan semakin cepat . Hanya tegukan ludah yang bisa ia rasakan sendiri , juga detakan jantung yang terus berdetak hebat sampai terdengar ke telinga.

Setelah menjauh dari danau itu , ia mencoba duduk dan mengatur nafasnya.

Sangat sepi malam ini , tidak ada rumah warga yang bisa menolongnya.

Hingga kembali ia melirik jam tangannya, kakinya sudah capek untuk berlari. Walaupun ketakutannya masih saja mengiringi, namun ia paksakan agar cepat lolos dari tempat menyeramkan itu.

Mikaela bersandar kepada tiang lampu , hanya ada dua lampu disini, disisi sebelah kanan dan kiri.

Kembali mengatur nafasnya , bertahan kepada dua lutut. Tiba-tiba..

"Temen-temen, kita punya makanan enak nih" teriak lelaki asing dan Mikaela langsung berdiri tegak. Merasa panik dan ternyata lelaki ini tidak hanya satu , ada 4 orang kira-kira.

"Jangan macem-macem sama gue!"

"Mau kemana? Sini dong" mulutnya bau alkohol, Mikaela semakin menjauh, tetapi upaya untuk kabur rasanya sudah tidak dapat dilakukan saat salah satu temannya memeluk dari belakang.

"Aaaaa, toloooooong!!!!" Teriak Mikaela.

Mereka menyeret Mikaela , entah ingin membawa kemana , untuk berjalan saja mereka sempoyongan. Ingin sekali menggigit tangannya.

Tapi ini bisa membuat Mikaela kewalahan untuk melawan.

"Toloooooong!!!"

"Lepasin!"

"Toloooooong"

"Haha, sssst, jangan berisik Nona manis. Kita bakal main-main sekarang"

Dan semua tertawa.

"Tolooong!!!" Mikaela merasa capek dan sudah tak punya tenaga.

Bugh!

Seorang lelaki tiba-tiba menyerang pemuda-pemuda brengsek itu.

Hembusan nafas kasar lolos dari mulut Mikaela, saat tangannya akan menolong , tiba-tiba Mikaela tak sadarkan diri.

***

MIKAELARVA

Terpopuler

Comments

Johana Oriflame

Johana Oriflame

lho ..ini arva tiba" ada di indo juga ya

2020-10-07

0

friska

friska

makin seru

2020-09-01

0

apnope

apnope

aku bacanya larva😅

2020-06-18

6

lihat semua
Episodes
1 PROLOGUE
2 First Meet
3 Comeback
4 OSPEK
5 Senior Populer
6 Tertarik
7 Kesialan
8 Dilabrak
9 First Kiss
10 Too Late
11 Planning
12 prepare
13 Let's Go
14 Minggir
15 Obat
16 Mimpi Buruk
17 Selalu Ada Cara
18 Melukai
19 Muak
20 Mustahil
21 Perbedaan
22 Pria Aneh
23 Cukup
24 Songong
25 Omong Kosong
26 Bohong
27 Mustahil
28 Canggung
29 Ambil !!
30 Lucu??
31 Gengsi
32 Bodoh !
33 Keluaarrrr
34 Maaf
35 Numpang
36 Kenapa?
37 Kita Pacaran
38 Kecuali Melvin
39 Rutinitas
40 Deal
41 Tetap Suka
42 Gak Usah !
43 Puas ?
44 Pacar ??
45 Posisi Intim
46 Lupain
47 Lepasin Cewek Gue
48 Ingin Mati
49 Punya Arva !!
50 PUTUS
51 Jangan Paksa
52 Cantik
53 Takdir
54 Gak Mungkin
55 DIAM !!
56 Have Fun
57 Milik Gue
58 Pasti Mimpi
59 Dengerin. .
60 Bisa Hidup
61 Terlupakan
62 Jangan Pergi
63 I Love You
64 Pengecut
65 Jangan Ditahan
66 Kamu yang Pergi
67 Bertahan
68 Lo sakit
69 Turun !!
70 Kembali atau Menyesal
71 Pura-Pura
72 Bohong
73 Gue Egois
74 Pergi dari Arva??
75 Trust Me
76 Pilihan
77 Aku mau..
78 Keharusan
79 Gak akan Lagi
80 Are You Ready?
81 Sekali lagi
82 Milikku adalah milikmu
83 Menenangkan
84 Sangat Suka
85 Cukup
86 Saling Melengkapi
87 Tidak Sabar
88 Sengaja
89 Butuh Waktu
90 KACAU
91 Egois
92 Menungguku
93 BIMBANG
94 EGOIS
95 PERUBAHAN
96 TERLANJUR
97 BERBEDA
98 ARION (Obsession of Love 2)
99 i see !
100 SADAR
101 AROMA
102 RUNTUH
103 ENDING
104 ALYAKSA
105 Mypsycho Healer
106 KHODAM
Episodes

Updated 106 Episodes

1
PROLOGUE
2
First Meet
3
Comeback
4
OSPEK
5
Senior Populer
6
Tertarik
7
Kesialan
8
Dilabrak
9
First Kiss
10
Too Late
11
Planning
12
prepare
13
Let's Go
14
Minggir
15
Obat
16
Mimpi Buruk
17
Selalu Ada Cara
18
Melukai
19
Muak
20
Mustahil
21
Perbedaan
22
Pria Aneh
23
Cukup
24
Songong
25
Omong Kosong
26
Bohong
27
Mustahil
28
Canggung
29
Ambil !!
30
Lucu??
31
Gengsi
32
Bodoh !
33
Keluaarrrr
34
Maaf
35
Numpang
36
Kenapa?
37
Kita Pacaran
38
Kecuali Melvin
39
Rutinitas
40
Deal
41
Tetap Suka
42
Gak Usah !
43
Puas ?
44
Pacar ??
45
Posisi Intim
46
Lupain
47
Lepasin Cewek Gue
48
Ingin Mati
49
Punya Arva !!
50
PUTUS
51
Jangan Paksa
52
Cantik
53
Takdir
54
Gak Mungkin
55
DIAM !!
56
Have Fun
57
Milik Gue
58
Pasti Mimpi
59
Dengerin. .
60
Bisa Hidup
61
Terlupakan
62
Jangan Pergi
63
I Love You
64
Pengecut
65
Jangan Ditahan
66
Kamu yang Pergi
67
Bertahan
68
Lo sakit
69
Turun !!
70
Kembali atau Menyesal
71
Pura-Pura
72
Bohong
73
Gue Egois
74
Pergi dari Arva??
75
Trust Me
76
Pilihan
77
Aku mau..
78
Keharusan
79
Gak akan Lagi
80
Are You Ready?
81
Sekali lagi
82
Milikku adalah milikmu
83
Menenangkan
84
Sangat Suka
85
Cukup
86
Saling Melengkapi
87
Tidak Sabar
88
Sengaja
89
Butuh Waktu
90
KACAU
91
Egois
92
Menungguku
93
BIMBANG
94
EGOIS
95
PERUBAHAN
96
TERLANJUR
97
BERBEDA
98
ARION (Obsession of Love 2)
99
i see !
100
SADAR
101
AROMA
102
RUNTUH
103
ENDING
104
ALYAKSA
105
Mypsycho Healer
106
KHODAM

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!