My Cold Senior
Arva Syahreza
Siapa bilang tidak ada manusia sempurna? Yang berpendapat seperti itu pasti kamu belum mengetahui keberadaan manusia yang satu ini.
Tampan dan berkarisma, itulah seorang Arva di mata khalayak umum. Semua orang yang pertama kali bertemu dengannya akan langsung mengenali wajahnya yang jarang, maka ketika terjadi pertemuan kedua, sosok Arva sudah terdeteksi. Tapi hal itu tidak berlaku padanya, Arva bahkan cenderung tidak pernah mau mengingat siapapun. Tak ada suatu hal pun yang akan ia lakukan jika itu tak ada kepentingan dalam keberlangsungan hidupnya.
"Arva?"
Arva hanya menoleh lalu kembali dengan aktifitasnya atau kembali melanjutkan langkahnya. Yang ia tau adalah kedua sahabat gilanya dan satu wanita yang tidak pernah mau lepas darinya.
"Yah, biarlah.. terkadang aku akan membutuhkannya!" pikir Arva.
Pria ini sudah bukan remaja lagi, kini ia sudah memasuki umur yang mengharuskannya menjadi dewasa. Tapi tampaknya umur bukanlah hal yang bisa dibuat patokan, faktanya Arva masih merupakan sosok yang selalu dengan mudah mendapatkan segala hal yang ia mau dengan kekayaan orang tuanya.
Kekurangan yang Arva miliki hanya satu, yaitu "terlalu sempurna". Ya, itu membuatnya kesulitan. Banyak yang mau mendekat hanya karena membutuhkan perannya, maka oleh sebab itu Arva tidak pernah mau didekati siapapun tanpa terkecuali.
Mikaela Nafisha
Gadis manis dan ceria. Satu hal lagi yang paling penting yaitu pekerja keras, perlu digaris bawahi. Mikaela menjadi gadis yang terkenal di sekolahnya karena kecantikannya, tapi bukan hanya itu, kepeduliannya terhadap sesama menjadi poin utama.
Kehidupan gadis cantik memang akan selalu diberi kemudahan dalam segala hal.
"Oh shit! bajukuu.. Elo..." terdiam sejenak, "K-kamu ngga apa-apa? Biar aku ganti minuman kamu yang tumpah."
Mikaela selalu dianggap kaya oleh teman-temannya, karena tempatnya bersekolah memang untuk para orang kaya. ia pun bingung kenapa ibunya bisa menyekolahkannya disana, padahal tempat tinggalnya jauh dari kata berkecukupan. dan lagi ibunya tidak bekerja. Coba pikir, dari mana ibunya bisa dapatkan uang? ditambah 6 bulan terakhir ini ibunya sering sakit-sakitan.
Setelah sekian lama, akhirnya Mikaela akan kembali ke negara asalnya. Indonesia, i am coming!
...***...
Tak ada satupun yang tahu kalau akan ada sebuah pertemuan yang telah diatur. Kehidupan Arva yang lurus dan cenderung tak memiliki kepelikkan dalam hidup, kali ini akan berbeda, sangat jauh dari yang pernah Arva tahu. Sedangkan Mikaela, jalan hidupnya yang flat akan menemui jalanan terjal.
Baik Arva maupun Mikaela, keduanya sedang disibukkan dengan dunianya sendiri. Setidaknya sebelum pertemuan itu terjadi. Kesenangan Arva yang selalu dikelilingi banyak wanita cantik, sebelum akhirnya ia akan menetapkan hanya pada satu orang. Ketenangan Mikaela yang menjauhkan diri dari semua pria yang menawarkan sebuah hubungan, sebelum akhirnya ia tak akan bisa melakukan penolakan pada satu orang.
Ketidakberuntungan yang Mikaela anggap, kesementaraan yang Arva pikir, takdir memiliki jalannya sendiri. Yang terlihat sulit belum tentu tak bisa dilalui, yang tidak mungkin belum tentu tak akan kejadian, yang awalnya buruk bisa jadi berakhir indah. Seperti kisah yang satu ini, gadis polos nan suci cenderung jauh dari segala macam dosa harus menghadapo seorang pria pemain wanita yang justru dikuasai segala macam kenikmatan dunia.
"Mikaela, yang jadi milik gue akan selalu jadi milik gue!" Arva Syahreza
"Nggak, aku nggak mau menderita karena dimiliki kamu!" Mikaela Nafisha
...~ End Prologue ~...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments
A A
nyimak
2021-07-10
0
4@dij@4
minyak dulu,
eh maksd nya nyimak dulu
2021-05-23
1
Zafran Mawlana
nyimak
2021-04-16
0