Kini keluarga baru itu masih duduk di meja makan setelah selesai sarapan, mereka akan mengobrol bersama jika masih banyak waktu.
Dan mungkin itu akan menjadi kebiasaan baru dikeluarga itu.
Om Albert terus tertawa senang dengan candaan mereka, sungguh ini begitu membuat hangat hatinya, mempunya keluarga yang utuh.
Meski pada dasarnya Vlavia bukanlah darah dagingnya, tapi Om Albert menyayangi Vlavia tulus seperti anak kandungnya sendiri.
" Vi..Setelah sarapan.. Kamu siap siap,, Kita ikut Dad ke kantor dulu ya setelah itu cari universitas buat kamu.." Jelas Mommy Selena yang diangguki oleh Vlavia.
Vlavia kembali ke kamarnya untuk siap siap, setelah di rasa cukup penampilannya, dia segera turun menemui kedua orang tuanya.
" Wah.. Cantiknya anak Mommy..." Ucap Mommy Selena memuji anaknya.
" Anak Daddy juga dong Mom.." Sambung Om Albert kepada Mommy Selena.
" Anak kita.." Jelas Mommy Selena singkat membuat mereka bertiga tertawa bahaga bersama.
Keluarga yang begitu bahagia sekarang ini, tapi setelah ini siapa yang tau jika kedatangan putra Om Albert akan merubah keluarga yang hangat menjadi penuh lika liku.
Mobil Om Albert berhenti tepat di depan gedung pencaka langit, tentu saja itu kantor milik Om Albert.
Setelah keluar dari dalam mobil, Vlavia memandang gedung didepannya dengan takjub, dia sering melihat gedung gedung tinggi, tapi untuk memasukinya, tentu saja belum.
Om Albert sendiri mengajak Vlavia dan Mommy Selena ke kantornya, untuk memperkenalkan mereka secara langsung kepada karyawan karyawannya.
Saat mereka memasuki gedung kantor tersebut, semua karyawan langsung menunduk memberi hormat kepada Big bos mereka.
Om Albert memasang senyum begitu juga dengan dua wanita cantik di sebelahnya.
" Selamat pagi semua.." Ucap Om Albert kepada karyawanNya.
" Pagi pak.." Jawab mereka bersamaan.
" Maaf jika saya menganggu waktu kalian.. Langsung saja, Saya ingin memperkenalkan kepada kalian.. Ini istri saya.. Selena, Dan ini anak perempuan saya sekarang Vlavia.." Jelas Om Albert tho the point.
" Saya harap kalian memperlakukan mereka seperti kalian memperlakukan saya.." Sambung Om Abert lagi membuat mereka semua mengangguk mengerti.
" Salam kenal semua..." Ucap Mommy Selena dengan senyum manisnya, diikuti Vlavia yang juga ikut tersenyum dan mengangguk kepada mereka.
" Salam kenal juga Bu.. Nona.." Jawab mereka bersamaan juga dengan senyum.
Setelah acara perkenalan, Om Albert mengajak Vlavia dan juga Mommy Selena menuju ruangannya.
Sedari tadi banyak juga karyawan yang membicarakan tentang istri dan anak Big Bos mereka.
Tentu saja karena keduanya memiliki paras yang begitu cantik, cocok dengan Om Albert yang tampan dan kaya.
" Pak Albert beruntung ya.. Punya istri yang sangat cantik.." Ucap salah satu karyawan.
" Iya lah.. Secara Pak Albert kan kaya raya, ganteng lagi.. Siapa sih yang nggak mau sama Bos seperti beliau.." Jawab salah satunya lagi.
" Btw.. Anak Pak Albert nggak datang lho dipernikahan DaddyNya.." Jelas salah satu karyawan lagi.
" Masa sih..???
" Beneran..???
Tanya beberpa karyawan.
" Yang gue denger sih gitu..." Jawab karyawan itu lagi.
" Hmmm.. Ganteng banget sih emang anak beliau.. Tapi sayang dingin banget.." Ucap karyawan lainnya.
Kini Vlavia dan Mommynya duduk di sofa ruangan Om Albert, Vlavia tampak terkagum kagum melihat desain ruangan yang begitu terlihat mewah dan juga nyaman.
Tanpa sengaja mata Vlavia menangkap sebuah foto yang terpajang di meja Om Albert.
Sebuah foto laki laki yang usianya diatas Vlavia.
Lelaki itu terlihat tampan dan tentu saja wajahnya ada kemiripan dengan Om Albert.
Tapi siapa dia..??
Apa dia foto Om Albert ketika masih muda..??
Tanya Vlavia pada dirinya sendiri.
" Sayang... Gimana kamu mau ambil jurusan apa..?? " Tanya Mommy Selena kepada Vlavia.
" Vi terserah Mommy sama Dad saja.." Jawab Vlavia yang memang dia tidak ada keinginan untuk melanjutkan kuliahnya, sebenarnya Vlavia ingin langsung bekerja saja, tapi Mommy Selena terus memintanya untuk melanjutkan kuliah sampe S 2.
Dan mau tidak mau Vlavia harus menurutinya.
" Bagaimana kalau kamu kuliah diuniversitas xxx saja.. Di sana juga ada Kakak kamu Vi.." Jelas Om Albert membuat kening Vlavia mengernyit.
" Kakak Dad..?? " Tanya Vlavia bingung, membuat Om Albert mengangguk dengan senyum.
" Iya sayang... Di sana ada Kakak kamu.. Dan dia bisa menjaga kamu.." Jelas Mommy Selena dengan senyum manisnya.
" Jadi.. Dad.. Punya anak.. Dan dia Kakak Vi..??? " Tanya Vlavia dengan senang.
" Iya nak.. Nanti juga kamu pasti bertemu dengannya.." Jelas Om Albert membuat Vlavia mengangguk dengan senyum senangnya.
Vlavia tidak berfikit jika Kakaknya adalah seorang Lelaki, yang dia tau Dia mempunya seorang Kakak.. Dan itu cukup membuatnya senang.
Mengingat selama hidupnya hanya dengan MommyNya saja.
Dan itu sangat membuat Vlavia merasa kesepian.
Meskipun di Kampusnya yang dulu, Vlavia termasuk gadis yang mudah bergaul dan banyak disukai teman kampusnya karena paras yang ia miliki.
Vlavia masuk kedalam kampus, di mana Kakak tirinya kuliah disana, Vlavia berharap Kakaknya bisa menerimaNya dan juga MommyNya sama seperti Om Albert.
Setelah semua urusan daftar juga yang lainnya selesai, Om Albert menelfob seseorang, tapi tak juga di angkat membuat Om Albert tampak sedikit kesal.
Om Alber menghembuskan nafas panjangnya.
" Ya sudah kalau begitu mari kita pulang.. Besok kamu sudah bisa berangkat Nak.." Jelas Om Abert membuat Vlavia tersenyum senang.
" Thanks Dad..." Ucap Vlavia tulus kepada Om Albert.
" Sama sama Nak.." Jawab Om Albert dengan senyum yang tak kalah tulusnya dengan Vlavia.
Setelah Om Albert dan Mommy Selena mengantarkan Vlavia sampe rumah, mereka kembali keluar, meninggalkan Vlavia yang hanya dengan para pelayan saja dirumah.
Meskipun sudah tak lagi muda, tapi pasangan suami istri baru juga butuh menikmati waktu berdua saja.
Dan hal itu tidak menjadi masalah untuk Vlavia, dia sama sekali tidak apa apa jika harus ditinggal dirumah.
Vlavia juga cukup mengerti, Mommy dan Daddynya memang butuh waktu berdua.
Vlavia masuk kedalam kamarnya, lalu berjalan menuju balkon kamar, dimana disana dia dapat melihat pemandangan yang begitu indah.
Termasuk depan rumahnya dapat dia lihat dari balkon kamarnya.
Tak lama datanglah sebuah mobil Lamborghini veneno dengan warna silver.
Dan itu cukup membuat perhatiannya teralihkan.
Vlavia mengira jika itu tamu Om Albert, membuat dirinya menimbang nimbang untuk menemuinya atau membiarkan saja.
Tapi setelah dipikir cukup matang akhirnya Vlavia keluar dari kamarnya, menuju kebawah untuk menemui si pemilik mobil mewah itu.
Tentu saja Vlavia akan memberitahukan jika Om Albert sedang tidak ada dirumah.
Mungkin itu yang bisa dia lakukan saat ini, setelah menjadi anak dari Om Albert.
Dengan senyum cantiknya, Vlavia menemui orang yang kini sedang duduk di ruang tengah.
Vlavia cukup terkejut pasalnya tamunya ini memejamkan matanya, apa dia bertamu hanya akan menumpang tidur saja pikir Vlavia.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments
Bzaa
hadirrr aku ntor... 😘🫰💪
2023-06-02
0
Bzaa
hadirrrr
2022-07-29
0
Nina Kiss
gila sih ada cerita sebagus ini,, thoor ngopi thoor
2022-02-16
0